Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan akhir pekan ini dengan penguatan 32 poin menembus level resistance 3.030. Aksi beli asing sebesar Rp 790 miliar menjadi salah satu faktor pemicunya. Penguatan tajam saham-saham komoditas perkebunan serta pertambangan menjadi pendorong utama penguatan IHSG hari ini. Saham INCO yang dikabarkan tengah melakukan negosiasi dengan ANTM untuk memasok 1 juta ton nikel langsung naik tajam mencapai 7% dengan nilai transaksi tertinggi.
Investor asing juga didominasi aksi beli sebesar Rp 1,712 triliun, sedangkan aksi jual asing sebesar Rp 922,466 miliar. Nilai transaksi beli bersih asing (foreign net buy) sebesar Rp 790,018 miliar. Pada perdagangan Jumat (23/7/2010), IHSG ditutup naik tajam 32,097 poin (1,06%) ke level 3.042,020. Indeks LQ 45 juga naik 6,391 poin (1,09%) ke level 588,581.
Bursa-bursa regional Asia seluruhnya menguat:
* Indeks Shanghai naik 9,62 poin (0,38%) ke level 2.572,03.
* Indeks Hang Seng naik 225,63 poin (1,10%) ke level 20.815,33.
* Indeks Nikkei 225 menguat tinggi 210,08 poin (2,28%) ke level 9.430,96.
* Indeks Strait Times naik 17,14 poin (0,58%) ke level 2.972,81.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Astra Agro (AALI) naik Rp 1.050 ke Rp 21.250, Anker Bir (DLTA) naik Rp 1.000 ke Rp 92.000, United Tractors (UNTR) naik Rp 650 ke Rp 19.900, Lonsum (LSIP) naik Rp 550 ke Rp 9.150. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Sari Roti (ROTI) turun Rp 100 ke Rp 1.890, Astra Otoparts (AUTO) turun Rp 100 ke Rp 15.500, XL Axiata (EXCL) turun Rp 50 ke Rp 4.100, Tri Polyta (TPIA) turun Rp 85 ke Rp 1.990.
BYAN Pasok Batubara 2 Jt MT ke KEPCO
PT Bayan Resources Tbk (BYAN) akan memasok batubara senayak 2 juta MT per tahun kepada Korea Electric Power Corporation (KEPCO).
Konversi Utang, TFCO Terbitkan 552 Juta Saham Baru
PT Tifico Fiber Indonesia Tbk (TFCO) telah menerbitkan 552 juta lembar saham baru sebagai konversi utang.
DSFI Cetak Laba Bersih Rp3,516 Miliar
Dharma Samudera Fishing Industries Tbk mencatatkan keuntungan semester I-2010 sekitar Rp3,516 miliar, dibandingkan semester yang sama di 2009 rugi Rp25,605 miliar.
PT Bakrieland Development tengah mengikuti Emerging Leaders Corporate Day bersama Macquarie di Hongkong pada 22-23 Juli 2010.
Harga Jual Batubara PTBA ke PLTU Tanjung Enim Naik 5,5%
PT Bukit Asam telah mencapai kesepakatan harga jual batubara naik menjadi Rp430.000/ton atau naik 5,5% untuk pasokan 2010 ke PLTU Bukit Asam di Tanjung Enim.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) tidak akan melepas kepemilikannya di PT Garuda Indonesia jika harganya dibawah Rp 1 triliun. Namun Bank Mandiri tetap berharap bisa melepas kepemilikannya di Garuda sebesar 10,6% itu pada tahun ini.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham (suspensi) PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) akibat peningkatan harga sebesar 135,05% yang dianggap tidak wajar.
Corporate News
BBTN: BTN Beraliansi Strategis dengan HDFC India
Bank BTN melakukan kerja sama strategis dengan housing Development Financial Corporation Limited (HDFC) India guna memperkuat posisi perseroan dalam industri pembiayaan perumahan di Indonesia. Penandatangan nota kesepahaman (MoU) dilakukan Dirut BTN Iqbal Latanro di Mumbai, India, 20 Juli 2010.
BNBR: Butuh Rp84 M, Anak Usaha BNBR Bidik Mitra China
PT Bakrie Building Industries (BBI), salah satu anak usaha PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang bergerak di bidang industri bahan bangunan, saat ini sedang melakukan penjajakan kerja sama investasi dengan calon-calon mitra strategis di China. BBI bermaksud menggandeng mitra strategis untuk mengembangkan produk-produk baru. Kata Presiden Direktur-CEO BNBR, Bobby Gafur Umar, investasi yang kami butuhkan sebesar Rp84 miliar. Sumbernya kas internal dan pinjaman bank. Kami berharap, dalam dua tahun ke depan penjualan BBI telah menembus Rp1 triliun.
KBRI: Kertas Basuki Reverse Stock
PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI), produsen kertas yang kini dipimpin mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional Glen Yusuf, berencana melakukan penggabungan nilai saham dan penyusutan jumlah saham beredar (reverse stock). Hal itu terungkap dalam keterbukaan informasi perseroan terkait agenda RUPSLB kepada BEI dan KSEI kemarin.
PTBA: Finalisasi Proyek US$300 Juta
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) memfinalisasi proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Banjarsari US$300 juta. Proyek milik PT PLN itu berlokasi di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. PTBA akan mengerjakan proyek PLTU Banjarasari berkapasitas 2x100 MW pada 2H.
TCID: 1H, Laba Terpangkas 15,8%
PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) mencatat penurunan laba bersih 15,8% pada 1H10 menjadi Rp68,7 miliar dibanding periode yang sama 2009 sebesar Rp81,6 miliar. Laba bersih per saham perseroan pun turun menjadi Rp342 dari sebelumnya Rp406. Penjualan bersih perseroan 1H10 hampir sama dengan periode 1H09 sebesar Rp726,34 miliar.
TRAM: CNOOC Sewa Kapal TRAM US$112 Juta
China International Offshore Oil Corporation (CNOOC) SES Ltd Tiongkok akan menyewa kapal jenis anjungan penyimpanan minyak dari PT Trada Maritime Tbk (TRAM) senilai US$112 juta atau setara Rp1,04 triliun. Kontrak tersebut berdurasi delapan tahun mulai Januari 2011 hingga Januari 2019.
PNBN: Salurkan Kredit Rp49,7 Triliun
PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) telah menyalurkan kredit Rp49,7 triliun hingga akhir 1H10. Penyaluran kredit tersebut meningkat 34,25% dibanding periode sama tahun lalu Rp37,02 triliun. Kredit outstanding Bank Panin mencapai Rp49,7 triliun sampai akhir Juni lalu. Kredit itu tumbuh 11,93% dibanding akhir Desember 2009 sebesar Rp44,4 triliun.
GDST: PT Gunawan Investasi US$ 120 Juta
Produsen pelat baja canai panas PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) berencana menambah kapasitas produksi terpasang sebesar 22,22% menjadi 550.000 ton per tahun dari sebelumnya 450.000 ton per tahun dengan menganggarkan dana US$ 120 juta. Sumber pendanaan penambahan kapasitas produksi terpasang yang ditargetkan selesai pada 2013 dari operasional perseroan.
Corporate Actions
* Hari ini (23/7), cum dividen tunai Panin Sekuritas Tbk (PANS) Rp 50 per saham Ex date (26 Jul 2010)
* Hari ini (23/7), cum dividen tunai Citra Tubindo Tbk (CTBN) US$0,016 per saham Ex date (26 Jul 2010)
* Hari ini (23/7), cum date stock split Intiland Development Tbk (DILD) rasio 1(old) : 2(new) Ex date (26 Jul 2010)
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) telah meningkatkan penyertaan modal kepada BKES, anak usaha yang dimiliki 99,99% oleh perseroan sebesar Rp180 miliar. Menurut Direktur Utama DSSA, L. Krisnan Cahya penyertaan ini dilakukan dengan cara mengambil bagian atas saham baru yang dikeluarkan oleh BKES. Persentase kepemilikan perseroan pada BKES setelah peningkatan penyertaan ini tidak mengalami perubahan.
Para bandar dalam waktu dekat akan mengerek harga saham PT Arpeni Ocean Line Tbk (APOL) ke level Rp250. Kenaikan harga saham ini seiring degnan restrukturisasi utang yang bakal selesai dalam waktu dekat ini. Selain itu, perseroan akan menjual tiga unit tanker dan mendapatkan dana segar dari konsorsium bank BUMN karena berseroa berniat ekspansi dengan membeli kapal batu untuk mengangkut batubara.
Beberapa manajer investasi lokal dikabarkan bakal mengerek harga saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JFPA) ke level Rp2.500. Rumor yang beredar di kalangan pelaku pasar, laba bersih perseroan pada kuartal II-2010 tumbuh sebesar 150% dibandingkan periode yang sama 2009. Harga saham JPFA pun akan dikerek sebelum laporan keuangan perseroan dirilis pada Juli 2010. Perseroan juga dikabarkan bakal membagikan dividen interm pada kuartal IV-2010 sebesar Rp100.
Saham BBNI pada perdagangan hari ini menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing mencapai Rp17,3 juta dari nilai transaksi Rp134,05 miliar dan volume perdagangan 46,7 juta saham.
BMTR Buyback 3 Juta Lembar Saham
PT Global MEdiacom Tbk (BMTR) telah melakukan pembelian saham kembali buyback sebanyak 3 juta lembar senilai Rp1,054 miliar.
Penjualan PTBA Naik 10%
Sepanjang semester I 2010, PT Bukit asam Tbk (PTBA) menorehkan pertumbuhan volume penjualan sekitar 10%. Dari perolehan sebanyak 5,84 juta ton pada periode sama tahun 2009, menjadi 6,44 juta ton.
Moody's Revisi Peringkat BSFR BMRI dan BBNI
PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank BNI Tbk boleh merasa lega. Pasalnya, lembaga pemeringkat internasional Moody's Investor Service merevisi Bank Financial Strength Rating (BSFR) alias peringkat kekuatan finansial bank untuk kedua bank pelat merah ini.
Direktur SGRO Jual 205.000 Lembar Saham
PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SGRO) melaporkan salah satu direkturnya telah melepas kepemilikan 205.000 lembar saham pada 15 Juli 2010.
Laba Bersih Turun 43%, PTBA Finalisasi Proyek US$ 300 Juta
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) memfinalisasi proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Banjarsari senilai US$ 300 juta.
MEDC Garap Lima Sumur CBM di Sumsel
PT Medco E&P Indonesia Tbk (MEDC) bekerjasama dengan Badan Litbang ESDM untuk menyelesaikan aktivitas pengeboran dan meningkatkan kinerja lima sumur Coal Bed Methane (CBM) di Wilayah Kerja Rambutan yang terletak di Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan.
GDST Cetak Laba Rp 119,087 Miliar
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencetak laba bersih Rp 119,087 miliar hingga semester-I 2010, membaik dari tahun lalu yang mencatat rugi besih Rp 209,213 miliar. Perolehan laba didukung oleh peningkatan penjualan 7,57%.
SCCO tambah modal di anak usaha
PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk (Sucaco), produsen kabel, menambahkan penyertaan modal saham sebesar Rp64,35 miliar kepada PT Setia Pratama Lestari Pelletizing Industries, anak usaha perseroan dengan kepemilikan 99%.
Sumber: inilah.com, kontan, okezone, detikfinance (market flash), investordaily
Asian Stocks Rise, Bond Risk Falls on Profit, Economy Outlook
(Bloomberg) -- Asian stocks rose the most in more than a week and a measure of bond risk fell to the lowest in a month after companies boosted profit forecasts and growth accelerated in European manufacturing and services.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=ano5C0g68NTE&pos=1
Success for Bank Stress Tests Hinges on Data, Not Failure Count
(Bloomberg) -- The success of the European Union’s bank stress tests hinges on how much detail regulators provide about the basis for their conclusions, not on the number of lenders that fail, investors said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=amzUlfexwAps&pos=2
S&P 500 Index May Rally to June High: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Standard & Poor’s 500 Index may rally to its June intra-day high of 1,131 once the gauge breaks out of a so-called downtrend channel, according to technical analysis by BGC Partners Inc.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aL27c1qo76Rs
China Stock Index May Rise 21% by Year-End: Technical Analysis
(Bloomberg) -- China’s stocks may be starting a “new bull market” that could help the benchmark Shanghai Composite Index rally 21 percent by the end of the year, according to JPMorgan Chase & Co. technical analysts.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ab3f14NquEBo
S&P May Fall to 2010 Low After Failed Rally: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Standard and Poor’s 500 Index’s failure to surpass a key level last week may mean the stock market will slump to a new low for the year, according to Strategas Research Partners.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aVuWy2Z17Ot8
Sell Loonie Versus Yen as Pattern Completed: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aeYd8CS0zPSI
Euro May Fall to 8-Year Low on ‘Triple Top’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The euro may decline to an eight- year low against the yen as charts show it has formed a so- called triple top, according to Tokai Tokyo Securities Co., citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aWvCm5zM_63s
Friday Look Ahead: Countdown on European Banks and Another Big Earnings Day
It's high noon for the European banks.
http://www.cnbc.com/id/38372341
This Trading Range Will Break Higher: Stock Picker
Stocks surged Thursday with the Dow jumping at least 200 points after another strong batch of earnings reports.
http://www.cnbc.com/id/38361149
Art Cashin: S&P at 1,092 Means 1,100 Is Likely
Stocks rallied on Thursday after the latest batch of earnings reports.
http://www.cnbc.com/id/38360697
Kass: Market Range Bound With Defined Floor & Ceiling
http://www.cnbc.com/id/38351422
Schork Oil Outlook: What Are Bulls Waiting For?
http://www.cnbc.com/id/38362615
Blog milik Andri Zakarias Siregar, Analis, Trader, Investor & Trainer (Fundamental/Technical/Flowtist/Bandarmologi: Saham/FX/Commodity), berpengalaman 14 tahun. Narasumber: Berita 1 First Media, Channel 95 MNC(Indovision), MetroTV, ANTV, Bloomberg BusinessWeek, Investor Today, Tempo, Trust, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Seputar Indonesia, Kontan, Harian Jakarta, PasFM, Inilah.com, AATI-IFTA *** Semoga analisa CTA & informasi bermanfaat. Happy Zhuan & Success Trading. Good Luck.
Friday, July 23, 2010
Welcome To The Club of 3.000 & It's Just 1/2 Way through Year-End (2307)
Indeks diperkirakan masih dapat melanjutkan trend kenaikan diatas level 3.000, berkat kuatnya optimisme terhadap pemulihan ekonomi AS setelah 82% earning di AS yang baru-baru ini dirilis dalam indeks S&P 500 tercatat diatas prediksi analis (Microsoft/Apple/Morgan Stanley/Wells Fargo), inflow ke pasar emerging market (terutama IHSG, asing masih mencetak net sell dalam 2 pekan terakhir), testimony Fed Bernanke yang mengindikasikan The Fed akan siap melakukan apapun untuk menjaga pertumbuhan dan pemerintah masih akan mempertahankan pemotongan pajak, hingga perkiraan China masih akan mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan buy on rumor hasil Stress Test Bank di Eropa pada hari ini. Sementara antisipasi musim earning di Indonesia (BMRI/BBNI hari ini) yang diperkirakan solid dan lebih baik dari periode sebelumnya, dan peluang Darmin Nasution sebagai Gubernur BI akan mendapatkan persetujuan dari DPR, masih dapat menopang kinerja IHSG dan saham unggulan, dapat meredam kekhawatiran terhadap inflasi menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran hingga kenaikan suku bunga BI di akhir tahun.
Hold GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 23-07 (INDY/PTBA/KLBF/BBTN):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Berau Coal (Agustus), CBP Indofood (October)
Jumat:
Stress Test Bank Eropa.
Earning > BMRI, BBNI. USA: Ford , McDonald's, Kimberly-Clark, Honeywell, Schlumberger.
Hold GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 23-07 (INDY/PTBA/KLBF/BBTN):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Berau Coal (Agustus), CBP Indofood (October)
Jumat:
Stress Test Bank Eropa.
Earning > BMRI, BBNI. USA: Ford , McDonald's, Kimberly-Clark, Honeywell, Schlumberger.
Market Profile: IHSG/DJIA/BBRI
IHSG strong support diatas 2/.970-2.995, potensi kenaikan lebih lanjut, initial balance menurun.
IHSG Volume Bar
DJIA
BBRI: strong support diarea 9.750-9.900, berpotensi emnguat lebih lanjut ke target 10.600/11.000
IHSG Volume Bar
DJIA
BBRI: strong support diarea 9.750-9.900, berpotensi emnguat lebih lanjut ke target 10.600/11.000
Thursday, July 22, 2010
Elliott Wave IHSG 3.000+ & DJIA 10K+++
IHSG: Resist 3.035/3.070, moderate support di kisaran 2.990/2.970
DJIA MP: Wave 3/c dalam B is on the way
(19/07) Hold Buy 10.115 target 10.380 stop dibawah 10.000, buy 10.000 target 10.380 stop loss 50p. Buy break 10.415 target 10.580 stop loss 50p.
Track record 39 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p). Total Net +3278 points = Average +84.05 points/trade.
Hold Buy 2.976 target 3.070 & Sell 3.070 target 2.970 stop diatas 3.100 2.915.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 48 Recommendations (32 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p). Total : Net +1305 points = Average 27.18 point.DJIA MP: Wave 3/c dalam B is on the way
(19/07) Hold Buy 10.115 target 10.380 stop dibawah 10.000, buy 10.000 target 10.380 stop loss 50p. Buy break 10.415 target 10.580 stop loss 50p.
Track record 39 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p). Total Net +3278 points = Average +84.05 points/trade.
Update Daily Investment News
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya ditutup hanya turun 3 poin setelah seharian bertahan mati-matian berada di atas level 3.000. Meski banyak saham unggulan sudah berada pada titik jenuh jual (oversold), pelaku pasar belum berani masuk terlalu jauh lantaran sentimen global yang kurang baik. Investor asing juga didominasi aksi beli sebesar Rp 955,449 miliar, sedangkan aksi jual sebesar Rp 862,063 miliar. Nilai pembelian bersih asing (foreign net buy) tercatat sebesar Rp 93,386 miliar.
Pada perdagangan Kamis (22/7/2010), IHSG ditutup turun tipis 3,478 poin (0,12%) ke level 3.009,923. Indeks LQ 45 juga turun tipis 1,785 poin (0,31%) ke level 582,190. Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 116.382 kali pada volume 5,473 miliar lembar saham senilai Rp 3,592 triliun. Sebanyak 102 saham naik, 111 saham turun, dan 85 saham stagnan.
Bursa-bursa regional Asia bergerak variatif dengan didominasi koreksi:
* Indeks Shanghai naik 27,01 poin (1,07%) ke level 2.562,41.
* Indeks Hang Seng menguat 102,47 poin (0,50%) ke level 20.589,70.
* Indeks Nikkei 225 turun 57,95 poin (0,62%) ke level 9.220,88.
* Indeks Strait Times naik 27,38 poin (0,94%) ke level 2.953,47.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Sepatu Bata (BATA) naik Rp 9.500 ke Rp 57.500, Sarana Menara (TOWR) naik Rp 700 ke Rp 5.700, Indocement (INTP) naik Rp 200 ke Rp 16.700, Bayan Resources (BYAN) naik Rp 150 ke Rp 7.400. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Anker Bir (DLTA) turun Rp 1.000 ke Rp 91.000, United Tractors (UNTR) turun Rp 450 ke Rp 19.250, XL Axiata (EXCL) turun Rp 150 ke Rp 4.150, Bank Danamon (BDMN) turun Rp 150 ke Rp 5.550.
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencetak laba bersih Rp 119,087 miliar hingga semester-I 2010, membaik dari tahun lalu yang mencatat rugi besih Rp 209,213 miliar. Perolehan laba didukung oleh peningkatan penjualan 7,57%.
PT Sucaco Tbk (SCCO) menyuntikkan modal baru kepada anak usahanya, PT Setia Pratama Lestari Pelletizing Industries sebesar Rp 64,35 miliar untuk menutup utang Rp 34 miliar.
PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) mencatat penurunan laba bersih sebesar 15,8% pada semester-I 2010. Penurunan ini disebabkan meningkatnya harga bahan baku alkohol mencapai 33,5% serta penguatan kurs rupiah terhadap dollar AS.
TRAM-IFC & BoJ Taken Penjanjian US$50 Jt
PT Trada Maritime Tbk (TRAM) menandatangani perjanjian pembiayaan dengan International Finance Corporation (IFC) dan The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ sebesar US$50 juta.
Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memanggil manajemen PT Danatama Makmur untuk meminta keterangan soal kisruh deposito Bakrie 7 dan PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) di PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA).
PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk (UNSP) menargetkan untuk memulai produksi atas pengolahan oleochemical pada September 2010. Satu pabrik lagi, yang sebelumnya dimiliki oleh Domba Mas Grup, pada November 2010.
BBNI: Moody's Revisi Prospek BNI
Lembaga pemeringkat Moody's Investors Service merevisi prospek untuk PT Bank Negara Indonesia Tbk menjadi positif dari semula stabil. BNI memiliki peringkat kekuatan finansial pada level D-. Vice President and Senior Credit Officer Moody's Beatrice Woo kemarin mengungkapkan revisi ini untuk mengantisipasi berlanjutnya perubahan positif di BNI yang telah berlangsung sejak 2 tahun terakhir.
SMGR: Laba Bersih Bakal Capai Rp1,74 Triliun
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memperkirakan 1H10 dapat mencatatkan laba bersih 5-10% lebih tinggi dibnading 1H09 sebesar Rp1,51 triliun. Itu berarti, laba bersih perseroan pada enam bulan pertama tahun ini sekitar Rp1,66-1,74 triliun. Pendapatan bersih perseroan pada 1H diperkirakan tumbuh 5-10% dibanding realisasi H109. Pada 1H09, SMGR membukukan pendapatan Rp5,67 triliun.
JPRS: Raup Laba Bersih Rp38,59 Miliar
PT Jaya Pari Steel Tbk (JPRS) membukukan laba bersih sebesar Rp38,59 miliar pada 1H10 dibanding periode serupa 2009 yang mengalami rugi bersih Rp29,73 miliar. Total laba bersih Jaya Pari per saham Rp51,45 atau naik dari periode yang sama tahun lalu rugi Rp39,64 per saham. Pada 1H10, perseroan membukukan kenaikan penjualan bersih menjadi Rp237,03 miliar dibanding periode serupa 2009 sebesar Rp94,68 miliar.
MIRA: Restrukturiasi Utang Hampir Selesai
Proses restrukturissi utang PT Mitra Imternational Resources Tbk (MIRA) senilai US$654,15 juta kini mendekayi kesepakatan akhir dengan para kreditor. Perseroan optimistis penandatanganannya bisa dilakukan pada 3Q10, sesuai dengan yang ditargetkan.
KARK: Dayaindo- Guangdong Teken Kontrak Batubara US$243 Juta
PT Dayaindo Resources International Tbk (KARK) menjalin kerja sama pasokan batubara ke perusahaan Tiongkok Guangdong Machinery Imp & Exp Co Ltd. Dayaindo akan memasok batubara 50 ribu metrik ton per bulan selama 5 tahun dengan nilai kontrak sedikitnya US$4,05 juta per bulan. Bila Dayaindo-Guangdong meneken kesepakatan kontrak 60 bulan, artinya perseroan minimal dapat meraup kontrak senilai US$243 juta atau sekitar Rp2,18 triliun selama 5 tahun.
MEDC: Medco dapat tambahan cadangan minyak baru
PT Medco Energi Internasional Tbk kemungkinan akan dapat menambah cadangan baru menyusul segera dituntaskannya pengeboran sumur uji pada struktur 01 yang baru selesai dilakukan pengeboran.
IPO: Berau Hanya Lepas 10% Saham IPO
Manajemen PT Berau Coal Energy kembali memangkas jumlah saham yang dilepas ke publik dari rencana awal 7 miliar saham setara dengan 18,18% menjadi hanya 3 miliar saham setara dengan 10%. Sebelumnya, Berau berniat melepas 20% saham. Keputusan itu diambil menyusul keberhasilan produsen tambang batubara terbesar kelima itu mengantongi dana eksternal senilai total US$ 750 juta yang terdiri atas US$ 400 juta dari hasil pinjaman bank dan US$ 350 didapat dari obligasi global.
Corporate Action
* Hari ini (22/7), cum dividen tunai Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) Rp 20,77 per saham Ex date (23 Jul 2010)
Pelanggan Selular Indosat Setelah Penyesuaian Turun Jadi 37,7 Juta
PT Indosat Tbk (ISAT) telah mengeluarkan penyesuaian terhadap jumlah pelanggan seluler per 31 Maret 2010 dari 39,1 juta menjadi 37,7 juta.
Para bandar dikabarkan bakal mengerek saham PT Hanson International Tbk (MYRX) menuju level Rp150. Kabar ini terkati dengan rumor perusahaan migas pelat merah Malaysia, Petroliam Nasional Berhad (Petronas) bakal mengakuisisi saham perseroan. Petronas diisukan tengah negosiasi dengan manajemen perseoran untuk transaksi konversi utang menjadi mogal alias debt to equity swap.
PT Global Mediacom Tbk (BMTR) akan mengadakan placement di harga Rp375 per unit akhir minggu ini. Rencananya, placement ini akan dibeli hedge fund dari Hong Kong. Beberapa sumber menyebutkan, Grup Salim berada dibalik proses ini sehingga menjadikan saham Grup Bhakti naik signifikan kemarin. BMTR naik Rp15 ke Rp320, sedangkan MNCM naik Rp10 ke Rp295.
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatatkan penjualan sebesar Rp1 triliun per Juni 2010. Penjualan itu 80% sebagai kontribusi segmen resitential.
PT Pembangunan Perumahan (PTPP) mencatatkan Rp4,5 triliun yang terdiri dari carry over 2009 senilai Rp2,4 triliun dan kontrak baru sebesar Rp2,1 triliun.
Kemarin ELTY Terbanyak Dibeli Asing
Saham ELTY pada perdagangan Rabu (21/7) menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing mencapai Rp62,8 juta dari nilai transaksi Rp27,1 miliar.
Pemegang Saham Lepas 20% Saham ke KEPCO
Pemegang Saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN) menjual saham mereka ke Korea Electric Power Corporation (KEPCO).
Astra Bidik Penjualan Mobil 700 Ribu Hingga Akhir Tahun
Grup Astra memperkirakan penjualan mobil hingga akhir bisa mencapai 700 ribu unit.
Pama Sumbang Pendapatan UNTR Hingga 50%
PT United Tractor Tbk (UNTR) menargetkan pendapatan hingga akhir tahun masih disumbang anak usahanya PT Pama Persada (PAMA) sekitar 50%.
Telkom Masih Inginkan Rinaldi Jadi Dirut
PT Telkom Persero Tbk masih mengharapkan Rinaldi Firmansyah menjabat sebagai Direktur Utama Telkom.
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tengah menjajaki tiga perusahaan semen baik lokal maupun luar negeri. Diharapkan ada satu perusahaan yang siap diakuisisi tahun ini.
BNLI Incar Penyaluran KPR Rp 8,25 Triliun
PermataBank menargetkan pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) minimal 50% atau menjadi Rp 8,25 triliun pada akhir tahun ini. Pada 2009, PermataBank telah menyalurkan KPR sekitar Rp 5,5 triliun.
Rating APOL Masuk Credit Watch Negatif
Pefindo menetapkan kembali peringkat 'SD' untuk PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL), sedangkan 'CCC' untuk obligasi II 2008 senilai Rp600 miliar dan peringkat 'CCC(sy)' untuk Sukuk Ijarah medium term notes senilai Rp150 miliar.
WOMF Khawatirkan Semester Kedua
PT Wahana Oto Multiartha Finance (WOM Finance) sukses besar melewati semester pertama, tapi belum pasti dengan semester kedua
Berharap pada BWPT
PT BW Plantation Tbk (BWPT) mencatat penurunan kinerja keuangan dan volume produksi CPO pada semester I-2010 dibanding periode yang sama tahun yang lalu.
TRIO Dapat Pinjaman US$ 10 Juta
PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) mendapat pinjaman kredit dari Citi Indonesia. Dalam perjanjian kredit tersebut, emiten berkode saham TRIO ini mendapatkan fasilitas modal kerja mencapai US$ 10 juta. Dengan demikian, sampai saat ini, Citi telah menggelontorkan total pinjaman mencapai US$ 15 juta kepada TRIO.
Sumber: inilah.com, detikfinance.com (market flash), kontan, investordaily, okezone, bursarumor
Indonesia Stock Index Climbs to Record on Earnings, Commodities
(Bloomberg) -- Indonesian stocks rose to a record, paced by PT Gudang Garam and PT International Nickel Indonesia, on speculation corporate earnings and higher commodity prices will extend the biggest rally among Asian equity markets.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=acvR.7KT9ikc
Asian Stocks Decline as Bernanke Comments Fuel Growth Concern
(Bloomberg) -- Asian stocks fell, dragging the MSCI Asia Pacific Index lower for the first time in three days, after Federal Reserve Chairman Ben S. Bernanke said the U.S. economic outlook remains “unusually uncertain.”
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a4T3s_rutDoM
Bernanke Says Fed Is Prepared to Act as Needed (Update4)
(Bloomberg) -- Federal Reserve Chairman Ben S. Bernanke said central bankers “remain prepared” to act as needed to aid growth even as they get ready to eventually raise interest rates from almost zero and shrink a record balance sheet.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a55o1_O7YN7Q&pos=2
Citigroup Cuts China GDP Growth Forecast by Most in 9 Years
(Bloomberg) -- Citigroup Inc. cut its outlook for China’s 2010 economic expansion by a percentage point, while also lowering its full-year global growth forecasts for 2010 and 2011, according to a strategy report.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aLJCgV8pW_mI&pos=4
DAX Futures May Fall If ‘Neckline’ Is Broken: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Futures on Germany’s benchmark DAX Index may sink to a five-month low if the contracts complete a head-and-shoulders pattern, according to a technical analyst at ING Groep NV.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awuxFDFrPAJE
Copper May Advance on ‘Head-and-Shoulders’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Copper prices may rise to $7,206.75 a metric ton after the metal formed a “head-and-shoulders” pattern, according to technical analysis by Standard Chartered Plc.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=afBlaTYCcfZA
China Commodity Demand ‘Volatile,’ Credit Suisse Says (Update1)
(Bloomberg) -- Commodity demand from China, the world’s biggest metals consumer, will be “very volatile” as the nation’s economy slows, Credit Suisse Group AG said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAjhEG7HJ2Wk
China Stocks May Pull Back After Rebound, Deutsche Bank Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aZwUg2FM2bQs
Legg Mason’s Miller Says Big U.S. Stocks Cheapest Since 1951
(Bloomberg) -- Legg Mason Inc.’s Bill Miller said investors have a “once-in-a-lifetime opportunity” to buy U.S. stocks with large market capitalizations at the cheapest prices in almost six decades.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ayQV8O8mi4aI
Malaysian Stocks to Surpass Pre-Crisis Levels, CIMB Says
(Bloomberg) -- Malaysia’s stock index may surpass levels before the start of the global financial crisis in 2008 as the government accelerates economic reforms and construction projects, CIMB Investment Bank Bhd. said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=avj.0Zfm3U4c
Orlando Says Global Stocks `Extremely Attractive': Video
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aMbc3X2DzdTk
Thursday Look Ahead: Earnings, Jobless Claims and More Bernanke
Fresh economic data Thursday could feed the market's phobia about a weaker economy, ahead of another round of testimony from Fed Chairman Ben Bernanke.
http://www.cnbc.com/id/38351963
10 Positives to Battle a Downbeat Bernanke
The strong earnings reports the market had seen from Apple, Abbott Labs, United Tech and Coca-Cola, Cramer said Wednesday, were swept away by Ben Bernanke’s testimony before the Senate. The prognosis: not good.
http://www.cnbc.com/id/38347414
Beware of Market Correction in the Fall: Strategist
Stocks were lower on Wednesday amid weakness in techs and retailers. Barry Knapp, head of US portfolio strategy at Barclays, shared his market outlook.
http://www.cnbc.com/id/38342609
Halftime Pt. 2: 4 Earnings Reports 'Fast' Traders Are Watching
http://www.cnbc.com/id/38344294
Art Cashin: Markets Hit 'Serious Speed Bump' in Recovery
http://www.cnbc.com/id/38343209
Halftime Pt. 1: Stocks Looking To Challenge 1100?
http://www.cnbc.com/id/38344287
Roubini Global Economics: Don't Jump into Gold
http://www.cnbc.com/id/38342915
Market Bias Is to Upside—So Invest Here: CIO
http://www.cnbc.com/id/38343724
M&A Activity Could See Uptick in 2011
http://www.cnbc.com/id/38345957
Blaabjerg Says Stocks May Fall on Successful Bank Tests: Video
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAkn384UCr5g
Pada perdagangan Kamis (22/7/2010), IHSG ditutup turun tipis 3,478 poin (0,12%) ke level 3.009,923. Indeks LQ 45 juga turun tipis 1,785 poin (0,31%) ke level 582,190. Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 116.382 kali pada volume 5,473 miliar lembar saham senilai Rp 3,592 triliun. Sebanyak 102 saham naik, 111 saham turun, dan 85 saham stagnan.
Bursa-bursa regional Asia bergerak variatif dengan didominasi koreksi:
* Indeks Shanghai naik 27,01 poin (1,07%) ke level 2.562,41.
* Indeks Hang Seng menguat 102,47 poin (0,50%) ke level 20.589,70.
* Indeks Nikkei 225 turun 57,95 poin (0,62%) ke level 9.220,88.
* Indeks Strait Times naik 27,38 poin (0,94%) ke level 2.953,47.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Sepatu Bata (BATA) naik Rp 9.500 ke Rp 57.500, Sarana Menara (TOWR) naik Rp 700 ke Rp 5.700, Indocement (INTP) naik Rp 200 ke Rp 16.700, Bayan Resources (BYAN) naik Rp 150 ke Rp 7.400. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Anker Bir (DLTA) turun Rp 1.000 ke Rp 91.000, United Tractors (UNTR) turun Rp 450 ke Rp 19.250, XL Axiata (EXCL) turun Rp 150 ke Rp 4.150, Bank Danamon (BDMN) turun Rp 150 ke Rp 5.550.
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencetak laba bersih Rp 119,087 miliar hingga semester-I 2010, membaik dari tahun lalu yang mencatat rugi besih Rp 209,213 miliar. Perolehan laba didukung oleh peningkatan penjualan 7,57%.
PT Sucaco Tbk (SCCO) menyuntikkan modal baru kepada anak usahanya, PT Setia Pratama Lestari Pelletizing Industries sebesar Rp 64,35 miliar untuk menutup utang Rp 34 miliar.
PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) mencatat penurunan laba bersih sebesar 15,8% pada semester-I 2010. Penurunan ini disebabkan meningkatnya harga bahan baku alkohol mencapai 33,5% serta penguatan kurs rupiah terhadap dollar AS.
TRAM-IFC & BoJ Taken Penjanjian US$50 Jt
PT Trada Maritime Tbk (TRAM) menandatangani perjanjian pembiayaan dengan International Finance Corporation (IFC) dan The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ sebesar US$50 juta.
Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memanggil manajemen PT Danatama Makmur untuk meminta keterangan soal kisruh deposito Bakrie 7 dan PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) di PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA).
PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk (UNSP) menargetkan untuk memulai produksi atas pengolahan oleochemical pada September 2010. Satu pabrik lagi, yang sebelumnya dimiliki oleh Domba Mas Grup, pada November 2010.
BBNI: Moody's Revisi Prospek BNI
Lembaga pemeringkat Moody's Investors Service merevisi prospek untuk PT Bank Negara Indonesia Tbk menjadi positif dari semula stabil. BNI memiliki peringkat kekuatan finansial pada level D-. Vice President and Senior Credit Officer Moody's Beatrice Woo kemarin mengungkapkan revisi ini untuk mengantisipasi berlanjutnya perubahan positif di BNI yang telah berlangsung sejak 2 tahun terakhir.
SMGR: Laba Bersih Bakal Capai Rp1,74 Triliun
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memperkirakan 1H10 dapat mencatatkan laba bersih 5-10% lebih tinggi dibnading 1H09 sebesar Rp1,51 triliun. Itu berarti, laba bersih perseroan pada enam bulan pertama tahun ini sekitar Rp1,66-1,74 triliun. Pendapatan bersih perseroan pada 1H diperkirakan tumbuh 5-10% dibanding realisasi H109. Pada 1H09, SMGR membukukan pendapatan Rp5,67 triliun.
JPRS: Raup Laba Bersih Rp38,59 Miliar
PT Jaya Pari Steel Tbk (JPRS) membukukan laba bersih sebesar Rp38,59 miliar pada 1H10 dibanding periode serupa 2009 yang mengalami rugi bersih Rp29,73 miliar. Total laba bersih Jaya Pari per saham Rp51,45 atau naik dari periode yang sama tahun lalu rugi Rp39,64 per saham. Pada 1H10, perseroan membukukan kenaikan penjualan bersih menjadi Rp237,03 miliar dibanding periode serupa 2009 sebesar Rp94,68 miliar.
MIRA: Restrukturiasi Utang Hampir Selesai
Proses restrukturissi utang PT Mitra Imternational Resources Tbk (MIRA) senilai US$654,15 juta kini mendekayi kesepakatan akhir dengan para kreditor. Perseroan optimistis penandatanganannya bisa dilakukan pada 3Q10, sesuai dengan yang ditargetkan.
KARK: Dayaindo- Guangdong Teken Kontrak Batubara US$243 Juta
PT Dayaindo Resources International Tbk (KARK) menjalin kerja sama pasokan batubara ke perusahaan Tiongkok Guangdong Machinery Imp & Exp Co Ltd. Dayaindo akan memasok batubara 50 ribu metrik ton per bulan selama 5 tahun dengan nilai kontrak sedikitnya US$4,05 juta per bulan. Bila Dayaindo-Guangdong meneken kesepakatan kontrak 60 bulan, artinya perseroan minimal dapat meraup kontrak senilai US$243 juta atau sekitar Rp2,18 triliun selama 5 tahun.
MEDC: Medco dapat tambahan cadangan minyak baru
PT Medco Energi Internasional Tbk kemungkinan akan dapat menambah cadangan baru menyusul segera dituntaskannya pengeboran sumur uji pada struktur 01 yang baru selesai dilakukan pengeboran.
IPO: Berau Hanya Lepas 10% Saham IPO
Manajemen PT Berau Coal Energy kembali memangkas jumlah saham yang dilepas ke publik dari rencana awal 7 miliar saham setara dengan 18,18% menjadi hanya 3 miliar saham setara dengan 10%. Sebelumnya, Berau berniat melepas 20% saham. Keputusan itu diambil menyusul keberhasilan produsen tambang batubara terbesar kelima itu mengantongi dana eksternal senilai total US$ 750 juta yang terdiri atas US$ 400 juta dari hasil pinjaman bank dan US$ 350 didapat dari obligasi global.
Corporate Action
* Hari ini (22/7), cum dividen tunai Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) Rp 20,77 per saham Ex date (23 Jul 2010)
Pelanggan Selular Indosat Setelah Penyesuaian Turun Jadi 37,7 Juta
PT Indosat Tbk (ISAT) telah mengeluarkan penyesuaian terhadap jumlah pelanggan seluler per 31 Maret 2010 dari 39,1 juta menjadi 37,7 juta.
Para bandar dikabarkan bakal mengerek saham PT Hanson International Tbk (MYRX) menuju level Rp150. Kabar ini terkati dengan rumor perusahaan migas pelat merah Malaysia, Petroliam Nasional Berhad (Petronas) bakal mengakuisisi saham perseroan. Petronas diisukan tengah negosiasi dengan manajemen perseoran untuk transaksi konversi utang menjadi mogal alias debt to equity swap.
PT Global Mediacom Tbk (BMTR) akan mengadakan placement di harga Rp375 per unit akhir minggu ini. Rencananya, placement ini akan dibeli hedge fund dari Hong Kong. Beberapa sumber menyebutkan, Grup Salim berada dibalik proses ini sehingga menjadikan saham Grup Bhakti naik signifikan kemarin. BMTR naik Rp15 ke Rp320, sedangkan MNCM naik Rp10 ke Rp295.
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatatkan penjualan sebesar Rp1 triliun per Juni 2010. Penjualan itu 80% sebagai kontribusi segmen resitential.
PT Pembangunan Perumahan (PTPP) mencatatkan Rp4,5 triliun yang terdiri dari carry over 2009 senilai Rp2,4 triliun dan kontrak baru sebesar Rp2,1 triliun.
Kemarin ELTY Terbanyak Dibeli Asing
Saham ELTY pada perdagangan Rabu (21/7) menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing mencapai Rp62,8 juta dari nilai transaksi Rp27,1 miliar.
Pemegang Saham Lepas 20% Saham ke KEPCO
Pemegang Saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN) menjual saham mereka ke Korea Electric Power Corporation (KEPCO).
Astra Bidik Penjualan Mobil 700 Ribu Hingga Akhir Tahun
Grup Astra memperkirakan penjualan mobil hingga akhir bisa mencapai 700 ribu unit.
Pama Sumbang Pendapatan UNTR Hingga 50%
PT United Tractor Tbk (UNTR) menargetkan pendapatan hingga akhir tahun masih disumbang anak usahanya PT Pama Persada (PAMA) sekitar 50%.
Telkom Masih Inginkan Rinaldi Jadi Dirut
PT Telkom Persero Tbk masih mengharapkan Rinaldi Firmansyah menjabat sebagai Direktur Utama Telkom.
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tengah menjajaki tiga perusahaan semen baik lokal maupun luar negeri. Diharapkan ada satu perusahaan yang siap diakuisisi tahun ini.
BNLI Incar Penyaluran KPR Rp 8,25 Triliun
PermataBank menargetkan pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) minimal 50% atau menjadi Rp 8,25 triliun pada akhir tahun ini. Pada 2009, PermataBank telah menyalurkan KPR sekitar Rp 5,5 triliun.
Rating APOL Masuk Credit Watch Negatif
Pefindo menetapkan kembali peringkat 'SD' untuk PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL), sedangkan 'CCC' untuk obligasi II 2008 senilai Rp600 miliar dan peringkat 'CCC(sy)' untuk Sukuk Ijarah medium term notes senilai Rp150 miliar.
WOMF Khawatirkan Semester Kedua
PT Wahana Oto Multiartha Finance (WOM Finance) sukses besar melewati semester pertama, tapi belum pasti dengan semester kedua
Berharap pada BWPT
PT BW Plantation Tbk (BWPT) mencatat penurunan kinerja keuangan dan volume produksi CPO pada semester I-2010 dibanding periode yang sama tahun yang lalu.
TRIO Dapat Pinjaman US$ 10 Juta
PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) mendapat pinjaman kredit dari Citi Indonesia. Dalam perjanjian kredit tersebut, emiten berkode saham TRIO ini mendapatkan fasilitas modal kerja mencapai US$ 10 juta. Dengan demikian, sampai saat ini, Citi telah menggelontorkan total pinjaman mencapai US$ 15 juta kepada TRIO.
Sumber: inilah.com, detikfinance.com (market flash), kontan, investordaily, okezone, bursarumor
Indonesia Stock Index Climbs to Record on Earnings, Commodities
(Bloomberg) -- Indonesian stocks rose to a record, paced by PT Gudang Garam and PT International Nickel Indonesia, on speculation corporate earnings and higher commodity prices will extend the biggest rally among Asian equity markets.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=acvR.7KT9ikc
Asian Stocks Decline as Bernanke Comments Fuel Growth Concern
(Bloomberg) -- Asian stocks fell, dragging the MSCI Asia Pacific Index lower for the first time in three days, after Federal Reserve Chairman Ben S. Bernanke said the U.S. economic outlook remains “unusually uncertain.”
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a4T3s_rutDoM
Bernanke Says Fed Is Prepared to Act as Needed (Update4)
(Bloomberg) -- Federal Reserve Chairman Ben S. Bernanke said central bankers “remain prepared” to act as needed to aid growth even as they get ready to eventually raise interest rates from almost zero and shrink a record balance sheet.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a55o1_O7YN7Q&pos=2
Citigroup Cuts China GDP Growth Forecast by Most in 9 Years
(Bloomberg) -- Citigroup Inc. cut its outlook for China’s 2010 economic expansion by a percentage point, while also lowering its full-year global growth forecasts for 2010 and 2011, according to a strategy report.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aLJCgV8pW_mI&pos=4
DAX Futures May Fall If ‘Neckline’ Is Broken: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Futures on Germany’s benchmark DAX Index may sink to a five-month low if the contracts complete a head-and-shoulders pattern, according to a technical analyst at ING Groep NV.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awuxFDFrPAJE
Copper May Advance on ‘Head-and-Shoulders’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Copper prices may rise to $7,206.75 a metric ton after the metal formed a “head-and-shoulders” pattern, according to technical analysis by Standard Chartered Plc.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=afBlaTYCcfZA
China Commodity Demand ‘Volatile,’ Credit Suisse Says (Update1)
(Bloomberg) -- Commodity demand from China, the world’s biggest metals consumer, will be “very volatile” as the nation’s economy slows, Credit Suisse Group AG said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAjhEG7HJ2Wk
China Stocks May Pull Back After Rebound, Deutsche Bank Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aZwUg2FM2bQs
Legg Mason’s Miller Says Big U.S. Stocks Cheapest Since 1951
(Bloomberg) -- Legg Mason Inc.’s Bill Miller said investors have a “once-in-a-lifetime opportunity” to buy U.S. stocks with large market capitalizations at the cheapest prices in almost six decades.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ayQV8O8mi4aI
Malaysian Stocks to Surpass Pre-Crisis Levels, CIMB Says
(Bloomberg) -- Malaysia’s stock index may surpass levels before the start of the global financial crisis in 2008 as the government accelerates economic reforms and construction projects, CIMB Investment Bank Bhd. said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=avj.0Zfm3U4c
Orlando Says Global Stocks `Extremely Attractive': Video
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aMbc3X2DzdTk
Thursday Look Ahead: Earnings, Jobless Claims and More Bernanke
Fresh economic data Thursday could feed the market's phobia about a weaker economy, ahead of another round of testimony from Fed Chairman Ben Bernanke.
http://www.cnbc.com/id/38351963
10 Positives to Battle a Downbeat Bernanke
The strong earnings reports the market had seen from Apple, Abbott Labs, United Tech and Coca-Cola, Cramer said Wednesday, were swept away by Ben Bernanke’s testimony before the Senate. The prognosis: not good.
http://www.cnbc.com/id/38347414
Beware of Market Correction in the Fall: Strategist
Stocks were lower on Wednesday amid weakness in techs and retailers. Barry Knapp, head of US portfolio strategy at Barclays, shared his market outlook.
http://www.cnbc.com/id/38342609
Halftime Pt. 2: 4 Earnings Reports 'Fast' Traders Are Watching
http://www.cnbc.com/id/38344294
Art Cashin: Markets Hit 'Serious Speed Bump' in Recovery
http://www.cnbc.com/id/38343209
Halftime Pt. 1: Stocks Looking To Challenge 1100?
http://www.cnbc.com/id/38344287
Roubini Global Economics: Don't Jump into Gold
http://www.cnbc.com/id/38342915
Market Bias Is to Upside—So Invest Here: CIO
http://www.cnbc.com/id/38343724
M&A Activity Could See Uptick in 2011
http://www.cnbc.com/id/38345957
Blaabjerg Says Stocks May Fall on Successful Bank Tests: Video
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAkn384UCr5g
Welcome The Club of 3.000 & It's Just 1/2 Way through Year-End (2207)
Indeks hari ini berpeluang menguat terbatas dan dapat terkoreksi di akhir sesi perdagangan hari ini, berkat sentimen negatif dari pernyataan Chairman Fed Bernanke selama dalam testimony di hadapan Kongress, bahwa ekonomi beresiko double dip, "unusually uncertain" untuk ekonomi AS, siap bertindak jika diperlukan jika ekonomi melemah, ekonomi AS menunjukkan pelambatan, kekhawatiran soft landing di China setelah data ekonomi terbaru menunjukkan koreksi penurunan dan menjelang hasil Stress Test bank di Uni Eropa besok (laporan akan terdiri 3 bagian), dapat membebani kinerja indeks saham global pada akhir pekan ini. Meksipun secara keseluruhan musim earning di AS tercatat 75% lebih baik dari perkiraan, kuatnya inflow ke pasar modal Indonesia, penguatan rupiah terhadap dolar AS, kondisi teknikal yang bullish setelah menembus level psikologis 3.000, asing masih mencatat net buy selama 2 pekan terakhir, meredanya kekhawatiran terhadap inflasi bulan Juli dan Agustus dimana prediksi Bank Indonesia inflasi masih akan terkendali di kisaran 5% (plus; minus 1%), dapat menopang kinerja IHSG hingga pekan depan.
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 22-07 (ADRO/BBRI/BTEL/AKRA):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Berau Coal (Agustus), CBP Indofood (October)
Kamis: AT&T, Bristol-Myers Squibb, Caterpillar, 3M, Glaxo, Travelers, Lilly, Air Products, Blackstone, Continental Airlines, Medco, Hershey, Xerox, Nokia, PNC, KeyCorp, SunTrust, Union Pacific, UPS. Amazon.com, American Express and Microsoft setelah closing bell, SanDisk, Capital One, E*Trade, NCR, Mosaic.
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 22-07 (ADRO/BBRI/BTEL/AKRA):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Berau Coal (Agustus), CBP Indofood (October)
Kamis: AT&T, Bristol-Myers Squibb, Caterpillar, 3M, Glaxo, Travelers, Lilly, Air Products, Blackstone, Continental Airlines, Medco, Hershey, Xerox, Nokia, PNC, KeyCorp, SunTrust, Union Pacific, UPS. Amazon.com, American Express and Microsoft setelah closing bell, SanDisk, Capital One, E*Trade, NCR, Mosaic.
Wednesday, July 21, 2010
TD Wave Analysis: GGRM/PGAS/ANTM/ELTY/SOBI/ASII/BUMI/BMTR/BWPT/DILD/SDRA/KBRI/ASDM/TRIL/MYRX/MYTX/DEWA.
Chart 60 menit:
GGRM
PGAS
ANTM
ASII
BUMI
ELTY/
SOBI/
BMTR/
BWPT/
DILD/
SDRA
/KBRI
/ASDM
/TRIL
/MYRX
/MYTX/
DEWA
GGRM
PGAS
ANTM
ASII
BUMI
ELTY/
SOBI/
BMTR/
BWPT/
DILD/
SDRA
/KBRI
/ASDM
/TRIL
/MYRX
/MYTX/
DEWA
Update Daily Investment News
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan hari ini naik 17 poin ke level 3.013. Penguatan saham-saham pertambangan berhasil mempertahankan IHSG di atas level 3.000.Kendati demikian, investor asing didominasi aksi jual sebesar Rp 1,407 triliun dengan aksi beli sebesar Rp 1,173 triliun.
Nilai penjualan bersih asing (foreign net sell) sebesar Rp 233,875 miliar. Pada perdagangan Rabu (21/7/2010), IHSG ditutup naik 17,960 poin (0,59%) ke level 3.013,401. Indeks LQ 45 juga naik tipis 3,199 poin (0,55%) ke level 583,975. Pada perdagangan Rabu (21/7/2010), IHSG ditutup naik 17,960 poin (0,59%) ke level 3.013,401. Indeks LQ 45 juga naik tipis 3,199 poin (0,55%) ke level 583,975.
Bursa-bursa regional Asia didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai naik tipis 6,65 poin (0,26%) ke level 2.535,39.
* Indeks Hang Seng menguat 184,58 poin (0,91%) ke level 20.449,17.
* Indeks Nikkei 225 turun tipis 21,63 poin (0,23%) ke level 9.278,83.
* Indeks Strait Times melemah 10,86 poin (0,37%) ke level 2.937,60.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Anker Bir (DLTA) naik Rp 2.000 ke Rp 92.000, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.250 ke Rp 35.300, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 550 ke Rp 38.350, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 300 ke Rp 15.700, BRI( BBRI) naik Rp 200 ke Rp 9.950. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Petrosea (PTRO) turun Rp 400 ke Rp 12.600, Smart (SMAR) turun Rp 150 ke Rp 3.400, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 150 ke Rp 16.550, Unilever (UNVR) turun Rp 100 ke Rp 16.500.
PT Berau Coal Energy, induk usaha PT Berau Coal akan melepas 7 miliar saham perdananya dalam Initial Public Offering (IPO) di harga Rp 300-400 per lembar. Perolehan dana IPO akan berkisar antara Rp 2,1 triliun hingga Rp 2,8 triliun.
SMGR Jajaki Akuisisi 3 Perusahaan Semen
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tengah menjajaki tiga perusahaan semen baik lokal maupun luar negeri. Diharapkan ada satu perusahaan yang siap diakuisisi tahun ini. SMGR Proyeksikan Pendapatan Naik 5-10% di Semester I. PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memproyeksikan pendapatan semester I-2010 tumbuh 5-10% dibandingkan semester yang sama di 2009 sekitar Rp5,67 triliun.
Induk usaha PT Titan Kimia Nusantara Tbk (FPNI), Titan Chemicals Corp. Bhd (TCC) melepas 1,24 miliar saham biasanya kepada Honam Petrochemical Corp. (Honam).
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 145,59% di semester I-2010. Peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 117,64% menjadi penopang utamanya. Hingga akhir Juni 2010, pendapatan bunga bersih BTPN tercatat sebesar Rp 1,68 triliun, meningkat 117,64% dari periode yang sama tahun 2009 sebesar Rp 771,9 miliar.
Bank Indonesia (BI) memberikan sinyal kepada perbankan yang mempunyai rasio kredit terhadap simpanan (Loan to Deposit Ratio/LDR) di bawah 70% untuk lebih ditingkatkan.
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) mencatat penurunan volume penjualan CPO sebesar 3,3% dari 494.018 ton menjadi 477.639 ton sampai semester I 2010.
Corporate News
ANTM: Antam - Hangzhou Bangun Pabrik Smelter Grade Alumina US$ 1 Miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bersama Hangzhou Jinjiang Group (HJG) dari China menandatangani Perjanjian Usaha Patungan (First Amended and Restated Joint Venture Agreement/JVA) dalam proyek pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina (SGA) di Kalimantan Barat senilai US$ 1 miliar.
JSMR: Teknologi Baru, Bayar Tol Tanpa Buka Jendela Mobil
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) tengah mengembangkan teknologi transaksi terbaru di pintu tol yang membuat pengguna jalan bahkan tidak perlu membuka jendela untuk melakukan transaksi.
MEDC: Medco Energi peroleh penemuan minyak di Libia
PT Medco Energi Internasional Tbk mendapatkan tambahan penemuan minyak dari sumur N1-47/02 yang berasal dari zona Memouniat dan Top Lower Acacus dengan laju alir minyak total 3.770 barel per hari dan lebih dari 2,3 juta kaki kubik per hari gas.
BMRI: Lapor BI, Bank Mandiri Revisi Target Kredit Jadi 20%
Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini menyatakan pihaknya bakal segera melapor kepada Bank Indonesia (BI) terkait rencana perseroan untuk merevisi target kreditnya menjadi 20 persen sepanjang tahun 2010 ini.
PTBA: PTBA Siap Setor Dividen Interim
Direktur Utama PT Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk (PTBA) Soekrisno mengaku, perusahaan tambang pelat merah yang dipimpinnya siap untuk menyetorkan dividen interim kepada pemerintah jika diminta.
BSDE: Penjualan Tembus Rp1 Triliun
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatat penjualan senilai Rp1 triliun hingga pertengahan Juli 2010. Penjualan tersebut sekitar 50% dari target tahun ini sebesar Rp2 triliun.
IPO: Agung Podomoro Bidik IPO Rp 2 Triliun
PT Agung Podomoro Group siap melantai di pasar modal pada akhir tahun 2010. Total nilai yang ditargetkan perseroan mencapai Rp 2 triliun terkait Initial Public Offering (IPO) ini. Saat dikonfirmasi ke pihak Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Penilaian Perusahaan BEI Eddy Sugito membenarkan hal tersebut.
Corporate Action
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) Rp 15 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Citra Marga Nushapala P. Tbk (CMNP) Rp 10 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Asuransi Dayin Mitra Tbk (ASDM) Rp 20 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) Rp 1 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum date rights issue Nusantara Infrastructure Tbk (META), rasio 168(new) : 100(old) Rp 88 per saham. Ex date (22 Jul 2010)
PT Bank Himpunan Saudara 1960 Tbk (SDRA) dikabarkan bakal diakuisisi perusahaan asing.
Menurut kabar yang beredar, investor akan mengambil alih 30% saham milik Arifin Panigoro pada harga Rp500. Setelah akuisisi tersebut, perseroan akan melakukan penawaran terbatas alias rights issue. Arifin saat ini memiliki 53% saham perseroan, sedangkan 11% dimiliki PT Medco Intidinamika dari Veri Riang Hepat 6%.
PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) dikabarkan menjalin mitra strategis dengan Olive Crest Corporation untuk mengembangkan lahan tambang nikel di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara seluas 37 hektar. Perseroan tengah menggandeng Hyundai Heavy Industries Co Ltd untuk membeli alat berat senilai Rp150-200 miliar. Dana tersebut dialokasikan untuk mengeksploitasi tambang nikel Bombana yang akan dikelola PT Teknindo, anak usaha Perseroan.
PT Indofarma Tbk (INAF) membidik pendapatan sepanjang 2010 tumbuh 27,27% menjadi Rp1,4 triliun, dibandingkan 2009 hanya Rp1,1 triliun.
Anak Usaha Indofood IPO Paling Telat Oktober 2010
Anak Usaha PT Indofood Sukses Makmur yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur diperkirakan melakukan penawaran umum perdana saham paling lambat Oktober 2010.
Tower Bersama Rencana Lepas Saham Perdana 20%
PT Tower Bersama berencana melepas saham perdana 20% ke publik pada semester kedua 2010.
Telkom Akui Penjualan Patracom dan CMS Terbentur Harga
PT Telkom Tbk mengakui penjualan 40% saham PT Patracom dan 25% saham PT Citra Sari Makmur (CMS) kepada sejumlah investor strategis terbentur masalah harga.
http://web.bisnis.com/berita-populer/1id194648.html
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance (market flash), investordaily, bisnis, okezone
Rupiah Volatility at 11-Week Low on Bill Curbs; Bonds Slide
(Bloomberg) -- Indonesia’s rupiah was little changed, helping keep a measure of the currency’s volatility at the lowest level in almost 11 weeks, after curbs on investment in central-bank bills helped damp flows of speculative capital.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awGqpZl_Vc_A
Asia Currency Appreciation Can Limit Rate Increases, ADB Says
(Bloomberg) -- The Asian Development Bank urged the region’s economies, including China, to allow greater currency strengthening to help cope with capital inflows and enable a more gradual pace of interest-rate increases that can support growth.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAik3iQMBR8k
Asian Stocks Fluctuate; Samsung Rises, Toyota Motor Declines
(Bloomberg) -- Asian stocks fluctuated as Apple Inc.’s better-than-estimated earnings boosted its suppliers and higher commodity prices boosted producers. Japanese stocks fell as the yen strengthened.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aGud_BsUtukI
S&P 500 May Fall as Volume Shows Bear Power: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Falling stocks generated more trading than rising shares, a sign that the U.S. market may extend its biggest decline since the bull market began, according to Bank of America Corp.’s Mary Ann Bartels.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=afzZyAr_W3jA
China Stocks to Rise From ‘False Breakdown’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Shanghai Composite Index’s “false breakdown” below 2,500 sets the stage for a rally that may take the measure past the 50-day moving average for the first time in three months to 2,720, said Auerbach Grayson & Co.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aoRzsMS6S2Us
CLSA Sees End to China Stocks’ Correction: Technical Analysis
(Bloomberg) -- China’s stocks, the worst performers in Asia this year, probably ended a slump after reaching a low earlier this month, according to CLSA Asia-Pacific Markets.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=as10SsvZn4Aw
Oil Needs ‘Strong Day’ to Start a Rally: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Crude oil may fall below $70 a barrel in New York, reversing two months of gains, unless the market can post a “strong day” to kick off a rally, according to Cameron Hanover Inc.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aYcvyg0JUy18
Euro May Advance to $1.35, Commerzbank Says: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The euro may strengthen to $1.35 against the U.S. dollar should it remain above a key support level, Commerzbank AG said, citing technical indicators.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aozF5o3piqRg
Aussie to Fall to 2-Week Low on Retracement: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Australian dollar may fall to the lowest level in almost two weeks against its U.S. counterpart should it close below major support at 86.59 U.S. cents, according to Forecast Pte, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a0GgI3a7iWPc
Treasury 10-Year Yields May Slide to 2.75%: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Treasury 10-year yields may decline to a 15-month low of 2.75 percent if they break below a key technical level, Canadian Imperial Bank of Commerce said, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a19Wb5r2FNmM
Stocks Are 'Extremely Cheap' Right Now: Strategist
Stocks were lower on Tuesday as another batch of earnings reports showed weak revenues and more signs of a struggling housing market appeared.
http://www.cnbc.com/id/38324946
Wednesday Look Ahead: Bernanke, Earnings and Chatter around European Bankers
Apple proved once more its iProducts make for a powerful earnings machine, but that may not add much juice to tech shares Wednesday.
http://www.cnbc.com/id/38334908
5 Stocks with Biggest Earnings Upgrades
The Street
Analysts have been more upbeat on company earnings. Investors don't share that sentiment.
http://www.cnbc.com/id/38310878
More Selloffs to Come if Revenue Doesn't Improve: S&P's Stovall
http://www.cnbc.com/id/38308333
Nilai penjualan bersih asing (foreign net sell) sebesar Rp 233,875 miliar. Pada perdagangan Rabu (21/7/2010), IHSG ditutup naik 17,960 poin (0,59%) ke level 3.013,401. Indeks LQ 45 juga naik tipis 3,199 poin (0,55%) ke level 583,975. Pada perdagangan Rabu (21/7/2010), IHSG ditutup naik 17,960 poin (0,59%) ke level 3.013,401. Indeks LQ 45 juga naik tipis 3,199 poin (0,55%) ke level 583,975.
Bursa-bursa regional Asia didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai naik tipis 6,65 poin (0,26%) ke level 2.535,39.
* Indeks Hang Seng menguat 184,58 poin (0,91%) ke level 20.449,17.
* Indeks Nikkei 225 turun tipis 21,63 poin (0,23%) ke level 9.278,83.
* Indeks Strait Times melemah 10,86 poin (0,37%) ke level 2.937,60.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Anker Bir (DLTA) naik Rp 2.000 ke Rp 92.000, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.250 ke Rp 35.300, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 550 ke Rp 38.350, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 300 ke Rp 15.700, BRI( BBRI) naik Rp 200 ke Rp 9.950. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Petrosea (PTRO) turun Rp 400 ke Rp 12.600, Smart (SMAR) turun Rp 150 ke Rp 3.400, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 150 ke Rp 16.550, Unilever (UNVR) turun Rp 100 ke Rp 16.500.
PT Berau Coal Energy, induk usaha PT Berau Coal akan melepas 7 miliar saham perdananya dalam Initial Public Offering (IPO) di harga Rp 300-400 per lembar. Perolehan dana IPO akan berkisar antara Rp 2,1 triliun hingga Rp 2,8 triliun.
SMGR Jajaki Akuisisi 3 Perusahaan Semen
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tengah menjajaki tiga perusahaan semen baik lokal maupun luar negeri. Diharapkan ada satu perusahaan yang siap diakuisisi tahun ini. SMGR Proyeksikan Pendapatan Naik 5-10% di Semester I. PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memproyeksikan pendapatan semester I-2010 tumbuh 5-10% dibandingkan semester yang sama di 2009 sekitar Rp5,67 triliun.
Induk usaha PT Titan Kimia Nusantara Tbk (FPNI), Titan Chemicals Corp. Bhd (TCC) melepas 1,24 miliar saham biasanya kepada Honam Petrochemical Corp. (Honam).
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 145,59% di semester I-2010. Peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 117,64% menjadi penopang utamanya. Hingga akhir Juni 2010, pendapatan bunga bersih BTPN tercatat sebesar Rp 1,68 triliun, meningkat 117,64% dari periode yang sama tahun 2009 sebesar Rp 771,9 miliar.
Bank Indonesia (BI) memberikan sinyal kepada perbankan yang mempunyai rasio kredit terhadap simpanan (Loan to Deposit Ratio/LDR) di bawah 70% untuk lebih ditingkatkan.
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) mencatat penurunan volume penjualan CPO sebesar 3,3% dari 494.018 ton menjadi 477.639 ton sampai semester I 2010.
Corporate News
ANTM: Antam - Hangzhou Bangun Pabrik Smelter Grade Alumina US$ 1 Miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bersama Hangzhou Jinjiang Group (HJG) dari China menandatangani Perjanjian Usaha Patungan (First Amended and Restated Joint Venture Agreement/JVA) dalam proyek pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina (SGA) di Kalimantan Barat senilai US$ 1 miliar.
JSMR: Teknologi Baru, Bayar Tol Tanpa Buka Jendela Mobil
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) tengah mengembangkan teknologi transaksi terbaru di pintu tol yang membuat pengguna jalan bahkan tidak perlu membuka jendela untuk melakukan transaksi.
MEDC: Medco Energi peroleh penemuan minyak di Libia
PT Medco Energi Internasional Tbk mendapatkan tambahan penemuan minyak dari sumur N1-47/02 yang berasal dari zona Memouniat dan Top Lower Acacus dengan laju alir minyak total 3.770 barel per hari dan lebih dari 2,3 juta kaki kubik per hari gas.
BMRI: Lapor BI, Bank Mandiri Revisi Target Kredit Jadi 20%
Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini menyatakan pihaknya bakal segera melapor kepada Bank Indonesia (BI) terkait rencana perseroan untuk merevisi target kreditnya menjadi 20 persen sepanjang tahun 2010 ini.
PTBA: PTBA Siap Setor Dividen Interim
Direktur Utama PT Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk (PTBA) Soekrisno mengaku, perusahaan tambang pelat merah yang dipimpinnya siap untuk menyetorkan dividen interim kepada pemerintah jika diminta.
BSDE: Penjualan Tembus Rp1 Triliun
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatat penjualan senilai Rp1 triliun hingga pertengahan Juli 2010. Penjualan tersebut sekitar 50% dari target tahun ini sebesar Rp2 triliun.
IPO: Agung Podomoro Bidik IPO Rp 2 Triliun
PT Agung Podomoro Group siap melantai di pasar modal pada akhir tahun 2010. Total nilai yang ditargetkan perseroan mencapai Rp 2 triliun terkait Initial Public Offering (IPO) ini. Saat dikonfirmasi ke pihak Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Penilaian Perusahaan BEI Eddy Sugito membenarkan hal tersebut.
Corporate Action
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) Rp 15 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Citra Marga Nushapala P. Tbk (CMNP) Rp 10 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Asuransi Dayin Mitra Tbk (ASDM) Rp 20 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum dividen tunai Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) Rp 1 per saham Ex date (22 Jul 2010)
* Hari ini (21/7), cum date rights issue Nusantara Infrastructure Tbk (META), rasio 168(new) : 100(old) Rp 88 per saham. Ex date (22 Jul 2010)
PT Bank Himpunan Saudara 1960 Tbk (SDRA) dikabarkan bakal diakuisisi perusahaan asing.
Menurut kabar yang beredar, investor akan mengambil alih 30% saham milik Arifin Panigoro pada harga Rp500. Setelah akuisisi tersebut, perseroan akan melakukan penawaran terbatas alias rights issue. Arifin saat ini memiliki 53% saham perseroan, sedangkan 11% dimiliki PT Medco Intidinamika dari Veri Riang Hepat 6%.
PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) dikabarkan menjalin mitra strategis dengan Olive Crest Corporation untuk mengembangkan lahan tambang nikel di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara seluas 37 hektar. Perseroan tengah menggandeng Hyundai Heavy Industries Co Ltd untuk membeli alat berat senilai Rp150-200 miliar. Dana tersebut dialokasikan untuk mengeksploitasi tambang nikel Bombana yang akan dikelola PT Teknindo, anak usaha Perseroan.
PT Indofarma Tbk (INAF) membidik pendapatan sepanjang 2010 tumbuh 27,27% menjadi Rp1,4 triliun, dibandingkan 2009 hanya Rp1,1 triliun.
Anak Usaha Indofood IPO Paling Telat Oktober 2010
Anak Usaha PT Indofood Sukses Makmur yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur diperkirakan melakukan penawaran umum perdana saham paling lambat Oktober 2010.
Tower Bersama Rencana Lepas Saham Perdana 20%
PT Tower Bersama berencana melepas saham perdana 20% ke publik pada semester kedua 2010.
Telkom Akui Penjualan Patracom dan CMS Terbentur Harga
PT Telkom Tbk mengakui penjualan 40% saham PT Patracom dan 25% saham PT Citra Sari Makmur (CMS) kepada sejumlah investor strategis terbentur masalah harga.
http://web.bisnis.com/berita-populer/1id194648.html
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance (market flash), investordaily, bisnis, okezone
Rupiah Volatility at 11-Week Low on Bill Curbs; Bonds Slide
(Bloomberg) -- Indonesia’s rupiah was little changed, helping keep a measure of the currency’s volatility at the lowest level in almost 11 weeks, after curbs on investment in central-bank bills helped damp flows of speculative capital.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awGqpZl_Vc_A
Asia Currency Appreciation Can Limit Rate Increases, ADB Says
(Bloomberg) -- The Asian Development Bank urged the region’s economies, including China, to allow greater currency strengthening to help cope with capital inflows and enable a more gradual pace of interest-rate increases that can support growth.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aAik3iQMBR8k
Asian Stocks Fluctuate; Samsung Rises, Toyota Motor Declines
(Bloomberg) -- Asian stocks fluctuated as Apple Inc.’s better-than-estimated earnings boosted its suppliers and higher commodity prices boosted producers. Japanese stocks fell as the yen strengthened.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aGud_BsUtukI
S&P 500 May Fall as Volume Shows Bear Power: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Falling stocks generated more trading than rising shares, a sign that the U.S. market may extend its biggest decline since the bull market began, according to Bank of America Corp.’s Mary Ann Bartels.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=afzZyAr_W3jA
China Stocks to Rise From ‘False Breakdown’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Shanghai Composite Index’s “false breakdown” below 2,500 sets the stage for a rally that may take the measure past the 50-day moving average for the first time in three months to 2,720, said Auerbach Grayson & Co.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aoRzsMS6S2Us
CLSA Sees End to China Stocks’ Correction: Technical Analysis
(Bloomberg) -- China’s stocks, the worst performers in Asia this year, probably ended a slump after reaching a low earlier this month, according to CLSA Asia-Pacific Markets.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=as10SsvZn4Aw
Oil Needs ‘Strong Day’ to Start a Rally: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Crude oil may fall below $70 a barrel in New York, reversing two months of gains, unless the market can post a “strong day” to kick off a rally, according to Cameron Hanover Inc.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aYcvyg0JUy18
Euro May Advance to $1.35, Commerzbank Says: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The euro may strengthen to $1.35 against the U.S. dollar should it remain above a key support level, Commerzbank AG said, citing technical indicators.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aozF5o3piqRg
Aussie to Fall to 2-Week Low on Retracement: Technical Analysis
(Bloomberg) -- The Australian dollar may fall to the lowest level in almost two weeks against its U.S. counterpart should it close below major support at 86.59 U.S. cents, according to Forecast Pte, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a0GgI3a7iWPc
Treasury 10-Year Yields May Slide to 2.75%: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Treasury 10-year yields may decline to a 15-month low of 2.75 percent if they break below a key technical level, Canadian Imperial Bank of Commerce said, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a19Wb5r2FNmM
Stocks Are 'Extremely Cheap' Right Now: Strategist
Stocks were lower on Tuesday as another batch of earnings reports showed weak revenues and more signs of a struggling housing market appeared.
http://www.cnbc.com/id/38324946
Wednesday Look Ahead: Bernanke, Earnings and Chatter around European Bankers
Apple proved once more its iProducts make for a powerful earnings machine, but that may not add much juice to tech shares Wednesday.
http://www.cnbc.com/id/38334908
5 Stocks with Biggest Earnings Upgrades
The Street
Analysts have been more upbeat on company earnings. Investors don't share that sentiment.
http://www.cnbc.com/id/38310878
More Selloffs to Come if Revenue Doesn't Improve: S&P's Stovall
http://www.cnbc.com/id/38308333
Riset Sekuritas Saham Indonesia 21-07
Deustche bank Sec - BBNI: http://www.ziddu.com/download/10807716/DB-BBNI.pdf.html
Deustche Bank Sec - Coal: http://www.ziddu.com/download/10807750/DB-Coal.pdf.html
Citigroup - Emerging Market Flow:
http://www.ziddu.com/download/10807778/FunwithFlows19Jul2010Citigroup.pdf.html
BNI Sec Daily: http://www.ziddu.com/download/10808083/072110.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10790629/Valbury.pdf.html
Panin Sec: http://www.ziddu.com/download/10807996/Panin.pdf.html
Reliance Sec: http://www.ziddu.com/download/10807933/Daily_Insight_21_Juli_2010.pdf.html
Trimegah: http://www.ziddu.com/download/10808002/Trimegah.pdf.html
Etrading: http://www.ziddu.com/download/10807959/Etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10808021/UBINewsletter21-07-10.pdf.html
Danareksa Sec: http://www.danareksa-research.com/stock-market/530-seleksi-saham-21-juli-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/2/head-start-21-07-2010
Deustche Bank Sec - Coal: http://www.ziddu.com/download/10807750/DB-Coal.pdf.html
Citigroup - Emerging Market Flow:
http://www.ziddu.com/download/10807778/FunwithFlows19Jul2010Citigroup.pdf.html
BNI Sec Daily: http://www.ziddu.com/download/10808083/072110.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10790629/Valbury.pdf.html
Panin Sec: http://www.ziddu.com/download/10807996/Panin.pdf.html
Reliance Sec: http://www.ziddu.com/download/10807933/Daily_Insight_21_Juli_2010.pdf.html
Trimegah: http://www.ziddu.com/download/10808002/Trimegah.pdf.html
Etrading: http://www.ziddu.com/download/10807959/Etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10808021/UBINewsletter21-07-10.pdf.html
Danareksa Sec: http://www.danareksa-research.com/stock-market/530-seleksi-saham-21-juli-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/2/head-start-21-07-2010
Welcome The Club of 3.000 & It's Just 1/2 Way through Year-End
Indeks berpeluang gap up dan menembus level psikologis 3.000 berkat kuatnya sentimen dari hasil earning emiten AS (33 emiten AS yang telah merilis lapkeu tercatat diatas prediksi analis), lapkeu Apple Inc AS hari ini tercatat lebih baik dari prediksi (mengacuhkan lemahnya revenue Goldman Sachs, IBM, Texas Instrument), kuatnya inflow ke pasar emeging market setelah dolar AS mengalami keterpurukan dalam 2 pekan terakhir, spekulasi Chairman Fed Ben Bernanke akan mempertahankan kebijakan nol persen hingga akhir tahun dan akan komitmen untuk suku bunga yang rendah dengan membeli mortgage di pasar, dan trend bullish saham Wall Street (20% dibawah fair value & indikasi teknikal reversal mingguan), seharusnya masih menopang kinerja indeks saham global pada pekan ini. Sementara IHSG hari ini masih mendapatkan sentimen positif dari kuatnya inflow dari investor asing (tercatat Rp 1 triliun lebih inflow ke pasar saham di awal bulan ini, dari total Rp 4 triliun inflow), penguatan rupiah tetap terjaga dan dapat menembus level psikologis 9.000 terhadap dolar, antisipasi musim earning Q2 & h1 2010, CDS mengalami penurunan lembaga pemeringkat asing juga masih berpotensi meningkatkan rating utang Indonesia (setelah Moodys) dapat meningkatkan keyakinan investor asing untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia, meskipun kekhawatiran terhadap krisis di Eropa masih berlanjut (Hungaria, Irlandia downgrade) dan soft landing di China dan pelemahan ekonomi AS. mari sambut IHSG menembus 3.000 dan 3.400 di akhir tahun. Pasar masih menanti testimony Chairman Fed Ben Bernanke pada hari Rabu dan dapat memicu aksi "Buy on rumor, Sell on the news."
Trading Buy: BJBR/BHIT/GZCO/INCO/SKYB/GOLD/ROTI/LSIP/AALI/ASII/BUMI/UNTR/TLKM/UNVR/GGRM/INDF/BBTN/UNSP/SMGR/INTP/WIKA/DILD/ASRI/TINS/PGAS/BHIT
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.500): Hold Buy: ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 21-07 (BJBR/BHIT/GZCO/INCO):
IHSG to attack 3.000 level
IHSG: Strong resist di area 2.975-2.990, jika tembus menuju 3.035/3.070, moderate support di kisaran 2.970-2.948
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Trading Buy: BJBR/BHIT/GZCO/INCO/SKYB/GOLD/ROTI/LSIP/AALI/ASII/BUMI/UNTR/TLKM/UNVR/GGRM/INDF/BBTN/UNSP/SMGR/INTP/WIKA/DILD/ASRI/TINS/PGAS/BHIT
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.500): Hold Buy: ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 21-07 (BJBR/BHIT/GZCO/INCO):
IHSG to attack 3.000 level
IHSG: Strong resist di area 2.975-2.990, jika tembus menuju 3.035/3.070, moderate support di kisaran 2.970-2.948
Hold Buy 2.976 target 3.070 & wait to buy on 2.945 target 3.070 stop dibawah 2.915 2.915.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 48 Recommendations (32 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p). Total : Net +1305 points = Average 27.18 point.Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Tuesday, July 20, 2010
TD Wave Analysis: Trading BUY: AISA, ASIA, BBTN, BWPT, GJTL,GZCO, SGRO, SMRA, UNVR, ELSA, BIPI, BHIT
Time Frame: Intraday 5 - 60 menit. GZCO/SMRA/GJTL/BBTN/BWPT/BHIT dirilis jam 9.00 WIB
AISA
ASIA
BHIT
BKSL,
GZCO
SGRO,
UNVR,
ELSA,
BIPI
AISA
ASIA
BHIT
BKSL,
GZCO
SGRO,
UNVR,
ELSA,
BIPI
Laporan Berita & Rumor Saham Indonesia 20-07
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor penutupan tertinggi baru di level 2.995 pada perdagangan hari ini. Penguatan saham-saham sektor perkebunan lebih dari 5% mengangkat IHSG semakin mendekati level 3.000. IHSG dibuka naik tipis ke level 2.975,867 dan kemudian sempat melemah ke level 2.970,798, turun 5 poin dari penutupan kemarin di level 2.975,572.
Investor asing juga didominasi aksi beli sebesar Rp 1,144 triliun dengan aksi jual asing sebesar Rp 952,452 miliar. Nilai transaksi pembelian bersih asing (foreign net buy) sebesar Rp 191,884 miliar.
Pada perdagangan Selasa (20/7/2010), IHSG ditutup naik 19,869 poin (0,66%) ke level 2.995,441. Indeks LQ 45 juga naik 3,372 poin (0,58%) ke level 580,776. Perdagangan berjalan ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 107.892 kali pada volume 5,887 miliar lembar saham senilai Rp 3,504 triliun. Sebanyak 147 saham naik, 61 saham turun, dan 76 saham stagnan.
Bursa-bursa regional Asia didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai naik 53,31 poin (2,15%) ke level 2.528,73
* Indeks Hang Seng menguat 173,64 poin (0,86%) ke level 20.264,59.
* Indeks Nikkei 225 turun 107,90 poin (1,15%) ke level 9.300,46.
* Indeks KOSPI naik tipis 4,82 poin (0,28%) ke level 1.736,77.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Astra Agro (AALI) naik Rp 1.250 ke Rp 20.250, Lonsum (LSIP) naik Rp 600 ke Rp 8.500, Astra International (ASII) naik Rp 500 ke Rp 49.800, Adira Finance (ADMF) naik Rp 450 ke Rp 10.150, Sarana Menara (TOWR) naik Rp 400 ke Rp 4.800. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Semen Gresik (SMGR) turun Rp 150 ke Rp 9.150, Plaza Indonesia (PLIN) turun Rp 100 ke Rp 1.250, Bank Danamon (BDMN) turun Rp 50 ke Rp 5.600, Nusantara Infrastructure (META) turun Rp 48 ke Rp 110.
Bank Indonesia (BI) mencatat dana asing masuk (inflow) sebesar Rp 4,65 triliun selama satu pekan dalam pekan ketiga di Juli 2010. Inflow tersebut membanjiri Surat Utang Negara (SUN), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan pasar saham. "Inflow asing pada minggu laporan mencapai Rp 4,65 triliun. Masing-masing masuk ke SBI Rp 2,33 triliun dan SUN Rp 1,23 triliun dan saham Rp 1,09 triliun," ujarnya.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) siap melepas 58,10% saham mereka yang ada di PT Kageo Igar Jaya Tbk (IGAR) kepada PT Kingsford Holdings, dengan total nilai mencapai Rp 112,86 miliar. Perseroan dan Kingsford telah menandatangani Conditional Sale and Purchase Agreement (CSPA), terkait rencana jual beli tersebut.
PT United Tractors Tbk (UNTR) telah resmi memiliki 60% saham PT Agung Bara Prima (ABP), melalui anak usaha perseroan PT Tuah Turangga Agung (TTA). Perseroan telah menghabiskan dana US$ 15,9 juta untuk mandapatkan cadangan batu bara milik ABP sebesar 10 juta ton.
Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT Millenium Pharmacon Int. Tbk (SDPC) dalam kategori unusual market activity (UMA) lantaran telah terjadi peningkatan aktivitas transaksi di luar kebiasaan.
Corporate news
BBTN: Siap Sekuritisasi Aset Rp 1 Triliun
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) memastikan siap melakukan sekuritisasi aset sebesar Rp 750 miliar hingga Rp 1 triliun dilaksanakan pada 3Q10.
BBNI: BNI incar kredit rumah Rp13 triliun
PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk menargetkan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) mencapai Rp13 triliun hingga akhir tahun ini.
BDMN: Direktur Bank Danamon jual 60.000 saham
Herry Hykmanto, Direktur Transaksi Bank & Syariah PT Bank Danamon Indonesia Tbk, melepas kepemilikan sahamnya sebanyak 60.000 lembar di bank tersebut.
BNLI: Bank Permata Jalin Kemitraan
PT Bank Permata Tbk dan Koperasi Simpan Pinjam JASA (Kospin JASA), menjalin kemitraan strategis dalam penyediaan corporate debit card (DCD) dan virtual account (VA) untuk transaksi pembayaran dan perbankan secara langsung dan seketika.
UNTR: Tuntaskan Akuisisi 60% Saham ABP
Perusahaan jasa penyewaan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) melalui anak usahanya PT Tuah Turangga Agung (TTA) telah menyelesaikan proses akuisisi atas 60 persen saham PT Agung Bara Prima (ABP).
CPRO: Revitalisasi Eks Dipasena Tak Serius
Program semirevitalisasi tambak plasma PT Aruna Wijaya Sakti, anak perusahaan PT Centralproteina Prima Tbk, dinilai tidak serius. Petambak plasma udang telah melayangkan surat kepada perusahaan tanggal 17 Juli 2010 guna mendesak pelaksanaan semirevitalisasi.
BUMI: Terbitkan 10% Saham Baru, Beban Bunga Turun US$ 60 Juta/Tahun
Beban bunga PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan berkurang US$ 60 juta per tahun usai penerbitan 10% saham baru tanpa HMETD senilai US$ 500 juta yang akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan. Mengacu pada angka tersebut, beban utang yang berkurang akan sekitar US$ 60 juta per tahunnya. BUMI berencana menerbitkan 1,904 miliar saham baru (10%) pada harga Rp 2.366 per saham atau totalnya Rp 4,59 triliun (US$ 500 juta). Penerbitan saham ini akan dilakukan sebelum September 2010. Melalui penerbitan saham baru ini, BUMI akan mengkonversi sebagian utang-utang yang jatuh tempo tahun ini. Setidaknya 4 pihak berpotensi mengkonversi saham-saham baru BUMI. Empat kreditur tersebut adalah:
1. Country Forest Ltd, anak usaha China Investment Corporation (CIC) berdasarkan perjanjian kredit 18 September 2009.
2. Raiffeisen Zentralbank Osterreich AG berdasarkan perjanjian kredit 14 Desember 2009.
3. Credit Suisse berdasarkan perjanjian kredit 29 Oktober 2009.
4. JP Morgan Chase Bank berdasarkan perjanjian kredit 14 Desember 2009.
BWPT: BWPT Mendapat Pinjaman US$ 16 Juta
PT BW Plantation Tbk (BWPT) mendapatkan pinjaman dari Citibank senilai US$ 16 juta atau Rp 144 miliar. Pinjaman ini akan digunakan untuk ekspansi perusahaan. Sampai semester I tahun 2010 ini produksi CPO BWPT telah turun 16,56% menjadi 46.339 ton.
ELTY: Rights Issue ELTY Sudah Laku 50%
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) nampaknya bisa bernapas lega. Pasalnya, penerbitan saham baru alias rights issue ELTY sudah mendapatkan hasil cukup positif. "Rights issue ELTY sudah laku sekitar 50%," katanya, hari ini kepada KONTAN.
UNSP: Bakrie Sumatera Cairkan Deposito di Bank Capital
Manajemen PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP), emiten Grup Bakrie yang bergerak di bidang perkebunan mengakui telah mencairkan seluruh dana deposito yang ditempatkan di PT Bank Capital Indonesia Tbk per 31 Maret 2010 sebesar Rp 3,5 triliun.
DPNS: Laba Diperkirakan Naik 66%
Manajemen PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk (DPNS) optimistis memperoleh laba bersih Rp8 miliar pada 1H10. Laba tersebut naik sekitar 66% dibandingkan periode sama 2009 sebesar Rp4,8 miliar.
MTSN: Cari Utang Rp50 Miliar
PT Metro Realty Tbk (MTSN) tengah menjajaki pinjaman dari perbankan senilai Rp50 miliar untuk merenovasi aset perseroan menjadi bangunan apartemen.
Corporate Action
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Fast Food Indonesia Tbk (FAST) Rp 83 per saham Ex date (21 Jul 2010)
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) Rp 1,05 per saham Ex date (21 Jul 2010)
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Fortune Indonesia Tbk (FORU) Rp 4 per saham Ex date (21 Jul 2010)
Asia Kapitalindo Ganti Nama Jadi Majapahit Securites
PT Asia Kapitalindo Securities Tbk berganti nama menjadi PT Majapahit Securities Tbk terhitung 21 Juli 2010.
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) melakukan perjanjian peminjaman dengan anak perusahaannya yaitu Adhi Multipower Ltd sebesar US$4 juta pada 15 Juli 2010.
Saham PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) dikabarkan akan melaksanakan tender offer dengan melepas 70,59% saham lewat PT Prima Palma Mandiri dan Asia Investment Capital II Limited. Diisukan investor asal Singapura siap menyerap saham tersebut dengan harga Rp250 per saham. Prima Palma tercatat memiliki 41,19% saham di Perseroan, sedang Asia Investment 29,4%.
PT Kimia Farma Tbk (KAEF) rencananya akan menjalin kerjasama patungan dengan BUMN asal Tiongkok. Berita ini sudah terdengar di kalangan bandar yang tengah bersiap untuk mengakumulasi saham KAEF dalam waktu dekat. Investor ini dikabarkan akan menyuntikkan dana sebesar Rp182 miliar untuk pengembangan pabrik obat di Jawa Barat.
BBCA Siapkan Rp 30 Triliun Sambut Puasa dan Lebaran
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyiapkan kebutuhan dana cash menjelang puasa dan hari raya Idul Fitri sebesar Rp 30 triliun.
MTSM Rambah Bisnis Properti
Perusahaan ritel PT Metro Realty Tbk (MTSM) siap melakukan diversifikasi usaha ke sektor properti.
BNII Incar Pendapatan STCF US$ 8 Juta
Tahun ini, PT Bank Internasional Indonesia Tbk akan menggenjot pendapatan dari Structured Trade and Commodity Financing (STCF). Maklum saja, STCF memberikan kontribusi lumayan untuk fee based income BII.
Laba DPNS Diperkirakan Naik 66%
Manajemen PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk (DPNS) optimistis memperoleh laba bersih Rp 8 miliar pada semester I-2010. Laba tersebut naik sekitar 66% dibandingkan periode sama 2009 sebesar Rp 4,8 miliar.
Bumi Mineral Bidik Dana IPO US$ 400 Juta
PT Bumi Resources Mineral, anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI), memperkirakan dapat memperoleh dana US$ 300-400 juta saat penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.
Merger SMAR-FREN Tunggu Restrukturisasi Utang
PT Mobile-8 Telecom Tbk segera menyelesaikan restrukturisasi utang guna merealisasikan penggabungan entitas dengan PT Smart Telecom.
JECC Proyeksikan Penjualan Rp 955 M
PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) memproyeksikan penjualan selama semester I-2010 bisa mencapai Rp 201,5 miliar dan laba bersih sebesar Rp 2,5 miliar.
BUMI Bakal Refinancing Utang USD700-USD800 Juta
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) berencana melakukan penurunan (refinancing) utangnya di tahun ini sekira USD700 juta-USD800 juta.
Sumber: inilah.com, kontan, investordaily, detikfinance (market flash), bursarumor, okezone
Investor asing juga didominasi aksi beli sebesar Rp 1,144 triliun dengan aksi jual asing sebesar Rp 952,452 miliar. Nilai transaksi pembelian bersih asing (foreign net buy) sebesar Rp 191,884 miliar.
Pada perdagangan Selasa (20/7/2010), IHSG ditutup naik 19,869 poin (0,66%) ke level 2.995,441. Indeks LQ 45 juga naik 3,372 poin (0,58%) ke level 580,776. Perdagangan berjalan ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 107.892 kali pada volume 5,887 miliar lembar saham senilai Rp 3,504 triliun. Sebanyak 147 saham naik, 61 saham turun, dan 76 saham stagnan.
Bursa-bursa regional Asia didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai naik 53,31 poin (2,15%) ke level 2.528,73
* Indeks Hang Seng menguat 173,64 poin (0,86%) ke level 20.264,59.
* Indeks Nikkei 225 turun 107,90 poin (1,15%) ke level 9.300,46.
* Indeks KOSPI naik tipis 4,82 poin (0,28%) ke level 1.736,77.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Astra Agro (AALI) naik Rp 1.250 ke Rp 20.250, Lonsum (LSIP) naik Rp 600 ke Rp 8.500, Astra International (ASII) naik Rp 500 ke Rp 49.800, Adira Finance (ADMF) naik Rp 450 ke Rp 10.150, Sarana Menara (TOWR) naik Rp 400 ke Rp 4.800. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Semen Gresik (SMGR) turun Rp 150 ke Rp 9.150, Plaza Indonesia (PLIN) turun Rp 100 ke Rp 1.250, Bank Danamon (BDMN) turun Rp 50 ke Rp 5.600, Nusantara Infrastructure (META) turun Rp 48 ke Rp 110.
Bank Indonesia (BI) mencatat dana asing masuk (inflow) sebesar Rp 4,65 triliun selama satu pekan dalam pekan ketiga di Juli 2010. Inflow tersebut membanjiri Surat Utang Negara (SUN), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan pasar saham. "Inflow asing pada minggu laporan mencapai Rp 4,65 triliun. Masing-masing masuk ke SBI Rp 2,33 triliun dan SUN Rp 1,23 triliun dan saham Rp 1,09 triliun," ujarnya.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) siap melepas 58,10% saham mereka yang ada di PT Kageo Igar Jaya Tbk (IGAR) kepada PT Kingsford Holdings, dengan total nilai mencapai Rp 112,86 miliar. Perseroan dan Kingsford telah menandatangani Conditional Sale and Purchase Agreement (CSPA), terkait rencana jual beli tersebut.
PT United Tractors Tbk (UNTR) telah resmi memiliki 60% saham PT Agung Bara Prima (ABP), melalui anak usaha perseroan PT Tuah Turangga Agung (TTA). Perseroan telah menghabiskan dana US$ 15,9 juta untuk mandapatkan cadangan batu bara milik ABP sebesar 10 juta ton.
Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT Millenium Pharmacon Int. Tbk (SDPC) dalam kategori unusual market activity (UMA) lantaran telah terjadi peningkatan aktivitas transaksi di luar kebiasaan.
Corporate news
BBTN: Siap Sekuritisasi Aset Rp 1 Triliun
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) memastikan siap melakukan sekuritisasi aset sebesar Rp 750 miliar hingga Rp 1 triliun dilaksanakan pada 3Q10.
BBNI: BNI incar kredit rumah Rp13 triliun
PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk menargetkan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) mencapai Rp13 triliun hingga akhir tahun ini.
BDMN: Direktur Bank Danamon jual 60.000 saham
Herry Hykmanto, Direktur Transaksi Bank & Syariah PT Bank Danamon Indonesia Tbk, melepas kepemilikan sahamnya sebanyak 60.000 lembar di bank tersebut.
BNLI: Bank Permata Jalin Kemitraan
PT Bank Permata Tbk dan Koperasi Simpan Pinjam JASA (Kospin JASA), menjalin kemitraan strategis dalam penyediaan corporate debit card (DCD) dan virtual account (VA) untuk transaksi pembayaran dan perbankan secara langsung dan seketika.
UNTR: Tuntaskan Akuisisi 60% Saham ABP
Perusahaan jasa penyewaan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) melalui anak usahanya PT Tuah Turangga Agung (TTA) telah menyelesaikan proses akuisisi atas 60 persen saham PT Agung Bara Prima (ABP).
CPRO: Revitalisasi Eks Dipasena Tak Serius
Program semirevitalisasi tambak plasma PT Aruna Wijaya Sakti, anak perusahaan PT Centralproteina Prima Tbk, dinilai tidak serius. Petambak plasma udang telah melayangkan surat kepada perusahaan tanggal 17 Juli 2010 guna mendesak pelaksanaan semirevitalisasi.
BUMI: Terbitkan 10% Saham Baru, Beban Bunga Turun US$ 60 Juta/Tahun
Beban bunga PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan berkurang US$ 60 juta per tahun usai penerbitan 10% saham baru tanpa HMETD senilai US$ 500 juta yang akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan. Mengacu pada angka tersebut, beban utang yang berkurang akan sekitar US$ 60 juta per tahunnya. BUMI berencana menerbitkan 1,904 miliar saham baru (10%) pada harga Rp 2.366 per saham atau totalnya Rp 4,59 triliun (US$ 500 juta). Penerbitan saham ini akan dilakukan sebelum September 2010. Melalui penerbitan saham baru ini, BUMI akan mengkonversi sebagian utang-utang yang jatuh tempo tahun ini. Setidaknya 4 pihak berpotensi mengkonversi saham-saham baru BUMI. Empat kreditur tersebut adalah:
1. Country Forest Ltd, anak usaha China Investment Corporation (CIC) berdasarkan perjanjian kredit 18 September 2009.
2. Raiffeisen Zentralbank Osterreich AG berdasarkan perjanjian kredit 14 Desember 2009.
3. Credit Suisse berdasarkan perjanjian kredit 29 Oktober 2009.
4. JP Morgan Chase Bank berdasarkan perjanjian kredit 14 Desember 2009.
BWPT: BWPT Mendapat Pinjaman US$ 16 Juta
PT BW Plantation Tbk (BWPT) mendapatkan pinjaman dari Citibank senilai US$ 16 juta atau Rp 144 miliar. Pinjaman ini akan digunakan untuk ekspansi perusahaan. Sampai semester I tahun 2010 ini produksi CPO BWPT telah turun 16,56% menjadi 46.339 ton.
ELTY: Rights Issue ELTY Sudah Laku 50%
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) nampaknya bisa bernapas lega. Pasalnya, penerbitan saham baru alias rights issue ELTY sudah mendapatkan hasil cukup positif. "Rights issue ELTY sudah laku sekitar 50%," katanya, hari ini kepada KONTAN.
UNSP: Bakrie Sumatera Cairkan Deposito di Bank Capital
Manajemen PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP), emiten Grup Bakrie yang bergerak di bidang perkebunan mengakui telah mencairkan seluruh dana deposito yang ditempatkan di PT Bank Capital Indonesia Tbk per 31 Maret 2010 sebesar Rp 3,5 triliun.
DPNS: Laba Diperkirakan Naik 66%
Manajemen PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk (DPNS) optimistis memperoleh laba bersih Rp8 miliar pada 1H10. Laba tersebut naik sekitar 66% dibandingkan periode sama 2009 sebesar Rp4,8 miliar.
MTSN: Cari Utang Rp50 Miliar
PT Metro Realty Tbk (MTSN) tengah menjajaki pinjaman dari perbankan senilai Rp50 miliar untuk merenovasi aset perseroan menjadi bangunan apartemen.
Corporate Action
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Fast Food Indonesia Tbk (FAST) Rp 83 per saham Ex date (21 Jul 2010)
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) Rp 1,05 per saham Ex date (21 Jul 2010)
* Hari ini (20/7), cum dividen tunai Fortune Indonesia Tbk (FORU) Rp 4 per saham Ex date (21 Jul 2010)
Asia Kapitalindo Ganti Nama Jadi Majapahit Securites
PT Asia Kapitalindo Securities Tbk berganti nama menjadi PT Majapahit Securities Tbk terhitung 21 Juli 2010.
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) melakukan perjanjian peminjaman dengan anak perusahaannya yaitu Adhi Multipower Ltd sebesar US$4 juta pada 15 Juli 2010.
Saham PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) dikabarkan akan melaksanakan tender offer dengan melepas 70,59% saham lewat PT Prima Palma Mandiri dan Asia Investment Capital II Limited. Diisukan investor asal Singapura siap menyerap saham tersebut dengan harga Rp250 per saham. Prima Palma tercatat memiliki 41,19% saham di Perseroan, sedang Asia Investment 29,4%.
PT Kimia Farma Tbk (KAEF) rencananya akan menjalin kerjasama patungan dengan BUMN asal Tiongkok. Berita ini sudah terdengar di kalangan bandar yang tengah bersiap untuk mengakumulasi saham KAEF dalam waktu dekat. Investor ini dikabarkan akan menyuntikkan dana sebesar Rp182 miliar untuk pengembangan pabrik obat di Jawa Barat.
BBCA Siapkan Rp 30 Triliun Sambut Puasa dan Lebaran
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyiapkan kebutuhan dana cash menjelang puasa dan hari raya Idul Fitri sebesar Rp 30 triliun.
MTSM Rambah Bisnis Properti
Perusahaan ritel PT Metro Realty Tbk (MTSM) siap melakukan diversifikasi usaha ke sektor properti.
BNII Incar Pendapatan STCF US$ 8 Juta
Tahun ini, PT Bank Internasional Indonesia Tbk akan menggenjot pendapatan dari Structured Trade and Commodity Financing (STCF). Maklum saja, STCF memberikan kontribusi lumayan untuk fee based income BII.
Laba DPNS Diperkirakan Naik 66%
Manajemen PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk (DPNS) optimistis memperoleh laba bersih Rp 8 miliar pada semester I-2010. Laba tersebut naik sekitar 66% dibandingkan periode sama 2009 sebesar Rp 4,8 miliar.
Bumi Mineral Bidik Dana IPO US$ 400 Juta
PT Bumi Resources Mineral, anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI), memperkirakan dapat memperoleh dana US$ 300-400 juta saat penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham.
Merger SMAR-FREN Tunggu Restrukturisasi Utang
PT Mobile-8 Telecom Tbk segera menyelesaikan restrukturisasi utang guna merealisasikan penggabungan entitas dengan PT Smart Telecom.
JECC Proyeksikan Penjualan Rp 955 M
PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) memproyeksikan penjualan selama semester I-2010 bisa mencapai Rp 201,5 miliar dan laba bersih sebesar Rp 2,5 miliar.
BUMI Bakal Refinancing Utang USD700-USD800 Juta
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) berencana melakukan penurunan (refinancing) utangnya di tahun ini sekira USD700 juta-USD800 juta.
Sumber: inilah.com, kontan, investordaily, detikfinance (market flash), bursarumor, okezone
Riset Sekuritas Saham Indonesia 20-07
CLSA BBTN: http://www.ziddu.com/download/10790302/CLSA-BBTN.pdf.html
Deustche Bank Sec GGRM:
http://www.ziddu.com/download/10790309/DB-GGRM.pdf.html
JP Morgan - AALI: http://www.ziddu.com/download/10790428/JPMorgan-AALI.pdf.html
JP Morgan Sec - Emerging market:
http://www.ziddu.com/download/10790533/JPMorgan-EM.pdf.html
CPIN:
http://www.ziddu.com/download/10790294/Broilerchicken-CPIN.pdf.html
Anugrah Sec:
http://www.ziddu.com/download/10790642/Anugrah.pdf.html
E-Samuel Sec: http://www.ziddu.com/download/10790575/RSH-100720.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10790629/Valbury.pdf.html
IPOT:
http://www.ziddu.com/download/10790409/IPOT.pdf.html
Panin Sec: http://www.ziddu.com/download/10790569/Panin.pdf.html
Reliance Sec: http://www.ziddu.com/download/10790837/Daily_Insight_20_Juli_2010.pdf.html
Trimegah: http://www.ziddu.com/download/10790580/Trimegah.pdf.html
Etrading: http://www.ziddu.com/download/10790378/Etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10790614/UBINewsletter20-07-10.pdf.html
Danareksa Sec: http://www.danareksa-research.com/stock-market/47-weekly-outlook/528-seleksi-saham-20-jul-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/1/head-start-20-07-2010
Deustche Bank Sec GGRM:
http://www.ziddu.com/download/10790309/DB-GGRM.pdf.html
JP Morgan - AALI: http://www.ziddu.com/download/10790428/JPMorgan-AALI.pdf.html
JP Morgan Sec - Emerging market:
http://www.ziddu.com/download/10790533/JPMorgan-EM.pdf.html
CPIN:
http://www.ziddu.com/download/10790294/Broilerchicken-CPIN.pdf.html
Anugrah Sec:
http://www.ziddu.com/download/10790642/Anugrah.pdf.html
E-Samuel Sec: http://www.ziddu.com/download/10790575/RSH-100720.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10790629/Valbury.pdf.html
IPOT:
http://www.ziddu.com/download/10790409/IPOT.pdf.html
Panin Sec: http://www.ziddu.com/download/10790569/Panin.pdf.html
Reliance Sec: http://www.ziddu.com/download/10790837/Daily_Insight_20_Juli_2010.pdf.html
Trimegah: http://www.ziddu.com/download/10790580/Trimegah.pdf.html
Etrading: http://www.ziddu.com/download/10790378/Etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10790614/UBINewsletter20-07-10.pdf.html
Danareksa Sec: http://www.danareksa-research.com/stock-market/47-weekly-outlook/528-seleksi-saham-20-jul-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/1/head-start-20-07-2010
Join the Club 3000 & Get Some Bonus
Indeks berpeluang menguat mengikuti kinerja indeks saham AS dan regional mengikuti lebih baik dari perkiraan sejumlah laporan keuangan emiten di AS (Q2 & H1) dan perkiraan pelemahan ekonomi AS saat ini (NAHB index; Michigan Sentiment, Employment, Manufacturing & Services) dan penurunan prediksi pertumbuhan ekonomi AS oleh (JP Morgan, Goldman Sachs, The Fed), seharusnya positif untuk pasar saham global, berkat spekulasi stimulus global $ 13 triliun masih akan dipertahankan dan kemungkinan AS akan merilis stimulus ke-2 jika ekonomi terancam terkoreksi (Double Dip). Meskipun earning IBM hari ini dan gagalnya pembicaraan antara IMF-Hungaria & Moodys menurunkan rating utang Irlandia menjadi Aa2 sehingga meningkatkan CDS (Credit default swap), masih membebani kinerja uptrend saham global jangka pendek (terutama IHSG).Pasar masih menanti testimony Chairman Fed Ben Bernanke pada hari Rabu dan dapat memicu aksi "Buy on rumor, Sell on the news."
Trading Buy: DOID/ASII/BUMI/TLKM/UNVR/GGRM/INDF/KLBF/AALI/UNSP/SMCB/WIKA/BJBR/SKYB/GOLD/ROTI/DILD/ASRI/TINS/PGAS
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.500): Hold Buy: ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 20-07 (AALI/INDF/KLBF/UNSP):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Trading Buy: DOID/ASII/BUMI/TLKM/UNVR/GGRM/INDF/KLBF/AALI/UNSP/SMCB/WIKA/BJBR/SKYB/GOLD/ROTI/DILD/ASRI/TINS/PGAS
GREN Hold buy area 160-170 (target 250), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (buy 980 - 1000; konsolidasi 900 -1130 tgt near 1.500): Hold Buy: ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 20-07 (AALI/INDF/KLBF/UNSP):
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date N/A
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas