Laporan Fundamental & Rumor Saham IHSG 07-09-2009

Research CIMB-GK Sec: Underperform UNTR target Rp 8,730 dari Rp 9,140

Research Kim Eng Sec: Buy DOID target Rp 2,500

Research Kim Eng Sec: Buy SMGR target Rp 7,000

Research CIMB-GK Sec: Underperform ANTM target Rp 1,600

Research CIMB-GK Sec: Outperform TINS target Rp 2,410

Research Danareksa Sec: Buy JSMR target Rp 2,450

Bank Saudara Jajaki Akuisisi
HARGA saham PT Bank Himpunan Saudara Tbk (SDRA) berpotensi menuju level Rp 165-200 dalam jangka pendek maupun menengah. Sumber Investor Daily mengungkapkan, perseroan disebut-sebut bakal menggelar rights issue untuk mengakuisisi bank perkreditan rakyat. Sementara itu, pada penutupan perdagangan pekan lalu, SDRA ditutup menguat Rp 8 menjadi Rp 143 per saham.

Cermati Saham Bank Panin
HARGA saham PT Bank Panin Tbk (PNBN) dikabarkan bakal diangkat ke level Rp 750-800 dalam waktu dekat. Menurut sumber Investor Daily, roadshow perseroan ke mancanegara akan dijadikan momentum kenaikan harga PNBN. Selain itu, adanya kabar perseroan akan membentuk anak usaha baru juga bakal berdampak positif. Pada penutupan perdagangan pekan lalu, PNBN ditutup menguat menjadi Rp 740 per saham.

ARAH INVESTASI SEPEKAN: Indeks Masih Sensitif, Yield SUN Berpeluang Turun
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan ini diperkirakan masih sensitif terhadap sentimen eksternal. Sedangkan rata-rata imbal hasil (yield) surat utang negara (SUN) tenor menengah berpeluang turun.

IHSG Dibuka Naik 8,15 Poin
Pergerakan IHSG pada perdagangan Senin (7/9) dibuka naik 8,15 poin (0,35%) ke level 2.330,89 karena dipengaruhi bursa regional yang masih positif. Peluang IHSG Pekan Ini ‘Fifty-fifty’. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini diprediksikan bergerak sideways. Pelaku pasar masih berkonsentrasi pada posisi saat ini dan menunggu laporan keuangan kuartal dari masing-masing emiten. Pasar juga menunggu hasil pertemuan negara OPEC pekan ini. G20 di akhir pekan mempertahankan stimulus US$ 5 triliun, melihat resiko resesi ekonomi global belum berakhir. Data unemployment AS meningkat ke level tertinggi 26-tahun di 9.7%, payroll membaik -216K, dibayangi laporan penutupan 5 bank AS (total 89 bank tutup sejak awal tahun). Indeks regional Asia mendapatkan sentiment positif dari aksi China untuk angkat saham domestic dan lending. Nikkei 225 menguat 103.67 poin di 10,290.78. Hang Seng menguat 264.54 di 20,583.16. Kospi melemah 1.74 poin di 1.,607.16. Indeks Shanghai +39.88 poin di 2,901.49. S&P/ASX 200 Australia index menguat 15.00 di 4,450. SET Thailand +2.87 poin di 668.41, STI Singapore -2.23 poin di 2,640.46. FTSE Malaysia +4.94 di 1,183.68. PSE Philipine +27.68 di 2,830.99

Mata uang rupiah menguat 63.50 poin ke 10,061,50 terhadap dolar, berkat imbas penguatan mata uang regional terhadap dolar, setelah data tenaga kerja dan G20 memicu spekulasi pemulihan ekonomi global di akhir tahun. Menjelang BOE Meeting & OPEC meeting, pasar AS libur hari ini. USD-JPY menguat 0.1502 menjadi 93.16, USD-PHP flat di 48.62, USD-THB melemah 0.0200 di 34.0550, USD-SGD melemah 0.0051 di 1.4328, USD-KRW melemah 7.4000 di 1,233.80, USD-CNY menguat 0.0014 di 6.8313, USD-MYR melemah 0.0070 di 3.5184. EUR-USD di 1.4329, GBP-USD di 1.6390, AUD-USD di 0.8520, USD-CHF di 1.0592.

Pergerakan IHSG pad bulan September ini diperkirakan akan mengalami pelemahan dan masuk lagi ke area sebelumnya dengan kisaran di 2.165 - 2.380. Saham pilihan di bulan September seperti ANTM, PGAS, TLKM, INCO, PTBA dan BUMI. Hal itu dikatakan analis saham Reliance Securities, Gina Novrina Nasution kemarin. "Perdagangan bulan ini berpotensi terjadi pembalikan arah pada perdagangan selanjutnya sehingga diperkirakan dapat terjadi profit taking," katanya. Pada bulan Agustus lalu, IHSG mengalami penguatan sebesar 0,8% dari bulan Juli dengan year to date mencapai 72,8%.

Berlina Siapkan Capex Rp228 M Hingga 2013
PT Berlina Tbk menyiapkan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp228 miliar pada periode 2009 hingga 2013.

Bahana Jajaki IPO Saham
PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) tengah menjajaki kemungkinan melangsungkan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham salah satu anak usahanya.

Laguna Incar Penjualan Rp 71,5 Miliar
PT Laguna Cipta Griya Tbk (LCIP) mengincar realisasi penjualan tahun ini senilai Rp 71,5 miliar atau melonjak dibandingkan tahun lalu mencapai Rp 11,26 miliar. Peningkatan pendapatan bakal dikontribusikan penjualan 1.300 unit rumah sederhana (RSH) di Cilegon, Banten.

Leyand Akan Kuasai 50,65% Saham Nusantara Infrastruktur
PT Leyand International Tbk (LAPD) akan menguasai 50,65% saham PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) pasca penerbitan saham baru (rights issue). Perseroan menganggarkan dana Rp 565,54 miliar untuk memperbesar porsi saham secara tidak langsung pada Nusantara Infrastruktur.

Capital World Minati Bakrieland
Capital World, salah satu pengelola investasi pada instrumen ekuitas (private equity fund) terbesar di Amerika Serikat, berminat menjadi pemegang saham PT Bakrieland Development Tbk (ELTY). Perusahaan dengan dana kelolaan sekitar Rp 2.000 triliun itu akan mengambil saham Bakrieland dari pasar.

Dana Rights Issue EXCL Untuk Membayar Utang
Akhir bulan ini, EXCL akan memutuskan nilai rights issue dan surat utang wajib konversi atau mandatory convertible notes.

UNTR Kerek Target Penjualan Alat Berat Menjadi 3.000 Unit
UNTR makin optimistis menjalani sisa tahun 2009 karena sektor perkebunan dan pertambangan kian membaik.

Automotive: Penjualan Mobil Agustus Naik 14% MoM.
Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amleia Tjandra menyatakan penjualan mobil nasional Agustus naik 14% MoM dari 41.883 jadi 47.717 unit, dipicu tingginya daya beli masyarakat dan sentimen Lebaran.

META: Harga Rights Issue Rp 44/Saham.
META menargetkan rights issue sebanyak 11,04 miliar saham seharga Rp44/saham atau Rp485,77 miliar dengan nilai nominal Rp35/saham. Setiap pemegang 500 saham mempunyai 545 HMETD.

MAPI: November, Terbitkan Obligasi Rp500 M
November09, MAPI menargetkan akan menerbitkan obligasi senilai Rp500 miliar. Perolehan dana untuk menambah gerai perseroan. Perseroan juga telah menunjuk PT Danareksa Securities dan PT HSBC Securities sebagai underwriternya.

Penjualan Sunson Textile Diprediksi Turun 12,47%
Hingga akhir tahun 2009 penjualan PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) diprediksi turun 12,47% menjadi Rp480,3 miliar dibandingkan posisi akhir tahun lalu sebesar Rp540,2 miliar.

Berkah dari Inflasi Dolar
Program stimulus yang dilakukan pemerintah Amerika dengan cara mencetak uang secara besar-besaran telah merontokan kurs dolar. Inflasi yang terjadi pada si mata uang hijau itu telah membuat pelaku pasar seperti kebakaran jenggot.

Sumber: Reuters, Bloomberg, CNBC, Inilah.com, Kontan, Investor-daily, Detik.com.
www.strategydesk.co.id