Indeks diperkirakan akan mendapatkan hambatan untuk menguat lebih lanjut, berkat signal negatif dari technical yang menunjukkan signal reversal (candle shooting star) dan divergence bearish (stochastic & volume), diikuti mengecewakannya kinerja indeks saham regional Asia hari ini, setelah data Jobless Claims AS meningkat menjadi 462K, data inflasi sesuai prediksi sebesar 0.1% m/m dan menjelang testimony Chairman Fed Bernanke malam ini yang dapat memberikan petunjuk mengenai kapan the Fed merilis kebijakan Quantitative Easing babak II (spekulasi di bulan November) mendorong pelaku pasar berhati-hati dan wait & see. Sentimen yang kuat dari rencana IPO Tower Bersama, IPO krakatau Steel & IPO Agung Podomoro yang menguntungkan saham di sektor2 tersebut, dapat meningkatkan likuiditas dan dana segar masuk ke bursa dalam 1-2 pekan mendatang, dibantu rilisan sejumlah laporan keuangan kuartal 3 sejak pekan ini dan rencana right issue BBNI, pembagian dividen interim saham grup ASTRA (ASII, UNTR, AALI, ASGR) masih menopang kinerja IHSG di bulan ini. Isu pemeriksaan terhadap bank-bank di AS terhadap foreclosure perumahan, imbas penguatan yen terhadap dollar, potensi koreksi harga komoditas global yang berada dalam kondisi overbought, membebani kinerja indeks saham AS & global. Saham dari sektor property (Buy On Weakness: BSDE/CTRA/SMRA/BKSL/ASRI), infrastruktur (TLKM, JSMR, ISAT, WIKA, ADHI), consumer (Buy on weakness ICBP/INDF/UNVR), rokok (GGRM, HMSP), banking (BJBR/BBNI/BMRI/BBTN), bakrie (Buy on weakness: BUMI/UNSP/ELTY/ENRG), ASTRA (Buy on weakness ASII, UNTR, AALI), CPO (TBLA, GZCO, BWPT), energy (PGAS, MEDC), coal (ADRO, ITMG, PTBA, BYAN, HRUM), logam (Buy ANTM, INCO, TINS), 2nd lner (Buy on weakness ULTJ/ADES/GJTL/MAPI/SOBI/AKRA). IHSG diperkirakan dalam kisaran 3.590-3.640.
Saksikan Dealing Room 14.00-15.00 WIB) Senin di Channel 95 Sun TV (Indovision) & Mover & Shaker Jam 19.00 - 20.00 WIB .
Indeks berpeluang menguat ke target 3.150 (target GSM di Q3 2010, tercapai 26/08) dan 3.400 (target GSM akhir tahun; direvisi menjadi 3.850 dari 3.550; Analisa EW/Gann/Fibonacci).
Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).
BNI Securities Technical Analysis 15-10 (Buy: INDY/SMGR/ELSA/MIRA)
http://www.ziddu.com/download/12084562/101510t.pdf.html
Jadwal IPO:
Tower Bersama Infrastructure (Telecommunication Infrastructure serve)
Listing Date 26 October 2010
Offering periode 18-20 October 2010
Offered share 755,000,000 shr
Price Rp1,675-2,100
Ke-12 calon emiten yang dalam proses go public antara lain Krakatau Steel dengan target dana Rp 3,3 triliun, Bumi Resources Mineral (Rp 3 triliun), Borneo Lumbung Energy (Rp 3 triliun), Agung Podomoro (Rp 1,8 triliun), Tower Bersama (Rp 1,5 triliun), dan Wintermar Rp 400 miliar.
Sep 2 2010, 4:07 PM Gallery Saham Mania:
HOLD BUY (liat chat roll): MASA: Buy breakout Fibo (23/09) at 380 target 440/500/MEDC: Buy (22/09) 3.150 target 3.400 (tercapai)/4.400 stop loss dibawah 2950/Buy ASII (21/09) 55.600 target 63.000/80.000/@ENRG Buy Breakout 125 (22/09) target 190/Buy (21/09) BWPT @910 target 1.030-1.250/ ELSA @345 target 370-420/BUMI @1.960 (20/09) target 2.150 (tercapai)/2.350 (tercapai)/ CPIN @6.900 (15/09) target 10.350/ PGAS @ 3.950-4.000 (15/09) target 4.700/5.800/INDF @5.100 (15/09) 6.050-7.350/INCO @4.475 (15/09) target 5.300/6.500 (Upgrade)/BRAU (19/08) @420 & 455 tgt 485-500/JPFA @2.225 (A) tgt 3.000-3.500 (tercapai)/SOBI @2.325 tgt 2.750-3.200 (tercapai)/BLTA @240 tgt 265-280 (tercapai)/UNVR @16900 tgt 18.500/GJTL @1.760 tgt 2300/RALS @840 tgt 1050-1400/MAPI @1130 tgt 1625 (tercapai)-2285/BBKP @730 tgt 850-930/TPIA @2600 (-10%)/MYOR @8200 tgt 10.800 (tercapai)/BNGA @1260 tgt 1340-1.560/JSMR @2.925 tgt 3.325/BUMI @1.655 (A) tgt 1.780-1.840 (tercapai)/ADRO @1.825 (A) tgt 1.940 (tercapai). Stop loss < -7%.
Check out my blog (Gallery Saham Mania): globalmarketstrategist.blogspot.com
No comments:
Post a Comment