Tuesday, April 19, 2011

Laporan & Rumor Saham Indonesia 19-04

Berikut daftar emiten-emiten yang akan membagikan deviden :
BJBR
Amount Rp 59,67
Cum deviden pasar reguler 19-Apr-11
Ex deviden pasar reguler 20-Apr-11
Tanggal pembayaran 9-May-11

BDMN
Amount Rp 119,83
Cum deviden pasar reguler 21-Apr-11
Ex deviden pasar reguler 25-Apr-11
Tanggal pembayaran 10-May-11

ROTI
Amount Rp 26,64
Cum deviden pasar reguler 19-Apr-11
Ex deviden pasar reguler 20-Apr-11
Tanggal pembayaran 9-May-11

ITMG
Amount Rp 407
Cum deviden pasar reguler 19-Apr-11
Ex deviden pasar reguler 20-Apr-11
Tanggal pembayaran 6-May-11

NIKL
Amount Rp 10
Cum deviden pasar reguler 27-Apr-11
Ex deviden pasar reguler 28-Apr-11
Tanggal pembayaran 12-May-11

INCO
Amount US$0,0146
Cum deviden pasar reguler 2-May-11
Ex deviden pasar reguler 3-May-11
Tanggal pembayaran 20-May-11

LPGI
Amount Rp 112
Cum deviden pasar reguler 12-May-11
Ex deviden pasar reguler 13-May-11
Tanggal pembayaran 31-May-11

Rebound IHSG Tepis Koreksi Bursa Regional
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1434492/rebound-ihsg-tepis-koreksi-bursa-regional

Bursa Asia Rontok, IHSG Berhasil Rebound Tipis 
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/160534/1620919/6/bursa-asia-rontok-ihsg-berhasil-rebound-tipis

Kinerja anak usaha MNCN di bawah target yang dipatok
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303199976/65268/MNCN-patok-pendapatan-hingga-Rp-8-triliun-sepanjang-2011

Bahtera Niaga tawarkan saham perdana 20%
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303194168/65256/Bahtera-Niaga-tawarkan-saham-perdana-20

Prediksi Analis Tentang Saham Semen
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1433862/prediksi-analis-tentang-saham-semen

Antam Mengendus Tambang Emas di Jambi 
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/140006/1620645/6/antam-mengendus-tambang-emas-di-jambi

Rating AS Picu IHSG Sesi I Ditutup Turun 14,3 Poin
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1433292/rating-as-picu-ihsg-sesi-i-ditutup-turun-143-poin

Koreksi IHSG Paling Tipis di Asia
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/120431/1620544/6/koreksi-ihsg-paling-tipis-di-asia

Menu Siang: Saham 3 Sektor
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1433172/menu-siang-saham-3-sektor

Telkom Siap Buyback Tahap IV Maksimal 2,07%
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1432802/telkom-siap-buyback-tahap-iv-maksimal-207

WINS Beli Kapal Neptune US$14,02 Juta
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1433002/wins-beli-kapal-neptune-us1402-juta

Bangun Mal dan Hotel, Metropolitan Land Jual 30% Saham ke Publik 
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/104206/1620429/6/bangun-mal-dan-hotel-metropolitan-land-jual-30-saham-ke-publik

Laba Bank Jabar Banten Naik 140% di Triwulan I-2011?
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/102026/1620407/1014/laba-bank-jabar-banten-naik-140-di-triwulan-i-2011

Harga Acuan Batubara RI Turun Tipis ke US$ 122,02/Ton 
http://www.detikfinance.com/read/2011/04/19/113414/1620498/1034/harga-acuan-batubara-ri-turun-tipis-ke-us--12202-ton

Aksi bagi-bagi dividen tak lantas membuat SMCB dan KLBF menjadi incaran
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303187840/65232/Aksi-bagi-bagi-dividen-tak-lantas-membuat-SMCB-dan-KLBF-menjadi-incaran

Harga timah melorot tajam, saham TINS ikut dilanda aksi jual
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303186889/65230/Harga-timah-melorot-tajam-saham-TINS-ikut-dilanda-aksi-jual

Saham GIAA melaju seiring penurunan harga minyak dunia
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303186666/65229/Saham-GIAA-melaju-seiring-penurunan-harga-minyak-dunia

Rekomendasi diturunkan, saham INTP terjungkal pagi ini
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1303184120/65224/Rekomendasi-diturunkan-saham-INTP-terjungkal-pagi-ini

PT Tower Bersama Infrastruktur (TBIG) hingga kuartal I tahun ini mencatatkan portofolio penyewaaan menara sebanyak 5.085 atau meningkat 6,95% dibanding akhir Desember 2010 yang tercatat 4.729 penyewaan menara

Indonesia Banks
US Marketing Feedback – Inflation and Valuations n Selective exposure — Our marketing theme was that Indonesia banks’ medium-term growth prospects were strong, but valuations were expensive (ranging from
+0.4 to +2std). We recommended during our marketing trip selective exposure through Bank Mandiri (our Top Pick) and Bank Rakyat (recently upgraded to Buy) on a 12-month view. Our Top Sell was Bank Central Asia (expensive valuations), while maintaining Sells on Bank Negara and Bank Danamon. (Citigroup)

Lokasindo Aditama siap lepas saham DGIK. Lokasindo Aditama, salah satu pendiri DGIK dan memegang 22,35% sagam DGIK memastikan siap melepas sahamnya ke mitra strategis. Sebelumnya Rezeki Segitiga Mas (9,02%) juga dikabarkan bakal menjual saham DGIK ke investor asing.

AKR Corporindo (AKRA IJ; BUY; TP IDR1,880) Initiation of Coverage: Building a Solid Backbone

AKRA, a leading distributor of energy products and the first private distributor of refined petroleum products in Indonesia, is set to post an earnings CAGR of 56% from FY10-13f. Post divestment of Sorini, the company will be mainly leveraging on its logistics and infrastructure assets as the backbone of growth of its petroleum and chemical distribution business, as well as coal business. As such, we initiate coverage on AKRA with a BUY rating and fair value of IDR1,880/share, based on a DCF valuation, with WACC of 12.8% and a growth rate of 3%. This translates into an upside potential of 23%, implying a 15.8-11.4x PE11-12f. (OSK)

Fundamentally:
CIMB mempertahankan rating NEUTRAL untuk sektor semen. Kami mereview sektor ini setelah data penjualan Mar11 +11% yoy dan ASP +0.6% yoy. Kami melihat 1Q11 core profit naik 2-42% meskipun tekanan margin karena biaya bahan bakar yang naik. Kami mempertahankan rating NEUTRAL pada SMCB dengan target harga Rp2480 dan SMGR dengan target harga Rp10000. Namun kami mendowngrade rating INTP dari outperform menjadi NEUTRAL dengan target harga Rp19300 karena kurangnya katalis jangka menengah.  Kami lebih memilih SMCB sebagai top pick karena upside dari segi sales volume dan ruang bagi margin. Secara YTD, SMCB merupakan laggards, dan memiliki valuasi yang menarik pada 13x CY12 PER dan $200 EV/ton

Fitch Ratings-Singapore/Seoul-18 April 2011: Fitch Ratings telah menetapkan peringkat jangka panjang untuk PT Indika Energy Tbk (Indika) dalam mata uangasing dan lokal di 'B+' dengan prospek stabil. Pada saat yang bersamaan,peringkat obligasi Indika sejumlah USD 250 Juta yang jatuh tempo di tahun 2012
dan USD 230 Juta yang jatuh tempo di 2016 juga ditetapkan di 'B+' denganRecovery Ratings di 'RR4'.
REMINDER:::20 April 2011::  Akhir Tender Offer AGRO oleh BBRI (88,22%), Rups TRST, TCID, BLTA, ADRO, FPNI, BPFI,  Forum ASEAN China Young Entrepreneurs Association (ACYEA) ke-3 akan berlangsung di Jakarta 19-23 April 2011.

JAKARTA. PT Jasa Marga (JSMR) Tbk optimis memenangkan tender pengoperasian  akses tol Tanjung Priuk seksi E1 Rorotan Cilincing. Namun, operator jalan tol terbesar di Indonesia ini belum mengajukan proposal penawaran. Rencananya, Jasa Marga akan mengajukan proposal penawaran pekan depan. "Kami optimis," kata Direktur Operasional JSMR Adityawarman saat dihubungi KONTAN, Selasa (19/4).

Jakarta - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) menggaet Visteon Corporation, pemasok terkemuka sistem otomotif, membentuk perusahaan patungan memproduksi electronic instrument clusters. Anak usahanya ini diberi nama PT Astra Visteon Indonesia.

JAKARTA. Sinar Mas Land optimistis dengan kinerja perusahaan di sepanjang tahun ini. Itu sebabnya, perusahaan mematok penjualan mencapai Rp 2,5 triliun  di 2011. Menurut General Manager Corporate Communication Irawan Harahap, di sepanjang kuartal I saja misalnya, tingkat penjualan sudah mencapai sekitar 20% hingga 25% dari target yang dipatok. "Sumbangan terbesar masih berasal dari Bumi Serpong Damai (BSDE) sebesar 20%. Sisanya baru dari bisnis lainnya,"jelasnya. Sekadar mengingatkan, penjualan BSDE sepanjang 2010 lebih tinggi dari yang ditargetkan, yaitu sebesar Rp 2,3 triliun. Semula target penjualan BSDE sebesar Rp 2 triliun. Catatan saja, pasca konsolidasi, market cap perusahaan mencapai US$ 2 miliar. Sementara, jumlah land bank mencapai 41.000 hektare.

Jakarta - PT Alam Sutera Realty Tbk mengincar penjualan Rp 1,7 triliun di 2011 setelah meluncurkan 3 mega proyek unggulan di kawasan Serpong-Tangerang. Hal ini disampiakan oleh Corporate Secretary Alam Sutera Hendra Kurniawan dalam siaran pers, Selasa.

No comments:

Post a Comment