Medco Bagi Dividen US$0,00748 per Saham
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1527032/medco-bagi-dividen-us000748-per-saham
Biayai Proyek Nikel, Antam Kaji Pinjaman 27 Bank
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526892/biayai-proyek-nikel-antam-kaji-pinjaman-27-bank
Elnusa Bagi Dividen Rp19,17 Miliar
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526842/elnusa-bagi-dividen-rp1917-miliar
Inilah 10 Top Foreign Sell Kamis (19/5)
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526792/inilah-10-top-foreign-sell-kamis-195
Inilah 10 Top Foreign Buy Saham Kamis (19/5)
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526762/inilah-10-top-foreign-buy-saham-kamis-195
Tujuh sektor melesat ke zona hijau, IHSG pagi ditutup naik 0,42%
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305782679/67867/Tujuh-sektor-melesat-ke-zona-hijau-IHSG-pagi-ditutup-naik-042-
Astra pimpin pendakian IHSG ke 3.859,81 sore ini
http://www.bisnis.com/market/saham/24171-astra-pimpin-pendakian-ihsg-ke-385981-sore-ini
IHSG Kembali Rebound Capai Rekor Terbaru. Net foreign buy sebesar Rp30 miliar
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526432/ihsg-kembali-rebound-capai-rekor-terbaru
Telkom Bagi Dividen Rp295,4 per Saham
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1526462/telkom-bagi-dividen-rp2954-per-saham
BPS: Trend Deflasi Masih Kuat
http://www.investor.co.id/home/bps-trend-deflasi-masih-kuat/12221
Penjualan tiket online Garuda ditargetkan meningkat 40%
http://www.bisnis.com/korporasi/aksi-korporasi/24161-penjualan-tiket-online-garuda-ditargetkan-meningkat-40
19 May 2011 Rups BBTN, MEDC, ELSA, Mandala Multi Finance, TLKM, GJTL, CPRO, DVLA, Gema Graha Sarana, Mahaka Media, UNVR, Modern International, Listing IPo Buana Listya Tama 105-175, Cum Dev MKPI 125
20 May 2011 Rups PUDP, TSPC, BUDI, TBLA, PEGE, Cum Dev TOTL 14,67, Cum Dev AALI 640, Cum Dev Buana Finance 35
23 May 2011 Rups BMRI, SSIA, BYAN, Cum Dev AUTO 434
PT. Harum Energy,Tbk (HRUM) :
Hasil RUPS akan membagikan deviden Rp. 244/lembar cum date tanggal 30 Mei 2011. Anak perusahaan HRUM yaitu PT. Santan Batubara akan mulai berproduksi sebelum akhir tahun 2011 . Santan batubara memiliki luas area 25rb hektar. 10 kali lipat dari area yg saat ini sedang berproduksi. Export terbesar saat ini ke Korsel dan China, India kedepan akan menyamai China.
Tunda Penerbitan Obligasi, INTA Pilih Cairkan Pinjaman Bank
http://www.detikfinance.com/read/2011/05/19/150532/1642604/6/tunda-penerbitan-obligasi-inta-pilih-cairkan-pinjaman-bank
Bloomberg: Harum Energy’s Coal Output May Exceed 10 Million Tons This Year
Bloomberg: Indonesia May Deflation a ‘Strong’ Possibility, Heriawan Says
Bloomberg: Astra Gains to Highest in Almost 20 Years After Loan Agreement
Palm Oil Futures Gain as Much as 1.7% to 3,352 Ringgit a Ton
Tujuh sektor melesat ke zona hijau, IHSG pagi ditutup naik 0,42%
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305782679/67867/Tujuh-sektor-melesat-ke-zona-hijau-IHSG-pagi-ditutup-naik-042-
Menguat 16 Poin, IHSG Sempat Tembus Rekor Intraday
http://www.detikfinance.com/read/2011/05/19/120734/1642368/6/menguat-16-poin-ihsg-sempat-tembus-rekor-intraday
Indika Terbitkan Obligasi US$ 300 Juta Berbunga 7%
http://www.detikfinance.com/read/2011/05/19/105151/1642242/6/indika-terbitkan-obligasi-us--300-juta-berbunga-7
Laba Duta Pertiwi tumbuh 29,08%
http://www.bisnis.com/market/saham/24136-laba-duta-pertiwi-tumbuh-2908
50% aset Skybee akan jadi jaminan
http://www.bisnis.com/market/saham/24140-50-aset-skybee-akan-jadi-jaminan
BW Plantation bangun pabrik kelapa sawit
http://www.bisnis.com/market/saham/24141-bw-plantation-bangun-pabrik-kelapa-sawit
Kenaikan Kredit 30%, CAR BJBR masih Aman di 17%
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1525292/kenaikan-kredit-30-car-bjbr-masih-aman-di-17
Unilever Bagi Dividen Rp344 per Saham
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1525532/unilever-bagi-dividen-rp344-per-saham
ASII, BFIN dan LPKR langsung bergerak signifikan setelah aksi korporasi
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305784800/67872/ASII-BFIN-dan-LPKR-langsung-bergerak-signifikan-setelah-aksi-korporasi
BTN Setor Dividen Rp 274 Miliar
http://www.detikfinance.com/read/2011/05/19/140726/1642535/6/btn-setor-dividen-rp-274-miliar?f9911023
Ekonomi AS masih jauh tertinggal, Goldman pangkas prediksi dollar
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305778838/67857/Ekonomi-AS-masih-jauh-tertinggal-Goldman-pangkas-prediksi-dollar
KZ : Bakrie Plantation (UNSP IJ) update: indicate 1Q11 net at IDR 220bn is up 243%YoY and looking really strong. Not sure if that is indicative of most of the group company's earnings that still have to report their 1Q11 numbers (due end of May).
MEDAN. Ambisi PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) untuk menjadi perusahaan pengelola perkebunan kelapa sawit dan karet nomor wahid kian kuat. Hingga 2014, perseroan menargetkan bisa menguasai lahan kelolaan perkebunan sawit dan karet sampai 200.000 hektare.Saat ini total lahan kelolaan yang sudah dimiliki seluas 150.000 hektare. Beberapa wilayah yang disasar untuk perluasan lahan seperti Jambi, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu serta Kalimantan. Sekitar 80% berupa lahan sawit, sisanya lahan perkebunan karet.Direktur Utama UNSP Ambono Janurianto mengatakan, pada kuartal pertama tahun ini, total lahan yang sudah bisa diproduksi (mature) seluas 135.000 hektare. Sementara luasan lahan yang belum memproduksi hasil (immature) seluas 15.000 ha.Target perluasan lahan itu diperkirakan bakal menggenjot target produksi. Ambono bilang, tahun ini total produksi sawit diperkirakan akan mencapai 320.000 ton per tahun. "Adapun, di 2014 mendatang, total produksi sawit diharapkan bisa sebanyak 450.000 ton per tahun," ujarnya.Ambono mengatakan, kinerja perseroan di kuartal pertama melonjak tajam, karena adanya kenaikan harga sawit dan karet di pasar internasional. Diantara dua komoditas tersebut, karet justru memberikan kontribusi lebih besar ketimbang sawit, meski dari total lahan lebih sempit. Pasalnya harga karet lebih mahal ketimbang sawit. Sementara produk turunan minyak kelapa sawit yakni oleokimia yang paling baru digarap UNSP belum memberi kontribusi besar.Selain kenaikan harga, menggendutnya volume produksi juga menjadi pemicu naiknya pendapatan perusahaan. "Laba bersih naik sampai double digit dibanding kuartal pertama periode tahun lalu," ungkap Ambono.Namun sumber di UNSP yang bisa dipercaya menyebutkan, laba bersih BSP kuartal pertama tahun ini menembus angka Rp 220 miliar. Mengacu pada laporan keuangan yang belum diaudit (unaudited) tahun 2010, laba bersih perusahaan imencapai mencapai Rp 787,3 miliar.
UNVR membagikan dividen final Rp 344 per saham. Cum date 27 Juni.
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), emiten rokok, akan membagikan dividen sebesar Rp 7,18 triliun, atau senilai Rp 1.640 per saham. Mark Ingo Niehaus, Direktur Keuangan Sampoerna, mengatakan dividen tersebut diambil dari seluruh laba bersih perseroan di akhir 2010 dan laba ditahan tahun buku 2009.Pembagian dividen telah disetujui pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 18 Mei 2011. "Kami berusaha memberikan dividen yang terbaik kepada pemegang saham setiap tahunnya," ujar dia.Jumlah dividen yang akan dibagikan pada 2011 meningkat 7,1% dibandingkan dividen yang dibagikan pada 2010. Pada 2010 perseroan membagikan dividen sebesar Rp 6,7 triliun, atau senilai Rp 1.525 per lembar saham.
Hasil RUPST BBTN: Capex 2011 mencapai Rp 322.7 miliar dari dana perseroan, deviden yg akan dibagikan sebesar 30% dr laba bersih, mencapai Rp. 274.8 miliar atau Rp. 31.5/saham
AKARTA. Miliuner Indonesia, Boy Garibaldi Thohir memimpin sekelompok group perusahaan investasi membeli saham milik PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) senilai Rp 1,44 triliun atau setara dengan US$ 168 juta.Di antara investor penggenggam saham BFIN adalah TPG Capital. Chairman TPG Capital, David Bonderman memang pernah menyatakan minatnya melakukan investasi di Indonesia pada akhir 2010 lalu. "Kami melihat potensi Indonesia cukup baik sehingga kami ada di sini," ujarnya kala itu.TPG Capital merupakan perusahaan keuangan yang mengelola dana sebesar US$ 60 miliar atau sekitar Rp 540 triliun. Perusahaan yang dulunya bernama Texas Pacific Group itu bermarkas di San Francisco, California, Amerika Serikat. Saat ini TPG Capital telah memiliki belasan cabang di delapan negara.Selain TPG, perusahaan lain yang membeli BFIN adalah Trinugraha Capital & Co yang merupakan perusahaan pengelola keuangan milik Northstar Equity Partners yang berbasis di Jakarta. Perusahaan ini menggenggam 45% saham BFIN. Hingga perdagangan pukul 10:35 harga saham BFIN ada di level Rp 4.200.BFIN yang merupakan perusahaan multifinance yang menyalurkan kredit otomotif berhasil meraup laba bersih hingga Rp 362 miliar tahun lalu atau naik 20% dari tahun sebelumnya.Thohir merupakan Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang merupakan perusahaan batubara terbesar urutan kedua di Indonesia. Kekayaan bersih yang dimiliki pada akhir 2010 mencapai US$ 1,45 miliar. Kekayaannya tersebut menggiringnya masuk ke dalam daftar orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes.
JAKARTA. PT Medco Energi menganggarkan dana investasi sebesar US$ 1,2 miliar untuk mengembangkan Blok A (Aceh) dan Blok Donggi Senoro (Sulawesi). Dua blok tersebut masing-masing menelan dana investasi sebesar US$ 600 juta.Targetnya kedua proyek tersebut bakalan beroperasi pada 2013. "Dua proyek tersebut adalah termasuk dua major project Medco yang ada di dalam negeri. Saat ini keduanya masih konstruksi," ujar Director of Assets Development PT Medco Energi, Eka Satria di sela-sela acara pembukaan pameran International Petroleum Association (IPA), Rabu (18/5).
KZ : A likely investment grade sovereign rating in 2H11 will crystallize this progress.
Dee’s top five stocks with best in class CG: ASII, BBCA, UNVR, INTP, RALS.
LPKR: CLSA placed out USD 108m worth of stock last night; 1.45bn shs or a 6.7% stake at 660/share; a 12% discount to y'days close. Books were about 1.2X covered with the bulk taken by long-only funds. Good indication of fur- ther demand for property counters in anticipation of a strengthening Rupiah.
Rumors:
Laba bersih UNSP Q1 2011Diprediksi naik mencapai Rp220 miliar. Atau naik signifikan 243% YoY dipicu oleh tingginya harga jual CPO dan Karet
Garap Proyek, BKSL Gandeng Investor Timur Tengah
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1524142/garap-proyek-bksl-gandeng-investor-timur-tengah
Bidik Yogya, Cermati Saham RALS
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1524122/bidik-yogya-cermati-saham-rals
Bakrie Telecom May Refinance 650 Bln Rupiah of Debt, Daily Says
Astra International Gets $145 Million of Loans, Daily Reports
Bloomberg: Adira to Issue 2.5 Trillion Rupiah of Bonds to Finance Lending
Bloomberg: SE Asian Equities to Watch: Kalbe Farma, Aboitiz Power
Inilah Rekomendasi Saham Kamis (19/5)
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1522922/inilah-rekomendasi-saham-kamis-195
Enseval Megatrading Bagi Dividen Rp13,5 Miliar
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1522962/enseval-megatrading-bagi-dividen-rp135-miliar
Saham perbankan & pertambangan akan dongkrak IHSG
http://www.bisnis.com/market/saham/24061-indeks-akan-terdongkrak-saham-perbankan-a-pertambangan
Harga minyak naik, emas menanjak
http://www.bisnis.com/market/komoditas/24068-harga-minyak-naik-emas-menanjak
Harga JPRS Menuju Rp 1000
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1524002/harga-jprs-menuju-rp-1000
Jam Transaksi Ditambah, Daya Tahan IHSG Diuji
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1523302/jam-transaksi-ditambah-daya-tahan-ihsg-diuji
Sideways, Pilih Saham Konsumsi
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1522362/sideways-pilih-saham-konsumsi
KLBF tertarik jointventure dengan perusahaan Filipina
http://investasi.kontan.co.id/v2/read/1305717985/67793/KLBF-tertarik-jointventure-dengan-perusahaan-Filipina
PT Buana Listya Tama,Tbk (BULL) mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 16,77 kali selama masa penawaran saham perdana pada 12,13 dan 16 Mei 2011.
Executive Director of Investment banking PT Danatama Makmur, Vicky Ganda Saputra, selaku penjamin emisi, di Jakarta, Rabu (18/5) mengatakan, Sebesar 91,07% di alokasikan kepada pemodal institusi, sementara sisanya sebesar 8,93% pemodal individual. Harga perdana BULL ditetapkan Rp155 per saham dengan jumlah saham sebanyak 6.650 miliar lembar saham atau 37,677% saham dari modal disetor.sehingga total dana yang akan diraup senilai Rp1,125 triliun.
News - JPRS financial reports excellent first quarter and business development opportunities in 2011 to make 2 large foreign companies are competing to get the tender. Rumors that the two foreign companies JPRS dominant shareholder, namely Magnificent Fortune International Ltd. and Temple Ltd.. are competing to increase the portion of ownership JPRS. The addition is around 5% share of ownership in JPRS. In trading yesterday JPRS autoreject closed above the 710 level rose 140 points (+24.56%) with trading volume of 60.45 million shares valued at 39.03 billion rupiah.
•Jadwal IPO - PT Salim Ivomas Pratama. Book building: 9-20 May Listing: 9 June. Price Range: Rp1060-1700. Market Cap apx US$ 1949-3126mn.
Lepas 14% MSOP, Bukopin Harapkan Rp18 Miliar
PT Bank Bukopin Tbk mengharapkan tambahan modal sekitar Rp18 miliar dari pelepasan 39,76 juta lembar saham baru dalam management stock option plan pada tahun ini. Direktur Utama Bukopin Glen Glenardi mengatakan program management stock option plan (MSOP) pada tahun ini akan melepas sisa saham yang belum diserap oleh karyawan dan manajemen. Dia menjelaskan ada sekitar 14% sisa MSOP yang belum diserap hingga saat ini.“Kami berharap MSOP yang dieksekusi pada tahun ini akan menambah modal. Dari sekitar 14% yang belum diserap kami berharap mendapatkan sekitar Rp18 miliar,”ujarnya hari ini.MSOP adalah pemberian hak kepada karyawan dan manajemen untuk membeli saham dengan harga tertentu yang telah ditetapkan. MSOP di Bukopin telah disetujui sejak bank yang telah berusia 40 tahun ini melakukan penawaran sahama perdana pada 2006 lalu.Menurut Direktur Keuangan Bukopin Tri Joko Prihanto dalam MSOP itu Bukopin menerbitkan 284 juta saham baru yang diperuntukan bagi karyawan dan manajemen. Dia menjelaskan sekitar 86% MSOP atau 244 juta lembar saham telah diserap sejak program ini dilaksanakan pertama kali pada 2008.
Hasil Investor Gathering BNBR dgn Lautandhana.
Beberapa corporate action di 2011 diantaranya:
Balance sheet revitalization & debt strategy, yg diharapkan akan menurunkan hutang sebesar 32.6% sampai dgn akhir 2011.
Quasi reorganisation, yg diharapkan akan menghapus defisit sebesar Rp.27.75 triliun, dimana ditutup dari cadangan umum & khusus, serta penurunan nilai nominal. Diharapkan setelah proses ini perseroan dapat continue memberikan dividen. Sekedar informasi, proses quasi reorganisasi boleh dilakukan dgn syarat prospek emiten tsb bagus. Disamping itu sesuai dgn aturan PSAK, maka tujuan proses ini adalah penghapusan defisit dan bukannya pengurangan.
Projec lainnya di 2011 diantaranya: tanjung jati power plant dgn kapasitas 2x660MW, pipa gas kepodang-tambaklorok
Rencana Kuasi Reorganisasi ini akan dimintakan persetujuan shareholders BNBR pada RUPSLB 15 Juni mendatang. Tahun ini adalah kesempatan terakhir bagi BNBR (dan juga emiten lainnya) untuk merealisasikan Kuasi Reorganisasi karena Bapepam akan menghapus PSAK 51 merujuk pada standar akuntansi internasional terbaru yang ditetapkan oleh IFRS.
BNBR mengindikasikan untuk mendivestasi sebagian saham di anak perusahaannya hingga mencapai kisaran 25-30% saja agar fokus sebagai perusahaan investasi. BTEL termasuk yang dipertimbangkan untuk di-divest mengingat kepemilikannya masih 45%, hal ini juga sesuai dengan tagline BNBR terbaru yang ingin dikenal sebagai perusahaan investasi berbasis resources ("A Premier Resources Company")
Gajah Tunggal Setop Ekspansi
Produsen ban PT Gajah Tunggal Tbk menghentikan ekspansi sehingga tidak memerlukan belanja modal pada 2013 menyusul selesainya pengembangan pabrik pada tahun depan.
Direktur Gajah Tunggal Catharina Widjaja mengatakan perseroan akan fokus untuk melunasi utang obligasi sebagai sumber dana belanja modal untuk periode 2005-2012, sebesar US$435 juta yang jatuh tempo pada 2014.Pada 2014, kata dia, perusahaan total harus membayar utang obligasi yang jatuh tempo itu sebesar US$390 juta.“Belanja modal 2005-2012 didapat dari penerbitan obligasi pada 2005 sebesar US$425 juta lalu menjadi US$435 juta ketika jatuh tempo pada 2009 diperpanjang menjadi 2014. Juli ini kami bayar US$10 juta, tahun depan juga sebesar itu. Yang jelas, pada 2014 yang harus dilunasi sekitar US$390 juta,” jelasnya.Pada akhir tahun ini, Gajah Tunggal akan meningkatkan kapasitas produksi ban radial sebesar 12,5%menjadi 45.000 unit per hari, dibandingkan dengan saat ini 40.000 unit per hari.Sementara itu, pada tahun depan kapasitas produksi ban sepeda motor ditingkatkan menjadi 105.000 unit perhari, naik 16,66% dibandingkan dengan saat ini 90.000 unit per hari.
KKGI to distribute Rp50/share dividend
Indonesia's tenth largest coal miner in term of concession area, PT Resource Alam Indonesia (KKGI), part of Rain Group, announced a Rp50 per share dividend or representing 30.1% of 2010's net profit after tax.
Resource Alam recorded a 275.3% jump in net profit last year on the back of better average selling price (ASP) and higher sales volume.
Resource Alam, with concession area of 24,478 hectares located in East Kalimantan, posted Rp81.9 billion net profit or Rp81.9 per share in 2010 from Rp21.8 billion or Rp21.8 per share in a year earlier.
The ASP rose 12% to US$50.3 per ton from US$44.9 per ton and 110.1%, while sales volume jumped 110.1% to 828,497 tons from 394,315 tons.
Informasi Penawaran Saham Baru: Miliki segera...
PT. Jaya Agra Wattie,Tbk
Melalui Penawaran umum Perdana,
Initial Publik Offering (IPO)
Adapun informasi tentang kondisi dan ketentuan penawaran umum tersebut antara lain adalah :
Bergerak di Bidang : Agribisnis
(Perkebunan Karet dan Kelapa Sawit)
Sekilas Profil Perusahaan;
1. Perseroan adalah Perusahaan yg bergerak di bidang perkebunan, terutama KARET, KOPI dan Teh yg telah beroperasi sejak thn 1921
2. Penjualan utama Perseroan terutama dari Karet 60% dan CPO (Inti Sawit 37%)
3. Selama 3 tahun (2008-2010) Perseroan memiliki keuangan yg sgt baik dgn pertumbuhan rata2 (CAGR) pendapatan, laba usaha&Laba bersih sebesar 17%,27%, 70%
Jumlah Saham yg ditawarkan: 1.132.405.500 lembar saham baru
Harga IPO : Rp 480 - 670
Rencana penggunaan dana:
1. Sekitar 90% akan digunakan untuk mendanai program penanaman karet, kelapa sawit dan Pembangunan Pabrik beserta fasilitas di anak-anak Perusahaan dalam bentuk Penyertaan;
2. Sekitar 10% untuk membiayai Perolehan lahan baru modal kerja, serta belanja modal.
Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Underwriter):
PT. Mandiri Securities Indonesia
PT. OSK Nusadana Securities Indonesia
Yesterday at the CLSA China Forum 2011,
David Fang of the China Coal Transport and Dist Association said power consumption growth of 13% 1Q11 yoy is outstripping domestic coal supply. Key driver of the increase is strong industrial production, which typically represents 60% of power demand.
In some provinces stocks are at extreme levels with Hunan province holding the equivalent of just 4 days of use. Demand is having an impact on prices with benchmark seaborne FOB at a two-year high of 820 Yuan/ton. Mine consolidation has intensified this supply shortage. Meanwhile, railway transport is an additional bottleneck, a situation that is likely to last for the next 2-3 years.
Jayden Vantarakis, our new on the ground resources analyst (another Melbourne Boy who previously covering resources on the corporate credit side. He speaks fluent Bahasa ). He notes Indonesia is best placed to meet the short term demand increases due to lower freight days compared to Australian and South African producers, which is important when power stations in SE China have low coal stocks as low as 4 days. A pick up in expectations for 2H11 Baltic Frieght index to 1,500 from current levels of c. 1300 also supports this. Coal represents 30% of shipments under the index. Stocks likely to benefit: BUMI has the highest leverage to China consumption of the Indonesian thermal coal plays with China as its biggest customer. PTBA has the least in the sector at 4% due to 68% domestic market sales.
Stocks ended near the highs of the session, reversing a three-day losing streak as commodity prices rebounded, and as the Federal Reserve gave no indication in its latest minutes that it plans to tighten monetary policy soon.
Dow. 12560.18. +80.60 +0.65%
Nasdaq. 2815.00. +31.79 +1.14%
S&P 500. 1340.68. +11.70 +0.88%
FTSE. 5923.49. +62.49. +1.07%
Dax. 7303.53.+46.88. +0.65%
CAC40. 3978.00. +36.42. +0.92%
Oil. 100.10. +3.19. +3.29%
Gold. 1495.800+15.800+1.07%
Rupiah. 8560
Euro. 1.4248
TLKM. 36.23.+0.47 +1.31%.Rp 7753
ISAT. 30.60.+0.78.+2.61% Rp 5239
Vallar. 1,240.00.+46.00. +3.85%
EIDO. 31.95. +0.65. +2.08%
Timah. 28320. +495. +1.78%
Nickel. 24400. +150. +0.62%
CPOJuli3297RM+42RM+1.29%$1086
Corn. 747.750 +29.500.+4.10%
SoybeanOil.57.300. +1.260. +2.25%
Wheat. 817.000.+53.000.+6.94%
Coal 13 May 118.74 vs.122.71(6 May)
No comments:
Post a Comment