Thursday, June 4, 2009

Faktor Sentimen & Teknikal IHSG Masih Strong

Market Review
Kuatnya sentimen dari dalam negeri, berhasil angkat IHSG dari teritorial negatif untuk ditutup menguat, setelah di sesi pertama perdagangan sempat terkoreksi turun akibat aksi profit-taking di sejumlah saham komoditi dan perbankan, berkat pengaruh penurunan indeks saham regional dan Wall Street hari Rabu. Dampak penurunan suku bunga BI sebesar 25 bsp dan masih berlanjutnya euphoria pembagian dividen masih terasa pada perdagangan kemarin. Masih berlanjutnya penguatan rupiah terhadap dolar AS ke level tertinggi sejak September 2008 di Rp 10,075, ikut mendorong inflow yang kuat ke BEI. IHSG menguat 21.802 poin, ditutup di 2,032.716, dengan nilai transaksi reguler di BEI tercatat Rp 4.275 triliun. Sementara crossing saham ISAT sebesar Rp 11.6 triliun, menjadikan total transaksi menjadi Rp 16.462 triliun.

Mayoritas indeks saham di Asia-Pacific terkoreksi turun, pertama kali dalam 5 hari terakhir, karena penurunan harga komoditi dan laporan jasa dan tenaga kerja AS tercatat dibawah perkiraan pasar. Mahalnya valuasi indeks setelah meningkat ke level tertinggi 5-bulan, picu aksi profit-taking.

IHSG Outlook
IHSG diperkirakan masih mampu mempertahankan momentum kenaikan berkat sejumlah sentimen positif masih membanjiri saham lokal, mengacuhkan kinerja indeks regional Asia dan AS yang volatile sejak awal pekan ini. Dampak Indonesia menjadi incaran Fund Manager asing yang mencari keuntungan yang lebih tinggi, setelah sejumlah analis meningkatkan target harga saham lokal & pertumbuhan ekonomi RI, diikuti kenaikan harga komoditi (Goldman Sachs merevisi naik target harga minyak menjadi US$ 85/barel) meningkatkan daya tarik untuk saham komoditi (pertambangan, perkebunan) serta penguatan rupiah (ditutup di Rp 10,075/USD) memberikan support untuk saham emiten yang memiliki hutang dalam bentuk USD dan picu inflow ke saham lokal. Sementara euphoria pembagian dividen dan trend bullish regional Asia dan AS, masih menopang kinerja IHSG. Top Pick : BMRI, BBRI, BBCA, BBNI BUMI, UNSP, ELTY, ENRG, SMGR, PGAS, PTBA, ANTM, INCO, LSIP, JSMR, TLKM.

Stock Picks:
* CPRO
* HEXA

Global Outlook
Mahalnya valuasi saham MSCI Asia Pasifik dan BNP Paribas menurunkan rating saham China menjadi netral dari overweight, seharusnya membatasi momentum kenaikan saham regional Asia yang kembali mendapatkan sentimen positif dari data ekonomi AS (Non Productivity AS (+1.6%), Jobless Claims -4k menjadi 621,000) lebih baik dari prediksi dan pertemuan bank sentral Inggris dan Eropa tetap mempertahankan suku bunga di rekor terendah, karena melihat signal pemulihan ekonomi, memberikan support kepada indeks saham regional hingga pekan depan, menjelang data tenaga kerja AS yang telah diantisipasi pasar hari ini.

Technical Analysis:
Pola candle bullish continuation masih terlihat di IHSG, memberikan momentum kenaikan hari ini, didukung oleh indikator teknikal daily ADX trending up strong, MACD bullish dan stochastic menunjukkan golden cross di teritorial overbought, seharusnya masih mendukung trend bullish jangka pendek yang sesuai dengan analisa Elliot wave, IHSG berada dalam proses minute wave iii dalam minor wave impulse 5 untuk target 2,053 (100.0 FE)/2,142 (uptrend line - diagonal triangle) dalam siklus koreksi intermediate wave 4 selama ditutup harian di atas 1,842 (uptrend linel). Support di 1,940 (10-day MA)/1,886 (20-day MA).
Resistance: 2105.04/2083.41/2061.78/2054.52. PP 2018.52
Support : 2011.25/2003.99/1989.62/1975.26/1953.63
(Perkiraan Range hari Ini 2,010-2,085)

www.strategydesk.co.id
www.universalbroker.co.id (code TF)

No comments:

Post a Comment