Suasana ceria melingkupi IHSG akhir pekan ini. Membaiknya sentimen pasar domestik, mengembalikan kepercayaan diri investor untuk berburu saham komoditas perkebunan dan tambang. Pada perdagangan Jumat (6/8), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 15,652 poin (0,51%) ke level 3.060,593. Demikian pula indeks saham unggulan LQ45 yang berakhir menguat 2,82 poin (0,48%) ke level 583,639. Sektor perkebunan memimpin penguatan, sebesar 2,1%, diikuti sektor tambang sebesar 1,3%. Kemudian infrastruktur yang naik 1,2%, finansial 0,7%, properti 0,4% dan aneka industri 0,2%. Sedangkakn sektor lain masih memerah, seperti konsumsi dan industri dasar yang turun 0,6%, diikuti sektor perdagangan dan manufaktur yang melemah 0,4%..
Perdagangan di Bursa Efek Indonesia cukup moderat, dimana volume transaksi 3,647 miliar lembar saham, senilai Rp 3,656 triliun dan frekuensi 94.414 kali. Sebanyak 107 saham naik, 106 saham turun dan 72 saham stagnan. Penguatan bursa disukung aksi beli asing yang mencatatkan nilai transaksi beli bersih (net foreign buy) sebesar Rp107 miliar. Dimana nilai transaksi beli mencapai Rp1,084 triliun dan nilai transaksi jual sebesar Rp1,084 triliun.
Beberapa emiten yang menguat antara lain Astra Agro (AALI) naik Rp 350 ke Rp 21.200, Lonsum (LSIP) naik Rp 200 ke Rp 9.800, Telekomunikasi Indonesia (TLKM) naik Rp 200 ke Rp 8.400, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 100 ke Rp 6.000, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 100 ke Rp 38.700. Sedangkan emiten-emiten yang terkoreksi antara lain Goodyear (GDYR) turun Rp 500 ke Rp 12.600, Mayora Indah (MYOR) turun Rp 450 ke Rp 7.500, Sarana Menara (TOWR) turun Rp 300 ke Rp 5.900, Indofood (INDF) turun Rp 175 ke Rp 5.150, United Tractors (UNTR) turun Rp 150 ke Rp 19.600.
TOTL Cetak Untung 581% di Semester I-2010
TOTL berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih semester I sekitar 581,19% setara Rp2,412 triliun, dibandingkan semester yang sama 2009 hanya Rp354,196 juta.
Rupiah Pagi Masih Stabil
Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Jumat pagi cenderung stabil diperdagangkan di 8.937, karena pelaku pasar hati-hati untuk masuk pasar, setelah bursa Wall Street dan Jepang cenderung melemah, akibat klaim pengangguran meningkat.
Renuka Energy Beli 8,955 Juta Saham SQMI
Renuka Energy Resources Holdings telah membeli sebanyak 8,995 juta lember saham PT Allbond Makmur Usaha Tbk (SQMI) dengan harga Rp195 per saham pada 3 Agustus 2010.
Kepemilikan Asing di SUN Mencapai Rp174,51 T
Kepemilikan asing di surat utang negara (SUN) mencapai Rp174,51 triliun per 3 Agustus 2010.
Saham PT Nusatara Infrastruktur Tbk (META) kabarnya menjadi buruan pelaku pasar asing maupun lokal. Hal itu terkati kucuran dana dari Singapura yang rajin membiayai pembangunan infrastruktur ke perseroan. Rumor di kalangan pelaku pasar pun menyebutkan, negeri jiran ini menyokong rencana perseroan untuk mengakuisisi sejumlah operator tol.
Perusahaan investasi Mellon s/a Cinchill Recovery dikabarkan tengah menawar salah satu pemilik PT Arpeni Oceal Line Tbk (APOL) agar menjadi pemegang saham mayoritas. Hal ini dipicu oleh performa perseroan yang menjanjikan ke depan. Kabar di kalangan pelaku pasar juga menyebutkan perseroan akan mendapatkan suntikan dana dari bank pemerintah. Para bandar pun akan mengerek saham APOL menuju Rp200-250 dalam waktu dekat.
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) mulai mengoperasikan Epicentrum Walk Office Suites yang merupakan bagian dari megaproyek Rasuna Epicentrum. Proyek ini berdiri di atas lahan seluas 2.500 meter persegi dengan nilai investasi Rp 250 miliar.
ASII Baru Realisasikan Capex Rp2,6 Triliun
PT Astra International Tbk (ASII) telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp2,6 triliun hingga semester pertama 2010.
PT BW Plantation Tbk (BWPT) telah merealisasikan belanja modal sebesar US$23 juta-US$24 juta hingga semester pertama 2010.
Sebanyak 3 bank dalam negeri memberikan fasilitas kredit sebesar US$ 90 juta kepada PT Medco E&P Lematang, (MELP), anak perusahaan PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi). Tiga bank tersebut adalah PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT Pan Brothers Tbk (PBRX) dan PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) lantaran terjadi peningkatan aktivitas transaksi dan harga di luar kebiasaan.
Corporate News
ASII: Tambah Kapasitas Produksi Daihatsu, Astra Investasi Rp 1 Triliun
PT Astra International Tbk (ASII) menyiapkan investasi sebesar Rp 1 triliun untuk menambah kapasitas produksi mobil merek Daihatsu menjadi 400.000 unit. Seluruh pendanaan akan diambil dari kas internal perseroan. Seluruh dana tersebut akan diambil dari kas internal perseroan.
BWPT: Batalkan Rencana Akuisisi 3 Perusahaan Sawit
PT BW Plantation Tbk (BWPT) membatalkan rencana akuisisi tiga perusahaan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) karena tidak sesuai dengan kriteria perseroan. Untuk itu, perseroan hingga akhir 2010 tidak akan melakukan ekspansi dan fokus pada produksi CPO yang ditargetkan 105.089 ton.
BBLD: Bakal Turunkan Bunga Kredit
Untuk menggenjot target penyaluran kredit tahun 2010 yang sebesar Rp 1,2 triliun, Direktur Pemasaran Buana Finance Herman Lesmana mengungkapkan, pihaknya berencana untuk menurunkan bunga pembiayaan berkisar 0,25% sampai 0,5% per bulan. Herman menuturkan, saat ini bunga pinjaman yang dikenakan perbankan kepada Buana Finance sekitar 13% sampai 14% fixed selama tiga tahun.
PGAS: Distribusi Gas PGN Naik 9 Persen
Distribusikan gas bumi yang dilakukan Perusahaan Gas Negara (PGN) mengalami kenaikan sebesar 9 persen (827 MMSCFD) dibandingkan volume distribusi harian di periode tahun 2009, Jakarta. "Dukungan dalam bentuk peningkatan alokasi pasokan gas untuk PGN akan sangat membantu upaya dalam pemenuhan kebutuhan gas bumi di dalam negeri," kata Direktur Utama PGN, Hendi Prio Santoso, dalam keterangan persnya yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.
BDMN: Jaga LDR Tetap di Kisaran 85%
Bank Danamon mengaku, saat ini tengah kebanjiran dana pihak ketiga. Untuk itu, bank yang mayoritas sahamnya dikuasai oleh Temasek ini, berniat mengurangi agresifitasnya menarik dana mahal melalui deposito dengan menurunkan bunga.
TLKM: Telkom Cari Peluang Bisnis Dengan Operator Internasional
PT Telkom Tbk mencari peluang bisnis dalam pertemuan dengan sekitar 50 operator telekomunikasi internasional pada "Telkom International Conference" (Batic) di Nusa Dua, Bali, 3-6 Agustus 2010. "Acara Batic diarahkan untuk menjadi wahana bagi para operator telekomunikasi global untuk saling berbagi ide-ide dan gagasan, serta untuk mengetahui gambaran pasar `broadband` di Indonesia dan di kawasan Asia," kata Presdir Telekomunikasi Indonesia Internasional (TII) Septika N Widyasrini, di Nusa Dua, Bali, Kamis.
SMGR: Semen Gresik Siapkan Capex 5 Triliun Rupiah Tahun Depan
PT Semen Gresik Tbk menargetkan belanja modal (capital expenditure/capex) hingga lima triliun rupiah pada 2011. Dengan sejumlah upaya ekspansinya, perusahaan semen itu berencana meningkatkan kapasitas pabriknya menjadi 20,5 juta ton tahun depan.
PTPP: Siap Garap 4 Proyek Rp6,8 Triliun
PT PP Tbk (PTPP) siap mengerjakan 4 proyek senilai Rp6,8 triliun. Keempat proyek tersebut terdiri atas pembangkit listrik, pembangunan gedung, konstruksi tambang batubara, dan terminal bandara.
ASRI: Incar Lahan di Bali Rp1 Triliun
PT Alam Sutera Lestari Realty Tbk (ASRI) bakal membeli lahan seluas 15-20 ha di kawasan Sanur, Bali seharga Rp750 miliar-1 triliun. Menurut rencana, lahan tersebut bakal digunakan untuk pembangunan tempat pameran.
KLBF: Kalbe Farma naikkan target laba
PT Kalbe Farma Tbk menaikkan proyeksi laba bersih sepanjang tahun ini menjadi Rp 1,3 triliun dari target semula Rpl.l triliun. Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma Vi-djongtius menuturkan kenaikan proyeksi perseroan itu akan disokong oleh sejumlah produk baru yang akan diluncurkan dan perluasan area pemasaran.
JSPT: Jakarta Setiabudi bentuk anak usaha baru
PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk mendirikan anak usaha dengan modal dasar Rpl40 miliar dalam rangka pengembangan usaha perseroan di sektor pengelolaan aset properti.
KBLI: Laba KMI Wire melonjak
PT KMI Wire & Cable Indonesia Tbk mencatat laba bersih senilai Rp29,64 miliar, melonjak 348% dibandingkan dengan laba bersih pada periode yang sama tahun lalu Rp6,61 miliar. Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan kepada Bursa Efek Indonesia kemarin, diketahui salah satu faktor yang memengaruhi kenaikan laba bersih tersebut adalah laba selisih kurs yang mencapai Rp4,83 miliar.
BTEL: BTEL kembangkan bisnis data
PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) menyiapkan belanja modal senilai US$ 100 juta pada tahun ini untuk mengembangkan bisnis data Bakrie Connectivity (BCON) yang diharapkan mampu mendorong pendapatan perseroan.
BYAN: Pendapatan Bayan naik
Perusahaan batu bara PT Bayan Resources Tbk (BYAN) kemarin melaporkan pendapatan semester I/2O1O naik sebesar 21%. Pada materi presentasi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia, Bayan mengumumkan lonjakan laba sebelum pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) sebesar 59% karena ditopang oleh pertumbuhan pendapatan.
BBTN: BTN tunjuk 3 sekuritas terbitkan EBA
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) telah menunjuk tiga sekuritas sebagai penjamin emisi penerbitan efek beragun aset (EBA) DSMF-BTN III/2010 senilai Rp750 miliar.Ketiga sekuritas itu adalah PT Kresna Graha Sekurindo Tbk, PT Trimegah Securities Tbk, dan PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas.
Earnings Watch
* WOMF: Laba Bersih Naik 6 kali Lipat Pada 1H10
* UNSP: Laba Bersih Turun 26.7% Pada 1H10
Sumber: detikfinance.com, kontan, investordaily, inilah.com
Asia Stocks Fluctuate Before U.S. Payrolls; Wheat Near Record
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aLryNV1vnSIM&pos=1
Company Hiring Probably Rose at Pace Showing Slow U.S. Rebound
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a2aNqPevVzxQ&pos=5
Blog milik Andri Zakarias Siregar, Analis, Trader, Investor & Trainer (Fundamental/Technical/Flowtist/Bandarmologi: Saham/FX/Commodity), berpengalaman 14 tahun. Narasumber: Berita 1 First Media, Channel 95 MNC(Indovision), MetroTV, ANTV, Bloomberg BusinessWeek, Investor Today, Tempo, Trust, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Seputar Indonesia, Kontan, Harian Jakarta, PasFM, Inilah.com, AATI-IFTA *** Semoga analisa CTA & informasi bermanfaat. Happy Zhuan & Success Trading. Good Luck.
Friday, August 6, 2010
Welcome To The Club of 3.000 & It's Just 1/2 Way through Year-End (0308)
IHSG diperkirakan akan berkonsolidasi menguat, mengikuti sentimen yang kuat dari pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal kedua sebesar 2.6% q/q, 6.2% y/y diatas prediksi analis yang dapat mendorong inflow ke pasar saham dan obligasi, diikuti meredanya kekhawatiran terhadap inflasi bulan lalu dan isu redenominasi yang mencuat saat ini, menjelang rilisan sdata tenaga kerja AS (US Non Farm Payroll diprediksi -60K dari -128K, unemployment naik ke 9.6%) setelah data jobless claims meningkat 19K menjadi 475K di pekan lalu (ADP Employment meningkat menjadi 42k diatas prediksi) dan spekulasi the Fed akan melonggarkan kebijakan untuk merangsang pertumbuhan dengan membeli mortgage pada pertemuan FOMC bulan ini. Kuatnya inflow ke pasar saham dan rupiah yang berpotensi menguat lebih lanjut (antisipasi BI menaikkan suku bunga di bulan Oktober sebesar 25 bsp menjadi 6.75%), masih menopang kinerja saham unggulan dan lapis kedua yang menunjukkan kinerja keuangan yang solid.
Trading Buy (stop loss 3%): BWPT/CPIN/WIKA/GREN/TBLA/PNLF/AKRA/ASRI/BJBR/GJTL/SGRO/AALI/ASII/LSIP/INDF/PGAS/INCO/TRAM/ENRG/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKO/SMRA/BSDE/TINS/INDY/BLTA/BBRI/BMRI/TLKM/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).
BNI Technical Analysis 06-08 (ASRI/BJBR/GJTL/SGRO) :
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Trading Buy (stop loss 3%): BWPT/CPIN/WIKA/GREN/TBLA/PNLF/AKRA/ASRI/BJBR/GJTL/SGRO/AALI/ASII/LSIP/INDF/PGAS/INCO/TRAM/ENRG/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKO/SMRA/BSDE/TINS/INDY/BLTA/BBRI/BMRI/TLKM/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).
BNI Technical Analysis 06-08 (ASRI/BJBR/GJTL/SGRO) :
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Top 7 Saham Pilihan Indonesia 0608
TRADING BUY:
BWPT: buying area di 810-840 untuk membentuk impulse 1, stop loss dibawah 760 untuk target 950/1000
CPIN: breakout bull flag, buy target 6.200/6.700, stop loss 4.500.
WIKA: akumulasi buy selama diatas 490 (stop loss below) target 700.
GREN: akumulasi buy area 300-340 target 400/475, stop loss dibawah 295.
TBLA: Symmetrical di stochastic, candle bullish continuation dalam uptrend channel. Akumulasi buy 365-400 (trendline) target 450/550 (trendline) stop loss dibawah 360.
PNLF: Selama bertahan diatas support line 170 (stop loss below), akumulasi buy untuk target resist 193, jika tembus menuju 200/240 (target pole).
AKRA: Kondisi overbought, wait to buy di kisaran 1210-1250, stop loss di bawah 1.150, target kenaikan di 1500/1.650.
BWPT: buying area di 810-840 untuk membentuk impulse 1, stop loss dibawah 760 untuk target 950/1000
CPIN: breakout bull flag, buy target 6.200/6.700, stop loss 4.500.
WIKA: akumulasi buy selama diatas 490 (stop loss below) target 700.
GREN: akumulasi buy area 300-340 target 400/475, stop loss dibawah 295.
TBLA: Symmetrical di stochastic, candle bullish continuation dalam uptrend channel. Akumulasi buy 365-400 (trendline) target 450/550 (trendline) stop loss dibawah 360.
PNLF: Selama bertahan diatas support line 170 (stop loss below), akumulasi buy untuk target resist 193, jika tembus menuju 200/240 (target pole).
AKRA: Kondisi overbought, wait to buy di kisaran 1210-1250, stop loss di bawah 1.150, target kenaikan di 1500/1.650.
Thursday, August 5, 2010
Market Strategist 05 August: IHSG & DJIA
IHSG Combo Technical Analysis (CTA): Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
IHSG Market Profile:
(03/08) Hold Buy 3.000 target 3.050 stop 50p. Sell breakout 2.950 target 2.865 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
IHSG Market Profile:
(03/08) Hold Buy 3.000 target 3.050 stop 50p. Sell breakout 2.950 target 2.865 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
(04/08) Hold Sell 10.690 & SELL breakout 10.280 target 10.000 stop 50p. Buy 10.335 target 10.650 stop 50p.
Track record 43 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P). Total Net +3583 points = Average +83.32 points/trade.
Laporan Berita & Rumor Saham Indonesia 0508
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan keperkasaannya setelah kemarin sempat tertekan kabar redenominasi dan tingginya inflasi. IHSG melesat berkat topangan saham-saham perbankan dan Astra International. Pada perdagangan Kamis (5/8/2010), IHSG akhirnya ditutup menguat hingga 61,694 poin (2,07%) ke level 3044,941. Indeks LQ 45 juga menguat 11,904 poin (2,09%) ke level 580,819. Sementara nilai tukar rupiah kembali menguat ke level 8.935per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di level 8.965 per dolar AS.
Bursa-bursa regional bergerak cukup variatif:
* Indeks Shanghai melemah 17,76 poin (0,67%) ke level 2,620,76.
* Indeks Hang Seng menguat tipis 1,84 poin (0,01%) ke level 21.551,72.
* Indeks Nikkei-225 menguat 164,58 poin (1,73%) ke level 9.653,92.
* Indeks Straits Times menguat 7,49 poin (0,25%) ke level 3009,36
* Indeks Komposit Seoul melemah 5,40 poin (0,03%) ke level 1,783,86.
Saham-saham perbankan menguat seperti BRI (BBRI) naik Rp 250 menjadi Rp 9.450, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 100 menjadi Rp 5.900, Bank Pembangunan Jabar Banten (BJBR) naik Rp 90 menjadi Rp 1.300, BCA (BBCA) naik Rp 200 menjadi Rp 5950, BTN (BBTN) naik Rp 10 menjadi Rp 1870, BNI (BBNI) naik Rp 25 menjadi Rp 3000. Saham-saham lain yang menguat harganya di top gainer antara lain Astra International (ASII) naik Rp 2.250 menjadi Rp 48.750, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 8.200, Semen Gresik (SMGR) naik Rp 100 menjadi Rp 8.700, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 1650 menjadi Rp 20.850, United Tractor (UNTR) naik Rp 750 menjadi Rp 19.750. Sedangkan saham-saham yang turun harganya antara lain Bumi Resources (BUMI) turun Rp 40 menjadi Rp 1670, Delta Dunia Makmur (DOID) turun Rp 10 menjadi Rp 920, Pakuwon Jati (PWON) turun Rp 10 menjadi Rp 680.
PT BW Plantation Tbk (BWPT) membatalkan rencana akuisisi tiga perusahaan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) karena tidak sesuai dengan kriteria perseroan. Untuk itu, perseroan hingga akhir 2010 tidak akan melakukan ekspansi dan fokus pada produksi CPO yang ditargetkan 105.089 ton.
PT Astra International Tbk (ASII) menyiapkan investasi sebesar Rp 1 triliun untuk menambah kapasitas produksi mobil merek Daihatsu menjadi 400.000 unit. Seluruh pendanaan akan diambil dari kas internal perseroan.
PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) tengah mencari pinjaman dari perbankan Rp 330 miliar untuk pembiayaan pembangunan super blok di wilayah Serpong Tangerang. Diharapkan, pinjaman sudah didapat pada triwulan-III 2010.
PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) hingga saat ini telah mengucurkan dana ke PT Bakrie Connectivity (BCON) sebesar US$ 70 juta untuk mengembangkan bisnis data. BCON diharapkan akan mengkontribusikan 30% pendapatan BTEL di masa mendatang.
Semester I-2010
Volume Produksi Batubara BYAN Anjlok 9,37%
Bayan Resources Tbk mencatat penurunan volume produksi batubara sekitar 9,37% menjadi 2,9 juta MT pada semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai 3,2 juta MT.
Semester I-2010
Unilever Cetak Untung US$1,52 Miliar
Unilever NV membukukan laba bersih sekitar 39% atau 1,15 miliar euro [US$1,52 miliar] pada kuartal II-2010 diluar ekspektasi analis.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia selama semester I-2010 tumbuh 5,9%. Sementara pertumbuhan ekonomi pada triwulan II mencapai 6,2% (yoy) atau lebih tinggi dari triwulan I- 2010 yang hanya 5,7%. Pada PDB triwulan II harga berlaku Rp 1572,4 triliun, atau naik dari PDB triwulan I-2010 Rp 1496,2 triliun.
Peningkatan arus modal asing ke pasar keuangan dalam negeri masih meningkat. Di pasar Surat Utang Negara (SUN), investor asing tercatat membeli SUN milik pemerintah sebesar Rp 10,1 triliun di bulan Juli. Lebih rendah dari Mei yang sebesar Rp 17,9 triliun.
Usai membentuk anak usaha hasil Join Venture (JV) dengan investor domestik Filipina, PT Kalbe Farma Tbk (KBLF) juga akan melakukan hal yang sama di Vietnam. Sebagai investasi awal perseroan menyiapkan dana US$ 5 juta.
PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) terpaksa mengurungkan niatnya menguasai mayoritas saham di sejumlah proyek lantaran dana hasil penawaran umum perdana (IPO) tidak mencapai target dan harus mencari pendanaan eksternal. PTPP telah melepas 1,039 miliar saham ke publik pada Februari 2010. Semula perseroan menargetkan harga perdana hingga Rp 900 per saham yang berarti dana hasil IPO bisa mencapai Rp 935,1 miliar.
Suasana makro dan mikro ekonomi yang cukup kondusif sepanjang bulan Juli 2010 mendorong arus modal asing terus masuk ke Indonesia. Di pasar saham, selama bulan Juli 2010, investor asing tercatat melakukan aksi beli neto sebesar Rp 4,8 triliun atau naik Rp 2,2 triliun dibanding Mei 2010.
Jakarta Setiabudi Suntik Anak Usaha Rp34 Miliar
PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) telah menyuntikan dana sekitar Rp34 miliar untuk anak usaha PT Puri Prima Development.
PT Astra Sedaya Finance Tbk (ADMF) akan membayar bunga ke-8 dari MTN Astra Sedaya Finance II Tahun 2009 seri B senilai Rp1,75 miliar pada 10 Agustus 2010.
Salah satu pemehang saham PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) dikabarkan akan menambah kepemilikan saham perseroan dari 5,3% menjadi 20%. Kabar yang santer terdengar di kalangan pelaku pasar menyebutkan pemegang saham itu bersedia membeli saham CMNP pada harga dua kali harga buku perseroan sekitar Rp800. Hal ini dipicu oleh rencana perseroan akan ekspansi ke luar negeri.
PT Kertas Basuki Rahmat Indonesia Tbk (KBRI) dikabarkan bakal dikuasai oleh perusahaan investasi Singapura. Kabar di kalangan pelaku pasar modal menyebutkan perusahaan asal negeri jiran tersebut tinggal menyepakati harga pembelian. Kabar yang terdengar perseroan menawarkan Rp100-150 per saham.
PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menargetkan total penjualan batubara sebesar 26 juta ton pada 2011. Kenaikan penjualan batubara tahun depan didukung dari peningkatan produksi Tambang Barinto dan Kitadin Tandung Mayang di Bontang, Kalimantan Timur.
LSIP Cairkan Belanja Modal Rp89 Miliar
PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp89 miliar hingga kuartal pertama 2010.
Direktur AKRA Jual 574.000 Saham
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menegaskan salah satu direkturnya telah menjual sebanyak 574.000 lembar saham pada 2 Agustus 2010.
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) mencatat penurunan laba bersih semester I-2010 sekitar 73,33% menjadi Rp23,763 miliar, dibandingkan semester yang sama di 2009 Rp89,122 miliar.
BBKP: Raup Laba bersih Rp 226,6 Miliar
PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) mencatat laba bersih Rp 226,6 miliar, atau naik 12,89% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 200,715 miliar. Naiknya laba dikarenakan menurunnya jumlah beban bunga perseroan yang mencapai Rp 272,745 miliar.
PGAS: Incar 1 Ladang Gas
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) tengah melakukan uji tuntas (due diligence) atas 1 ladang gas. Akuisisi ini bertujuan memperkuat basis pasokan perseroan. Seperti diketahui, PGN mengalokasikan dana sekitar US$ 350 juta untuk mendukung rencana akuisisi ladang gas di Tanah Air.
BNGA: CIMB Niaga incar Rp1 triliun dari produk terbaru
PT Bank CIMB Niaga Tbk menargetkan perolehan dana sebesar Rp1 triliun melalui peluncuran produk deposito terbarunya. Hari ini CIMB Niaga telah meluncurkan Deposito X-tra yaitu produk simpanan pihak ketiga dalam bentuk deposito berjangka berdenominasi Rupiah dengan jangka waktu 3,6, dan 12 bulan.
ADRO: Investasi US$590 Juta
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menganggarkan US$590 juta atau sekitar Rp5,3 triliun untuk mencapai target produksi batubara sebanyak 80 juta ton pada 2014. Tahun lalu, produksi batubara Adaro emncapai 40,6 juta ton
WIKA: Gaet Proyek Konstruksi Rp192 Miliar
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) bakal memperoleh dua proyek konstruksi senilai total Rp192 miliar. Kedua proyek tersebut adalah pembangunan jembatan Kertosono di Jawa Tengah dengan nilai proyek Rp60 miliar dan bendung Danau Tempe di Sulawesi Selatan senilai Rp132 miliar.
BLTA: Ikut Tender US$500 Juta
PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) akan mengikuti lim atender kontrak anjungan produksi dan penyimpanan minyak senilai masing-masing minimal US$100 juta, atau total US$500 juta. Tender tersebut berasal dari perusahaan migas besar di dunia.
TLKM: Pembelian Menara Telkomsel Telah Rp 3,8 Triliun
BUMN Telekomunikasi terbesar PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) harus membayar Rp 2,52 triliun hingga Rp 3,8 triliun ke Singapore Telecom Mobile Pte Ltd (Singtel) untuk membeli atau merestrukturisasi menara milik PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel).
IPO: Nambah Saham 15%, KS Siapkan Dana dari Hasil IPO
PT Krakatau Steel (Persero) mengklaim pihaknya siap membeli 15 persen penambahan saham (joint venture agreement/JVA) dengan Pohang Steel and Iron Company (Posco) dalam perjanjian dengan dana internal perseroan.
Sumber: inilah.com, detikfinance.com (market flash)
Bursa-bursa regional bergerak cukup variatif:
* Indeks Shanghai melemah 17,76 poin (0,67%) ke level 2,620,76.
* Indeks Hang Seng menguat tipis 1,84 poin (0,01%) ke level 21.551,72.
* Indeks Nikkei-225 menguat 164,58 poin (1,73%) ke level 9.653,92.
* Indeks Straits Times menguat 7,49 poin (0,25%) ke level 3009,36
* Indeks Komposit Seoul melemah 5,40 poin (0,03%) ke level 1,783,86.
Saham-saham perbankan menguat seperti BRI (BBRI) naik Rp 250 menjadi Rp 9.450, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 100 menjadi Rp 5.900, Bank Pembangunan Jabar Banten (BJBR) naik Rp 90 menjadi Rp 1.300, BCA (BBCA) naik Rp 200 menjadi Rp 5950, BTN (BBTN) naik Rp 10 menjadi Rp 1870, BNI (BBNI) naik Rp 25 menjadi Rp 3000. Saham-saham lain yang menguat harganya di top gainer antara lain Astra International (ASII) naik Rp 2.250 menjadi Rp 48.750, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 8.200, Semen Gresik (SMGR) naik Rp 100 menjadi Rp 8.700, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 1650 menjadi Rp 20.850, United Tractor (UNTR) naik Rp 750 menjadi Rp 19.750. Sedangkan saham-saham yang turun harganya antara lain Bumi Resources (BUMI) turun Rp 40 menjadi Rp 1670, Delta Dunia Makmur (DOID) turun Rp 10 menjadi Rp 920, Pakuwon Jati (PWON) turun Rp 10 menjadi Rp 680.
PT BW Plantation Tbk (BWPT) membatalkan rencana akuisisi tiga perusahaan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) karena tidak sesuai dengan kriteria perseroan. Untuk itu, perseroan hingga akhir 2010 tidak akan melakukan ekspansi dan fokus pada produksi CPO yang ditargetkan 105.089 ton.
PT Astra International Tbk (ASII) menyiapkan investasi sebesar Rp 1 triliun untuk menambah kapasitas produksi mobil merek Daihatsu menjadi 400.000 unit. Seluruh pendanaan akan diambil dari kas internal perseroan.
PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) tengah mencari pinjaman dari perbankan Rp 330 miliar untuk pembiayaan pembangunan super blok di wilayah Serpong Tangerang. Diharapkan, pinjaman sudah didapat pada triwulan-III 2010.
PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) hingga saat ini telah mengucurkan dana ke PT Bakrie Connectivity (BCON) sebesar US$ 70 juta untuk mengembangkan bisnis data. BCON diharapkan akan mengkontribusikan 30% pendapatan BTEL di masa mendatang.
Semester I-2010
Volume Produksi Batubara BYAN Anjlok 9,37%
Bayan Resources Tbk mencatat penurunan volume produksi batubara sekitar 9,37% menjadi 2,9 juta MT pada semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai 3,2 juta MT.
Semester I-2010
Unilever Cetak Untung US$1,52 Miliar
Unilever NV membukukan laba bersih sekitar 39% atau 1,15 miliar euro [US$1,52 miliar] pada kuartal II-2010 diluar ekspektasi analis.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia selama semester I-2010 tumbuh 5,9%. Sementara pertumbuhan ekonomi pada triwulan II mencapai 6,2% (yoy) atau lebih tinggi dari triwulan I- 2010 yang hanya 5,7%. Pada PDB triwulan II harga berlaku Rp 1572,4 triliun, atau naik dari PDB triwulan I-2010 Rp 1496,2 triliun.
Peningkatan arus modal asing ke pasar keuangan dalam negeri masih meningkat. Di pasar Surat Utang Negara (SUN), investor asing tercatat membeli SUN milik pemerintah sebesar Rp 10,1 triliun di bulan Juli. Lebih rendah dari Mei yang sebesar Rp 17,9 triliun.
Usai membentuk anak usaha hasil Join Venture (JV) dengan investor domestik Filipina, PT Kalbe Farma Tbk (KBLF) juga akan melakukan hal yang sama di Vietnam. Sebagai investasi awal perseroan menyiapkan dana US$ 5 juta.
PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) terpaksa mengurungkan niatnya menguasai mayoritas saham di sejumlah proyek lantaran dana hasil penawaran umum perdana (IPO) tidak mencapai target dan harus mencari pendanaan eksternal. PTPP telah melepas 1,039 miliar saham ke publik pada Februari 2010. Semula perseroan menargetkan harga perdana hingga Rp 900 per saham yang berarti dana hasil IPO bisa mencapai Rp 935,1 miliar.
Suasana makro dan mikro ekonomi yang cukup kondusif sepanjang bulan Juli 2010 mendorong arus modal asing terus masuk ke Indonesia. Di pasar saham, selama bulan Juli 2010, investor asing tercatat melakukan aksi beli neto sebesar Rp 4,8 triliun atau naik Rp 2,2 triliun dibanding Mei 2010.
Jakarta Setiabudi Suntik Anak Usaha Rp34 Miliar
PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) telah menyuntikan dana sekitar Rp34 miliar untuk anak usaha PT Puri Prima Development.
PT Astra Sedaya Finance Tbk (ADMF) akan membayar bunga ke-8 dari MTN Astra Sedaya Finance II Tahun 2009 seri B senilai Rp1,75 miliar pada 10 Agustus 2010.
Salah satu pemehang saham PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) dikabarkan akan menambah kepemilikan saham perseroan dari 5,3% menjadi 20%. Kabar yang santer terdengar di kalangan pelaku pasar menyebutkan pemegang saham itu bersedia membeli saham CMNP pada harga dua kali harga buku perseroan sekitar Rp800. Hal ini dipicu oleh rencana perseroan akan ekspansi ke luar negeri.
PT Kertas Basuki Rahmat Indonesia Tbk (KBRI) dikabarkan bakal dikuasai oleh perusahaan investasi Singapura. Kabar di kalangan pelaku pasar modal menyebutkan perusahaan asal negeri jiran tersebut tinggal menyepakati harga pembelian. Kabar yang terdengar perseroan menawarkan Rp100-150 per saham.
PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menargetkan total penjualan batubara sebesar 26 juta ton pada 2011. Kenaikan penjualan batubara tahun depan didukung dari peningkatan produksi Tambang Barinto dan Kitadin Tandung Mayang di Bontang, Kalimantan Timur.
LSIP Cairkan Belanja Modal Rp89 Miliar
PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp89 miliar hingga kuartal pertama 2010.
Direktur AKRA Jual 574.000 Saham
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menegaskan salah satu direkturnya telah menjual sebanyak 574.000 lembar saham pada 2 Agustus 2010.
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) mencatat penurunan laba bersih semester I-2010 sekitar 73,33% menjadi Rp23,763 miliar, dibandingkan semester yang sama di 2009 Rp89,122 miliar.
BBKP: Raup Laba bersih Rp 226,6 Miliar
PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) mencatat laba bersih Rp 226,6 miliar, atau naik 12,89% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 200,715 miliar. Naiknya laba dikarenakan menurunnya jumlah beban bunga perseroan yang mencapai Rp 272,745 miliar.
PGAS: Incar 1 Ladang Gas
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) tengah melakukan uji tuntas (due diligence) atas 1 ladang gas. Akuisisi ini bertujuan memperkuat basis pasokan perseroan. Seperti diketahui, PGN mengalokasikan dana sekitar US$ 350 juta untuk mendukung rencana akuisisi ladang gas di Tanah Air.
BNGA: CIMB Niaga incar Rp1 triliun dari produk terbaru
PT Bank CIMB Niaga Tbk menargetkan perolehan dana sebesar Rp1 triliun melalui peluncuran produk deposito terbarunya. Hari ini CIMB Niaga telah meluncurkan Deposito X-tra yaitu produk simpanan pihak ketiga dalam bentuk deposito berjangka berdenominasi Rupiah dengan jangka waktu 3,6, dan 12 bulan.
ADRO: Investasi US$590 Juta
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menganggarkan US$590 juta atau sekitar Rp5,3 triliun untuk mencapai target produksi batubara sebanyak 80 juta ton pada 2014. Tahun lalu, produksi batubara Adaro emncapai 40,6 juta ton
WIKA: Gaet Proyek Konstruksi Rp192 Miliar
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) bakal memperoleh dua proyek konstruksi senilai total Rp192 miliar. Kedua proyek tersebut adalah pembangunan jembatan Kertosono di Jawa Tengah dengan nilai proyek Rp60 miliar dan bendung Danau Tempe di Sulawesi Selatan senilai Rp132 miliar.
BLTA: Ikut Tender US$500 Juta
PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) akan mengikuti lim atender kontrak anjungan produksi dan penyimpanan minyak senilai masing-masing minimal US$100 juta, atau total US$500 juta. Tender tersebut berasal dari perusahaan migas besar di dunia.
TLKM: Pembelian Menara Telkomsel Telah Rp 3,8 Triliun
BUMN Telekomunikasi terbesar PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) harus membayar Rp 2,52 triliun hingga Rp 3,8 triliun ke Singapore Telecom Mobile Pte Ltd (Singtel) untuk membeli atau merestrukturisasi menara milik PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel).
IPO: Nambah Saham 15%, KS Siapkan Dana dari Hasil IPO
PT Krakatau Steel (Persero) mengklaim pihaknya siap membeli 15 persen penambahan saham (joint venture agreement/JVA) dengan Pohang Steel and Iron Company (Posco) dalam perjanjian dengan dana internal perseroan.
Sumber: inilah.com, detikfinance.com (market flash)
Update Daily Investment News
Indonesian Economy Accelerates, Raising Rate Pressure (Update1)
(Bloomberg) -- Indonesia’s economy expanded at the fastest pace in more than a year last quarter, reducing the need for the central bank to keep borrowing costs at a record low to boost growth.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=afc1kdtn77Ns&pos=5
Rupiah Trades Near Highest in Three Years Before GDP Report
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=al0yK7TBMmCo
Oil to Rise Toward $83.55 Fibonacci Target: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aZmj5XN8ByFM
Citigroup Says Dollar to Fall After Breach: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awkXrFL8Eq6g
S&P 500 May Peak in Coming Days, UBS Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ad6uhSdO3wRw
Euro May Extend Advance, Credit Suisse Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aw5Jb3l5S7zU
Yield Curve May Steepen on Two-Year Demand: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aDVThPAD5BGc
Aluminum May Advance 5.4%, Commerzbank Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a.7BxryCPXbY
Cloud Formation, Copper Signal S&P 500 Gain: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aXAlRzYILCso
Shanghai Composite Set for ‘Wave’ of Gains: Technical Analysis http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=agsjfvGn5yik
S&P 500 Forming Head-and-Shoulders: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aQ_w24_fc448
Palm Oil Must Rise ‘Rapidly’ to Curb Demand, Dorab Mistry Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aHtKYbxY7ZC4
Yen Intervention Would Face Political Hurdles, Citigroup Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awMLJZsnexBQ
Thursday Look Ahead: Consumer, Jobless Claims are Twin Tests for Thursday Markets
http://www.cnbc.com/id/38567650
Analyst: Leading Indicators Show Possible Market Turn
http://www.cnbc.com/id/38560769
Wheat Soars; Rogers Sees 'Much Higher' Food Prices
http://www.cnbc.com/id/38533807
Buy BRICs on the Dips: Asset Manager
http://www.cnbc.com/id/38552579
US Dollar Is Facing a Key Test For Stocks—and the Economy
http://www.cnbc.com/id/38559522
(Bloomberg) -- Indonesia’s economy expanded at the fastest pace in more than a year last quarter, reducing the need for the central bank to keep borrowing costs at a record low to boost growth.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=afc1kdtn77Ns&pos=5
Rupiah Trades Near Highest in Three Years Before GDP Report
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=al0yK7TBMmCo
Oil to Rise Toward $83.55 Fibonacci Target: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aZmj5XN8ByFM
Citigroup Says Dollar to Fall After Breach: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awkXrFL8Eq6g
S&P 500 May Peak in Coming Days, UBS Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ad6uhSdO3wRw
Euro May Extend Advance, Credit Suisse Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aw5Jb3l5S7zU
Yield Curve May Steepen on Two-Year Demand: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aDVThPAD5BGc
Aluminum May Advance 5.4%, Commerzbank Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a.7BxryCPXbY
Cloud Formation, Copper Signal S&P 500 Gain: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aXAlRzYILCso
Shanghai Composite Set for ‘Wave’ of Gains: Technical Analysis http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=agsjfvGn5yik
S&P 500 Forming Head-and-Shoulders: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aQ_w24_fc448
Palm Oil Must Rise ‘Rapidly’ to Curb Demand, Dorab Mistry Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aHtKYbxY7ZC4
Yen Intervention Would Face Political Hurdles, Citigroup Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=awMLJZsnexBQ
Thursday Look Ahead: Consumer, Jobless Claims are Twin Tests for Thursday Markets
http://www.cnbc.com/id/38567650
Analyst: Leading Indicators Show Possible Market Turn
http://www.cnbc.com/id/38560769
Wheat Soars; Rogers Sees 'Much Higher' Food Prices
http://www.cnbc.com/id/38533807
Buy BRICs on the Dips: Asset Manager
http://www.cnbc.com/id/38552579
US Dollar Is Facing a Key Test For Stocks—and the Economy
http://www.cnbc.com/id/38559522
Laporan Saham Indonesia 05082010
IHSG diperkirakan mengalami kenaikan berkat faktor sentimen, teknikal dan fundamental ekonomi AS yang membaik, menghadapi rilisan data GDP Q2 Indonesia yang dirilis siang hari ini (survey Bloomberg : +5.7%) yang menurut pandangan kami akan lebih baik dari prediksi analis, data ISM Services AS ikut meningkat lebih baik dari prediksi yang memicu spekulasi lebih baik dari perkiraan data Payroll AS (survey Bloomberg: -60K) dan perkiraan jobless AS pekan lalu akan membaik hingga spekulasi ECB (bank sentral Eropa) dan BOE (bank sentral Inggris) akan mempertahankan suku bunga dan membeli surat berharga & mortgage. IHSG diperkirakan akan melanjutkan penguatan mendekati area 3.100 hingga pekan depan, sebelum berpotensi terkoreksi tajam di tengah menghangatnya isu redenominasi dan inflasi domestik yang mendorong spekulasi kenaikan suku bunga BI di bulan Oktober mendatang, dapat membebani kinerja IHSG jangka pendek. (GSM memprediksikan IHSG berada di 3.150 di Q3 & 3.400 di akhir tahun secara teknikal).
Trading Buy (stop loss 3%): AALI/ASII/LSIP/INDF/PGAS/INCO/TRAM/ENRG/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKO/SMRA/BSDE/TINS/INDY/BLTA/BBRI/BMRI/TLKM/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Close all position (04/08): Hold BUY GREN Hold buy area 160-170 (target 250 tercapai pada 30/07), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 05-08 (AALI/LSIP/INDF/PGAS):
http://www.ziddu.com/download/11079748/080510t.pdf.html
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Trading Buy (stop loss 3%): AALI/ASII/LSIP/INDF/PGAS/INCO/TRAM/ENRG/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKO/SMRA/BSDE/TINS/INDY/BLTA/BBRI/BMRI/TLKM/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Close all position (04/08): Hold BUY GREN Hold buy area 160-170 (target 250 tercapai pada 30/07), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 05-08 (AALI/LSIP/INDF/PGAS):
http://www.ziddu.com/download/11079748/080510t.pdf.html
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Wednesday, August 4, 2010
Market Strategist: 8 Saham Pilihan Indonesia
ASII: Bisa diliat analisa TA BNIS 04/08, strong support diatas 46.300 untuk menuju resist 49.500/50000. Rek Buy & hold selama diatas 46.200.
BBNI: strong support diatas 2.500/2.600, berpotensi mencapai level 3.400. Rek Buy & hold, selama bertahan diatas area support 2.500/2.600
BBKP: Strong support area di 500-600, berpotensi mengarah ke 740/800 dalam beberapa pekan mendatang. Rek Buy & hold selama bertahan diatas area support
BIPI:Weak resist hingga di area 142-149 untuk Sell on Rally, akumulasi BUY di area support 120-125 stop loss dibawah weak support area 100-105.
BLTA: dapat dilakukan akumulasi buy dari 245 hingga sell on rally diatas 270-290. buy breakout 295 target weak resist di area 310-355. stop loss dibawah 220.
RALS: weak support di 750-770 untuk akumulasi BUY dengan target strong resist di 890-970. Rek Buy & hold selama bertahan dibawah 700.
GZCO: moderat support berada di 325-355 sebagai akumulasi BUY, target resist 420-440, stop loss dibawah 300.
DILD: Strong support area di area 560-610 untuk akumulasi BUY, stop loss dibawah 550, target 800/850.
BBNI: strong support diatas 2.500/2.600, berpotensi mencapai level 3.400. Rek Buy & hold, selama bertahan diatas area support 2.500/2.600
BBKP: Strong support area di 500-600, berpotensi mengarah ke 740/800 dalam beberapa pekan mendatang. Rek Buy & hold selama bertahan diatas area support
BIPI:Weak resist hingga di area 142-149 untuk Sell on Rally, akumulasi BUY di area support 120-125 stop loss dibawah weak support area 100-105.
BLTA: dapat dilakukan akumulasi buy dari 245 hingga sell on rally diatas 270-290. buy breakout 295 target weak resist di area 310-355. stop loss dibawah 220.
RALS: weak support di 750-770 untuk akumulasi BUY dengan target strong resist di 890-970. Rek Buy & hold selama bertahan dibawah 700.
GZCO: moderat support berada di 325-355 sebagai akumulasi BUY, target resist 420-440, stop loss dibawah 300.
DILD: Strong support area di area 560-610 untuk akumulasi BUY, stop loss dibawah 550, target 800/850.
Hedging vs Saham Indonesia : Antisipasi Crash Babak III Tahun ini.
IHSG Combo Technical Analysis (CTA): Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
(03/08) Hold Buy 3.000 target 3.050 stop 50p. Sell breakout 2.950 target 2.865 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
(03/08) Hold Buy 3.000 target 3.050 stop 50p. Sell breakout 2.950 target 2.865 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
(04/08) Hold Sell 10.690 & SELL breakout 10.280 target 10.000 stop 50p. Buy 10.335 target 10.650 stop 50p.
Track record 43 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P). Total Net +3583 points = Average +83.32 points/trade.
Laporan Berita & Rumor Saham Indonesia 0408
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuat gerak yang sangat fluktuatif pada perdagangan hari ini di tengah ramainya kabar redenominasi dan keputusan BI mempertahankan BI Rate di level 6,5%. Pada perdagangan Rabu (4/8/2010), IHSG akhirnya ditutup menguat 9,591 poin (0,32%) ke level 2983,247. Indeks LQ 45 juga menguat 0,805 poin (0,14%) ke level 568,915.
Bursa-bursa Asia cukup variatif pada perdagangan hari ini:
* Indeks Komposit Shanghai menguat tipis 11,52 poin (0,44%) ke level 2.638,52.
* Indeks Hang Seng menguat 92,22 poin (0,43%) ke level 21.549,88.
* Indeks Nikkei-225 melemah 204,67 poin (2,11%) ke level 9.489,34.
* Indeks Straits Times melemah 15,50 poin (0,51%) ke level 2.999,27.
* Indeks Komposit Seoul melemah 1,34 poin (0,07%) ke level 1.789,26.
Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 1000 menjadi Rp 46.500, Semen Gresik (SMGR) turun Rp 150 menjadi Rp 8.600, International Nickel (INCO) turun Rp 100 menjadi Rp 4.250, PTBA turun Rp 100 menjadi Rp 16.200. Sedangkan saham-saham yang naik harganya antara lain BRI (BBRI) naik Rp 150 menjadi Rp 9.200, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 150 menjadi Rp 5.800, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 8.100, BNI (BBNI) naik Rp 50 menjadi Rp 2.975, London Sumatera Indonesia (LSIP) naik Rp 350 menjadi Rp 9.150, Bank Danamon (BDMN) naik Rp 100 menjadi Rp 5.200.
Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan tingkat suku bunga acuannya yaitu BI Rate sebesar 6,5%. Dengan begitu selama 13 bulan berturut-turut, BI Rate berada di level 6,5%.
Sampai dengan akhir Juli 2010, jumlah cadangan devisa Indonesia mencapai US$ 78,8 miliar, naik US$ 2,5 miliar dibandingkan dengan akhir Juni 2010 yang sebesar US$ 76,3 miliar.
PT PP London Sumatera Tbk (LSIP) menargetkan dapat menanam kepala sawit diarea sekitar 3.500-4.000 ha di tahun 2010. Perseroan pun telah menyiapkan dana Rp 150 miliar, yang diambil dari belanja modal (capital expenditure) sebesar Rp 500 miliar.
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) berencana melunasi utang mereka Rp 176 miliar, pada tahun 2011. Hingga akhir tahun 2010 perseroan menargetkan dapat mencetak pendapatan Rp 1,1 triliun.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mencatat distibusi gas bumi hingga semester-I 2010 mencapai 827 mmscfd (year to date), jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, maka ada peningkatan sebanyak 9%.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) telah memastikan akan menerbitkan 11,3% saham baru dengan hak memesan terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue pada akhir triwulan IV-2010 atau awal triwulan I-2011. Pemerintah kemungkinan akan mengeksekusi haknya dalam rights issue ini.
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tengah membidik pasok batubara ke 2 PLTU milik PLN. Total kebutuhan 2 PLTU tersebut sekitar 5,2 juta hingga 7 juta ton batubara per tahunnya.
PT Adaro Energy Tbk (ADRO), melalui anak usahanya PT Saptaindra Sejati menargetkan produksi batubara sebesar 45 juta ton hingga tahun 2014. Untuk itu, perseroan menyiapkan dana segar sebesar US$ 430 juta.
PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) mencatat penurunan laba bersih sebesar 26,67% karena adanya peningkatan beban lain-lain sebesar 535,10% di semester I-2010. Sementara pendapatan perseroan meningkat 8,93%.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan draf peraturan perdagangan terkait pencatatan saham ganda (dual listing), akan segera disahkan pada September 2010. BEI mengaku masih mengalami sejumlah kendala dalam penerapan peraturan perdagangan.
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membukukan laba bersih Rp 221 miliar di semester I-2010 atau naik tipis 6 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2009 sebesar Rp 209 miliar. Naiknya laba ini seiring dengan naiknya pendapatan perseroan ke Rp 1,5 triliun.
Redenominasi atau pengurangan nominal rupiah hanya memberikan efek psikologis ke pasar saham. Jika rencana itu tersosialisasi dengan baik, maka semestinya pasar saham tidak terpengaruh dan bisa bergerak dengan normal lagi.
Perusahaan distribusi alat bangunan dan sanitari, PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) membukukan penjualan sebesar Rp 386,38 miliar pada semester I 2010, meningkat 36,63% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 282,78 miliar.
Redenominasi Rupiah Bikin Perekonomian RI Kian Praktis
http://www.detikfinance.com/read/2010/08/04/075747/1413132/5/redenominasi-rupiah-bikin-perekonomian-ri-kian-praktis
Hasil sebuah studi selama bulan puasa atau Ramadhan, juga disambut gembira oleh pasar saham di mayoritas negara Muslim. Peneltian itu dilakukan di bursa Oman, Turki, Kuwait, Uni Emirat Arab, Qatar, Pakistan, Yordania, Mesir, Maroko, Tunisia, Malaysia, Bahrain, Indonesia, dan Arab Saudi. Hasilnya tingkat pengembalian rata-rata 38 persen selama bulan Ramadhan. Studi ini mengambil kurun waktu 1989 hingga 2007.
PT Lautan Luas Tbk (LTLS) mencatat laba bersih turun 8,96% dari Rp48,982 miliar pada semester I-2009 menjadi menjadi Rp44,598 miliar pada semester I-2010.
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) melaporkan perolehan kontrak hingga Juni 2010 mencapai Rp12,78 triliun atau mencapai 61,42% dati target order book 2010 mencapai Rp20,81 triliun.
PT Bukit Asam meresmikan Supply Chain Management System (SCMS). Sistem ini mengintegrasikan seluruh transaksi dan data yang terkait dengan proses penanganan batubara di PT Bukit Asam.
PT Bakrie Capital Indonesia dikabarkan mendapatkan suntikan dana sekitar US$50 juta untuk membeli saham Grup Bakrie di pasar. Perusahaan ini telah mulai membeli saham UNSP, ENRG, dan BUMI guna menstabilkan harga saham Grup Bakriee setelah turun hampir 30%. Seiring dengan rencana itu, pergerakan saham Grup Bakrie pun akan naik dan kembali diminati investor.
Perusahaan terkemuka di Singapura dikabarkan akn membentuk usaha patungan dengan PT Citatah Tbk (CTTH). Perusahaan tersebut telah menyuntikkan dana sekitar US$20 juta utnuk Citatah guna ekspansi di sektor batubara tahun ini. Konsorsium ini akan mengerek saham CTTH menuju level Rp100-150.
Menteri BUMN: RUPSLB Telkom September
Kementerian BUMN menegaskan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) paling lambat diselenggarakan pada September 2010.
PT Pelat Merah Nusatara Tbk (NIKL) mencatat volume produksi semester I-2010 naik 36,80% menjadi 58.649 juta, ketimbang semester yang sama 2009 hanay 37.066 ton.
PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (POLY) mencetak pertumbuhan laba bersih semester I-2010 160,47% menjadi Rp120,273 miliar, ketimbang semester yang sama 2009 hanya Rp46,175 miliar.
Harga Emas Hitam Naik Tajam ke USD82
Harga minyak mentah melonjak ke level USD82 dolar per barel, pada penutupan perdaganga Selasa, (4/8/2010) waktu setempat. Penguatan tersebut untuk pertama kalinya sejak Mei meski data ekonomi Amerika Serikat (AS) bearish.
BMRI: Mandiri incar laba Rp4 triliun pada semester II
PT Bank Mandiri Tbk mengincar pendapatan laba sedikitnya Rp4 triliun atau lebih pada semester II 2010. Direktur Micro & Retail Bank Mandiri Budi G Sadikin mengemukakan proyeksi perolehan laba tersebut merujuk pada laba perusahaan pada semester I 2010 yang mencapai Rp4 triliun. Dia mengemukakan perolehan laba pada semester I 2010, terutama ditopang oleh pertumbuhan kredit yang mencapai 30% secara tahunan (year on year/yoy).
BVIC: Bess Dapatkan Pinjaman Rp 100 M dari Bank Victoria
PT Bentara Sinergis Finance (Bess Finance) mendapat pinjaman dana sebesar Rp 100 miliar dari PT Bank Victoria Tbk. Direktur Utama Bess Finance Anta Winarta bilang, pinjaman itu akan digunakan sebagai modal kerja dan mengembangkan jaringan pemasaran perusahaan. Tahun ini Bess Finance akan melebarkan sayap bisnis ke kota-kota di Sumatera dengan cara membuka point of sales (POS).
MYRX: Rampungkan Akuisisi Produsen Elpiji Rp 10,454 Miliar
PT Hanson International Tbk (MYRX) telah merampungkan akuisisi 97% saham PT Apinus Rama, perusahaan yang bergerak dalam industri tabung gas elpiji 3 Kg dengan menyuntikkan modal Rp 10,454 miliar. Akuisisi PT Apinus Rama dilakukan untuk memperbaiki kinerja keuangan perseroan ke depan.
BEKS: Recapital teken akta akuisisi Bank Eksekutif
PT Recapital Securities telah melakukan penandatanganan akta akuisisi PT Bank Eksekutif Internasional Tbk pada 27 Juli 2010 setelah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI)
COWL: Pendapatan di Semester I Tumbuh 37,05%
PT Cowell Development Tbk (COWL) berhasil mencatatkan kinerja yang baik di semester I 2010. Berdasarkan siaran pers yang disampaikan, COWL mampu mencatatkan pertumbuhan pendapatan sampai 37,05% ke Rp 45,14 miliar.
PTBA: Bersama CIC Siap Bermitra
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) siap menggandeng China Investment Coproration (CIC) untuk membiyai proyek perseroan, khususnya di Muara Enim, Sumatera Selatan.
RALS: Laba Ramayana turun
Laba bersih PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk pada semester I tahun ini turun sebesar 38,53% menjadi Rp48,92 miliar dibandingkan dengan Rp79,6 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
BAYU: Bukukan Pendapatan Rp580 Miliar
PT Bayu Buana Tbk (BAYU) membukukan pendapatan usaha sebesar Rp580,43 miliar pada 1H10 atau naik tipis 4,1% dibandingkan periode sama 2009 senilai Rp557,37 miliar.
BLTA: Rights issue BLTA sepi peminat
Minat investor terhadap rights issue BLTA sepi, sehingga target perolehan dana dari aksi korporasi itu sebesar Rp1,23 triliun hanya terpenuhi sebesar 80%.
IPO: BUMN Ingin Garuda IPO pada Kuartal IV
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berharap rencana penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO) PT Garuda Indonesia bisa segera dilaksanakan.
BI Rate Naik Jadi 7%?
Sejumlah ekonom memperkirakan, Bank Indonesia (BI) akan menaikkan BI Rate hingga ke level 6,75-7 persen dalam waktu dekat sebagai imbas dari tingginya inflasi.
CPRO Kurangi Utang Obligasi Rp 362 Miliar
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) telah melakukan pengurangan utang obligasi menjadi Rp 2,918 triliun di semester-I 2010, menurun 11,03% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,280 triliun.
Sumber: inilah.com, detikfinance (market flash), kontan, okezone, bisnis.com
Bursa-bursa Asia cukup variatif pada perdagangan hari ini:
* Indeks Komposit Shanghai menguat tipis 11,52 poin (0,44%) ke level 2.638,52.
* Indeks Hang Seng menguat 92,22 poin (0,43%) ke level 21.549,88.
* Indeks Nikkei-225 melemah 204,67 poin (2,11%) ke level 9.489,34.
* Indeks Straits Times melemah 15,50 poin (0,51%) ke level 2.999,27.
* Indeks Komposit Seoul melemah 1,34 poin (0,07%) ke level 1.789,26.
Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 1000 menjadi Rp 46.500, Semen Gresik (SMGR) turun Rp 150 menjadi Rp 8.600, International Nickel (INCO) turun Rp 100 menjadi Rp 4.250, PTBA turun Rp 100 menjadi Rp 16.200. Sedangkan saham-saham yang naik harganya antara lain BRI (BBRI) naik Rp 150 menjadi Rp 9.200, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 150 menjadi Rp 5.800, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 8.100, BNI (BBNI) naik Rp 50 menjadi Rp 2.975, London Sumatera Indonesia (LSIP) naik Rp 350 menjadi Rp 9.150, Bank Danamon (BDMN) naik Rp 100 menjadi Rp 5.200.
Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan tingkat suku bunga acuannya yaitu BI Rate sebesar 6,5%. Dengan begitu selama 13 bulan berturut-turut, BI Rate berada di level 6,5%.
Sampai dengan akhir Juli 2010, jumlah cadangan devisa Indonesia mencapai US$ 78,8 miliar, naik US$ 2,5 miliar dibandingkan dengan akhir Juni 2010 yang sebesar US$ 76,3 miliar.
PT PP London Sumatera Tbk (LSIP) menargetkan dapat menanam kepala sawit diarea sekitar 3.500-4.000 ha di tahun 2010. Perseroan pun telah menyiapkan dana Rp 150 miliar, yang diambil dari belanja modal (capital expenditure) sebesar Rp 500 miliar.
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) berencana melunasi utang mereka Rp 176 miliar, pada tahun 2011. Hingga akhir tahun 2010 perseroan menargetkan dapat mencetak pendapatan Rp 1,1 triliun.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mencatat distibusi gas bumi hingga semester-I 2010 mencapai 827 mmscfd (year to date), jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, maka ada peningkatan sebanyak 9%.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) telah memastikan akan menerbitkan 11,3% saham baru dengan hak memesan terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue pada akhir triwulan IV-2010 atau awal triwulan I-2011. Pemerintah kemungkinan akan mengeksekusi haknya dalam rights issue ini.
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tengah membidik pasok batubara ke 2 PLTU milik PLN. Total kebutuhan 2 PLTU tersebut sekitar 5,2 juta hingga 7 juta ton batubara per tahunnya.
PT Adaro Energy Tbk (ADRO), melalui anak usahanya PT Saptaindra Sejati menargetkan produksi batubara sebesar 45 juta ton hingga tahun 2014. Untuk itu, perseroan menyiapkan dana segar sebesar US$ 430 juta.
PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) mencatat penurunan laba bersih sebesar 26,67% karena adanya peningkatan beban lain-lain sebesar 535,10% di semester I-2010. Sementara pendapatan perseroan meningkat 8,93%.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan draf peraturan perdagangan terkait pencatatan saham ganda (dual listing), akan segera disahkan pada September 2010. BEI mengaku masih mengalami sejumlah kendala dalam penerapan peraturan perdagangan.
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membukukan laba bersih Rp 221 miliar di semester I-2010 atau naik tipis 6 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2009 sebesar Rp 209 miliar. Naiknya laba ini seiring dengan naiknya pendapatan perseroan ke Rp 1,5 triliun.
Redenominasi atau pengurangan nominal rupiah hanya memberikan efek psikologis ke pasar saham. Jika rencana itu tersosialisasi dengan baik, maka semestinya pasar saham tidak terpengaruh dan bisa bergerak dengan normal lagi.
Perusahaan distribusi alat bangunan dan sanitari, PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) membukukan penjualan sebesar Rp 386,38 miliar pada semester I 2010, meningkat 36,63% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 282,78 miliar.
Redenominasi Rupiah Bikin Perekonomian RI Kian Praktis
http://www.detikfinance.com/read/2010/08/04/075747/1413132/5/redenominasi-rupiah-bikin-perekonomian-ri-kian-praktis
Hasil sebuah studi selama bulan puasa atau Ramadhan, juga disambut gembira oleh pasar saham di mayoritas negara Muslim. Peneltian itu dilakukan di bursa Oman, Turki, Kuwait, Uni Emirat Arab, Qatar, Pakistan, Yordania, Mesir, Maroko, Tunisia, Malaysia, Bahrain, Indonesia, dan Arab Saudi. Hasilnya tingkat pengembalian rata-rata 38 persen selama bulan Ramadhan. Studi ini mengambil kurun waktu 1989 hingga 2007.
PT Lautan Luas Tbk (LTLS) mencatat laba bersih turun 8,96% dari Rp48,982 miliar pada semester I-2009 menjadi menjadi Rp44,598 miliar pada semester I-2010.
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) melaporkan perolehan kontrak hingga Juni 2010 mencapai Rp12,78 triliun atau mencapai 61,42% dati target order book 2010 mencapai Rp20,81 triliun.
PT Bukit Asam meresmikan Supply Chain Management System (SCMS). Sistem ini mengintegrasikan seluruh transaksi dan data yang terkait dengan proses penanganan batubara di PT Bukit Asam.
PT Bakrie Capital Indonesia dikabarkan mendapatkan suntikan dana sekitar US$50 juta untuk membeli saham Grup Bakrie di pasar. Perusahaan ini telah mulai membeli saham UNSP, ENRG, dan BUMI guna menstabilkan harga saham Grup Bakriee setelah turun hampir 30%. Seiring dengan rencana itu, pergerakan saham Grup Bakrie pun akan naik dan kembali diminati investor.
Perusahaan terkemuka di Singapura dikabarkan akn membentuk usaha patungan dengan PT Citatah Tbk (CTTH). Perusahaan tersebut telah menyuntikkan dana sekitar US$20 juta utnuk Citatah guna ekspansi di sektor batubara tahun ini. Konsorsium ini akan mengerek saham CTTH menuju level Rp100-150.
Menteri BUMN: RUPSLB Telkom September
Kementerian BUMN menegaskan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) paling lambat diselenggarakan pada September 2010.
PT Pelat Merah Nusatara Tbk (NIKL) mencatat volume produksi semester I-2010 naik 36,80% menjadi 58.649 juta, ketimbang semester yang sama 2009 hanay 37.066 ton.
PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (POLY) mencetak pertumbuhan laba bersih semester I-2010 160,47% menjadi Rp120,273 miliar, ketimbang semester yang sama 2009 hanya Rp46,175 miliar.
Harga Emas Hitam Naik Tajam ke USD82
Harga minyak mentah melonjak ke level USD82 dolar per barel, pada penutupan perdaganga Selasa, (4/8/2010) waktu setempat. Penguatan tersebut untuk pertama kalinya sejak Mei meski data ekonomi Amerika Serikat (AS) bearish.
BMRI: Mandiri incar laba Rp4 triliun pada semester II
PT Bank Mandiri Tbk mengincar pendapatan laba sedikitnya Rp4 triliun atau lebih pada semester II 2010. Direktur Micro & Retail Bank Mandiri Budi G Sadikin mengemukakan proyeksi perolehan laba tersebut merujuk pada laba perusahaan pada semester I 2010 yang mencapai Rp4 triliun. Dia mengemukakan perolehan laba pada semester I 2010, terutama ditopang oleh pertumbuhan kredit yang mencapai 30% secara tahunan (year on year/yoy).
BVIC: Bess Dapatkan Pinjaman Rp 100 M dari Bank Victoria
PT Bentara Sinergis Finance (Bess Finance) mendapat pinjaman dana sebesar Rp 100 miliar dari PT Bank Victoria Tbk. Direktur Utama Bess Finance Anta Winarta bilang, pinjaman itu akan digunakan sebagai modal kerja dan mengembangkan jaringan pemasaran perusahaan. Tahun ini Bess Finance akan melebarkan sayap bisnis ke kota-kota di Sumatera dengan cara membuka point of sales (POS).
MYRX: Rampungkan Akuisisi Produsen Elpiji Rp 10,454 Miliar
PT Hanson International Tbk (MYRX) telah merampungkan akuisisi 97% saham PT Apinus Rama, perusahaan yang bergerak dalam industri tabung gas elpiji 3 Kg dengan menyuntikkan modal Rp 10,454 miliar. Akuisisi PT Apinus Rama dilakukan untuk memperbaiki kinerja keuangan perseroan ke depan.
BEKS: Recapital teken akta akuisisi Bank Eksekutif
PT Recapital Securities telah melakukan penandatanganan akta akuisisi PT Bank Eksekutif Internasional Tbk pada 27 Juli 2010 setelah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI)
COWL: Pendapatan di Semester I Tumbuh 37,05%
PT Cowell Development Tbk (COWL) berhasil mencatatkan kinerja yang baik di semester I 2010. Berdasarkan siaran pers yang disampaikan, COWL mampu mencatatkan pertumbuhan pendapatan sampai 37,05% ke Rp 45,14 miliar.
PTBA: Bersama CIC Siap Bermitra
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) siap menggandeng China Investment Coproration (CIC) untuk membiyai proyek perseroan, khususnya di Muara Enim, Sumatera Selatan.
RALS: Laba Ramayana turun
Laba bersih PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk pada semester I tahun ini turun sebesar 38,53% menjadi Rp48,92 miliar dibandingkan dengan Rp79,6 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
BAYU: Bukukan Pendapatan Rp580 Miliar
PT Bayu Buana Tbk (BAYU) membukukan pendapatan usaha sebesar Rp580,43 miliar pada 1H10 atau naik tipis 4,1% dibandingkan periode sama 2009 senilai Rp557,37 miliar.
BLTA: Rights issue BLTA sepi peminat
Minat investor terhadap rights issue BLTA sepi, sehingga target perolehan dana dari aksi korporasi itu sebesar Rp1,23 triliun hanya terpenuhi sebesar 80%.
IPO: BUMN Ingin Garuda IPO pada Kuartal IV
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berharap rencana penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO) PT Garuda Indonesia bisa segera dilaksanakan.
BI Rate Naik Jadi 7%?
Sejumlah ekonom memperkirakan, Bank Indonesia (BI) akan menaikkan BI Rate hingga ke level 6,75-7 persen dalam waktu dekat sebagai imbas dari tingginya inflasi.
CPRO Kurangi Utang Obligasi Rp 362 Miliar
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) telah melakukan pengurangan utang obligasi menjadi Rp 2,918 triliun di semester-I 2010, menurun 11,03% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,280 triliun.
Sumber: inilah.com, detikfinance (market flash), kontan, okezone, bisnis.com
Laporan Saham Indonesia 04082010
Indeks masih berpeluang terkoreksi secara fundamental yang mahal (P/E diatas 15x), teknikal yang menunjukkan reversal dan net sell asing kemarin (Rp 590 miliar) dan perkiraan investor asing masih memindahkan dana mereka dari pasar saham ke pasar SUN & SBI (investor asing masih net buy Rp 14 triliun di bulan lalu) hingga kondisi regional yang terkoreksi hari ini dari level tertinggi 3 pekan (MSCI Asia Pasific), dapat membebani kinerja BULL Market jangka pendek. Isu redenominasi dan kenaikan inflasi bulan Juli masih menghantui aktifitas investor untuk berinvestasi di pasar saham domestik, meski wacana redenominasi hanya untuk jangka yang lebih lama (diatas 10 tahun) yang saat ini tengah melanda Rusia, namun kekhawatiran terhadap spekulasi BI akan menaikkan suku bunga lebih cepat dari ekspektasi pasar (terutama menghadapi bulan Ramadhan dan Lebaran yang biasanya berpotensi meningkatkan inflasi lebih lanjut), ikut mendorong aksi tekanan jual di pasar saham kemarin. Sementara penguatan rupiah terhadap dolar (sempat mencapai level terkuat sejak tahun 2005 di Rp 8.913 di awal pekan ini) dapat membatasi potensi penurunan IHSG hari ini. Waspada BI rate siang ini yang diperkirakan tetap mempertahankan suku bunga dan pernyataan pejabat BI mengenai inflasi dan isu redenominasi, sebelum rilisan GDP Q2 Indonesia (Survey Bloomberg: 5.7%) pada hari Kamis yang dapat meningkatkan daya tarik untuk investor ke pasar saham RI.
Buy on weakness (stop loss 5%): INCO/LPKR/TRAM/ENRG/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKOSMRA/BSDE/LSIP/TINS/INDY/BLTA/ASII/BBRI/BMRI/TLKM/AALI/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Close all position (Sell on rally): Hold BUY GREN Hold buy area 160-170 (target 250 tercapai pada 30/07), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 04-08 (ASII/BMRI/ENRG/LPKR):
http://www.ziddu.com/download/11063435/080410t.pdf.html
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Tuesday, August 3, 2010
Market Strategist 03/04 August: IHSG & DJIA
IHSG Combo Technical Analysis (CTA): Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
IHSG Market Profile:
(29/07) Hold Sell 3.090/3.100 stop di 3.065 done (+35p). Hold Buy 3.000 target 3.080 stop 50p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
IHSG MP
IHSG VB
IHSG VOL
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
IHSG telah mencapai target support di 2.970 (arah panah kuning).
IHSG Market Profile:
(29/07) Hold Sell 3.090/3.100 stop di 3.065 done (+35p). Hold Buy 3.000 target 3.080 stop 50p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 51 Recommendations (35 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p). Total : Net +1471 points = Average 28.84 point.
IHSG MP
IHSG VB
IHSG VOL
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
(02/08) Hold Buy break 10.590 target 10.700 (200-day MA) closed at 10.670 = Profit 80 points . Buy 10.335 target 10.650 stop 50p. Sell 10.690 & SELL breakout 10.280 target 10.000 stop 50p.
Track record 43 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P). Total Net +3583 points = Average +83.32 points/trade.
Update Indonesia Market News
Indonesia Stocks Fall Most in Two Months on Inflation Concern
(Bloomberg) -- Indonesian stocks fell, sending the benchmark index to its biggest loss in more than two months, as accelerating inflation increased concern among some investors that the central bank will raise its main interest rate. http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=alawQRagKmCw
Indonesia’s Rupiah Strengthens for Ninth Day Before Growth Data
Indonesia’s rupiah advanced for a ninth day, its longest winning streak since December 2005, before a report this week that’s forecast to show the fastest quarterly economic growth since 2008. Bonds gained.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a1yjDovnyquw
Indonesia May Keep Rate at 6.5%, Report Faster Growth
Indonesia may keep its main interest rate at a record low for a 12th straight month, putting off joining its neighbors in raising borrowing costs even as growth and inflation accelerate in Southeast Asia’s biggest economy.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=azHflePQhqvE
(Bloomberg) -- Indonesian stocks fell, sending the benchmark index to its biggest loss in more than two months, as accelerating inflation increased concern among some investors that the central bank will raise its main interest rate. http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=alawQRagKmCw
Indonesia’s Rupiah Strengthens for Ninth Day Before Growth Data
Indonesia’s rupiah advanced for a ninth day, its longest winning streak since December 2005, before a report this week that’s forecast to show the fastest quarterly economic growth since 2008. Bonds gained.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a1yjDovnyquw
Indonesia May Keep Rate at 6.5%, Report Faster Growth
Indonesia may keep its main interest rate at a record low for a 12th straight month, putting off joining its neighbors in raising borrowing costs even as growth and inflation accelerate in Southeast Asia’s biggest economy.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=azHflePQhqvE
Laporan Berita & Rumor Saham Indonesia 0308
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merosot semakin tajam 85 poin setelah Bank Indonesia (BI) mengakui tengah mengkaji redenominasi rupiah. Kabarnya, investor saham menarik dana besar-besaran guna mengkoleksi dolar AS yang dinilai lebih aman. Dua sentimen utama yang mempengaruhi koreksi tajam IHSG hari ini adalah peningkatan inflasi Juli 2010 serta wacana pemotongan nilai nominal mata uang rupiah (redenominasi). Tidak ada indeks saham sektoral yang menguat. Seluruh saham-saham raksasa unggulan mengalami koreksi tajam. Rentang pergerakan IHSG hari ini cukup ekstrem dengan amplitudo tinggi berkisar antara 2.965,558 hingga 3.084,168.
Transaksi investor asing pun didominasi aksi jual sebesar Rp 2,022 triliun dengan transaksi beli sebesar Rp 1,432 triliun. Nilai transaksi jual bersih asing (foreign net sell) mencapai Rp 590,091 miliar. Pada perdagangan Selasa (3/8/2010), IHSG ditutup anjlok 85,323 poin (2,78%) ke level 2.973,656. Indeks LQ 45 juga melemah tajam 18,158 poin (3,09%) ke level 568,110.
Bursa-bursa regional mulai bergerak variatif namun masih didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai turun 45,51 poin (1,70%) ke level 2.627,00.
* Indeks Hang Seng naik 44,87 poin (0,21%) ke level 21.457,66.
* Indeks Nikkei-224 menguat 123,70 poin (1,29%) ke level 9.694,01.
* Indeks Straits Times turun 12,67 poin (0,42%) ke level 3.012,45.
Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 123.861 kali pada volume 5,174 miliar lembar saham senilai Rp 5,269 triliun. Sebanyak 43 saham naik, 196 saham turun dan 52 saham stagnan.
Saham-saham yang naik harganya antara lain Tjiwi Kimia (TKIM) naik Rp 325 ke Rp 2.775, Indomobil (IMAS) naik Rp 200 ke Rp 1.300, BW Plantations (BWPT) naik Rp 30 ke Rp 790, Lippo Karawaci (LPKR) naik Rp 25 ke Rp 510. Sedangkan saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 2.450 ke Rp 47.500, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 850 ke Rp 35.450, Unilever (UNVR) turun Rp 650 ke Rp 16.100, BRI (BBRI) turun Rp 400 ke Rp 9.050, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 200 ke Rp 5.650, BCA (BBCA) turun Rp 200 ke Rp 5.750.
Inilah 15 Perusahaan Dunia Berstatus Zero Debt
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/08/03/710401/inilah-15-perusahaan-dunia-berstatus-zero-debt/
BI Minta Redenominasi Rupiah Masuk dalam RUU Mata Uang
BI Yakin Redenominasi Rupiah Takkan Senasib dengan Zimbabwe
Bank Indonesia yakin redenominasi rupiah tidak akan mengalami nasib tragis layaknya dolar Zimbabwe. Kegagalan negara Zimbabwe dalam melakukan redenominasi beberapa waktu yang lalu disebabkan oleh tidak terkendalinya tingkat inflasi.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendesak manajemen PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menggelar greenshoe paling lambat bulan depan. Target dana yang diharapkan masuk Anggaran pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebanyak Rp 1,2 triliun.
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) telah melakukan pengurangan utang obligasi menjadi Rp 2,918 triliun di semester-I 2010, menurun 11,03% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,280 triliun.
PT Indika Energy Tbk (INDY) menyetor dana Rp 250 miliar untuk mendirikan anak usaha secara tidak langsung, PT LPG Distribusi Indonesia. Injeksi modal dilakukan oleh dua anak usaha perseroan, yaitu PT Indika Energy Infrastructure dan PT Indika Inti Corpindo.
Non Deal Roadshow
Menteri BUMN: Sektor Perbankan Paling Diminati
Perbankan Indonesia paling banyak diminati kalangan investor asing.
PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) mencatat penurunan penjualan semester I-2010 sekitar 1,57% menjadi Rp159,067 miliar, ketimbang semester yang sama di 2009 Rp161,619 miliar.
PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) mencatatkan pertumbuhan laba bersih 157,57% menjadi Rp209,284 miliar pada semester I-2010, ketimbang periode yang sama 2009 sebesar Rp81,253 miliar.
ENRG Revisi Deposito di BACA Jadi Rp130 M
Energi Mega Persada Tbk telah merevisi pencatatan nilai kas dan setara kas atas deposito berjangka di PT Bank Capital Tbk (BACA) dari Rp1,1 triliun menjadi Rp130 miliar.
Laba Bersih Indorama Melejit 192,30%
PT Indorama Synthetics Tbk (INDR) berhasil membukukan laba bersih naik 192,30% menjadi US$3,8 juta di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 hanya US$1,3 juta.
Meski 'Net Sell', Dana Asing di BUMI Terbatas
Saham BUMI hingga pukul 10.45 WIB masih tertekan Rp10 ke Rp1.720. Investor asing melakukan net sellM saham BUMI sebanyak 1.932 lot saham.
Morgan Stanley Bakal Spin Off 'Front Point Partner'
Morgan Stanley berencana memisahkan divisi alias spin off FrontPoint Partner, Greenwich Connect yang dibeli pada 2006 silam.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menjual saham yang dibeli kembali sejumlah 1.500.000 lembar saham atau 0,19% dari total saham yang dibeli kembali melalui Bursa Efek Indonesia.
PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) mencetak pertumbuhan laba bersih semester I-2010 sekitar 41,43% menjadi Rp71,580 miliar, dibandingkan semester yang sama 2009 Rp50,612 miliar.
Target Price BUMI Rp2.500 Akhir 2010
INILAH.COM, Jakarta - Saham BUMI, Selasa (3/8) diprediksikan naik seiring menggeliatnya kembali sektor pertambangan. Dari sisi valuasi pun, emiten ini paling murah di sektornya. Saatnya akumulasi!
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) mencatatkan laba bersih sebesar Rp19 miliar pada semester 2010 atau naik 17% dibandingkan periode sama sebesar Rp16 miliar.
Minyak Bertengger di Level US$81 per Barel
Harga minyak naik sekitar 3% pada perdagangan Senin (2/8) didukung dari berita positif di pasar saham.
Semester I 2010
Telkom Realisasikan Capex Rp7 Triliun
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) telah merealisasikan belanja modal/capital expenditure (capex) sebesar Rp7 triliun hingga semester pertama 2010.
Konsorsium broker dikabarkan bakal mengerek saham PT Bank Bumi Artha Tbk (BNBA) dalam waktu dekat ini. Hal ini seiring dengan perseroan akan diakuisisi oleh salah satu bank lokal dan satu ban asing. Konsorsium diwartakan membawa harga saham BNBA menuju Rp200-250.
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) berpeluang menembus level Rp100-125 dalam jangka pendek. Perseroan berhasil mendapatkan komitmen dengan institusi finansial terbesar di Asia yang akan menyuntikkan dana kasnya. Perseroan akan menggunakan dananya untuk menggarap bisnis distribusi barang konsumsi dan ekspansi di bidang kimia.
Saham BIPI Berpotensi Menuju Rp200
INILAH.COM, Jakarta - Dengan prospek harga batubara dunia yang cenderung naik, saham Benakat Petroleum Energy (BIPI) cukup menjanjikan. Dalam jangka menengah saham ini dapat menuju 200.
Telkom Bidik Data Sumbang Pendapatan Hingga 22-23%
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menargetkan kontribusi data kepada pendapatan sebesar 22%-23% hingga akhir tahun 2010.
Saham ASRI Terbanyak Diburu Asing
Saham ASRI pada perdagangan hari ini terbanyak dibeli investor asing mencapai Rp40,6 juta dari nilai transaksi Rp19,7 miliar dan volume perdagangan 97,5 juta saham.
MEDC: Medco klaim temukan cadangan migas di Libia
PT Medco Energi Internasional Tbk berhasil menemukan cadangan migas yang ke-15 di Area 47, Libia dengan aliran minyak dari dua formasi yang diuji mencapai 3.027 barel per hari (bph) dan 3.875 (bph).
BBTN: BTN buka Regional Office I di Bekasi
PT Bank Tabungan Negara (BTN) membuka Kantor Wilayah I atau Regional Office I di Bekasi untuk menangkap peluang bisnis dan memberikan pelayanan kepada nasabah.
TLKM: Optimis Pendapatannya Naik 10%
Setelah membuka rapor kinerjanya selama semester I 2010, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) makin optimis mengarungi tahun ini. TLKM yakin tahun ini pendapatannya akan menjadi sekitar Rp 71 triliun, naik sekitar 5% hingga 10% dari Rp 64,6 triliun di tahun 2009.
CSAP: Semester I, Laba Capai 73% dari Target 2010
Perusahaan distribusi bahan bangunan, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) pada semester I-2010 berhasil membukukan laba bersih Rp19 miliar atau naik 17 persen dibanding periode yang sama 2009 sebesar Rp16 miliar.
BNGA: Bakal Right Issue Rp1 T
Anak usaha CIMB Group, PT CIMB Niaga Tbk (BNGA) berencana akan melakukan penawaran saham kepada publik (right issue) tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) senilai Rp1 triliun di kuartal IV-2010.
BBKP: Syariah Bukopin Sidoarjo kejar kredit Rp60 miliar
Kucuran kredit Bank Syariah Bukopin di Sidoarjo diproyeksikan mencapai Rp60 miliar dan realisasi pembiayaan untuk wilayah Surabaya diprediksi tembus Rp180 miliar.
BACA: Bank Capital raih laba Rp18,27 miliar
PT Bank Capital Indonesia Tbk membukukan laba bersih Rp18,27 miliar pada semester I/2010 melonjak 159,51% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yaitu Rp7,04 miliar.
GJTL: Lepas 120.000 Ban per Bulan
PT Gajah Tunggal Tbk ikut menuai pertumbuhan penjualan signifikan pada semester pertama tahun 2010 ini. Rasio penjualan ban GT Radial di pasar domestik dan ekspor masih berbanding 10%:90%. Sepanjang enam bulan pertama, pejualan GT Radial bisa menyentuh 120.000 unit per bulan.
EXCL: XL & Citra Marga Berjaya
Laba bersih PT XL Axiata semester I/2010 tumbuh 87% dengan margin laba bersih 39,09%, jauh mengungguli capaian PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk yang justru turun 5,4%.
SMGR: Perbaikan Pabrik Bikin Penjualan Menurun
Sepanjang semester pertama tahun ini, penjualan PT Semen Gresik Tbk (SMGR) turun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Direktur Utama Semen Gresik, Dwi Soetjipto menyatakan, pemicu penurunan penjualan semen ini adalah mengkerutnya volume produksi akibat kegiatan upgrading salah satu pabriknya; yaitu Tuban II.
KBRI: Bidik Dana US$50 Juta dari Right Issue
Produsen dan distributor kertas PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI) berencana menerbitkan saham baru (right issue) pada 2H10. Perseroan menargetkan perolehan dana US$50 juta atau sekitar Rp465 miliar.
AGRO: Proyeksikan Tambahan Kredit Rp196 Miliar
PT Bank Agroniaga Tbk memproyeksikan kredit bertambah Rp196 miliar pada 2H10. Realisasi kredit pada 1H10 sebanyak Rp1,90 triliun atau turun dibanding periode sama tahun lalu Rp1,94 triliun.
BBRI: Targetkan KUR Baru Rp 6,5 Tahun
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) kian gencar menggelontorkan kredit bagi masyarakat.
DLTA: Laba Bersih Naik 41,43%
PT Delta Djakarta Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp71,58 miliar sepanjang semester I/2010, naik 41,43% dibandingkan dengan Rp50,61 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Keuntungan MNCN tumbuh 58,80%
Perusahaan induk RCTI PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) meraih laba bersih Rp396,89 miliar atau Rp29 per saham pada semester I/2010.
BNGA cari dana di atas Rp2 triliun
PT Bank CIMB Niaga Tbk akan menggelar penawaran saham terbatas (rights issue) senilai sedikitnya Rp 1 triliun dan menjual obligasi subordinasi tahap kedua senilai minimal Rp1 triliun.
KLBF Jual Saham Buyback 0,19%
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menjual saham yang dibeli kembali sejumlah 1.500.000 lembar saham atau 0,19% dari total saham yang dibeli kembali melalui Bursa Efek Indonesia.
AGRO raih laba Rp1,26 miliar
PT Bank Agroniaga Tbk sepanjang semester I 2010 meraih laba bersih sebesar Rp1,26 miliar, melonjak dibandingkan dengan perolehan periode yang sama tahun lalu yang merugi Rp8,34 miliar.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com (market flash), bisnis, investorindonesia, okezone
Transaksi investor asing pun didominasi aksi jual sebesar Rp 2,022 triliun dengan transaksi beli sebesar Rp 1,432 triliun. Nilai transaksi jual bersih asing (foreign net sell) mencapai Rp 590,091 miliar. Pada perdagangan Selasa (3/8/2010), IHSG ditutup anjlok 85,323 poin (2,78%) ke level 2.973,656. Indeks LQ 45 juga melemah tajam 18,158 poin (3,09%) ke level 568,110.
Bursa-bursa regional mulai bergerak variatif namun masih didominasi penguatan:
* Indeks Shanghai turun 45,51 poin (1,70%) ke level 2.627,00.
* Indeks Hang Seng naik 44,87 poin (0,21%) ke level 21.457,66.
* Indeks Nikkei-224 menguat 123,70 poin (1,29%) ke level 9.694,01.
* Indeks Straits Times turun 12,67 poin (0,42%) ke level 3.012,45.
Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 123.861 kali pada volume 5,174 miliar lembar saham senilai Rp 5,269 triliun. Sebanyak 43 saham naik, 196 saham turun dan 52 saham stagnan.
Saham-saham yang naik harganya antara lain Tjiwi Kimia (TKIM) naik Rp 325 ke Rp 2.775, Indomobil (IMAS) naik Rp 200 ke Rp 1.300, BW Plantations (BWPT) naik Rp 30 ke Rp 790, Lippo Karawaci (LPKR) naik Rp 25 ke Rp 510. Sedangkan saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 2.450 ke Rp 47.500, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 850 ke Rp 35.450, Unilever (UNVR) turun Rp 650 ke Rp 16.100, BRI (BBRI) turun Rp 400 ke Rp 9.050, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 200 ke Rp 5.650, BCA (BBCA) turun Rp 200 ke Rp 5.750.
Inilah 15 Perusahaan Dunia Berstatus Zero Debt
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/08/03/710401/inilah-15-perusahaan-dunia-berstatus-zero-debt/
BI Minta Redenominasi Rupiah Masuk dalam RUU Mata Uang
BI Yakin Redenominasi Rupiah Takkan Senasib dengan Zimbabwe
Bank Indonesia yakin redenominasi rupiah tidak akan mengalami nasib tragis layaknya dolar Zimbabwe. Kegagalan negara Zimbabwe dalam melakukan redenominasi beberapa waktu yang lalu disebabkan oleh tidak terkendalinya tingkat inflasi.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendesak manajemen PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menggelar greenshoe paling lambat bulan depan. Target dana yang diharapkan masuk Anggaran pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebanyak Rp 1,2 triliun.
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) telah melakukan pengurangan utang obligasi menjadi Rp 2,918 triliun di semester-I 2010, menurun 11,03% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,280 triliun.
PT Indika Energy Tbk (INDY) menyetor dana Rp 250 miliar untuk mendirikan anak usaha secara tidak langsung, PT LPG Distribusi Indonesia. Injeksi modal dilakukan oleh dua anak usaha perseroan, yaitu PT Indika Energy Infrastructure dan PT Indika Inti Corpindo.
Non Deal Roadshow
Menteri BUMN: Sektor Perbankan Paling Diminati
Perbankan Indonesia paling banyak diminati kalangan investor asing.
PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) mencatat penurunan penjualan semester I-2010 sekitar 1,57% menjadi Rp159,067 miliar, ketimbang semester yang sama di 2009 Rp161,619 miliar.
PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) mencatatkan pertumbuhan laba bersih 157,57% menjadi Rp209,284 miliar pada semester I-2010, ketimbang periode yang sama 2009 sebesar Rp81,253 miliar.
ENRG Revisi Deposito di BACA Jadi Rp130 M
Energi Mega Persada Tbk telah merevisi pencatatan nilai kas dan setara kas atas deposito berjangka di PT Bank Capital Tbk (BACA) dari Rp1,1 triliun menjadi Rp130 miliar.
Laba Bersih Indorama Melejit 192,30%
PT Indorama Synthetics Tbk (INDR) berhasil membukukan laba bersih naik 192,30% menjadi US$3,8 juta di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 hanya US$1,3 juta.
Meski 'Net Sell', Dana Asing di BUMI Terbatas
Saham BUMI hingga pukul 10.45 WIB masih tertekan Rp10 ke Rp1.720. Investor asing melakukan net sellM saham BUMI sebanyak 1.932 lot saham.
Morgan Stanley Bakal Spin Off 'Front Point Partner'
Morgan Stanley berencana memisahkan divisi alias spin off FrontPoint Partner, Greenwich Connect yang dibeli pada 2006 silam.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menjual saham yang dibeli kembali sejumlah 1.500.000 lembar saham atau 0,19% dari total saham yang dibeli kembali melalui Bursa Efek Indonesia.
PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) mencetak pertumbuhan laba bersih semester I-2010 sekitar 41,43% menjadi Rp71,580 miliar, dibandingkan semester yang sama 2009 Rp50,612 miliar.
Target Price BUMI Rp2.500 Akhir 2010
INILAH.COM, Jakarta - Saham BUMI, Selasa (3/8) diprediksikan naik seiring menggeliatnya kembali sektor pertambangan. Dari sisi valuasi pun, emiten ini paling murah di sektornya. Saatnya akumulasi!
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) mencatatkan laba bersih sebesar Rp19 miliar pada semester 2010 atau naik 17% dibandingkan periode sama sebesar Rp16 miliar.
Minyak Bertengger di Level US$81 per Barel
Harga minyak naik sekitar 3% pada perdagangan Senin (2/8) didukung dari berita positif di pasar saham.
Semester I 2010
Telkom Realisasikan Capex Rp7 Triliun
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) telah merealisasikan belanja modal/capital expenditure (capex) sebesar Rp7 triliun hingga semester pertama 2010.
Konsorsium broker dikabarkan bakal mengerek saham PT Bank Bumi Artha Tbk (BNBA) dalam waktu dekat ini. Hal ini seiring dengan perseroan akan diakuisisi oleh salah satu bank lokal dan satu ban asing. Konsorsium diwartakan membawa harga saham BNBA menuju Rp200-250.
PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) berpeluang menembus level Rp100-125 dalam jangka pendek. Perseroan berhasil mendapatkan komitmen dengan institusi finansial terbesar di Asia yang akan menyuntikkan dana kasnya. Perseroan akan menggunakan dananya untuk menggarap bisnis distribusi barang konsumsi dan ekspansi di bidang kimia.
Saham BIPI Berpotensi Menuju Rp200
INILAH.COM, Jakarta - Dengan prospek harga batubara dunia yang cenderung naik, saham Benakat Petroleum Energy (BIPI) cukup menjanjikan. Dalam jangka menengah saham ini dapat menuju 200.
Telkom Bidik Data Sumbang Pendapatan Hingga 22-23%
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menargetkan kontribusi data kepada pendapatan sebesar 22%-23% hingga akhir tahun 2010.
Saham ASRI Terbanyak Diburu Asing
Saham ASRI pada perdagangan hari ini terbanyak dibeli investor asing mencapai Rp40,6 juta dari nilai transaksi Rp19,7 miliar dan volume perdagangan 97,5 juta saham.
MEDC: Medco klaim temukan cadangan migas di Libia
PT Medco Energi Internasional Tbk berhasil menemukan cadangan migas yang ke-15 di Area 47, Libia dengan aliran minyak dari dua formasi yang diuji mencapai 3.027 barel per hari (bph) dan 3.875 (bph).
BBTN: BTN buka Regional Office I di Bekasi
PT Bank Tabungan Negara (BTN) membuka Kantor Wilayah I atau Regional Office I di Bekasi untuk menangkap peluang bisnis dan memberikan pelayanan kepada nasabah.
TLKM: Optimis Pendapatannya Naik 10%
Setelah membuka rapor kinerjanya selama semester I 2010, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) makin optimis mengarungi tahun ini. TLKM yakin tahun ini pendapatannya akan menjadi sekitar Rp 71 triliun, naik sekitar 5% hingga 10% dari Rp 64,6 triliun di tahun 2009.
CSAP: Semester I, Laba Capai 73% dari Target 2010
Perusahaan distribusi bahan bangunan, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) pada semester I-2010 berhasil membukukan laba bersih Rp19 miliar atau naik 17 persen dibanding periode yang sama 2009 sebesar Rp16 miliar.
BNGA: Bakal Right Issue Rp1 T
Anak usaha CIMB Group, PT CIMB Niaga Tbk (BNGA) berencana akan melakukan penawaran saham kepada publik (right issue) tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) senilai Rp1 triliun di kuartal IV-2010.
BBKP: Syariah Bukopin Sidoarjo kejar kredit Rp60 miliar
Kucuran kredit Bank Syariah Bukopin di Sidoarjo diproyeksikan mencapai Rp60 miliar dan realisasi pembiayaan untuk wilayah Surabaya diprediksi tembus Rp180 miliar.
BACA: Bank Capital raih laba Rp18,27 miliar
PT Bank Capital Indonesia Tbk membukukan laba bersih Rp18,27 miliar pada semester I/2010 melonjak 159,51% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yaitu Rp7,04 miliar.
GJTL: Lepas 120.000 Ban per Bulan
PT Gajah Tunggal Tbk ikut menuai pertumbuhan penjualan signifikan pada semester pertama tahun 2010 ini. Rasio penjualan ban GT Radial di pasar domestik dan ekspor masih berbanding 10%:90%. Sepanjang enam bulan pertama, pejualan GT Radial bisa menyentuh 120.000 unit per bulan.
EXCL: XL & Citra Marga Berjaya
Laba bersih PT XL Axiata semester I/2010 tumbuh 87% dengan margin laba bersih 39,09%, jauh mengungguli capaian PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk yang justru turun 5,4%.
SMGR: Perbaikan Pabrik Bikin Penjualan Menurun
Sepanjang semester pertama tahun ini, penjualan PT Semen Gresik Tbk (SMGR) turun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Direktur Utama Semen Gresik, Dwi Soetjipto menyatakan, pemicu penurunan penjualan semen ini adalah mengkerutnya volume produksi akibat kegiatan upgrading salah satu pabriknya; yaitu Tuban II.
KBRI: Bidik Dana US$50 Juta dari Right Issue
Produsen dan distributor kertas PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI) berencana menerbitkan saham baru (right issue) pada 2H10. Perseroan menargetkan perolehan dana US$50 juta atau sekitar Rp465 miliar.
AGRO: Proyeksikan Tambahan Kredit Rp196 Miliar
PT Bank Agroniaga Tbk memproyeksikan kredit bertambah Rp196 miliar pada 2H10. Realisasi kredit pada 1H10 sebanyak Rp1,90 triliun atau turun dibanding periode sama tahun lalu Rp1,94 triliun.
BBRI: Targetkan KUR Baru Rp 6,5 Tahun
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) kian gencar menggelontorkan kredit bagi masyarakat.
DLTA: Laba Bersih Naik 41,43%
PT Delta Djakarta Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp71,58 miliar sepanjang semester I/2010, naik 41,43% dibandingkan dengan Rp50,61 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Keuntungan MNCN tumbuh 58,80%
Perusahaan induk RCTI PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) meraih laba bersih Rp396,89 miliar atau Rp29 per saham pada semester I/2010.
BNGA cari dana di atas Rp2 triliun
PT Bank CIMB Niaga Tbk akan menggelar penawaran saham terbatas (rights issue) senilai sedikitnya Rp 1 triliun dan menjual obligasi subordinasi tahap kedua senilai minimal Rp1 triliun.
KLBF Jual Saham Buyback 0,19%
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menjual saham yang dibeli kembali sejumlah 1.500.000 lembar saham atau 0,19% dari total saham yang dibeli kembali melalui Bursa Efek Indonesia.
AGRO raih laba Rp1,26 miliar
PT Bank Agroniaga Tbk sepanjang semester I 2010 meraih laba bersih sebesar Rp1,26 miliar, melonjak dibandingkan dengan perolehan periode yang sama tahun lalu yang merugi Rp8,34 miliar.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com (market flash), bisnis, investorindonesia, okezone
Welcome To The Club of 3.000 & It's Just 1/2 Way through Year-End (0308)
IHSG diperkirakan mengalami technical rebound yang terbatas dalam pola konsolidasi di tengah kondisi pasar yang overbought dan mahal secara valuasi fundamental, berkat kuatnay sentimen global dari rilisan laporan keuangan perusahaan unggulan global yang mencatat kinerja lebih baik dari prediksi analis (BNP Paribas Prancis dan HSBC Inggris mencatat kenaikan laba yang signifikan), kuatnya inflow ke pasar emerging termasuk Indonesia dari penguatan Rupiah ke level Rp 8.913 kemarin (menurut BI, investor asing masuk ke pasar SUN & SBI sebesar Rp 14 triliun, asing mencatat net buy $ 414 juta di bulan lalu, $ 1.26 triliun sejak awal tahun), ekspektasi BI masih mempertahankan suku bunga hingga bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri meski inflasi mengalami kenaikan signifikan di bulan lalu (CPI +1.57% m/m, CPI +6.22% y/y), diikuti lebih baik dari perkiraan data ISM Manufacturing AS semalam (55.5), manufacturing Jerman dan Eropa sebelumnya tercatat lebih baik dari perkiraan pasar, sehingga meningkatkan demand untuk risk appetite diantara investor global dan domestik, seharusnya menopang kinerja IHSG & global (didukung kondisi teknikal jangka pendek bullish). Meski kekhawatiran terhadap ekonomi AS dari penurunan harga dan penjualan rumah di AS, ekonomi China yang soft landing dan Jepang yang mengalami kenaikan pengangguran di bulan lalu, serta kondisi teknikal yang overbought dapat membatasi potensi kenaikan IHSG dan indeks saham global di pekan ini, menjelang data tenaga kerja AS (Non Farm Payroll -60k dari -128K, unemployment 9.6% dari 9.5%) yang mendukung strategi Buy on Rumor, Sell on the News. IHSG diperkirakan dalam kisaran 3.000 - 3.150 pekan ini.
Trading Buy (stop loss 3%): INCO/INKP/GGRM/BWPT/JPFA/KBRI/SIPD/CNKO/PGAS/BNLI/SMRA/BSDE/LSIP/IDKM/ANTM/TINS/INDY/BLTA/BKSL Buy on weakness: ASII/BBRI/BMRI/TLKM/AALI/UNVR/BBTN/BJBR/BKSL/WIKA/ADHI.
Hold BUY GREN Hold buy area 160-170 (target 250 tercapai pada 30/07), BUVA (buy on weakness 260-300 target 400 ), BJBR (hold buy 980 - 1000 tgt near 1.390): Hold Buy (19/07): ADHI, TOTL, WIKA, DOID, DILD, GZCO, AGRO, ASIA, BISI, MYOR, TOWR, BBRI, BBTN, BBNI, BMRI, BBCA, PGAS, BUMI, UNSP, ENRG, ASII, UNTR, JPFA, BSDE, BKSL, CTRA, TLKM, CPIN
BNI Technical Analysis 03-08 (BBRI/INCO/GGRM/INKP):
Berau Coal Energy (Mining sector)
Listing Date 19 Aug 2010
Offering periode 10-12 Aug 2010
Offered share 7,000,000,000 shr
Price Rp300-400
Underwritter Danatama Makmur, Recapital
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Garuda are next
Monday, August 2, 2010
Market Strategist: IHSG & DJIA
IHSG Combo Technical Analysis (CTA): Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks
IHSG Market Profile:
(29/07) Hold Sell 3.090/3.100 target 3.040 (revisi) stop di 3.065. Buy breakout 3.065 target 3.140 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 50 Recommendations (34 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p). Total : Net +1436 points = Average 28.72 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
(02/08) Hold Buy break 10.590 target 10.700 (200-day MA) stop 50p. Buy 10.335 target 10.550 stop 50p. Sell breakout 10.280 target 10.000 stop 50p.
Track record 42 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p). Total Net +3503 points = Average +83.40 points/trade.
Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks
IHSG Market Profile:
(29/07) Hold Sell 3.090/3.100 target 3.040 (revisi) stop di 3.065. Buy breakout 3.065 target 3.140 stop 30p.
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 50 Recommendations (34 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p). Total : Net +1436 points = Average 28.72 point.
DJIA Market Profile
Wave 3/c dalam B is on the way.
(02/08) Hold Buy break 10.590 target 10.700 (200-day MA) stop 50p. Buy 10.335 target 10.550 stop 50p. Sell breakout 10.280 target 10.000 stop 50p.
Track record 42 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p). Total Net +3503 points = Average +83.40 points/trade.
Dow Theory/Gann Grid/Elliott Wave/Fibonacci/Modern TA (DMI/Stochastic/MACD/Zig Zag)/Candlesticks
Perfomance Indeks Saham Regional & Global 0208
Laporan Berita & Rumor Saham Indonesia 0208
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 10 poin lantaran peningkatan inflasi menimbulkan kekhawatiran investor akan terjadinya peningkatan level BI Rate. Sebagian besar saham unggulan didera tekanan jual kecuali sejumlah saham tambang logam yang menguat. Pada perdagangan Senin (2/8/2010), IHSG ditutup melemah 10,301 poin (0,33%) ke level 3.058,979. Indeks LQ 45 juga melemah 3,657 poin (0,61%) ke level 586,268.
Bursa-bursa regional seluruhnya menguat seiring dengan penguatan bursa-bursa Eropa yang juga menguat dengan rata-rata di atas 1% siang ini:
* Indeks Shanghai naik 35,01 poin (1,33%) ke level 2.672,52.
* Indeks Hang Seng naik 382,98 poin (1,82%) ke level 21.412,79.
* Indeks Nikkei-224 menguat 33,01 poin (0,35%) ke level 9.570,31.
* Indeks Straits Times menguat 36,45 poin (1,22%) ke level 3.024,15
Saham-saham yang naik harganya antara lain Petrosea (PTRO) naik Rp 2.700 ke Rp 16.300, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.300 ke Rp 36.300, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 550 ke Rp 38.050, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 500 ke Rp 16.500, Inco (INCO) naik Rp 250 ke Rp 4.375. Saham-saham yang turun harganya di jajaran top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 750 ke Rp 49.950, United Tractors (UNTR) turun Rp 600 ke Rp 19.550, BRI (BBRI) turun Rp 450 ke Rp 9.450, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 150 ke Rp 5.850.
Bank Indonesia (BI) seharusnya bisa menurunkan suku bunga acuan (BI rate) dibawah 6,5% agar laju pertumbuhan ekomomi bisa lebih cepat melaju. Dengan acuan suku bunga The Fed 0,25%, BI Rate seharusnya bisa dikisaran 3-4%. "Dengan bunga 6,5% sangat disayangkan. Harusnya bisa 3-4% karena acuan The Fed 0,25%," ujar Head of Research PT Recapital Securities Pardomuan Sihombing dalam perbincangan dengan rekan media di restoran Merah Delima, Jakarta, Senin (2/8/2010).
Cadangan Minyak Medco di Libia Terus Bertambah
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) berhasil menemukan cadangan baru di sumur eksplorasi O1-47/02 yang ada di Libia, Area 47.
Penjualan Alam Sutra Tembus Rp1 Triliun
PT Alam Sutra Relaty Tbk (ASRI) berhasil menjual produk properti sepanjang semester I-2010 mencapai Rp1 triliun dari target 2010 Rp1,2 triliun.
BLTA Ikut 5 Tender Tanker Kimia
PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) tengah mengikuti lima tender kapal kimia.
Semester 1-2010
Laba Bersih PWON Turun 10,25%
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatat penurunan laba bersih di semester I-2010 sekitar 10,25% menjadi Rp144,718 miliar, dibandingkan semester I-2009 Rp161,249 miliar.
Bukit Sentul Cetak Laba Rp10 Miliar di Semester I-2010
PT Bukit Sentul City Tbk (BKSL) mencatatkan laba bersih sebesar Rp10 miliar pada semester pertama 2010 setelah sebelumnya rugi Rp26,36 miliar.
Semester 1-2010
Laba Bersih RAJA Naik 149,09%
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mencatat pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar Rp241,008 juta, atau naik 149%, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp96,754 juta.
Berburu ‘Gain’ di Saham JPFA & CPIN
Di tengah tingginya valuasi IHSG hingga 15,2 kali, saham JPFA dan CPIN menjanjikan return fantastis. Sebab, PER yang rendah sementara earning-nya meroket.
Fortune Cetak Laba Melejit 112,29% di Semester I-2010
FORU berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sekitar 112,29% menjadi Rp2,401 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,131 miliar.
PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI) mencetak pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar Rp119,622 miliar atau naik 81,37%, ketimbang semester I-2009 hanya Rp65,954 miliar.
PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) mencatat pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar 53,93% menjadi Rp1,918 miliar, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,246 miliar.
PT PP Tbk (PTPP) berhasil mengantongi kontrak baru sepanjang semester I-2010 mencapai Rp2,144 triliun, dibandingkan semester yang sama 2009 hanya Rp2,065 miliar.
IPO Berau Oversubscribed Empat Kali
JAKARTA. Rencana penerbitan saham perdana PT Berau Coal Energy berjalan sukses. Pasalnya, IPO perusahaan tambang ini kelebihan permintaan hingga empat kali. Vice President PT Danatama Makmur Vicky Ganda Saputra mengatakan, hingga Jumat (30/7) permintaan IPO Berau untuk investor lokal oversubscribed sekitar empat kali. "Sekitar 70% permintaan berasal dari investor institusi lokal," katanya.
Sucaco Mencetak Pendapatan Rp 1,09 Triliun
Peningkatan emiten berkode saham SCCO ini meningkat 70,08% menjadi Rp 1,09 triliun.
Kepemilikan Asing di SBN Masih Saja Meningkat
Sampai dengan tanggal 29 Juli 2010, dana asing di SBN sudah mencapai Rp 171,89 triliun.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulan Juli 2010 mencapai 1,57%. Besaran inflasi Januari-Juli 2010 4,02%, sementara inflasi year on year 6,22%. "Inflasi 1,57%, yang paling besar adalah bahan makanan. Ini inflasi tertinggi sepanjang tahun 2010," ujar Kepala BPS Rusman Heriawan dalam jumpa pers di kantornya, Jalan DR Soetomo, Jakarta, Senin (2/8/2010)
Sementara nilai tukar rupiah kembali dibuka menguat ke level 8.945 per dolar AS, dibandingkan penutupan akhir pekan lalu di level 8.955 per dolar AS.
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengalami penurunan laba bersih sebesar 0,7% pada triwulan 2-2010 menjadi Rp6,04 triliun dari periode serupa 2009 sebesar Rp6 triliun.
Semester I-2010
Penjualan Goodyear Naik 69,04%
PT Goodyear Indonesia Tbk mencatat kenaikan penjualan bersih 69,04% menjadi US$93,280 juta pada semester pertama 2010, dibandingkan semester I-2009 hanya US$55,179 juta.
Semester I-2010
UNVR Catat Laba Bersih Naik 18,39%
Unilever Indonesia (UNVR) mencetak kenaikan laba bersih sepanjang paruh pertama 2010 18,39% menjadi Rp1,770 triliun, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,495 triliun.
RUIS Catat Laba Bersih Turun 31,4%
PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) mencatatkan laba bersih turun 31,4% dari Rp9,57 miliar pada semester pertama 2009 menjadi Rp6,56 miliar pada semester pertama 2010.
PT Hanson International Tbk (MYRX) berhasil mencetak kenaikan laba bersih 81,07% menjadi Rp11,053 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester yang sama di 2009 hanya Rp6,104 miliar.
PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) belum dapat menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan untuk periode 30 Juni 2010.
PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) berhasil mencetak kenaikan laba bersih semester pertama 2009 sekitar 123,22% menjadi Rp166,269 miliar, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp74,486 miliar.
Saham PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan kapitalisasi terbesar senilai Rp205,25 triliun per 30 Juli 2010 dibandingkan 30 Juni 2010 sebesar Rp195,53 triliun.
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/08/02/706621/inilah-25-saham-berkapitalisasi-besar-per-30-juli-2010/
Prediksi Bursa Pekan Ini
Koreksi Dulu, Baru Naik Lagi
INILAH.COM - Masih membanjirnya hot money, mendorong indeks harga saham gabungan terus menguat. Investor disarankan waspada, sebab aksi profit taking bisa terjadi kapan saja.
Laba Bersih MDLN Anjlok 67% di Semester I-2010
PT Moderland Realty Tbk (MDLN) mencatat penurunan laba bersih sekitar 67% menjadi Rp1,7 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai Rp5,7 miliar.
Semen Gresik Catatkan Laba Bersih Rp1,6T Semester I 2010
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (SMGR) mencatatkan laba bersih naik 7,5% dari Rp1,51 triliun pada semester pertama 2009 menjadi Rp1,63 triliun pada semester pertama 2010.
Penjualan PICO Anjlok 27,31% di Semester I-2010
PICO membukukan penurunan penjualan bersih sekitar 27,31% menjadi Rp220,453 miliar sepanjang semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai Rp303,302 miliar.
PT XL Axiata Tbk (EXCL) berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih sekitar 87,34% menjadi Rp1,323 triliun sepanjang semester I-2010, dibandingkan semester yang sama di 2009 hanya Rp706,382 miliar.
Para bandar dikabarkan bakal mengerek harga saham PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) menuju level Rp150-200. Hal ini dilakukan karena investor strategis akan masuk ke perseroan. Investor tersebut asal Italia. Selain itu, rumor dari aksi korporasi perseroan bakal memicu kenaikan harga saham perseroan migas ini.
Investor asing tengah memburu saham PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) dalam beberapa hari terakhir. Hal ini dipicu rumor di kalangan pelaku pasar menyatakan Templeton Investment Ltd berniat membeli saham perseroan sedikitnya 5% di atas harga pasar.
PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (SULI) masih mengalami kerugian sebesar Rp76,59 miliar pada semester I-2010 atau turun dibanding kerugian yang dialami di periode serupa 2009 sebesar Rp64,32 miliar.
PT Albond Makmur Usaha Tbk (SQMI) akan menuntaskan penawaran tender 60,24 juta saham yang dilakukan Renuka Energy Resource Holdings (FTZ) pada 4 Agustus 2010.
Laba Bersih ELTY Naik 10,7% di Semester I-2010
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) berhasil meraup kenaikan laba bersih sebesar 10,7% pada semester I-2010 menjadi Rp62,99 miliar.
Laba Bersih First Media Turun 73,04% di Semester I-2010
PT First Media Tbk (KBLV) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 73,04% pada semester I-2010 menjadi Rp4,89 miliar.
Laba Bersih KREN Turun 10,9% di Semester I-2010
PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 10,91% pada semester I-2010 menjadi Rp9,17 miliar.
Citra Centertex Rugi Rp26,39 M di Semester I-2010
PT APAC Citra Centertex Tbk (MYTX) masih mengalami kerugian sebesar Rp26,39 miliar pada semester I-2010
PT Central Proteina Prima Tbk konsolidasi (CPRO) mengalami rugi bersih sebesar Rp270,49 miliar pada semester I-2010 dibanding periode serupa 2009 yang mencatatkan laba bersih Rp58,27 miliar.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan daftar saham yang dapat ditransaksikan secara marjin dan short sell untuk periode Agustus 2010. Daftar ini tidak berubah dari periode bulan Juli 2020.
http://www.detikfinance.com/read/2010/08/02/102036/1411536/6/daftar-efek-marjin-dan-short-sell-periode-agustus
Cemas, Investor Memburu Emas
Di Asia, kontrak perdagangan harga emas tak banyak mengalami perubahan. Pada pukul 09.12 waktu Singapura, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik 65 sen menjadi US$ 1.181,65. Sekadar mengingatkan, pada bulan lalu, harga emas sudah mengalami penurunan 4,9%. Ini merupakan penurunan terbesar harga emas di tahun ini.
ADHI Bidik Proyek Rp 1,6 Triliun
Di semester II ini, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menggenjot perolehan kontrak barunya.
SMCB Catatkan Laba Bersih Rp396 Miliar
PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) mancatatkan kenaikan laba bersih sebesar 41,43 persen menjadi Rp396 miliar pada semester I-2010 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp280 miliar.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com, okezone, investordaily
Bursa-bursa regional seluruhnya menguat seiring dengan penguatan bursa-bursa Eropa yang juga menguat dengan rata-rata di atas 1% siang ini:
* Indeks Shanghai naik 35,01 poin (1,33%) ke level 2.672,52.
* Indeks Hang Seng naik 382,98 poin (1,82%) ke level 21.412,79.
* Indeks Nikkei-224 menguat 33,01 poin (0,35%) ke level 9.570,31.
* Indeks Straits Times menguat 36,45 poin (1,22%) ke level 3.024,15
Saham-saham yang naik harganya antara lain Petrosea (PTRO) naik Rp 2.700 ke Rp 16.300, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.300 ke Rp 36.300, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 550 ke Rp 38.050, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 500 ke Rp 16.500, Inco (INCO) naik Rp 250 ke Rp 4.375. Saham-saham yang turun harganya di jajaran top loser antara lain Astra International (ASII) turun Rp 750 ke Rp 49.950, United Tractors (UNTR) turun Rp 600 ke Rp 19.550, BRI (BBRI) turun Rp 450 ke Rp 9.450, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 150 ke Rp 5.850.
Bank Indonesia (BI) seharusnya bisa menurunkan suku bunga acuan (BI rate) dibawah 6,5% agar laju pertumbuhan ekomomi bisa lebih cepat melaju. Dengan acuan suku bunga The Fed 0,25%, BI Rate seharusnya bisa dikisaran 3-4%. "Dengan bunga 6,5% sangat disayangkan. Harusnya bisa 3-4% karena acuan The Fed 0,25%," ujar Head of Research PT Recapital Securities Pardomuan Sihombing dalam perbincangan dengan rekan media di restoran Merah Delima, Jakarta, Senin (2/8/2010).
Cadangan Minyak Medco di Libia Terus Bertambah
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) berhasil menemukan cadangan baru di sumur eksplorasi O1-47/02 yang ada di Libia, Area 47.
Penjualan Alam Sutra Tembus Rp1 Triliun
PT Alam Sutra Relaty Tbk (ASRI) berhasil menjual produk properti sepanjang semester I-2010 mencapai Rp1 triliun dari target 2010 Rp1,2 triliun.
BLTA Ikut 5 Tender Tanker Kimia
PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) tengah mengikuti lima tender kapal kimia.
Semester 1-2010
Laba Bersih PWON Turun 10,25%
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatat penurunan laba bersih di semester I-2010 sekitar 10,25% menjadi Rp144,718 miliar, dibandingkan semester I-2009 Rp161,249 miliar.
Bukit Sentul Cetak Laba Rp10 Miliar di Semester I-2010
PT Bukit Sentul City Tbk (BKSL) mencatatkan laba bersih sebesar Rp10 miliar pada semester pertama 2010 setelah sebelumnya rugi Rp26,36 miliar.
Semester 1-2010
Laba Bersih RAJA Naik 149,09%
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mencatat pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar Rp241,008 juta, atau naik 149%, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp96,754 juta.
Berburu ‘Gain’ di Saham JPFA & CPIN
Di tengah tingginya valuasi IHSG hingga 15,2 kali, saham JPFA dan CPIN menjanjikan return fantastis. Sebab, PER yang rendah sementara earning-nya meroket.
Fortune Cetak Laba Melejit 112,29% di Semester I-2010
FORU berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sekitar 112,29% menjadi Rp2,401 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,131 miliar.
PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI) mencetak pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar Rp119,622 miliar atau naik 81,37%, ketimbang semester I-2009 hanya Rp65,954 miliar.
PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) mencatat pertumbuhan laba bersih paruh pertama 2010 sekitar 53,93% menjadi Rp1,918 miliar, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,246 miliar.
PT PP Tbk (PTPP) berhasil mengantongi kontrak baru sepanjang semester I-2010 mencapai Rp2,144 triliun, dibandingkan semester yang sama 2009 hanya Rp2,065 miliar.
IPO Berau Oversubscribed Empat Kali
JAKARTA. Rencana penerbitan saham perdana PT Berau Coal Energy berjalan sukses. Pasalnya, IPO perusahaan tambang ini kelebihan permintaan hingga empat kali. Vice President PT Danatama Makmur Vicky Ganda Saputra mengatakan, hingga Jumat (30/7) permintaan IPO Berau untuk investor lokal oversubscribed sekitar empat kali. "Sekitar 70% permintaan berasal dari investor institusi lokal," katanya.
Sucaco Mencetak Pendapatan Rp 1,09 Triliun
Peningkatan emiten berkode saham SCCO ini meningkat 70,08% menjadi Rp 1,09 triliun.
Kepemilikan Asing di SBN Masih Saja Meningkat
Sampai dengan tanggal 29 Juli 2010, dana asing di SBN sudah mencapai Rp 171,89 triliun.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulan Juli 2010 mencapai 1,57%. Besaran inflasi Januari-Juli 2010 4,02%, sementara inflasi year on year 6,22%. "Inflasi 1,57%, yang paling besar adalah bahan makanan. Ini inflasi tertinggi sepanjang tahun 2010," ujar Kepala BPS Rusman Heriawan dalam jumpa pers di kantornya, Jalan DR Soetomo, Jakarta, Senin (2/8/2010)
Sementara nilai tukar rupiah kembali dibuka menguat ke level 8.945 per dolar AS, dibandingkan penutupan akhir pekan lalu di level 8.955 per dolar AS.
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengalami penurunan laba bersih sebesar 0,7% pada triwulan 2-2010 menjadi Rp6,04 triliun dari periode serupa 2009 sebesar Rp6 triliun.
Semester I-2010
Penjualan Goodyear Naik 69,04%
PT Goodyear Indonesia Tbk mencatat kenaikan penjualan bersih 69,04% menjadi US$93,280 juta pada semester pertama 2010, dibandingkan semester I-2009 hanya US$55,179 juta.
Semester I-2010
UNVR Catat Laba Bersih Naik 18,39%
Unilever Indonesia (UNVR) mencetak kenaikan laba bersih sepanjang paruh pertama 2010 18,39% menjadi Rp1,770 triliun, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp1,495 triliun.
RUIS Catat Laba Bersih Turun 31,4%
PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) mencatatkan laba bersih turun 31,4% dari Rp9,57 miliar pada semester pertama 2009 menjadi Rp6,56 miliar pada semester pertama 2010.
PT Hanson International Tbk (MYRX) berhasil mencetak kenaikan laba bersih 81,07% menjadi Rp11,053 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester yang sama di 2009 hanya Rp6,104 miliar.
PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) belum dapat menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan untuk periode 30 Juni 2010.
PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) berhasil mencetak kenaikan laba bersih semester pertama 2009 sekitar 123,22% menjadi Rp166,269 miliar, dibandingkan semester I-2009 hanya Rp74,486 miliar.
Saham PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan kapitalisasi terbesar senilai Rp205,25 triliun per 30 Juli 2010 dibandingkan 30 Juni 2010 sebesar Rp195,53 triliun.
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/08/02/706621/inilah-25-saham-berkapitalisasi-besar-per-30-juli-2010/
Prediksi Bursa Pekan Ini
Koreksi Dulu, Baru Naik Lagi
INILAH.COM - Masih membanjirnya hot money, mendorong indeks harga saham gabungan terus menguat. Investor disarankan waspada, sebab aksi profit taking bisa terjadi kapan saja.
Laba Bersih MDLN Anjlok 67% di Semester I-2010
PT Moderland Realty Tbk (MDLN) mencatat penurunan laba bersih sekitar 67% menjadi Rp1,7 miliar di semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai Rp5,7 miliar.
Semen Gresik Catatkan Laba Bersih Rp1,6T Semester I 2010
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (SMGR) mencatatkan laba bersih naik 7,5% dari Rp1,51 triliun pada semester pertama 2009 menjadi Rp1,63 triliun pada semester pertama 2010.
Penjualan PICO Anjlok 27,31% di Semester I-2010
PICO membukukan penurunan penjualan bersih sekitar 27,31% menjadi Rp220,453 miliar sepanjang semester I-2010, dibandingkan semester I-2009 mencapai Rp303,302 miliar.
PT XL Axiata Tbk (EXCL) berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih sekitar 87,34% menjadi Rp1,323 triliun sepanjang semester I-2010, dibandingkan semester yang sama di 2009 hanya Rp706,382 miliar.
Para bandar dikabarkan bakal mengerek harga saham PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) menuju level Rp150-200. Hal ini dilakukan karena investor strategis akan masuk ke perseroan. Investor tersebut asal Italia. Selain itu, rumor dari aksi korporasi perseroan bakal memicu kenaikan harga saham perseroan migas ini.
Investor asing tengah memburu saham PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) dalam beberapa hari terakhir. Hal ini dipicu rumor di kalangan pelaku pasar menyatakan Templeton Investment Ltd berniat membeli saham perseroan sedikitnya 5% di atas harga pasar.
PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (SULI) masih mengalami kerugian sebesar Rp76,59 miliar pada semester I-2010 atau turun dibanding kerugian yang dialami di periode serupa 2009 sebesar Rp64,32 miliar.
PT Albond Makmur Usaha Tbk (SQMI) akan menuntaskan penawaran tender 60,24 juta saham yang dilakukan Renuka Energy Resource Holdings (FTZ) pada 4 Agustus 2010.
Laba Bersih ELTY Naik 10,7% di Semester I-2010
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) berhasil meraup kenaikan laba bersih sebesar 10,7% pada semester I-2010 menjadi Rp62,99 miliar.
Laba Bersih First Media Turun 73,04% di Semester I-2010
PT First Media Tbk (KBLV) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 73,04% pada semester I-2010 menjadi Rp4,89 miliar.
Laba Bersih KREN Turun 10,9% di Semester I-2010
PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 10,91% pada semester I-2010 menjadi Rp9,17 miliar.
Citra Centertex Rugi Rp26,39 M di Semester I-2010
PT APAC Citra Centertex Tbk (MYTX) masih mengalami kerugian sebesar Rp26,39 miliar pada semester I-2010
PT Central Proteina Prima Tbk konsolidasi (CPRO) mengalami rugi bersih sebesar Rp270,49 miliar pada semester I-2010 dibanding periode serupa 2009 yang mencatatkan laba bersih Rp58,27 miliar.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan daftar saham yang dapat ditransaksikan secara marjin dan short sell untuk periode Agustus 2010. Daftar ini tidak berubah dari periode bulan Juli 2020.
http://www.detikfinance.com/read/2010/08/02/102036/1411536/6/daftar-efek-marjin-dan-short-sell-periode-agustus
Cemas, Investor Memburu Emas
Di Asia, kontrak perdagangan harga emas tak banyak mengalami perubahan. Pada pukul 09.12 waktu Singapura, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik 65 sen menjadi US$ 1.181,65. Sekadar mengingatkan, pada bulan lalu, harga emas sudah mengalami penurunan 4,9%. Ini merupakan penurunan terbesar harga emas di tahun ini.
ADHI Bidik Proyek Rp 1,6 Triliun
Di semester II ini, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menggenjot perolehan kontrak barunya.
SMCB Catatkan Laba Bersih Rp396 Miliar
PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) mancatatkan kenaikan laba bersih sebesar 41,43 persen menjadi Rp396 miliar pada semester I-2010 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp280 miliar.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com, okezone, investordaily
Subscribe to:
Posts (Atom)
Kalender Ekonomi & Event
Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal