Paul The Octopus (Germany) track record 7 prediksi pertandingan WC 2010 berturut-turut benar: prediksikan Spanyol sebagai Juara WC 2010 vs Mani The Parakeet (Singapore) track record 5 prediksi pertandingan WC 2010 berturut-turut benar: prediksi Belanda sebagai Juara WC 2010.
William Hill:
Holland 13/5; Draw 11/5; Spain 11/10
Landbrokes:
Event 1 X 2
Holland vs Spain : 5/2 23/10 11/10
BWIN
Spain 1.52
Netherlands 2.55
Prediksi Gallery Saham Mania: Netherlands sebagai Juara WC 2010
For Winner - 2nd
01.30 WIB (12/07): Spain (N; Home 2.05 Down-Revisi) vs Netherlands (Away 1.85 Up-Revisi). Handicap 0 : 1/2 (Update 11/07). Fixed Odds: Home 2.11; Draw 3.28; Away 3.63. Prediksi: 1 - 2 (Revisi dari Spanyol - Belanda 1 - 0)
For 3rd - 4th
01.30 WIB (11/07): Germany (N; Home 2.025 down) vs Uruguay (Away 1.875 Up). Handicap 0 : 3/4. Fixed Odds: Home 1.69; Draw 3.62; Away 5.24. Prediksi: 2 - 0. Hasil 3 - 2
2010 FIFA World Cup South Africa Double Chance - Spain-vs-Netherlands
2010/07/11 Spain/Draw (90mins) 1.30
2010/07/11 Spain/Netherlands (90mins) 1.33
2010/07/11 Netherlands/Draw (90mins) 1.70
2010 FIFA World Cup South Africa Winning Margin (90mins) - Spain-vs-Netherlands
2010/07/11 Spain To Win By 1 Goal 3.30
2010/07/11 Spain - 2 Goals or more 3.70
2010/07/11 Any Goal Score Draw 4.50
2010/07/11 Netherlands To Win By 1 Goal 5.50
2010/07/11 Netherlands - 2 Goals or more 8.00
2010/07/11 0-0 Draw 8.00
2010 FIFA World Cup South Africa Winning Method - Spain-vs-Netherlands
2010/07/11 Spain - 90 mins 1.95
2010/07/11 Netherlands - 90 mins 3.50
2010/07/11 Spain - Extra Time 8.50
2010/07/11 Spain - Penalties 9.00
2010/07/11 Netherlands - Penalties 11.00
2010/07/11 Netherlands - Extra Time 15.00
Belanda dua kali mencapai final Piala Dunia; 1974 dan 1978, dan dikalahkan tuan rumah. Spanyol selalu datang ke Piala Dunia dengan sekumpulan pemain berbakat, tapi baru kali ini bisa mencapai final.
Hasil WC 2010:
Belanda
19-06-2010 Belanda 1 - 0 Jepang
25-06-2010 Kamerun 1 - 2 Belanda
28-06-2010 Belanda 2 - 1 Slovakia
02-07-2010 Belanda 2 - 1 Brasil
07-07-2010 Uruguay 2 - 3 Belanda
Spanyol
22-06-2010 Spanyol 2 - 0 Honduras
26-06-2010 Cili 1 - 2 Spanyol
30-06-2010 Spanyol 1 - 0 Portugal
04-07-2010 Paraguay 0 - 1 Spanyol
08-07-2010 Jerman 0 - 1 Spanyol
Rekor pertemuan Spanyol dan Belanda
- Total pertemuan: 8 (Spanyol menang 3, Belanda menang 4, seri 1)
- Pertemuan pada kualifikasi zona Eropa: 2 (Spanyol menang 1, Belanda menang 1)
1984, Rotterdam, 16/11/1983: Belanda 2:1 (1:1) Spanyol di penyisihan grup
1984, Sevilla, 16/02/1983: Spanyol 1:0 (1:0) Belanda di penyisihan grup
- Pertemuan di pertandingan persahabatan: 6 (Spanyol menang 2, Belanda menang 3, seri 1)
2001, Rotterdam, 27/03/2002: Belanda 1:0 (1:0) Spanyol
2000, Sevilla, 15/11/2000: Spanyol 1:2 (0:0) Belanda
1987, Barcelona, 21/01/1987: Spanyol 1:1 (0:1) Belanda
1980, Vigo, 23/01/1980: Spanyol 1:0 (0:0) Belanda
1973, Amsterdam, 02/05/1973: Belanda 3:2 (2:1) Spanyol
1957, Madrid, 30/01/1957: Spanyol 5:1 (1:0) Belanda
http://www.12bet.com/index.aspx
http://news.williamhill.com/preview/a/villa-espana/
Dari berbagai sumber
Blog milik Andri Zakarias Siregar, Analis, Trader, Investor & Trainer (Fundamental/Technical/Flowtist/Bandarmologi: Saham/FX/Commodity), berpengalaman 14 tahun. Narasumber: Berita 1 First Media, Channel 95 MNC(Indovision), MetroTV, ANTV, Bloomberg BusinessWeek, Investor Today, Tempo, Trust, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Seputar Indonesia, Kontan, Harian Jakarta, PasFM, Inilah.com, AATI-IFTA *** Semoga analisa CTA & informasi bermanfaat. Happy Zhuan & Success Trading. Good Luck.
Friday, July 9, 2010
Update Berita Harian Saham 0907
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan akhir pekan dengan kenaikan 27 poin. Masuknya arus dana asing mencapai Rp 828 miliar berhasil mengangkat IHSG dipimpin oleh penguatan saham-saham sektor perbankan. IHSG dibuka naik tipis ke level 2.916,202 dan kemudian sempat menguat ke level 2.943,960, naik 27 poin dari penutupan kemarin di level 2.915,908.
Investor asing mencatat pembelian cukup besar mencapai Rp 1,793 triliun, sedangkan aksi jual asing sebesar Rp 965,125 miliar. Nilai transaksi pembelian bersih (foreign net buy) tercatat sebesar Rp 828,821 miliar.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Indo Tambang (ITMG) naik Rp 700 ke Rp 38.850, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 400 ke Rp 14.200, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 400 ke Rp 19.350, Charoen Pokphand (CPIN) naik Rp 375 ke Rp 4.175, Astra International (ASII) naik Rp 350 ke Rp 47.350. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Sepatu Bata (BATA) turun Rp 3.000 ke Rp 45.000, Golden Truly (GOLD) turun Rp 150 ke Rp 500, Lonsum (LSIP) turun Rp 150 ke Rp 7.800, PGN (PGAS) turun Rp 125 ke Rp 3.950.
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mendesak manajemen PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) segera menyelesaikan masalah gagal bayar bunga obligasi menyusul berakhirnya masa standstill agreement pada 30 Juni 2010.
PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) akan membangun pabrik pemintal kapas dari sutra alam dengan kapasitas produksi 100 ribu bal (gulungan) dimulai awal 2011. Perseroan menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 90 miliar.
PT Bumi Resources Mineral (BRM), anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) untuk sektor non batubara akan melepaskan 16% hingga 20% saham ke publik tahun ini. Target dana IPO ini diperkirakan mencapai US$ 480-600 juta.
Bursa Efek Indonesia (BEI) segera menambah emiten di bidang perusahaan efek tahun ini. BEI tengah memproses rencana IPO PT Minna Padi Investama alias Minna Padi Securities (MU) dengan oprsi saham yang akan dilepas di atas 20%.
Bapepam Buka Jalan Proses IPO Berau Coal & Harum Energy
Bursa Efek Indonesia (BEI) telah memberikan pra efektif penawaran umum perdana saham/initial public offering (IPO) untuk Berau Coal dan Harum Energy.
Sukses IPO, Evergreen Lunasi Utang dan Beli Mesin
Hasil dana penawaran umum perdana saham PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) akan digunakan untuk pelunasan utang dan penambahan mesin untuk anak usaha PT Tristate.
IPO Evergreen Alami 'Oversubscribed' 13 Kali
Hasil penawaran umum perdana saham PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sebesar 13 kali.
Perbankan Topang Kenaikan IHSG
Indeks harga saham pada perdagangan sesi pertama masih bertahan di zona hijau. Saham-saham sektor perbankan berhasil menopang penguatan bursa, didominasi saham BJBR.
IHSG Sesi I Ditutup Naik 11,14 Poin
IHSG pada perdagangan Jumat (9/7) sesi I ditutup menguat 11,14 poin (0,38%) ke level 2.927,05. Volume perdagangan 2,7 miliar saham dan nilai transaksi Rp1,6 triliun.
Juni, Timah Miliki Cadangan Timah 1.180 Ton
Pada bulan Juni 2010, PT Timah memperoleh cadangan timah taksiran sebesar 1.180 ton dari kegiatan eksplorasi di perairan Bangka Utara.
Jamsostek akan menjadi pesaing kuat PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperebutkan saham Bank Agroniaga. Harga tinggi yang ditawarkan Jamsostek bakal mengerek saham AGRO. Rencana BRI memiliki 70% saham Bank Agroniaga (AGRO) tampaknya tidak akan berjalan mulus. Soalnya, untuk mendapatkan bank milik Yayasan Dana Pensiun Nusantara itu kini BRI harus bersaing dengan PT Jamsostek Invesment Corporation (JIC).
The Carlyle Group tengah memproses akuisisi 11,3% saham dengan Charoen Pokphand Group (CP Group), induk usaha PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) senilai US$ 175 juta. Dana hasil akuisisi akan digunakan untuk membayar utang CP Group.
PT Andalan Arta Advisindo Sekuritas segera menjadi penjamin emisi saham atau Initial Public Offering (IPO) untuk dua perusahaan multifinance, dengan nilai total mencapai maksimal Rp 600 miliar.
PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (IPOL) bakal menambah satu pabrik berjenis Biaxially-oriented polyethylene terephthalate (BOPET) dengan kapasitas produksi 20 ribu ton dan akan selesai dibangun di awal 2011.
BBNI: Pemerintah Desak Greenshoe BNI Dilepas Tahun Ini
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendorong PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) untuk melepas saham melalui mekanisme greenshoe tahun ini.
MPPA: Bapepam Kesulitan Teruskan Penyelidikan Transaksi Tak Wajar Saham Matahari
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) akui alami kesulitan dalam penyelesaian kasus PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA).
TLKM: Telkom komersialkan IPTV Desember 2010
PT Telkom Tbk baru akan menggelar komersialisasi layanan Internet protocol television (IPTV) pada Desember 2010. Indra Utoyo, Direktur Teknologi Informasi dan Suplai PT Telkom Tbk mengatakan pihaknya menjadwalkan komersialisasi layanan IPTV Desember 2010.
NIKL: Omset Capai Rp 724 Miliar di Semester I-2010
PT Pelat Timah Nusantara/Latinusa Tbk (NIKL) memperkirakan mencatat pendapatan Rp 724 miliar di semester I-2010. Pendapatan ditopang oleh permintaan dari para klien perseroan.
ANTM: Caplok Inalum, Antam Cari Dana US$ 800 Juta
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencari dana sebanyak US$ 700-800 juta untuk persiapan mencaplok 58,87 persen saham PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) yang akan dilepas Jepang pada 2013.
GDST: Habiskan Dana IPO
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) telah menghabiskan semua dana hasil IPO sebesar Rp160 miliar.
SMGR: Semen Gresik Tumbuh Moderat
Produsen semen terbesar PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memperkirakan membukukan kenaikan laba bersih 1H10 sebesar 10-20%, tumbuh moderat dari posisi periode yang sama tahun lalu, dengan proyeksi pertumbuhan pendapatan 5%-10%.
KAEF: Incar Pendapatan Bisnis Apotek Rp 1,5 Triliun
PT Kimia Farma Apotek, anak usaha BUMN farmasi PT Kimia Farma Tbk (KAEF), memproyeksikan membukukan pendapatan sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun ini, dan bisa berkontribusi sebesar 30% dari total pendapatan induknya.
BBTN: Proyeksikan Pertumbuhan Kredit 30%
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mencatatkanpertumbuhan kredit per Juni 2010 sebesar 27% yoy. Perseroan optimistis, target kredit 28-30% pada akhir tahun terlampaui.
META: Pasca Rights Issue META Incar Pendapatan Berlipat
Operator jalan tol PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) menargetkan kenaikan pendapatan hingga dua kali lipat pada tahun depan menajdi sekitar Rp 600 miliar, setelah berhasil mengakuisisi beberapa operator tol dari dana hasil rights issue.
KARK: Batal Akuisisi Pembangkit Simalungun
Produsen batu bara dan nikel PT Dayaindo Resources International Tbk yang baru mengoreksi laba bersihnya per kuartal I/2010 dari Rp6,4 M ke Rp3,1 M karena faktor akuntansi, mengumumkan pembatalan akuisisi pembangkit listrik di Simalungun.
BNGA: CIMB Niaga Genjot Supply Chain
PT CIMB Niaga Tbk terus mengembangkan penyaluran kredit melalui mekanisme supply chain atau penyaluran kredit melalui induk usaha dan kemudian disalurkan kepada mitra usahanya.
BMRI: Kredit BSM Melonjak
PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menyalurkan pembiayaan Rp19,87 triliun sampai dengan Juni 2010, tumbuh 40% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp14,19 triliun terutama ditopang ekspansi di pasar usaha kecil menengah dan korporasi.
Corporate Action
* Hari ini (9/7), listing date Evergreen Invesco Tbk dengan kode saham GREN sebanyak 43,40% atau Rp 105 per saham
* Hari ini (9/7), listing Indopoly Swakarsa Industry Tbk dengan kode saham IPOL sebanyak 35,71% atau Rp 210 per saham
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Trada Maritime Tbk (TRAM) Rp 4 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Pembangunan Perumahan (PP) Tbk (PTPP) Rp 10,11 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Trimegah Securities Tbk (TRIM) Rp 1 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), start trading period rights issue Bakrieland Development Tbk (ELTY) rasio 1(new) : 1(old) Rp 160. End trading period (21 Jul 2010)
Semester Pertama, Produksi CPO AALI Merosot
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) gagal menyamai produksi minyak kelapa sawit (CPO) semester pertama tahun ini dengan periode yang sama tahun lalu. Pada semester pertama tahun ini, tingkat produksi CPO melorot 5,7% menjadi 470.993 ton.
Asing Tertarik, Bank Maspion Memilih IPO
Kabar tentang minat lembaga keuangan asing untuk mencaplok bank-bank di Indonesia terus bermunculan. Yang terbaru, muncul kabar bahwa Bank Maspion Indonesia telah meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan sebuah bank asal Kanada, yakni The Royal Bank of Canada (RBC).
Menkeu Masih Optimis Target Inflasi 5,3% Tercapai
Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo optimis target inflasi sebesar 5,3 persen pada akhir 2010 ini bakal tercapai.
Investor asing mencatat pembelian cukup besar mencapai Rp 1,793 triliun, sedangkan aksi jual asing sebesar Rp 965,125 miliar. Nilai transaksi pembelian bersih (foreign net buy) tercatat sebesar Rp 828,821 miliar.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Indo Tambang (ITMG) naik Rp 700 ke Rp 38.850, Astra Otoparts (AUTO) naik Rp 400 ke Rp 14.200, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 400 ke Rp 19.350, Charoen Pokphand (CPIN) naik Rp 375 ke Rp 4.175, Astra International (ASII) naik Rp 350 ke Rp 47.350. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Sepatu Bata (BATA) turun Rp 3.000 ke Rp 45.000, Golden Truly (GOLD) turun Rp 150 ke Rp 500, Lonsum (LSIP) turun Rp 150 ke Rp 7.800, PGN (PGAS) turun Rp 125 ke Rp 3.950.
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mendesak manajemen PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) segera menyelesaikan masalah gagal bayar bunga obligasi menyusul berakhirnya masa standstill agreement pada 30 Juni 2010.
PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) akan membangun pabrik pemintal kapas dari sutra alam dengan kapasitas produksi 100 ribu bal (gulungan) dimulai awal 2011. Perseroan menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 90 miliar.
PT Bumi Resources Mineral (BRM), anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) untuk sektor non batubara akan melepaskan 16% hingga 20% saham ke publik tahun ini. Target dana IPO ini diperkirakan mencapai US$ 480-600 juta.
Bursa Efek Indonesia (BEI) segera menambah emiten di bidang perusahaan efek tahun ini. BEI tengah memproses rencana IPO PT Minna Padi Investama alias Minna Padi Securities (MU) dengan oprsi saham yang akan dilepas di atas 20%.
Bapepam Buka Jalan Proses IPO Berau Coal & Harum Energy
Bursa Efek Indonesia (BEI) telah memberikan pra efektif penawaran umum perdana saham/initial public offering (IPO) untuk Berau Coal dan Harum Energy.
Sukses IPO, Evergreen Lunasi Utang dan Beli Mesin
Hasil dana penawaran umum perdana saham PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) akan digunakan untuk pelunasan utang dan penambahan mesin untuk anak usaha PT Tristate.
IPO Evergreen Alami 'Oversubscribed' 13 Kali
Hasil penawaran umum perdana saham PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sebesar 13 kali.
Perbankan Topang Kenaikan IHSG
Indeks harga saham pada perdagangan sesi pertama masih bertahan di zona hijau. Saham-saham sektor perbankan berhasil menopang penguatan bursa, didominasi saham BJBR.
IHSG Sesi I Ditutup Naik 11,14 Poin
IHSG pada perdagangan Jumat (9/7) sesi I ditutup menguat 11,14 poin (0,38%) ke level 2.927,05. Volume perdagangan 2,7 miliar saham dan nilai transaksi Rp1,6 triliun.
Juni, Timah Miliki Cadangan Timah 1.180 Ton
Pada bulan Juni 2010, PT Timah memperoleh cadangan timah taksiran sebesar 1.180 ton dari kegiatan eksplorasi di perairan Bangka Utara.
Jamsostek akan menjadi pesaing kuat PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperebutkan saham Bank Agroniaga. Harga tinggi yang ditawarkan Jamsostek bakal mengerek saham AGRO. Rencana BRI memiliki 70% saham Bank Agroniaga (AGRO) tampaknya tidak akan berjalan mulus. Soalnya, untuk mendapatkan bank milik Yayasan Dana Pensiun Nusantara itu kini BRI harus bersaing dengan PT Jamsostek Invesment Corporation (JIC).
The Carlyle Group tengah memproses akuisisi 11,3% saham dengan Charoen Pokphand Group (CP Group), induk usaha PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) senilai US$ 175 juta. Dana hasil akuisisi akan digunakan untuk membayar utang CP Group.
PT Andalan Arta Advisindo Sekuritas segera menjadi penjamin emisi saham atau Initial Public Offering (IPO) untuk dua perusahaan multifinance, dengan nilai total mencapai maksimal Rp 600 miliar.
PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (IPOL) bakal menambah satu pabrik berjenis Biaxially-oriented polyethylene terephthalate (BOPET) dengan kapasitas produksi 20 ribu ton dan akan selesai dibangun di awal 2011.
BBNI: Pemerintah Desak Greenshoe BNI Dilepas Tahun Ini
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendorong PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) untuk melepas saham melalui mekanisme greenshoe tahun ini.
MPPA: Bapepam Kesulitan Teruskan Penyelidikan Transaksi Tak Wajar Saham Matahari
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) akui alami kesulitan dalam penyelesaian kasus PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA).
TLKM: Telkom komersialkan IPTV Desember 2010
PT Telkom Tbk baru akan menggelar komersialisasi layanan Internet protocol television (IPTV) pada Desember 2010. Indra Utoyo, Direktur Teknologi Informasi dan Suplai PT Telkom Tbk mengatakan pihaknya menjadwalkan komersialisasi layanan IPTV Desember 2010.
NIKL: Omset Capai Rp 724 Miliar di Semester I-2010
PT Pelat Timah Nusantara/Latinusa Tbk (NIKL) memperkirakan mencatat pendapatan Rp 724 miliar di semester I-2010. Pendapatan ditopang oleh permintaan dari para klien perseroan.
ANTM: Caplok Inalum, Antam Cari Dana US$ 800 Juta
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencari dana sebanyak US$ 700-800 juta untuk persiapan mencaplok 58,87 persen saham PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) yang akan dilepas Jepang pada 2013.
GDST: Habiskan Dana IPO
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) telah menghabiskan semua dana hasil IPO sebesar Rp160 miliar.
SMGR: Semen Gresik Tumbuh Moderat
Produsen semen terbesar PT Semen Gresik Tbk (SMGR) memperkirakan membukukan kenaikan laba bersih 1H10 sebesar 10-20%, tumbuh moderat dari posisi periode yang sama tahun lalu, dengan proyeksi pertumbuhan pendapatan 5%-10%.
KAEF: Incar Pendapatan Bisnis Apotek Rp 1,5 Triliun
PT Kimia Farma Apotek, anak usaha BUMN farmasi PT Kimia Farma Tbk (KAEF), memproyeksikan membukukan pendapatan sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun ini, dan bisa berkontribusi sebesar 30% dari total pendapatan induknya.
BBTN: Proyeksikan Pertumbuhan Kredit 30%
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mencatatkanpertumbuhan kredit per Juni 2010 sebesar 27% yoy. Perseroan optimistis, target kredit 28-30% pada akhir tahun terlampaui.
META: Pasca Rights Issue META Incar Pendapatan Berlipat
Operator jalan tol PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) menargetkan kenaikan pendapatan hingga dua kali lipat pada tahun depan menajdi sekitar Rp 600 miliar, setelah berhasil mengakuisisi beberapa operator tol dari dana hasil rights issue.
KARK: Batal Akuisisi Pembangkit Simalungun
Produsen batu bara dan nikel PT Dayaindo Resources International Tbk yang baru mengoreksi laba bersihnya per kuartal I/2010 dari Rp6,4 M ke Rp3,1 M karena faktor akuntansi, mengumumkan pembatalan akuisisi pembangkit listrik di Simalungun.
BNGA: CIMB Niaga Genjot Supply Chain
PT CIMB Niaga Tbk terus mengembangkan penyaluran kredit melalui mekanisme supply chain atau penyaluran kredit melalui induk usaha dan kemudian disalurkan kepada mitra usahanya.
BMRI: Kredit BSM Melonjak
PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menyalurkan pembiayaan Rp19,87 triliun sampai dengan Juni 2010, tumbuh 40% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp14,19 triliun terutama ditopang ekspansi di pasar usaha kecil menengah dan korporasi.
Corporate Action
* Hari ini (9/7), listing date Evergreen Invesco Tbk dengan kode saham GREN sebanyak 43,40% atau Rp 105 per saham
* Hari ini (9/7), listing Indopoly Swakarsa Industry Tbk dengan kode saham IPOL sebanyak 35,71% atau Rp 210 per saham
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Trada Maritime Tbk (TRAM) Rp 4 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Pembangunan Perumahan (PP) Tbk (PTPP) Rp 10,11 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), cum dividen tunai Trimegah Securities Tbk (TRIM) Rp 1 per saham Ex date (12 Jul 2010)
* Hari ini (9/7), start trading period rights issue Bakrieland Development Tbk (ELTY) rasio 1(new) : 1(old) Rp 160. End trading period (21 Jul 2010)
Semester Pertama, Produksi CPO AALI Merosot
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) gagal menyamai produksi minyak kelapa sawit (CPO) semester pertama tahun ini dengan periode yang sama tahun lalu. Pada semester pertama tahun ini, tingkat produksi CPO melorot 5,7% menjadi 470.993 ton.
Asing Tertarik, Bank Maspion Memilih IPO
Kabar tentang minat lembaga keuangan asing untuk mencaplok bank-bank di Indonesia terus bermunculan. Yang terbaru, muncul kabar bahwa Bank Maspion Indonesia telah meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan sebuah bank asal Kanada, yakni The Royal Bank of Canada (RBC).
Menkeu Masih Optimis Target Inflasi 5,3% Tercapai
Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo optimis target inflasi sebesar 5,3 persen pada akhir 2010 ini bakal tercapai.
Update Daily Investment News
2330 GMT [Dow Jones] Indonesia economy needs policy tightening, says Brown Brothers Harriman, but policy makers there have been sanguine about inflation risks. Notes finance minister Martowardojo said he's confident inflation will stay within 4-6% target range for year, but BBH says "we are not so sure." June CPI +5.1% on-year, core inflation at 4% on-year, highest since January and rising. Says "market is looking for a fourth-quarter hike, but we think it could come in the third quarter if inflation continues to rise." Says IDR benefits from combination of strong growth, high interest rates. USD/IDR's "9,000 level has proven tough to crack, but if risk appetite continues to pick up, it's only a matter of time before it breaks. After that is the May 2007 low of 8,650, but markets will be very nervous as the rupiah strengthens as the risk of capital controls rises if we break 9,000." USD/IDR last at 9,050.
0033 GMT [Dow Jones] Kospi +0.6% at 1709.07 as investors focus on expectations of strong 2Q results from major companies rather than concerns of possible global double-dip recession; "As U.S. banks are likely to post strong earnings results next week, further rallies in the U.S. markets may lead to an additional rise here," says Kim Jung-hoon at Korea Investment & Securities; tips 1720 as resistance today. Leading gainers include banks, tech, automobile stocks; Woori Finance (053000.SE) +1.7% at KRW14,750, Samsung Electronics (005930.SE) +0.8% at KRW781,000, Hyundai Motor (005380.SE) +0.7% at KRW135,500.
0029 GMT [Dow Jones] Nikkei up 0.1% at 9546.68, but gains capped as investors await settlement of monthly Nikkei options today; market sentiment also soured by cut in full-year forecasts by Fast Retailing (9983.TO) and dilution fears from huge share offer plan by Inpex (1605.TO). "Nikkei made a sharp jump to the 9500 level yesterday but testing higher will be difficult as foreign investors' appetites are still not very strong," says Kazuhiro Takahashi, general manager at Daiwa Securities Capital Markets. Puts Nikkei range at 9450-9650 for today. Exporters extend gains on EUR/JPY's rise through 112 (now 112.26); Canon (7751.TO) up 1.9% at Y3,510, Sony (6758.TO) up 1.1% at Y2,449. Heavyweight Fast Retailing off 2.4% to Y12,420 (biggest single negative Nikkei contributor today). Inpex ask-only from open at indicated price of Y434,000 vs Y476,000 close yesterday.
0024 GMT [Dow Jones] KLCI likely to rise, buoyed by 3rd consecutive day of gains in U.S. stocks. "The overnight performance on Wall Street will help give investors more confidence in the sustainability of the current recovery in global markets," dealer says. KLCI tipped to test 1320 resistance, with any breach likely to fuel buying interest, paving way for test of 1335 (June high) in coming sessions; key index ended +0.3% at 1316.03. Banks such as Maybank (1155.KU) may rise on hopes of improved earnings from higher lending rates after central bank raised policy rate by 25 bps to 2.75% yesterday.
0000 GMT [Dow Jones] Singapore shares may continue to draw strength from another firm session on Wall Street, this time driven by positive U.S. jobs data, retail sales. STI set to head above 2900 for first time in May after closing +1.3% at 2897.15 yesterday. Still, AmFraser Securities strategist Najeeb Jarhom says index unlikely to make much headway after clearing 2900, with stiff resistance around 2920-2950, based on quarterly trends over last 10 years; "a study of the quarterly trends...from 1999 shows that consecutively higher peaks stretched for not more than five quarters, even during the historic 2003-2007 bull market." Notes STI has already achieved higher highs for past 5 quarters since bottoming out at 1455 in March last year. ES Group (5RC.SG) may be in focus as it debuts on SGX; IPO priced at S$0.24 each.
2319 GMT [Dow Jones] Nikkei likely to extend Thursday's sharp gains as euro strengthens further vs yen (EUR/JPY now 112.20) on reassuring comments from ECB President Jean-Claude Trichet on closely watched European bank stress tests. Kenichi Hirano, operating officer at Tachibana Securities, puts Nikkei's trading range at 9500-9750 vs 9535.74 close (+2.8%). "Whether the index can maintain its 25-day moving average (9675) through the close will be key to determining whether the market will move higher to 10,250 or return to the more worrisome 9000-9500 range," he says. Euro-sensitive shares like Sony (6758.TO) and Canon (7751.TO) likely to rise, helped by yen weakness. Nikkei 225 September futures ended Chicago trading at 9610 vs Osaka close at 9540.
0011 GMT [Dow Jones] RBS reiterates its 5300 year-end target for S&P/ASX 200. "Current risk aversion in the Australian equity market is a good investment opportunity, as FY11 earnings seem well supported," says broker. "We also believe global pressures, while significant, are manageable." Says the market appears to be excessively discounting equities, based on prevailing structural and cyclical risks. Sees corporate investment as the next global growth driver. Argues that global corporate health is now supportive of investment resumption, following a period of capex neglect. Australian equity consensus estimates appear both defensible and achievable to us, at 24% growth forecast for FY11." Forecasts 21% return in Australian equities to year-end, based on conservative PE multiple of 12.8 times and RBS top-down net profit growth forecast of 23% for FY11. Index last up 0.6% at 4381.7.
2357 GMT [Dow Jones] Several key factors supportive for base metals, says major market participant who asks not to be named. Gains for euro, last US$1.2697, in uptrend from US$1.2495 on Tuesday, gives market hope and improved sentiment, "while there is much anticipation of good Chinese import data." Buyers in China have increased bookings of spot copper imports since May as arbitrage has mostly stayed open for buying from LME, selling to Shanghai. European and U.S. equities rose on expectations forthcoming earnings season will be strong, while also adding support to base metals prices is continued decline in LME-approved warehouse stocks, market participant says. Aluminium stocks fell 5,675 metric tons at 4.4 million tons, copper down 350 tons at 439,000 tons. LME 3-month copper closed down $25 vs Wednesday's PM kerb at $6,615, while tin lost $95 at $17,550, but other metals posted small gains with aluminum edging $3 higher at $1,989, lead rising $33 at $1,828, zinc adding $1 at $1,854, nickel up $250 at $19,395.
2342 GMT [Dow Jones] Spot gold $1,197.20/oz early in Sydney, down $1.00 from late NY. Barclays Capital says gold pressuring trendline support from February lows at $1,183, capped by resistance area $1,205-$1,215; says such price action bearish, and a break below $1,183 would likely resume downtrend to $1,155-$1,165; points to various indicators and concludes risk is for a more protracted correction lower. "As a time target, using the June/July 2009 correction as a blueprint, we ideally expect an important base to form later this month," it adds.
2312 GMT [Dow Jones] EUR/JPY may rise slightly in Asian trading session as regional shares likely to follow New York stocks higher, which "may alleviate excessive pessimism over the worldwide economy," says Tokyo bank trader. But hard for EUR/JPY to rise past 112.80 as Japan exporters expected to sell around that level, pair could also be weighed by short-term players' profit-taking after it hit 2-week high overnight. Tips EUR/JPY support at 111.50 vs 112.23 last; EUR/USD pegged in 1.2600-1.2750 range vs 1.2690. Says considering lack of major data or events in U.S., players will likely watch Canada's jobless rate for June due at 1100 GMT to gauge timing of any BOC rate hike; data could impact CAD, other commodity-linked currencies like AUD, NZD and their crosses with JPY. Says USD/JPY may trade in 88.00-89.00 band vs 88.43 last.
2226 GMT [Dow Jones] AUD/USD targets 0.8859, thereafter could be in a new upward trend, says UBS FX Strategist Brian Kim. "Break of the level would turn odds in favor of a bullish trend." Last 0.8765. For EUR/USD, targets 1.2807 then 1.3094, support at 1.2480. Last 1.2692.
2143 GMT [Dow Jones] AUD/USD is within striking distance of 0.8791 overnight high, thereafter next ceiling is June 21 high of 0.8859, says RBC Capital Markets FX Strategist David Watt. Notes improving risk backdrop should help AUD. "Indicators of risk aversion are on the cusp of tipping over to risk seeking for the first time since early May." AUD/USD last 0.8766.
0049 GMT [Dow Jones] USD/JPY seesaws around 88.50 amid quiet FX market; "after the dollar-yen's sharp gain yesterday, players don't have a clear incentive to lift the dollar further for now," says major Tokyo bank dealer. USD/JPY may not rise above 88.80 in Asian trading as Nikkei rises stay small (now +0.09%); says resistance for USD/JPY at 89.00 in global day. EUR/JPY's upside also top-heavy due to Japan exporters' selling demand around 112.00. EUR/JPY last 112.25.
2055 GMT [Dow Jones] EUR/USD gaining as "market gripped still by a weakening USD," says Bank of NZ. Says possibility of more aggressive longer-term liquidity additions at ECB being ignored for now. Also, IMF report suggesting USD overvalued, Fed could indicate rates will stay lower for longer adding to pressure on greenback. Pair now closing in on targeted 1.2700-1.2800 area, last 1.2698 after touching 2-month high of 1.2713 overnight. Says EUR/GBP "remains a strategic sell at current levels with good resistance between 0.8400-0.8425," last 0.8375.
2002 GMT [Dow Jones] Despite better-than-expected weekly jobless claims data, fed-funds futures traders continued to reduce their bets for the FOMC to raise the short-term funds rate in 1Q 2011. Mar '11 contract priced in a 46% chance for FOMC to lift funds rate to 0.5% at Mar. 15 meeting. That's down from 50% chance Wed, and 71% chance only a week ago.
1729 GMT [Dow Jones]"From a global perspective, the dollar looks set to trade weaker again in coming weeks and months," said analysts at Nomura Securities. The USD outlook for H2 2010 is "weak, as "the U.S. growth picture has deteriorated significantly in recent weeks and positions are very long USD by historical standards," said Nomura, adding that markets are likely to show more willingness to invest in riskier assets in the coming months. Analysts project that USD will fall against currencies tied to global growth such as CAD and EUR, but gain against the safe-haven yen.
0033 GMT [Dow Jones] Kospi +0.6% at 1709.07 as investors focus on expectations of strong 2Q results from major companies rather than concerns of possible global double-dip recession; "As U.S. banks are likely to post strong earnings results next week, further rallies in the U.S. markets may lead to an additional rise here," says Kim Jung-hoon at Korea Investment & Securities; tips 1720 as resistance today. Leading gainers include banks, tech, automobile stocks; Woori Finance (053000.SE) +1.7% at KRW14,750, Samsung Electronics (005930.SE) +0.8% at KRW781,000, Hyundai Motor (005380.SE) +0.7% at KRW135,500.
0029 GMT [Dow Jones] Nikkei up 0.1% at 9546.68, but gains capped as investors await settlement of monthly Nikkei options today; market sentiment also soured by cut in full-year forecasts by Fast Retailing (9983.TO) and dilution fears from huge share offer plan by Inpex (1605.TO). "Nikkei made a sharp jump to the 9500 level yesterday but testing higher will be difficult as foreign investors' appetites are still not very strong," says Kazuhiro Takahashi, general manager at Daiwa Securities Capital Markets. Puts Nikkei range at 9450-9650 for today. Exporters extend gains on EUR/JPY's rise through 112 (now 112.26); Canon (7751.TO) up 1.9% at Y3,510, Sony (6758.TO) up 1.1% at Y2,449. Heavyweight Fast Retailing off 2.4% to Y12,420 (biggest single negative Nikkei contributor today). Inpex ask-only from open at indicated price of Y434,000 vs Y476,000 close yesterday.
0024 GMT [Dow Jones] KLCI likely to rise, buoyed by 3rd consecutive day of gains in U.S. stocks. "The overnight performance on Wall Street will help give investors more confidence in the sustainability of the current recovery in global markets," dealer says. KLCI tipped to test 1320 resistance, with any breach likely to fuel buying interest, paving way for test of 1335 (June high) in coming sessions; key index ended +0.3% at 1316.03. Banks such as Maybank (1155.KU) may rise on hopes of improved earnings from higher lending rates after central bank raised policy rate by 25 bps to 2.75% yesterday.
0000 GMT [Dow Jones] Singapore shares may continue to draw strength from another firm session on Wall Street, this time driven by positive U.S. jobs data, retail sales. STI set to head above 2900 for first time in May after closing +1.3% at 2897.15 yesterday. Still, AmFraser Securities strategist Najeeb Jarhom says index unlikely to make much headway after clearing 2900, with stiff resistance around 2920-2950, based on quarterly trends over last 10 years; "a study of the quarterly trends...from 1999 shows that consecutively higher peaks stretched for not more than five quarters, even during the historic 2003-2007 bull market." Notes STI has already achieved higher highs for past 5 quarters since bottoming out at 1455 in March last year. ES Group (5RC.SG) may be in focus as it debuts on SGX; IPO priced at S$0.24 each.
2319 GMT [Dow Jones] Nikkei likely to extend Thursday's sharp gains as euro strengthens further vs yen (EUR/JPY now 112.20) on reassuring comments from ECB President Jean-Claude Trichet on closely watched European bank stress tests. Kenichi Hirano, operating officer at Tachibana Securities, puts Nikkei's trading range at 9500-9750 vs 9535.74 close (+2.8%). "Whether the index can maintain its 25-day moving average (9675) through the close will be key to determining whether the market will move higher to 10,250 or return to the more worrisome 9000-9500 range," he says. Euro-sensitive shares like Sony (6758.TO) and Canon (7751.TO) likely to rise, helped by yen weakness. Nikkei 225 September futures ended Chicago trading at 9610 vs Osaka close at 9540.
0011 GMT [Dow Jones] RBS reiterates its 5300 year-end target for S&P/ASX 200. "Current risk aversion in the Australian equity market is a good investment opportunity, as FY11 earnings seem well supported," says broker. "We also believe global pressures, while significant, are manageable." Says the market appears to be excessively discounting equities, based on prevailing structural and cyclical risks. Sees corporate investment as the next global growth driver. Argues that global corporate health is now supportive of investment resumption, following a period of capex neglect. Australian equity consensus estimates appear both defensible and achievable to us, at 24% growth forecast for FY11." Forecasts 21% return in Australian equities to year-end, based on conservative PE multiple of 12.8 times and RBS top-down net profit growth forecast of 23% for FY11. Index last up 0.6% at 4381.7.
2357 GMT [Dow Jones] Several key factors supportive for base metals, says major market participant who asks not to be named. Gains for euro, last US$1.2697, in uptrend from US$1.2495 on Tuesday, gives market hope and improved sentiment, "while there is much anticipation of good Chinese import data." Buyers in China have increased bookings of spot copper imports since May as arbitrage has mostly stayed open for buying from LME, selling to Shanghai. European and U.S. equities rose on expectations forthcoming earnings season will be strong, while also adding support to base metals prices is continued decline in LME-approved warehouse stocks, market participant says. Aluminium stocks fell 5,675 metric tons at 4.4 million tons, copper down 350 tons at 439,000 tons. LME 3-month copper closed down $25 vs Wednesday's PM kerb at $6,615, while tin lost $95 at $17,550, but other metals posted small gains with aluminum edging $3 higher at $1,989, lead rising $33 at $1,828, zinc adding $1 at $1,854, nickel up $250 at $19,395.
2342 GMT [Dow Jones] Spot gold $1,197.20/oz early in Sydney, down $1.00 from late NY. Barclays Capital says gold pressuring trendline support from February lows at $1,183, capped by resistance area $1,205-$1,215; says such price action bearish, and a break below $1,183 would likely resume downtrend to $1,155-$1,165; points to various indicators and concludes risk is for a more protracted correction lower. "As a time target, using the June/July 2009 correction as a blueprint, we ideally expect an important base to form later this month," it adds.
2312 GMT [Dow Jones] EUR/JPY may rise slightly in Asian trading session as regional shares likely to follow New York stocks higher, which "may alleviate excessive pessimism over the worldwide economy," says Tokyo bank trader. But hard for EUR/JPY to rise past 112.80 as Japan exporters expected to sell around that level, pair could also be weighed by short-term players' profit-taking after it hit 2-week high overnight. Tips EUR/JPY support at 111.50 vs 112.23 last; EUR/USD pegged in 1.2600-1.2750 range vs 1.2690. Says considering lack of major data or events in U.S., players will likely watch Canada's jobless rate for June due at 1100 GMT to gauge timing of any BOC rate hike; data could impact CAD, other commodity-linked currencies like AUD, NZD and their crosses with JPY. Says USD/JPY may trade in 88.00-89.00 band vs 88.43 last.
2226 GMT [Dow Jones] AUD/USD targets 0.8859, thereafter could be in a new upward trend, says UBS FX Strategist Brian Kim. "Break of the level would turn odds in favor of a bullish trend." Last 0.8765. For EUR/USD, targets 1.2807 then 1.3094, support at 1.2480. Last 1.2692.
2143 GMT [Dow Jones] AUD/USD is within striking distance of 0.8791 overnight high, thereafter next ceiling is June 21 high of 0.8859, says RBC Capital Markets FX Strategist David Watt. Notes improving risk backdrop should help AUD. "Indicators of risk aversion are on the cusp of tipping over to risk seeking for the first time since early May." AUD/USD last 0.8766.
0049 GMT [Dow Jones] USD/JPY seesaws around 88.50 amid quiet FX market; "after the dollar-yen's sharp gain yesterday, players don't have a clear incentive to lift the dollar further for now," says major Tokyo bank dealer. USD/JPY may not rise above 88.80 in Asian trading as Nikkei rises stay small (now +0.09%); says resistance for USD/JPY at 89.00 in global day. EUR/JPY's upside also top-heavy due to Japan exporters' selling demand around 112.00. EUR/JPY last 112.25.
2055 GMT [Dow Jones] EUR/USD gaining as "market gripped still by a weakening USD," says Bank of NZ. Says possibility of more aggressive longer-term liquidity additions at ECB being ignored for now. Also, IMF report suggesting USD overvalued, Fed could indicate rates will stay lower for longer adding to pressure on greenback. Pair now closing in on targeted 1.2700-1.2800 area, last 1.2698 after touching 2-month high of 1.2713 overnight. Says EUR/GBP "remains a strategic sell at current levels with good resistance between 0.8400-0.8425," last 0.8375.
2002 GMT [Dow Jones] Despite better-than-expected weekly jobless claims data, fed-funds futures traders continued to reduce their bets for the FOMC to raise the short-term funds rate in 1Q 2011. Mar '11 contract priced in a 46% chance for FOMC to lift funds rate to 0.5% at Mar. 15 meeting. That's down from 50% chance Wed, and 71% chance only a week ago.
1729 GMT [Dow Jones]"From a global perspective, the dollar looks set to trade weaker again in coming weeks and months," said analysts at Nomura Securities. The USD outlook for H2 2010 is "weak, as "the U.S. growth picture has deteriorated significantly in recent weeks and positions are very long USD by historical standards," said Nomura, adding that markets are likely to show more willingness to invest in riskier assets in the coming months. Analysts project that USD will fall against currencies tied to global growth such as CAD and EUR, but gain against the safe-haven yen.
Thursday, July 8, 2010
Market Wave Analysis: IHSG/DJIA/Oil/Nickel/Gold/ASII/BUMI/TLKM
All in 60 Minutes Charts
IHSG: Buy 2.865 & Hold buy break 2.900 target 2.980, buy 2.840/2.850 target 2.915 stop 30p Track Record IHSG (since end of March 2010) : 47 Recommendations (31 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p). Total : Net +1235 points = Average 26.84 point.
DJIA: Wave 1 is one the way
(01.07) Closed Hold Buy 9.630 & Hold Buy breakout 9.880 at 10.100 = 380 points + 220 points = 600 pointsBuy breakout 10.150 target 10.300/10.400.
Track record 37 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p). Total Net +3248 points = Average +87.78 points/trade.
Oil
Gold
Nickel
ASII
BUMI
TLKM
Update Daily Investment News
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 13 poin pada perdagangan hari ini. Meski sentimen positif bursa global masih berlanjut hari ini, IHSG tak mampu terangkat lebih tinggi lantaran tergerus pelemahan sejumlah saham raksasa. IHSG dibuka naik tipis ke level 2.902,634 dan kemudian sempat menguat ke level 2.936,259, naik 34 poin dari penutupan kemarin di level 2.902,044. Investor asing juga didominasi aksi beli sebesar Rp 1,486 triliun, sedangkan transaksi jual asing sebesar Rp 1,264 triliun. Nilai pembelian bersih asing (foreign net buy) tercatat sebesar Rp 221,351 miliar.
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Anker Bir (DLTA) naik Rp 2.500 ke Rp 86.000, Astra International (ASII) naik Rp 750 ke Rp 47.000, United Tractors (UNTR) naik Rp 400 ke Rp 18.800, Indocement (INTP) naik Rp 350 ke Rp 16.300. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra Agro (AALI) turun Rp 400 ke Rp 18.650, Indo Tambang (ITMG) turun Rp 300 ke Rp 38.150, BRI (BBRI) turun Rp 150 ke Rp 9.000, Telkom (TLKM) turun Rp 150 ke Rp 7.750, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 100 ke Rp 17.250.
Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia menjadi 4,6% di tahun 2010, dari proyeksi semula yang hanya 4,2%. Angka itu jauh lebih baik ketimbang pertumbuhan ekonomi dunia dicapai di tahun 2009 sebesar minus 0,6%.
Rasio kredit terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sangat rendah, bahkan bisa dikategorikan terendah di Asia. Bank Indonesia (BI) pun kini tengah mencari cara bagaimana meningkatkan pertumbuhan kredit perbankan.
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit hingga 27% sampai dengan Juni 2010. Perseroan optimistis target kredit 30% sampai akhir tahun pasti terlampaui.
Saham perdana PT BPD Jabar Banten Tbk (BJBR) langsung melesat tajam 50% dan menyentuh batas atas auto rejection di level Rp 900 per saham. Nilai transaksi BJBR memimpin transaksi pagi ini.
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatatkan kenaikan volume penjualan sekitar pada semester I-2010 sekitar 10-11% persen dibadingkan periode yang sama tahun lalu. Volume produksi diperkirakan tumbuh 15-20%. Pada semester I-2009, BUMN tambang tersebut membukukan penjualan Rp 4,5 triliun atau sebesar 5,8 juta ton.
PT Indopoly Swakarsa Industry, calon emiten baru Bursa Efek Indonesia (BEI) mencetak pertumbuhan laba bersih sebesar 126,5% selama periode Januari - Mei 2010. Penunjang utamanya adalah peningkatan volume penjualan dan efisiensi produksi.
PT Jasa Marga Tbk siap mengambil alih (take over) kepemilikan saham investor dua ruas tol yang mangkrak. Dua ruas itu masing-masing berada di Jakarta dan Jawa Timur.
TLKM: Merger Flexi-Esia Tunggu Manajemen Baru Telkom
Rencana PT Telkom Indonesia Tbk melakukan merger divisi usaha Flexi dengan PT Bakrie Telecom Tbk yang terkenal dengan produk Esia-nya, kemungkinan bakal ditunda dulu paling tidak sampai terpilih manajemen baru Telkom.
BMRI: Target Kredit Tahunan Terlampaui di Semester I-2010
Total kredit PT Bank Mandiri Tbk mencapai Rp 195,339 triliun di paruh pertama 2010 dari sebelumnya pada tahun yang sama sebesar Rp 164, 535 triliun. Kenaikannya mencapai 18,72%.
JSMR: Tol Bandara Naik Rp 500, Tol Cipularang Naik Rp 1.000
Mulai 12 Juli 2010 pukul 00.00 WIB, PT Jasa Marga Tbk akan memberlakukan tarif baru untuk ruas tol Jakarta-Cikampek, Tol Bandara, dan Tol Cipularang. Kenaikan tarif ini ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum. Ruas Tol Cengkareng akan dinaikkan sekitar 9,5% atau dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.000. Pemerintah memberikan waktu satu minggu kepada operator jalan tol untuk melakukan sosialisasi. Sementara untuk ruas tol Jakarta-Bandung melalui ruas tol Cikampek yang terhubung dengan ruas tol Cipularang dan Padalarang-Cileunyi, Jasa Marga akan menaikkan tarif sebesar Rp 1.000.
DILD: Gandeng BRI Fasilitasi KPA
PT Intiland Development Tbk (DILD) melalui anak usahanya PT Gandaria Permai menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
BDMN: Bank Danamon terbitkan obligasi Rp3 triliun
PT Bank Danamon Tbk akan menerbitkan surat utang senilai Rp2 triliun hingga Rp3 triliun untuk membiayai ekspansi usaha.
ANTM: Garap Enam Proyek US$3 Miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memprioritaskan penanganan enam proyek senilai total US$3 miliar atau setara Rp28,24 triliun. Enam proyek Antam itu meliputi proyek emas Cibilung senilai US$40 juta, Chemical Grade Alumina (CGA) Tayan US$400 juta, PLTU Pomala US$300 juta, Feni Halmahera US$1,2 miliar, serta proyek Nickel Pig Iron (NPI) Mandiodo senilai US$140 juta.
SMAR: Investasi Rp300 Miliar
PT Sinar Mas Agro Resources Tbk (SMAR) menginvestasikan Rp300 miliar untuk menambah lahan tertanam seluas 3.200 ha sepanjanga 2010.
IPO: Bank Jabar IPO, Saham Bank Jadi Favorit
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diprediksi masih bergerak fluktuatif (mixed) pada transaksi menjelang akhir pekan ini, Kamis 8 Juli 2010. Namun, IPO (penawaran saham perdana) Bank Jabar bisa menggairahkan pasar saham.
IPO: Jelang Listing, Laba Indopoly Melesat 126,5%
PT Indopoly Swakarsa Industry mengumumkan kenaikan laba bersih dari Rp 44,7 miliar pada periode lima bulan pertama 2009 menjadi Rp101,2 miliar atau mengalami peningkatan sebanyak 126,5 persen.
Corporate Action
* Hari ini (8/7), cum dividen tunai Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 144,2 per saham Ex date (9 Jul 2010)
* Hari ini (8/7), cum dividen tunai Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 15 per saham Ex date (9 Jul 2010)
* Hari ini (8/7), listing Bank Jabar Banten Tbk dengan kode saham BJBR sebanyak 25% Rp 600 per saham
Bank Jabar Banten Rencana Terbitkan Obligasi Rp2 Triliun
PT Bank Pembangunan Daerah Jabar Banten Tbk (BJBR) akan menerbitkan obligasi sebesar Rp2 triliun paling lambat kuartal keempat 2010.
BUMN Berkontribusi Hingga 35% di BEI
Kementerian BUMN menjelaskan jika BUMN berkontribusi sebanyak 30-35 persen dari kapitalisasi pasar (market capitalization) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Right Issue BMRI dan BBNI Macet di Komite Privatisasi
Bank BNI dan Bank Mandiri tampaknya harus bersabar. Rencana kedua bank pelat merah itu untuk menerbitkan saham baru (rights issue) masih tertahan di Komite Privatisasi.
CSPA Akuisisi AGRO Selesai 90%
Niat PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengakuisisi PT Bank Agroniaga bakal selesai sesuai jadwal. Pasalnya, saat ini BRI dan Bank Agro hampir menyelesaikan Conditional Sales and Purchase Agreement (CSPA) alias perjanjian pengikatan jual beli (PPJB).
Semester Pertama, KLBF Habiskan 45% Dana Belanja Modal
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah menghabiskan anggaran belanja modal atau capital expenditure sekitar Rp 200 miliar selama semester pertama tahun ini. Dana yang itu setara dengan 45% anggaran belanja modal tahun ini.
Mei, Kredit BBRI Capai Rp218 T
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan pertumbuhan kredit hingga Mei 2010 mencapai Rp218 triliun.
BWPT Berharap Lonjakan Harga CPO di Kuartal IV
Produksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) PT BW Plantation Tbk (BWPT) merosot tipis. Pada Mei 2010 tercatat produksi CPO perusahaan ini mencapai 7.467 ton, tumbuh 9,2 % dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Namun, jika dihitung sejak Januari 2010, produksi BWPT merosot 5,1% dari periode yang sama tahun lalu. Saat itu produksi CPO BWPT 37.141 ton.
PT Jamsostek Investment Corporation dihembuskan akan membeli saham PT Bank Agroniaga Tbk (AGRO). Harga yang ditawarkan dikabarkan mencapai Rp300-350 per saham. Mendengar berita tersebut, sejumlah investor pun tengah bergegas untuk mengakumulasi saham AGRO ini hingga ke harga Rp450 per saham. Selain itu, BRI juga tengah melakukan persiapan untuk membeli saham ini.
Harum Energy Tunda IPO, BEI Belum Terima Laporan
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaku belum menerima informasi dari perusahaan tambang batubara PT Harum Energy yang berencana untuk menunda rencananya untuk go public.
Salah satu bank besar dikabarkan akan menyuntikkan dana senilai Rp200 miliar ke PT Keramikan Indonesia Assosiasi Tbk (KIAS).
Rencananya Perseroan akan menggunakan dana tersebut untuk memperkuat bisnis usahanya. Berita ini sudah terdengar di kelompok bandar bursa yang bersiap akan mengakumulasi saham KIAS hingga ke harga Rp100 per saham.
DILD Gandeng BBRI Fasilitasi KPA
PT Intiland Development Tbk (DILD) melalui anak usahanya PT Gandaria Permai menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Dinamika Usahajaya Targetkan Menjamin Emisi IPO Rp 800 Miliar
PT Dinamika Usahajaya menargetkan dapat menjadi penjamin emisi atas penawaran umum saham perdana (Initial Public Overing/IPO) dengan nilai mencapai Rp 800 miliar sepanjang tahun 2010. Saat ini Dinamika sedang menjajaki dua calon emiten yang akan listing di bursa pada semester-II 2010.
Asing Kuasai 50,53% Saham BNBR
Investor asing hingga 30 Juni 2010 tercatat menguasai 50,53% saham PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR).
Investor Asing BUMI Turun 5,78%
Jumlah pemodal asing yang memiliki saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami penurunan sebesar 5,78 persen atau setara 68 orang investor menjadi 1.107 per Juni 2010, jika dibandingkan data per Desember 2009 yang mencapai 1.175.
Sumber: inilah.com, kontan, investordaily, detikfinance (market flash), bursarumor
Stocks, Euro, Oil Advance, Extending Global Rally; Copper Gains
(Bloomberg) -- Asian stocks, the euro and won rose to their highest levels this month, extending a global rally, on optimism the global economy will avoid a second recession.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a3hiIHbAFfKQ&pos=1
Long-Dated Korea, Indonesia Bonds a Buy, HSBC Global Asset Says
(Bloomberg) -- Longer-dated local-currency bonds of Indonesia and Korea are a buy as the economies in the region are improving, according to HSBC Global Asset Management.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=agA5dmMtbORM
Market Is 'Bottoming Out'—But When's the Bounce?
The market is gaining for a second straight day Wednesday, giving support to the notion that brighter days are ahead. Jamie Cox, managing partner at Harris Financial Group, and Subodh Kumar, chief investment strategist at Subodh Kumar & Associates, told CNBC Wednesday a bottom has likely been reached—but they differ on how quickly the market will return to previous heights.
http://www.cnbc.com/id/38113351
Halftime Pt.1: Is S&P Above 1040 A Buy Signal?
Wednesday started slowly but by midday the session evolved into a broad based rally with energy and financials leading the charge. The Dow traded higher by triple digits.
http://www.cnbc.com/id/38127860
Art Cashin: Markets Watching One 'Critical'
Stocks rose Wednesday as gains in financials and energy helped offset concerns about the economy. Art Cashin, director of floor operations at UBS Financial Services, shared his market outlook.
http://www.cnbc.com/id/38128955
Goldman Strategy: No Dip, Double Up
Goldman Sachs Investment Management is recommending to its high net worth clients that they keep a long-term focus and stay fully invested, even amid the growing correction in equity markets and the louder calls for a double-dip recession.
http://www.cnbc.com/id/38127845
Halftime Pt. 2: A Tech Rally Ahead?
Large technology companies could have a "decent rally," says Bill Fleckenstein of Fleckenstein Capital on Wednesday's Fast Money Halftime Report.
http://www.cnbc.com/id/38127862
Europe Stress Tests Underestimate Probable Losses, Analysts Say
(Bloomberg) -- European stress tests on 91 of the region’s biggest banks drew criticism from analysts who said regulators are underestimating probable losses on Greek and Spanish government bonds.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a5KwBb7LppYE&pos=6
Sell Bonds, Buy Precious Metals, Rice as ‘Refuge,’ Rogers Says
(Bloomberg) -- Investors should sell bonds and buy commodities like silver and rice as a “refuge” as the world economy may continue having problems, Jim Rogers, chairman of Rogers Holdings said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=amjjFTilt7Bg
Banks Too Big to Fail, Too Big to Bail Out: Roubini
European governments face the quandary of being unable to afford to bail out banks that are still considered too big to fail, while the global economy is heading for a slowdown in the second half of the year, economist Nouriel Roubini of Roubini Global Economics told CNBC Tuesday.
http://www.cnbc.com/id/38102194
http://www.cnbc.com/id/15840232?video=1539026336&play=1
IMF Lifts 2010 GDP Forecast, Flags Europe Debt Risk
The International Monetary Fund on Thursday upgraded its 2010 global growth forecast, on the back of robust growth in Asia and renewed U.S. private demand, but flagged big risks to the recovery from Europe's debt problems.
http://www.cnbc.com/id/38140718
Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Anker Bir (DLTA) naik Rp 2.500 ke Rp 86.000, Astra International (ASII) naik Rp 750 ke Rp 47.000, United Tractors (UNTR) naik Rp 400 ke Rp 18.800, Indocement (INTP) naik Rp 350 ke Rp 16.300. Saham-saham yang turun harganya di top loser antara lain Astra Agro (AALI) turun Rp 400 ke Rp 18.650, Indo Tambang (ITMG) turun Rp 300 ke Rp 38.150, BRI (BBRI) turun Rp 150 ke Rp 9.000, Telkom (TLKM) turun Rp 150 ke Rp 7.750, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 100 ke Rp 17.250.
Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia menjadi 4,6% di tahun 2010, dari proyeksi semula yang hanya 4,2%. Angka itu jauh lebih baik ketimbang pertumbuhan ekonomi dunia dicapai di tahun 2009 sebesar minus 0,6%.
Rasio kredit terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sangat rendah, bahkan bisa dikategorikan terendah di Asia. Bank Indonesia (BI) pun kini tengah mencari cara bagaimana meningkatkan pertumbuhan kredit perbankan.
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit hingga 27% sampai dengan Juni 2010. Perseroan optimistis target kredit 30% sampai akhir tahun pasti terlampaui.
Saham perdana PT BPD Jabar Banten Tbk (BJBR) langsung melesat tajam 50% dan menyentuh batas atas auto rejection di level Rp 900 per saham. Nilai transaksi BJBR memimpin transaksi pagi ini.
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatatkan kenaikan volume penjualan sekitar pada semester I-2010 sekitar 10-11% persen dibadingkan periode yang sama tahun lalu. Volume produksi diperkirakan tumbuh 15-20%. Pada semester I-2009, BUMN tambang tersebut membukukan penjualan Rp 4,5 triliun atau sebesar 5,8 juta ton.
PT Indopoly Swakarsa Industry, calon emiten baru Bursa Efek Indonesia (BEI) mencetak pertumbuhan laba bersih sebesar 126,5% selama periode Januari - Mei 2010. Penunjang utamanya adalah peningkatan volume penjualan dan efisiensi produksi.
PT Jasa Marga Tbk siap mengambil alih (take over) kepemilikan saham investor dua ruas tol yang mangkrak. Dua ruas itu masing-masing berada di Jakarta dan Jawa Timur.
TLKM: Merger Flexi-Esia Tunggu Manajemen Baru Telkom
Rencana PT Telkom Indonesia Tbk melakukan merger divisi usaha Flexi dengan PT Bakrie Telecom Tbk yang terkenal dengan produk Esia-nya, kemungkinan bakal ditunda dulu paling tidak sampai terpilih manajemen baru Telkom.
BMRI: Target Kredit Tahunan Terlampaui di Semester I-2010
Total kredit PT Bank Mandiri Tbk mencapai Rp 195,339 triliun di paruh pertama 2010 dari sebelumnya pada tahun yang sama sebesar Rp 164, 535 triliun. Kenaikannya mencapai 18,72%.
JSMR: Tol Bandara Naik Rp 500, Tol Cipularang Naik Rp 1.000
Mulai 12 Juli 2010 pukul 00.00 WIB, PT Jasa Marga Tbk akan memberlakukan tarif baru untuk ruas tol Jakarta-Cikampek, Tol Bandara, dan Tol Cipularang. Kenaikan tarif ini ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum. Ruas Tol Cengkareng akan dinaikkan sekitar 9,5% atau dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.000. Pemerintah memberikan waktu satu minggu kepada operator jalan tol untuk melakukan sosialisasi. Sementara untuk ruas tol Jakarta-Bandung melalui ruas tol Cikampek yang terhubung dengan ruas tol Cipularang dan Padalarang-Cileunyi, Jasa Marga akan menaikkan tarif sebesar Rp 1.000.
DILD: Gandeng BRI Fasilitasi KPA
PT Intiland Development Tbk (DILD) melalui anak usahanya PT Gandaria Permai menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
BDMN: Bank Danamon terbitkan obligasi Rp3 triliun
PT Bank Danamon Tbk akan menerbitkan surat utang senilai Rp2 triliun hingga Rp3 triliun untuk membiayai ekspansi usaha.
ANTM: Garap Enam Proyek US$3 Miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memprioritaskan penanganan enam proyek senilai total US$3 miliar atau setara Rp28,24 triliun. Enam proyek Antam itu meliputi proyek emas Cibilung senilai US$40 juta, Chemical Grade Alumina (CGA) Tayan US$400 juta, PLTU Pomala US$300 juta, Feni Halmahera US$1,2 miliar, serta proyek Nickel Pig Iron (NPI) Mandiodo senilai US$140 juta.
SMAR: Investasi Rp300 Miliar
PT Sinar Mas Agro Resources Tbk (SMAR) menginvestasikan Rp300 miliar untuk menambah lahan tertanam seluas 3.200 ha sepanjanga 2010.
IPO: Bank Jabar IPO, Saham Bank Jadi Favorit
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diprediksi masih bergerak fluktuatif (mixed) pada transaksi menjelang akhir pekan ini, Kamis 8 Juli 2010. Namun, IPO (penawaran saham perdana) Bank Jabar bisa menggairahkan pasar saham.
IPO: Jelang Listing, Laba Indopoly Melesat 126,5%
PT Indopoly Swakarsa Industry mengumumkan kenaikan laba bersih dari Rp 44,7 miliar pada periode lima bulan pertama 2009 menjadi Rp101,2 miliar atau mengalami peningkatan sebanyak 126,5 persen.
Corporate Action
* Hari ini (8/7), cum dividen tunai Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 144,2 per saham Ex date (9 Jul 2010)
* Hari ini (8/7), cum dividen tunai Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 15 per saham Ex date (9 Jul 2010)
* Hari ini (8/7), listing Bank Jabar Banten Tbk dengan kode saham BJBR sebanyak 25% Rp 600 per saham
Bank Jabar Banten Rencana Terbitkan Obligasi Rp2 Triliun
PT Bank Pembangunan Daerah Jabar Banten Tbk (BJBR) akan menerbitkan obligasi sebesar Rp2 triliun paling lambat kuartal keempat 2010.
BUMN Berkontribusi Hingga 35% di BEI
Kementerian BUMN menjelaskan jika BUMN berkontribusi sebanyak 30-35 persen dari kapitalisasi pasar (market capitalization) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Right Issue BMRI dan BBNI Macet di Komite Privatisasi
Bank BNI dan Bank Mandiri tampaknya harus bersabar. Rencana kedua bank pelat merah itu untuk menerbitkan saham baru (rights issue) masih tertahan di Komite Privatisasi.
CSPA Akuisisi AGRO Selesai 90%
Niat PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengakuisisi PT Bank Agroniaga bakal selesai sesuai jadwal. Pasalnya, saat ini BRI dan Bank Agro hampir menyelesaikan Conditional Sales and Purchase Agreement (CSPA) alias perjanjian pengikatan jual beli (PPJB).
Semester Pertama, KLBF Habiskan 45% Dana Belanja Modal
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah menghabiskan anggaran belanja modal atau capital expenditure sekitar Rp 200 miliar selama semester pertama tahun ini. Dana yang itu setara dengan 45% anggaran belanja modal tahun ini.
Mei, Kredit BBRI Capai Rp218 T
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan pertumbuhan kredit hingga Mei 2010 mencapai Rp218 triliun.
BWPT Berharap Lonjakan Harga CPO di Kuartal IV
Produksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) PT BW Plantation Tbk (BWPT) merosot tipis. Pada Mei 2010 tercatat produksi CPO perusahaan ini mencapai 7.467 ton, tumbuh 9,2 % dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Namun, jika dihitung sejak Januari 2010, produksi BWPT merosot 5,1% dari periode yang sama tahun lalu. Saat itu produksi CPO BWPT 37.141 ton.
PT Jamsostek Investment Corporation dihembuskan akan membeli saham PT Bank Agroniaga Tbk (AGRO). Harga yang ditawarkan dikabarkan mencapai Rp300-350 per saham. Mendengar berita tersebut, sejumlah investor pun tengah bergegas untuk mengakumulasi saham AGRO ini hingga ke harga Rp450 per saham. Selain itu, BRI juga tengah melakukan persiapan untuk membeli saham ini.
Harum Energy Tunda IPO, BEI Belum Terima Laporan
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaku belum menerima informasi dari perusahaan tambang batubara PT Harum Energy yang berencana untuk menunda rencananya untuk go public.
Salah satu bank besar dikabarkan akan menyuntikkan dana senilai Rp200 miliar ke PT Keramikan Indonesia Assosiasi Tbk (KIAS).
Rencananya Perseroan akan menggunakan dana tersebut untuk memperkuat bisnis usahanya. Berita ini sudah terdengar di kelompok bandar bursa yang bersiap akan mengakumulasi saham KIAS hingga ke harga Rp100 per saham.
DILD Gandeng BBRI Fasilitasi KPA
PT Intiland Development Tbk (DILD) melalui anak usahanya PT Gandaria Permai menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Dinamika Usahajaya Targetkan Menjamin Emisi IPO Rp 800 Miliar
PT Dinamika Usahajaya menargetkan dapat menjadi penjamin emisi atas penawaran umum saham perdana (Initial Public Overing/IPO) dengan nilai mencapai Rp 800 miliar sepanjang tahun 2010. Saat ini Dinamika sedang menjajaki dua calon emiten yang akan listing di bursa pada semester-II 2010.
Asing Kuasai 50,53% Saham BNBR
Investor asing hingga 30 Juni 2010 tercatat menguasai 50,53% saham PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR).
Investor Asing BUMI Turun 5,78%
Jumlah pemodal asing yang memiliki saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami penurunan sebesar 5,78 persen atau setara 68 orang investor menjadi 1.107 per Juni 2010, jika dibandingkan data per Desember 2009 yang mencapai 1.175.
Sumber: inilah.com, kontan, investordaily, detikfinance (market flash), bursarumor
Stocks, Euro, Oil Advance, Extending Global Rally; Copper Gains
(Bloomberg) -- Asian stocks, the euro and won rose to their highest levels this month, extending a global rally, on optimism the global economy will avoid a second recession.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a3hiIHbAFfKQ&pos=1
Long-Dated Korea, Indonesia Bonds a Buy, HSBC Global Asset Says
(Bloomberg) -- Longer-dated local-currency bonds of Indonesia and Korea are a buy as the economies in the region are improving, according to HSBC Global Asset Management.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=agA5dmMtbORM
Market Is 'Bottoming Out'—But When's the Bounce?
The market is gaining for a second straight day Wednesday, giving support to the notion that brighter days are ahead. Jamie Cox, managing partner at Harris Financial Group, and Subodh Kumar, chief investment strategist at Subodh Kumar & Associates, told CNBC Wednesday a bottom has likely been reached—but they differ on how quickly the market will return to previous heights.
http://www.cnbc.com/id/38113351
Halftime Pt.1: Is S&P Above 1040 A Buy Signal?
Wednesday started slowly but by midday the session evolved into a broad based rally with energy and financials leading the charge. The Dow traded higher by triple digits.
http://www.cnbc.com/id/38127860
Art Cashin: Markets Watching One 'Critical'
Stocks rose Wednesday as gains in financials and energy helped offset concerns about the economy. Art Cashin, director of floor operations at UBS Financial Services, shared his market outlook.
http://www.cnbc.com/id/38128955
Goldman Strategy: No Dip, Double Up
Goldman Sachs Investment Management is recommending to its high net worth clients that they keep a long-term focus and stay fully invested, even amid the growing correction in equity markets and the louder calls for a double-dip recession.
http://www.cnbc.com/id/38127845
Halftime Pt. 2: A Tech Rally Ahead?
Large technology companies could have a "decent rally," says Bill Fleckenstein of Fleckenstein Capital on Wednesday's Fast Money Halftime Report.
http://www.cnbc.com/id/38127862
Europe Stress Tests Underestimate Probable Losses, Analysts Say
(Bloomberg) -- European stress tests on 91 of the region’s biggest banks drew criticism from analysts who said regulators are underestimating probable losses on Greek and Spanish government bonds.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=a5KwBb7LppYE&pos=6
Sell Bonds, Buy Precious Metals, Rice as ‘Refuge,’ Rogers Says
(Bloomberg) -- Investors should sell bonds and buy commodities like silver and rice as a “refuge” as the world economy may continue having problems, Jim Rogers, chairman of Rogers Holdings said.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=amjjFTilt7Bg
Banks Too Big to Fail, Too Big to Bail Out: Roubini
European governments face the quandary of being unable to afford to bail out banks that are still considered too big to fail, while the global economy is heading for a slowdown in the second half of the year, economist Nouriel Roubini of Roubini Global Economics told CNBC Tuesday.
http://www.cnbc.com/id/38102194
http://www.cnbc.com/id/15840232?video=1539026336&play=1
IMF Lifts 2010 GDP Forecast, Flags Europe Debt Risk
The International Monetary Fund on Thursday upgraded its 2010 global growth forecast, on the back of robust growth in Asia and renewed U.S. private demand, but flagged big risks to the recovery from Europe's debt problems.
http://www.cnbc.com/id/38140718
Riset Technical Analysis Saham 08-07
Anugrah Sec:
http://www.ziddu.com/download/10612810/DTP8Juli2010.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10612967/Valbry.pdf.html
Asia Sec: http://www.ziddu.com/download/10612801/asia.pdf.html
IPOT: http://www.ziddu.com/download/10612908/IPOT.pdf.html
Panin Sec:
http://www.ziddu.com/download/10612917/panin.pdf.html
Reliance Sec:
http://www.ziddu.com/download/10612843/Daily_Insight_8_Juli_2010.pdf.html
Trimegah:
http://www.ziddu.com/download/10612937/trimegah.pdf.html
Etrading:
http://www.ziddu.com/download/10612863/etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10612959/UBINewsletter08-07-10.pdf.html
Danareksa: http://www.danareksa-research.com/stock-market/47-weekly-outlook/523-seleksi-saham-8-jul-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/6/head-start-05-07-2010
Papah Lauren: http://www.ziddu.com/download/10612702/6sahampilihansiGurita.pdf.html
http://www.ziddu.com/download/10612810/DTP8Juli2010.pdf.html
Valbury: http://www.ziddu.com/download/10612967/Valbry.pdf.html
Asia Sec: http://www.ziddu.com/download/10612801/asia.pdf.html
IPOT: http://www.ziddu.com/download/10612908/IPOT.pdf.html
Panin Sec:
http://www.ziddu.com/download/10612917/panin.pdf.html
Reliance Sec:
http://www.ziddu.com/download/10612843/Daily_Insight_8_Juli_2010.pdf.html
Trimegah:
http://www.ziddu.com/download/10612937/trimegah.pdf.html
Etrading:
http://www.ziddu.com/download/10612863/etrading.pdf.html
UBI Securities:
http://www.ziddu.com/download/10612959/UBINewsletter08-07-10.pdf.html
Danareksa: http://www.danareksa-research.com/stock-market/47-weekly-outlook/523-seleksi-saham-8-jul-2010
HD Capital: http://www.hdx.co.id/id/market-outlook/2010/july/6/head-start-05-07-2010
Papah Lauren: http://www.ziddu.com/download/10612702/6sahampilihansiGurita.pdf.html
Laporan Saham Indonesia 07-07
Indeks masih berpotensi menguat lebih lanjut, dari faktor technical, sentimen dari inflow dari sejumlah IPO domestik (IPO Skybee, Golden Retalindo, Bank Jabar) yang rata-rata mencapai auto rejection, diikuti sentimen positif dari rencana IPO Agriculure China yang merupakan IPO terbesar di dunia ($19,2 miliar) pada awal pekan depan hingga lebih baik dari perkiraan earning State Street AS, IMF hari ini menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi 2010 menjadi 4.6% dari 4.2%, laporan retail store di AS mengalami kenaikan tertinggi sejak 2006 dan kondisi saham Wall Street yang undervalued dan oversold saat ini, sehingga mendorong technical rebound yang telah kita perkiraan sebelumnya. Pasar hari ini akan mengamati hasil Stress Test bank di Eropa dan jobless claims, guna melihat pemulihan ekonomi AS lebih lanjut. Trading Buy: SKYB, GOLD, BJBR (900 tgt 1.200)
BNI Technical Analysis 08-07:
http://www.ziddu.com/download/10612226/070810t.pdf.html
Indopoly Swakarsa (Manufacture sector)
Listing Date 9 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 2,300,178,500 shr. Price Rp210
Waran Bonus 5:1
Underwritter OSK Nusadana Securities
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Bukit Uluwatu Villa (Hotel & Tourism sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 857,142,500 shr. Price Rp260
Underwritter Danareksa Sekuritas
Evergreen is next
BNI Technical Analysis 08-07:
http://www.ziddu.com/download/10612226/070810t.pdf.html
Indopoly Swakarsa (Manufacture sector)
Listing Date 9 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 2,300,178,500 shr. Price Rp210
Waran Bonus 5:1
Underwritter OSK Nusadana Securities
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Bukit Uluwatu Villa (Hotel & Tourism sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 857,142,500 shr. Price Rp260
Underwritter Danareksa Sekuritas
Evergreen is next
Wednesday, July 7, 2010
Market Profile: IHSG/DJIA/Nikkei/Hang Seng/Euro/Pound/Yen = Technical Rebound
IHSG
IHSG: Buy 2.865 & Hold buy break 2.900 target 2.980, buy 2.840/2.850 target 2.915 stop 30p
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 47 Recommendations (31 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p). Total : Net +1235 points = Average 26.84 point.
DJIA
DJIA: Wave 1 is one the way
(01.07) Hold Buy 9.630 stop 9.730 & Hold Buy breakout 9.880 (07/07- 23.50 WIB) target 10.130 (revisi 07/07); buy breakout 10.150 target 10.300/10.400.
Track record 35 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p). Total Net +2648 points = Average +75.67 points/trade.
Nikkei September: buy area 9.300-9.400 target 9.950, buy breakout 10.000 target 10.250 stop 100p
Hang Seng Juli: buy area 19.900/20.000 target 20.560/20.600 sebagai sell area, buy breakout 20.700 target strong resist di 20.900/21.000, stop 100p
Euro Dollar Sell area di kisaran 1.2700-.12800 stop diatas 1.2850, target 1.2350. Buy area 1.2300-1.2400 target 1.3200. sell 1.3200 target 1.2300 stp diatas 1.3300
Pound Dollar: sell di kisaran 1.5200/1.5300 (Strong resist) target 1.4600/1.4700, Buy area 1.4600/1.4700 target 1.5500 stop dibawah 1.4500.
Dollar Yen: Buydi area 86-87 target 91.50 untuk area sell stop dibawah 85, Sell di area 90.50/91.50 target 85/84 stop diatas 93
IHSG: Buy 2.865 & Hold buy break 2.900 target 2.980, buy 2.840/2.850 target 2.915 stop 30p
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 47 Recommendations (31 profits: 4 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p). Total : Net +1235 points = Average 26.84 point.
DJIA
DJIA: Wave 1 is one the way
(01.07) Hold Buy 9.630 stop 9.730 & Hold Buy breakout 9.880 (07/07- 23.50 WIB) target 10.130 (revisi 07/07); buy breakout 10.150 target 10.300/10.400.
Track record 35 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p). Total Net +2648 points = Average +75.67 points/trade.
Nikkei September: buy area 9.300-9.400 target 9.950, buy breakout 10.000 target 10.250 stop 100p
Hang Seng Juli: buy area 19.900/20.000 target 20.560/20.600 sebagai sell area, buy breakout 20.700 target strong resist di 20.900/21.000, stop 100p
Euro Dollar Sell area di kisaran 1.2700-.12800 stop diatas 1.2850, target 1.2350. Buy area 1.2300-1.2400 target 1.3200. sell 1.3200 target 1.2300 stp diatas 1.3300
Pound Dollar: sell di kisaran 1.5200/1.5300 (Strong resist) target 1.4600/1.4700, Buy area 1.4600/1.4700 target 1.5500 stop dibawah 1.4500.
Dollar Yen: Buydi area 86-87 target 91.50 untuk area sell stop dibawah 85, Sell di area 90.50/91.50 target 85/84 stop diatas 93
Prediksi World Cup 2010. Semi Final : Matador vs Panzer
01.30 WIB (08/07): Spain (N; Home 1.875) vs Germany (Away 2.025). Handicap 0 : 0. Fixed Odds: Home 2.35; Draw 3.22; Away 2.41. Prediksi: 1 - 3. Hasil 1 - 0
2010 FIFA World Cup Winner
TIME EVENT ODDS
2010/07/11 Netherlands 2.35
2010/07/11 Germany 2.95
2010/07/11 Spain 3.10
http://www.12bet.com/index.aspx
detiksport.com
2010 FIFA World Cup Winner
TIME EVENT ODDS
2010/07/11 Netherlands 2.35
2010/07/11 Germany 2.95
2010/07/11 Spain 3.10
http://www.12bet.com/index.aspx
detiksport.com
Update Daily Investment News
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) gagal mencetak rebound dan dipaksa turun 8 poin dalam volume perdagangan yang sangat tipis. Padahal, menjelang penutupan perdagangan, IHSG sempat mencicipi zona hijau walau hanya sesaat. Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik tipis ke level 2.913,340, naik sebanyak 2,692 poin (0,09). Namun, hingga pukul 09.40 waktu JATS, IHSG langsung turun sebanyak 6,271 poin atau setara 0,22% ke level 2.904,377. Pada perdagangan Rabu (7/7/2010), IHSG ditutup di level 2.902,044, turun 8,604 poin atau setara (0,30%). Indeks LQ 45 juga ditutup melemah 1,697 poin (0,30%) ke level 563,794.
Sementara nilai tukar rupiah ditutup stabil di level 9.080 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.070 per dolar AS.
Selain masih terkena dampak pelemahan bursa regional, turunnya IHSG juga disumbang oleh melemahnya harga saham-saham komoditas. Dua saham pendatang baru Golden Retailindo (GOLD) dan SkyBee (SKYB) yang sebelumnya masuk dalam saham top gainer kini stagnan dan tidak bisa membantu IHSG menanjak.
Bank BTPN Siap Bayar Bunga Obligasi
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (Bank BTPN) menyatakan kesiapannya untuk membayar pokok utang dan bunga obligasi.
BEI Minta Penjelasan Manajemen SMMT
Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan tertulis kepada PT Eatertainment International Tbk (SMMT) dengan perubahan bisnis PT Eatertainment International Tbk.
Citigroup Securities Disetujui Jadi Anggota Bursa
PT Citigroup Securities Indonesia telah mendapatkan persetujuan anggota bursa dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (7/7).
CIMB Securities Luncurkan 'Online Trading'
PT CIMB Securities Indonesia meluncurkan i*Trade CIMB platform untuk meudahkan nasabah melakukan transaksi efek secara online dan real-time.
Gagal Manfaatkan Wall Street, Saham Asia 'Nyungsep'
Saham Asia mayoritas melemah pada perdagangan Rabu (7/7) dan gagal memanfaatkan penguatan di Wall Street.
Listing hari ini, saham PT Golden Retailindo Tbk (GOLD) langsung melesat 48,57% atau menguat 170 poin ke Rp520 per saham.
Volume perdagangan saham GOLD pagi ini tercatat sebanyak 7.202 saham dengan nilai transaksi sebesar Rp1,79 miliar untuk 198 kali transaksi.
Listing hari ini, saham PT Skybee Tbk langsung melesat 41,33% atau menguat 155 poin ke Rp530 per saham. Volume perdagangan saham SKYB pagi ini tercatat sebanyak 33.777 saham dengan nilai transaksi sebesar Rp8,61 miliar untuk 711 kali transaksi.
Harga saham PT Bumi Resources (BUMI) dinilai belum menunjukkan harga sebenarnya. Tak heran bila para analis masih melihat adanya potensi penguatan ke level Rp3.000 per lembarnya.
Banking: BI Rate diprediksi 7% akhir tahun
BI Rate diperkirakan hanya naik 50 basis poin dari posisi saat ini 6,5% menjadi 7% sampai akhir tahun karena tekanan inflasi baru akan terjadi pada November akibat volatilitas harga bahan makanan dan kenaikan tarif dasar listrik. Ekonom CIMB Niaga Winang Budoyo memperkirakan BI akan mempertahankan status quo suku bunga hingga Oktober 2010 di level 6,5% menyusul posisi inflasi inti masih tergolong stabil.
BBRI: BRI Syariah bidik aset Rp30 triliun dalam 5 tahun
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah menargetkan aset bisa meningkat sampai Rp30 triliun dalam 5 tahun dari posisi Rp4,5 triliun saat ini dengan ekspansi usaha diarahkan untuk tumbuh secara organik. Dirut BRI Syariah Ventje Rahardjo mengatakan obsesi pencapaian aset itu sejalan dengan ekspektasi industri perbankan syariah yang membidik pangsa pasar sebesar 10% dari total aset bank konvensional pada 2014. Dengan target tersebut, perseroan minimal harus memiliki pertumbuhan aset sebesar 50% dalam setiap tahun. Manajemen, sambungnya, sudah menyiapkan strategi dalam mengejar target itu. Seperti meningkatkan jumlah kantor jaringan dari saat ini 74 kantor cabang menjadi 250 kantor cabang.
TLKM: Telkomsel dinilai langgar Permenkominfo
PT Telkomsel dinilai melanggar Permenkominfo No. 1/2009 mengenai SMS Premium terkait dengan penawaran ring back tone (RBT) khusus Piala Dunia kepada pelanggannya. Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono mengungkapkan pemberian layanan SMS premium tidak bersifat memaksa. Menurut dia, sesuai dengan regulasi yang ada, pemberian layanan SMS premium harus default NO, bukan YES. Pemberian layanan SMS premium juga harus melalui REG dan harus bisa UNREG.
JSMR: Tarif Tol Cikampek dan Tol Bandara Naik Mulai 12 Juli
Tarif tol Cikampek dan Prof Sedyatmo atawa tol Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, segera naik. Setelah sempat tertunda lima hari dari seharusnya mulai 30 Juni 2010, surat keputusan kenaikan tarif kedua ruas itu akhirnya ditandatangani Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, kemarin (5/7).
GZCO: Laba Diperkirakan Meningkat 27%
PT GozcoPlantations Tbk (GZCO) memperkirakan laba bersih 1H10 sebesar Rp94 miliar, meningkat 27% dibandingkan periode sama 2009 senilai Rp74,25 miliar. Namun, pendapatan perseroan pada 1H10 diperkirakan turun 18% dari Rp215 miliar menjadi Rp175 miliar.
AKRA: Bidik Rp 150 Miliar dari Unit China
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membidik tambahan pendapatan Rp 120 miliar-Rp 150 miliar dari anak usahanya AKR Guigang Transshipment Port Co Ltd (AGTP), menyusul penambahan modal pada tahun ini.
BMRI: Privatisasi Mandiri dan BNI masuki tahap akhir
Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan, dan Komite Privatisasi melakukan persiapan akhir proses privatisasi saham pemerintah di PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk karena sudah mengantongi persetujuan dari DPR.
SMGR: Cairkan Pinjaman Rp3 Triliun
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) akan mencairkan pinjaman bank sekitar Rp2,5-3 triliun untuk membiayai belanja modal (capex) tahun ini. SMGR mengalokasikan capex tahun ini senilai Rp3-4 triliun. Dana capex akan digunakan untuk mengoptimalkan produksi 3 pabrik utama di Gresik, Padang, dan Tonasa.
TRUB: Truba Jaya Terhindar dari Gagal Bayar
PT Truba Jaya Engineering, anak usaha PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB), terhindar dari gagal bayar obligasi setelah menyetorkan dana pelunasan obligasi ke rekening wali amanat perseroan.
ADHI: Incar Kontrak Rp7,8 Triliun
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menargetkan kontrak baru sebesar Rp7,87 triliun pada 2H10. Perseroan telah berhasil meraih kontrak sebesar Rp2 triliun pada 1H10, dari target tahun ini Rp9,87 triliun.
PDES: Pendapatan Naik 30%
Pendapatan PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) pada 1H10 diperkirakan meningkat 20-30% menjadi Rp133,31 miliar. Pada 1H tahun lalu, Destinasi mencatat laba bersih Rp1,25 miliar. Sementara itu, Destinasi masih menyisakan dana hasil IPO sekitar Rp22,8 miliar.
MEGA: Raih DPK Rp34 Triliun
PT Bank Mega Tbk meraih dana pihak ketiga (DPK) sekitar Rp34 triliun pada akhir 1H10, naik 7,25% dibanding akhir semester I tahun lalu Rp31,7 triliun. Dari total target DPK tahun ini Rp39,8 triliun, sebanyak 44,7% (Rp17,79 triliun) berbentuk deposito, 31,8% (Rp12,65 triliun) tabungan, dan sisanya 23,5% (Rp9,35 triliun) giro.
ENRG: Incar Kenaikan Produksi 45 persen
PT Energi Mega Persada Tbk mengincar kenaikan produksi dari dua blok migasnya yakni Kangean, Jawa Timur, dan Bentu, Riau.
BIPI: Laba Benakat 20 Miliar Rupiah
Perusahaan energi terintegrasi, PT Benakat Petroleum Energy Tbk (Benakat), membidik laba bersih pada kuartal II tahun ini 20 miliar rupiah.
APOL: Bayar Kupon Obligasi Dollar AS
PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk telah melunasi kupon obligasi dollar AS yang sudah jatuh tempo senilai 12,4 juta dollar AS atau sekitar 115 miliar rupiah pada Juni lalu.
CPRO: Revitalisasi Tambak Butuh Rp106 Miliar
Program revitalisasi tambak udang oleh PT Centralproteina Prima Tbk (CP Prima) tetap berlangsung sesuai jadwal.
MDLN: Fokus Garap Cadangan Lahan 455 Ha
PT Modernland Realty Tbk (MDLN) fokus untuk menggarap cadangan lahan perseroan sekitar 455 ha yang berlokasi di Tangerang, Pondok Cabe dan Pulogadung. Sepanjang tahun ini, Modernland tidak mengembangkan proyek baru.
IPO: Ocado Akan IPO Senilai US$ 1,5 Miliar
Toko online terbesar di Inggris, Ocado, berencana melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) di bursa London, Inggris. Menurut sumber Ocado seperti dikutip Reuters Selasa (6/7), dari IPO ini Ocado berharap dapat meraup dana segar sebesar £ 1 miliar atau sekitar US$ 1,5 miliar.
IPO: IPO Bukit Uluwatu Oversubscribed 1,3 Kali
PT Bukit Uluwatu Villa mencatatkan kelebihan permintaan saham terkait dengan IPO sebesar 1,3 kali dari jumlah yang dilepas. Direktur Bukit Uluwatu John D. Rasjad menuturkan respons pasar selama masa penawaran cukup positif.
Investor Asing BUMI Turun 5,78%
Jumlah pemodal asing yang memiliki saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami penurunan sebesar 5,78 persen atau setara 68 orang investor menjadi 1.107 per Juni 2010, jika dibandingkan data per Desember 2009 yang mencapai 1.175.
Penjualan CTRA Naik 100%
Kondisi ekonomi yang semakin baik membawa berkah bagi emiten sektor properti. Buktinya, penjualan PT Ciputra Development Tbk (CTRA) selama semester I tahun ini meroket. "Penjualan kami naik sebesar 100%," kata Direktur Ciputra Development Harun Hajadi kepada KONTAN, Senin (5/7).
BHIT Tidak akan Lepas Saham CMNP
PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) tidak akan melepas kepemilikan sahamnya di PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP). Manajemen BHIT menegaskan hal ini menyusul kabar di pasar bahwa setelah berhasil mengambil alih TPI, Siti Hardiyanti Rukmana atau Mbak Tutut akan mengambil alih saham BHIT di CMNP.
Hari ini TLKM Listing Obligasi
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM/Telkom) mencatatkan obligasi II Telkom Seri A dan B di BEI pada Rabu (7/7) ini.
PT Pelat Merah Nusantara atau Latinusa Tbk (NIKL) diisukan akan dikerek menuju Rp400-450 dalam waktu dekat. Metal One Corporation dikabarkan berniat menambahkan kepemilikannya menjadi 20% di harga Rp400 melalui skema placement. Hal ini didorong ekspentasi bisnis Perseroan yang menjanjikan banyaknya permintaan pelat timah oleh industri.
PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) akan resmi memiliki PT Domba Mas pada Kamis (8/7) ini. Credit Suisse Firts Boston sebagai arranger juga telah berhasil menggandeng Grup Guthrie asal Malaysia masuk ke dalam proses pendanaannya. Nantinya, Grup Guthrie memiliki 10% shaam UNSP.
Bumi Mineral Lepas 16,2% Saham, IPO Kembali Marak
Penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham bakal kembali marak pada semester II-2010.
Sumber: Inilah.com, kontan, okezone, detikfinance (market flash), investorindonesia, bisnis, bursarumor
Indonesian Stocks May Extend Best Gain in Top 10 Asian Markets
(Bloomberg) -- Indonesian stocks will extend the best performance among Asia’s 10 biggest markets this year after the central bank kept interest rates at a record low this week to boost growth, according to the nation’s No. 2 fund. http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a0dVuhcZnE6g
Asian Stocks Fall, Yen Gains on U.S. Service Industries Report
(Bloomberg) -- Asian stocks fell for the first time in three days, U.S. stock futures dropped and the yen gained after American service industries expanded at a slower pace than expected, adding to concern the global recovery will weaken.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=av7JZp.u1f9I&pos=1
Dow Could Hit 1,000: Elliot Wave's Prechter
Longtime technical analyst Robert Prechter said Tuesday he expects that the US economy will sink into a deflationary depression and stocks will plunge.
http://www.cnbc.com/id/38114025
Dow Repeats Great Depression Pattern:
The Dow Jones Industrial Average is repeating a pattern that appeared just before markets fell during the Great Depression, Daryl Guppy, CEO at Guppytraders.com, told CNBC Monday.
http://www.cnbc.com/id/38092759
Global Stocks to Sink as Debt Stunts Recovery, Says First State
(Bloomberg) -- Global stocks may tumble to post- credit-crisis lows as excessive corporate and government debt stifles a stimulus-led economic recovery, said Alistair Thompson, a fund manager at First State Investments.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aQsBSeSc1S_U
Investors Fear Rising Risk of US Regional Defaults
Investors are worried that the risk of default for US local governments is growing, amid signs that some regions are facing the same type of difficulty in curbing pension and budget deficits as some eurozone countries .
http://www.cnbc.com/id/38106756
Europe to Outline Bank Test Methods on Wednesday
European bank regulators will seek to safeguard the credibility of health checks on top banks by showing how the tests are done, to allay investors' fears of political meddling.
http://www.cnbc.com/id/38119322
China’s AgriBank Said to Raise $19.2 Billion in IPO (Update3)
(Bloomberg) -- Agricultural Bank of China Ltd. is raising at least $19.2 billion in what may become the world’s biggest initial public offering, according to people with knowledge of the pricing for Hong Kong and Shanghai.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aTM3T7y8CHw0&pos=2
Commodities May Extend Drop on ‘Open Gap’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Commodities may extend the worst slump since 2008 this quarter after an advance in June proved short-lived, Barclays Capital said, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aBabq6_GjzUQ
Bartels Drops Bullish Forecast, Sees Losses: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Mary Ann Bartels, the Bank of America Corp. analyst who had forecast the Standard & Poor’s 500 Index to rise to 1,300 this year, reversed her bullish call and said stocks may extend their biggest decline since the rally began.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ao9HKuBA.ybo
Treasury 10-Year at 2.98% Is Bear Signal: Technical Analysis
(Bloomberg) -- A close for 10-year Treasury note yields between 2.98 percent and 3.02 percent would signal the yield may be near a bottom, according to FTN Financial.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=af3sfDbceMSU
Palm Oil Gains for First Time in Four Days on Crude Oil Rally
(Bloomberg) -- Palm oil gained for the first time in four days after crude oil reversed losses, increasing the appeal of the tropical commodity for use in bio-diesel.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a9p6n7AWcA.A
Oil Steady as U.S. Equities Pare Gains, Obama, Netanyahu Meet
(Bloomberg) -- Crude oil was little changed at a four-week low as equities trimmed increases and President Barack Obama said he believes Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu will take “risks for peace” with the Palestinians.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aYiWffMPtlZs
Crude Is Poised to Test New Lows This Year: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Crude oil is poised to resume its decline and test new lows for the year in the weeks ahead, according to a technical analysis by Barclays Capital.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aM_3joWXkyGM
Halftime Pt. 1: Tuesday's Gains, New
Stocks traded higher broadly on Tuesday after record chip sales, optimism out of Europe and the biggest IPO on record gave the bulls a reason to run.
http://www.cnbc.com/id/38106897
S&P to Hit 1500: Stock Picker
US stock markets rebounded Tuesday, with technology and financial stocks leading. And James Altucher, managing director at Formula Capital, told CNBC that the S&P 500 is headed toward 1500.
http://www.cnbc.com/id/38105326
We're in a Double Dip Right Now: Whalen
If you look at what’s going on in the real US economy versus the public sector, the picture is pretty grim, according to Chris Whalen, managing director of Institutional Risk Analytics.
http://www.cnbc.com/id/38106456
Gold May Weaken to $1,160, Then $1,309: Charts
The debate over where gold prices are headed has been a active one, with the bulls maintaining that fears of a slowing global economy will keep demand for the safe-haven investment strong; while the bears argue that the current price of gold, which has limited industrial use, is unsustainable in the long term.
http://www.cnbc.com/id/38100485
Sementara nilai tukar rupiah ditutup stabil di level 9.080 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.070 per dolar AS.
Selain masih terkena dampak pelemahan bursa regional, turunnya IHSG juga disumbang oleh melemahnya harga saham-saham komoditas. Dua saham pendatang baru Golden Retailindo (GOLD) dan SkyBee (SKYB) yang sebelumnya masuk dalam saham top gainer kini stagnan dan tidak bisa membantu IHSG menanjak.
Bank BTPN Siap Bayar Bunga Obligasi
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (Bank BTPN) menyatakan kesiapannya untuk membayar pokok utang dan bunga obligasi.
BEI Minta Penjelasan Manajemen SMMT
Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan tertulis kepada PT Eatertainment International Tbk (SMMT) dengan perubahan bisnis PT Eatertainment International Tbk.
Citigroup Securities Disetujui Jadi Anggota Bursa
PT Citigroup Securities Indonesia telah mendapatkan persetujuan anggota bursa dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (7/7).
CIMB Securities Luncurkan 'Online Trading'
PT CIMB Securities Indonesia meluncurkan i*Trade CIMB platform untuk meudahkan nasabah melakukan transaksi efek secara online dan real-time.
Gagal Manfaatkan Wall Street, Saham Asia 'Nyungsep'
Saham Asia mayoritas melemah pada perdagangan Rabu (7/7) dan gagal memanfaatkan penguatan di Wall Street.
Listing hari ini, saham PT Golden Retailindo Tbk (GOLD) langsung melesat 48,57% atau menguat 170 poin ke Rp520 per saham.
Volume perdagangan saham GOLD pagi ini tercatat sebanyak 7.202 saham dengan nilai transaksi sebesar Rp1,79 miliar untuk 198 kali transaksi.
Listing hari ini, saham PT Skybee Tbk langsung melesat 41,33% atau menguat 155 poin ke Rp530 per saham. Volume perdagangan saham SKYB pagi ini tercatat sebanyak 33.777 saham dengan nilai transaksi sebesar Rp8,61 miliar untuk 711 kali transaksi.
Harga saham PT Bumi Resources (BUMI) dinilai belum menunjukkan harga sebenarnya. Tak heran bila para analis masih melihat adanya potensi penguatan ke level Rp3.000 per lembarnya.
Banking: BI Rate diprediksi 7% akhir tahun
BI Rate diperkirakan hanya naik 50 basis poin dari posisi saat ini 6,5% menjadi 7% sampai akhir tahun karena tekanan inflasi baru akan terjadi pada November akibat volatilitas harga bahan makanan dan kenaikan tarif dasar listrik. Ekonom CIMB Niaga Winang Budoyo memperkirakan BI akan mempertahankan status quo suku bunga hingga Oktober 2010 di level 6,5% menyusul posisi inflasi inti masih tergolong stabil.
BBRI: BRI Syariah bidik aset Rp30 triliun dalam 5 tahun
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah menargetkan aset bisa meningkat sampai Rp30 triliun dalam 5 tahun dari posisi Rp4,5 triliun saat ini dengan ekspansi usaha diarahkan untuk tumbuh secara organik. Dirut BRI Syariah Ventje Rahardjo mengatakan obsesi pencapaian aset itu sejalan dengan ekspektasi industri perbankan syariah yang membidik pangsa pasar sebesar 10% dari total aset bank konvensional pada 2014. Dengan target tersebut, perseroan minimal harus memiliki pertumbuhan aset sebesar 50% dalam setiap tahun. Manajemen, sambungnya, sudah menyiapkan strategi dalam mengejar target itu. Seperti meningkatkan jumlah kantor jaringan dari saat ini 74 kantor cabang menjadi 250 kantor cabang.
TLKM: Telkomsel dinilai langgar Permenkominfo
PT Telkomsel dinilai melanggar Permenkominfo No. 1/2009 mengenai SMS Premium terkait dengan penawaran ring back tone (RBT) khusus Piala Dunia kepada pelanggannya. Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono mengungkapkan pemberian layanan SMS premium tidak bersifat memaksa. Menurut dia, sesuai dengan regulasi yang ada, pemberian layanan SMS premium harus default NO, bukan YES. Pemberian layanan SMS premium juga harus melalui REG dan harus bisa UNREG.
JSMR: Tarif Tol Cikampek dan Tol Bandara Naik Mulai 12 Juli
Tarif tol Cikampek dan Prof Sedyatmo atawa tol Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, segera naik. Setelah sempat tertunda lima hari dari seharusnya mulai 30 Juni 2010, surat keputusan kenaikan tarif kedua ruas itu akhirnya ditandatangani Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, kemarin (5/7).
GZCO: Laba Diperkirakan Meningkat 27%
PT GozcoPlantations Tbk (GZCO) memperkirakan laba bersih 1H10 sebesar Rp94 miliar, meningkat 27% dibandingkan periode sama 2009 senilai Rp74,25 miliar. Namun, pendapatan perseroan pada 1H10 diperkirakan turun 18% dari Rp215 miliar menjadi Rp175 miliar.
AKRA: Bidik Rp 150 Miliar dari Unit China
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membidik tambahan pendapatan Rp 120 miliar-Rp 150 miliar dari anak usahanya AKR Guigang Transshipment Port Co Ltd (AGTP), menyusul penambahan modal pada tahun ini.
BMRI: Privatisasi Mandiri dan BNI masuki tahap akhir
Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan, dan Komite Privatisasi melakukan persiapan akhir proses privatisasi saham pemerintah di PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk karena sudah mengantongi persetujuan dari DPR.
SMGR: Cairkan Pinjaman Rp3 Triliun
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) akan mencairkan pinjaman bank sekitar Rp2,5-3 triliun untuk membiayai belanja modal (capex) tahun ini. SMGR mengalokasikan capex tahun ini senilai Rp3-4 triliun. Dana capex akan digunakan untuk mengoptimalkan produksi 3 pabrik utama di Gresik, Padang, dan Tonasa.
TRUB: Truba Jaya Terhindar dari Gagal Bayar
PT Truba Jaya Engineering, anak usaha PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB), terhindar dari gagal bayar obligasi setelah menyetorkan dana pelunasan obligasi ke rekening wali amanat perseroan.
ADHI: Incar Kontrak Rp7,8 Triliun
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menargetkan kontrak baru sebesar Rp7,87 triliun pada 2H10. Perseroan telah berhasil meraih kontrak sebesar Rp2 triliun pada 1H10, dari target tahun ini Rp9,87 triliun.
PDES: Pendapatan Naik 30%
Pendapatan PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) pada 1H10 diperkirakan meningkat 20-30% menjadi Rp133,31 miliar. Pada 1H tahun lalu, Destinasi mencatat laba bersih Rp1,25 miliar. Sementara itu, Destinasi masih menyisakan dana hasil IPO sekitar Rp22,8 miliar.
MEGA: Raih DPK Rp34 Triliun
PT Bank Mega Tbk meraih dana pihak ketiga (DPK) sekitar Rp34 triliun pada akhir 1H10, naik 7,25% dibanding akhir semester I tahun lalu Rp31,7 triliun. Dari total target DPK tahun ini Rp39,8 triliun, sebanyak 44,7% (Rp17,79 triliun) berbentuk deposito, 31,8% (Rp12,65 triliun) tabungan, dan sisanya 23,5% (Rp9,35 triliun) giro.
ENRG: Incar Kenaikan Produksi 45 persen
PT Energi Mega Persada Tbk mengincar kenaikan produksi dari dua blok migasnya yakni Kangean, Jawa Timur, dan Bentu, Riau.
BIPI: Laba Benakat 20 Miliar Rupiah
Perusahaan energi terintegrasi, PT Benakat Petroleum Energy Tbk (Benakat), membidik laba bersih pada kuartal II tahun ini 20 miliar rupiah.
APOL: Bayar Kupon Obligasi Dollar AS
PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk telah melunasi kupon obligasi dollar AS yang sudah jatuh tempo senilai 12,4 juta dollar AS atau sekitar 115 miliar rupiah pada Juni lalu.
CPRO: Revitalisasi Tambak Butuh Rp106 Miliar
Program revitalisasi tambak udang oleh PT Centralproteina Prima Tbk (CP Prima) tetap berlangsung sesuai jadwal.
MDLN: Fokus Garap Cadangan Lahan 455 Ha
PT Modernland Realty Tbk (MDLN) fokus untuk menggarap cadangan lahan perseroan sekitar 455 ha yang berlokasi di Tangerang, Pondok Cabe dan Pulogadung. Sepanjang tahun ini, Modernland tidak mengembangkan proyek baru.
IPO: Ocado Akan IPO Senilai US$ 1,5 Miliar
Toko online terbesar di Inggris, Ocado, berencana melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) di bursa London, Inggris. Menurut sumber Ocado seperti dikutip Reuters Selasa (6/7), dari IPO ini Ocado berharap dapat meraup dana segar sebesar £ 1 miliar atau sekitar US$ 1,5 miliar.
IPO: IPO Bukit Uluwatu Oversubscribed 1,3 Kali
PT Bukit Uluwatu Villa mencatatkan kelebihan permintaan saham terkait dengan IPO sebesar 1,3 kali dari jumlah yang dilepas. Direktur Bukit Uluwatu John D. Rasjad menuturkan respons pasar selama masa penawaran cukup positif.
Investor Asing BUMI Turun 5,78%
Jumlah pemodal asing yang memiliki saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami penurunan sebesar 5,78 persen atau setara 68 orang investor menjadi 1.107 per Juni 2010, jika dibandingkan data per Desember 2009 yang mencapai 1.175.
Penjualan CTRA Naik 100%
Kondisi ekonomi yang semakin baik membawa berkah bagi emiten sektor properti. Buktinya, penjualan PT Ciputra Development Tbk (CTRA) selama semester I tahun ini meroket. "Penjualan kami naik sebesar 100%," kata Direktur Ciputra Development Harun Hajadi kepada KONTAN, Senin (5/7).
BHIT Tidak akan Lepas Saham CMNP
PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) tidak akan melepas kepemilikan sahamnya di PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP). Manajemen BHIT menegaskan hal ini menyusul kabar di pasar bahwa setelah berhasil mengambil alih TPI, Siti Hardiyanti Rukmana atau Mbak Tutut akan mengambil alih saham BHIT di CMNP.
Hari ini TLKM Listing Obligasi
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM/Telkom) mencatatkan obligasi II Telkom Seri A dan B di BEI pada Rabu (7/7) ini.
PT Pelat Merah Nusantara atau Latinusa Tbk (NIKL) diisukan akan dikerek menuju Rp400-450 dalam waktu dekat. Metal One Corporation dikabarkan berniat menambahkan kepemilikannya menjadi 20% di harga Rp400 melalui skema placement. Hal ini didorong ekspentasi bisnis Perseroan yang menjanjikan banyaknya permintaan pelat timah oleh industri.
PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) akan resmi memiliki PT Domba Mas pada Kamis (8/7) ini. Credit Suisse Firts Boston sebagai arranger juga telah berhasil menggandeng Grup Guthrie asal Malaysia masuk ke dalam proses pendanaannya. Nantinya, Grup Guthrie memiliki 10% shaam UNSP.
Bumi Mineral Lepas 16,2% Saham, IPO Kembali Marak
Penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham bakal kembali marak pada semester II-2010.
Sumber: Inilah.com, kontan, okezone, detikfinance (market flash), investorindonesia, bisnis, bursarumor
Indonesian Stocks May Extend Best Gain in Top 10 Asian Markets
(Bloomberg) -- Indonesian stocks will extend the best performance among Asia’s 10 biggest markets this year after the central bank kept interest rates at a record low this week to boost growth, according to the nation’s No. 2 fund. http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a0dVuhcZnE6g
Asian Stocks Fall, Yen Gains on U.S. Service Industries Report
(Bloomberg) -- Asian stocks fell for the first time in three days, U.S. stock futures dropped and the yen gained after American service industries expanded at a slower pace than expected, adding to concern the global recovery will weaken.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=av7JZp.u1f9I&pos=1
Dow Could Hit 1,000: Elliot Wave's Prechter
Longtime technical analyst Robert Prechter said Tuesday he expects that the US economy will sink into a deflationary depression and stocks will plunge.
http://www.cnbc.com/id/38114025
Dow Repeats Great Depression Pattern:
The Dow Jones Industrial Average is repeating a pattern that appeared just before markets fell during the Great Depression, Daryl Guppy, CEO at Guppytraders.com, told CNBC Monday.
http://www.cnbc.com/id/38092759
Global Stocks to Sink as Debt Stunts Recovery, Says First State
(Bloomberg) -- Global stocks may tumble to post- credit-crisis lows as excessive corporate and government debt stifles a stimulus-led economic recovery, said Alistair Thompson, a fund manager at First State Investments.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aQsBSeSc1S_U
Investors Fear Rising Risk of US Regional Defaults
Investors are worried that the risk of default for US local governments is growing, amid signs that some regions are facing the same type of difficulty in curbing pension and budget deficits as some eurozone countries .
http://www.cnbc.com/id/38106756
Europe to Outline Bank Test Methods on Wednesday
European bank regulators will seek to safeguard the credibility of health checks on top banks by showing how the tests are done, to allay investors' fears of political meddling.
http://www.cnbc.com/id/38119322
China’s AgriBank Said to Raise $19.2 Billion in IPO (Update3)
(Bloomberg) -- Agricultural Bank of China Ltd. is raising at least $19.2 billion in what may become the world’s biggest initial public offering, according to people with knowledge of the pricing for Hong Kong and Shanghai.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aTM3T7y8CHw0&pos=2
Commodities May Extend Drop on ‘Open Gap’: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Commodities may extend the worst slump since 2008 this quarter after an advance in June proved short-lived, Barclays Capital said, citing trading patterns.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aBabq6_GjzUQ
Bartels Drops Bullish Forecast, Sees Losses: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Mary Ann Bartels, the Bank of America Corp. analyst who had forecast the Standard & Poor’s 500 Index to rise to 1,300 this year, reversed her bullish call and said stocks may extend their biggest decline since the rally began.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ao9HKuBA.ybo
Treasury 10-Year at 2.98% Is Bear Signal: Technical Analysis
(Bloomberg) -- A close for 10-year Treasury note yields between 2.98 percent and 3.02 percent would signal the yield may be near a bottom, according to FTN Financial.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=af3sfDbceMSU
Palm Oil Gains for First Time in Four Days on Crude Oil Rally
(Bloomberg) -- Palm oil gained for the first time in four days after crude oil reversed losses, increasing the appeal of the tropical commodity for use in bio-diesel.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a9p6n7AWcA.A
Oil Steady as U.S. Equities Pare Gains, Obama, Netanyahu Meet
(Bloomberg) -- Crude oil was little changed at a four-week low as equities trimmed increases and President Barack Obama said he believes Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu will take “risks for peace” with the Palestinians.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aYiWffMPtlZs
Crude Is Poised to Test New Lows This Year: Technical Analysis
(Bloomberg) -- Crude oil is poised to resume its decline and test new lows for the year in the weeks ahead, according to a technical analysis by Barclays Capital.
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aM_3joWXkyGM
Halftime Pt. 1: Tuesday's Gains, New
Stocks traded higher broadly on Tuesday after record chip sales, optimism out of Europe and the biggest IPO on record gave the bulls a reason to run.
http://www.cnbc.com/id/38106897
S&P to Hit 1500: Stock Picker
US stock markets rebounded Tuesday, with technology and financial stocks leading. And James Altucher, managing director at Formula Capital, told CNBC that the S&P 500 is headed toward 1500.
http://www.cnbc.com/id/38105326
We're in a Double Dip Right Now: Whalen
If you look at what’s going on in the real US economy versus the public sector, the picture is pretty grim, according to Chris Whalen, managing director of Institutional Risk Analytics.
http://www.cnbc.com/id/38106456
Gold May Weaken to $1,160, Then $1,309: Charts
The debate over where gold prices are headed has been a active one, with the bulls maintaining that fears of a slowing global economy will keep demand for the safe-haven investment strong; while the bears argue that the current price of gold, which has limited industrial use, is unsustainable in the long term.
http://www.cnbc.com/id/38100485
Laporan Saham Indonesia 07-07
Indeks diperkirakan masih berpotensi menguat terbatas, meski ada gejolak minor di indeks saham regional menjelang IPO Agriculture China sebesar $ 19.2 miliar (IPO terbesar di dunia dalam sejarah), data ISM Services tercatat 53.2 dibawah prediksi pasar, kekhawatiran terhadap Soft Landing China, dapat membebani kinerja uptrend IHSG. Hari ini IPO Skybee/GOLD (Rekomendasi: Trading Buy) dan antisipasi 4 IPO lainnya, serta antisipasi musim earning Q2 emiten domesitk dan AS (pekan depan) dapat menopang kinerja IHSG dan regional pada pekan ini.
BNI Technical Analysis 07-07:
http://www.ziddu.com/download/10592339/070710t.pdf.html
Update IHSG: Buy 2.865 & Hold buy break 2.900 target 2.970, buy 2.800/2.810 target 2.915 stop 30p
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 46 Recommendations (31 profits: 3 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p). Total : Net +1235 points = Average 26.84 point.
Upcoming IPO
Skybee (Telecommunication sector)
Listing Date 7 July 2010.
Offering periode 1 – 2 July 2010. Offered share 235,000,000 shr. Price Rp375
Underwritter Lautandhana Securindo
Bank Jabar Banten (Banking & finance sector)
Listing Date 8 July 2010
Offering periode 1 – 5 July 2010. Offered share 2,424,072,500 shr. Price Rp 600
Underwritter Bahana Securities, CIMB Securities
Indopoly Swakarsa (Manufacture sector)
Listing Date 9 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 2,300,178,500 shr. Price Rp210
Waran Bonus 5:1
Underwritter OSK Nusadana Securities
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Bukit Uluwatu Villa (Hotel & Tourism sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 857,142,500 shr. Price Rp260
Underwritter Danareksa Sekuritas
BNI Technical Analysis 07-07:
http://www.ziddu.com/download/10592339/070710t.pdf.html
Update IHSG: Buy 2.865 & Hold buy break 2.900 target 2.970, buy 2.800/2.810 target 2.915 stop 30p
Track Record IHSG (since end of March 2010) : 46 Recommendations (31 profits: 3 break even: 12 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p). Total : Net +1235 points = Average 26.84 point.
Upcoming IPO
Skybee (Telecommunication sector)
Listing Date 7 July 2010.
Offering periode 1 – 2 July 2010. Offered share 235,000,000 shr. Price Rp375
Underwritter Lautandhana Securindo
Bank Jabar Banten (Banking & finance sector)
Listing Date 8 July 2010
Offering periode 1 – 5 July 2010. Offered share 2,424,072,500 shr. Price Rp 600
Underwritter Bahana Securities, CIMB Securities
Indopoly Swakarsa (Manufacture sector)
Listing Date 9 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 2,300,178,500 shr. Price Rp210
Waran Bonus 5:1
Underwritter OSK Nusadana Securities
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 650,000,000 shr. Price TBA
Underwritter Mandiri Sekuritas
Bukit Uluwatu Villa (Hotel & Tourism sector)
Listing Date 12 July 2010
Offering periode 2-6 July 2010. Offered share 857,142,500 shr. Price Rp260
Underwritter Danareksa Sekuritas
Tuesday, July 6, 2010
Market Profile Analysis + Wave Impulse 3/5 : BTEK/CPIN/CTRA/DGIK/JPRS
BTEK: Akumulasi 330-350 target 480/500 stop dibawah 280 (strong support area).
CPIN: Akumulasi Buy 3.400-3.500 target 4.600 stop dibawah 3.100
CTRA: Strong resistance area diatas 390, akumulasi Buy di kisaran area support 260/280 target diatas 390 stop dibawah 230
DGIK: Akumulasi buy di area 85-90 (strong support) target diatas weak resist 118, stop loss dibawah 80
JPRS: Akumulasi buy 280-300, support beikutnya di area 220-260 (strong), target 450/460, buy breakout 470 target 580/860 (weak resist area)
CPIN: Akumulasi Buy 3.400-3.500 target 4.600 stop dibawah 3.100
CTRA: Strong resistance area diatas 390, akumulasi Buy di kisaran area support 260/280 target diatas 390 stop dibawah 230
DGIK: Akumulasi buy di area 85-90 (strong support) target diatas weak resist 118, stop loss dibawah 80
JPRS: Akumulasi buy 280-300, support beikutnya di area 220-260 (strong), target 450/460, buy breakout 470 target 580/860 (weak resist area)
Volume Bar & Volatily Analysis: IHSG & DJIA
IHSG:Wave impulse 5 is on the way (TD Wave)
DJIA: Wave 1 is one the way
(01.07) Hold Buy 9.630 target 10.030 stop dibawah 9.600. Buy breakout 9.880 & 10.150 target 10.300/10.400.
Track record 35 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p). Total Net +2648 points = Average +75.67 points/trade.
DJIA: Wave 1 is one the way
(01.07) Hold Buy 9.630 target 10.030 stop dibawah 9.600. Buy breakout 9.880 & 10.150 target 10.300/10.400.
Track record 35 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p). Total Net +2648 points = Average +75.67 points/trade.
Prediksi World Cup 2010. Semi Final : Alfa vs Omega
01.30 WIB (07/07): Netherlands (N; Home 1.875 down) vs Uruguay (Away 2.025 Up). Handicap 0 : 3/4. Fixed Odds: Home 1.65; Draw 3.49; Away 5.83. Prediksi: 2 - 1. Hasil 3 - 2
01.30 WIB (08/07): Spain (N; Home 1.875) vs Germany (Away 2.025). Handicap 0 : 0. Fixed Odds: Home 2.35; Draw 3.22; Away 2.41. Prediksi: 1 - 3
Bursa taruhan lebih mengunggulkan Belanda. Rumah judi terkenal Inggris William Hill memberikan koefisien 8/13 untuk kemenangan Belanda, sedangkan Uruguay "cuma" 11/2.
Bandar taruhan Bwin yang bermarkas di Austria memberikan koefesien 1.50 buat kemenangan Belanda dan 7.00 koefesien bagi Uruguay.
Sementara di polling Piala Dunia detiksport, pembaca juga lebih menjagokan Belanda. Hingga Selasa (6/7/2010) pukul 13.30, 78 persen atau 130 fans memilih Belanda menang dan hanya 22 persen (37 fans) memilih Uruguay.
01.30 WIB (08/07): Spain (N; Home 1.875) vs Germany (Away 2.025). Handicap 0 : 0. Fixed Odds: Home 2.35; Draw 3.22; Away 2.41. Prediksi: 1 - 3
Bursa taruhan lebih mengunggulkan Belanda. Rumah judi terkenal Inggris William Hill memberikan koefisien 8/13 untuk kemenangan Belanda, sedangkan Uruguay "cuma" 11/2.
Bandar taruhan Bwin yang bermarkas di Austria memberikan koefesien 1.50 buat kemenangan Belanda dan 7.00 koefesien bagi Uruguay.
Sementara di polling Piala Dunia detiksport, pembaca juga lebih menjagokan Belanda. Hingga Selasa (6/7/2010) pukul 13.30, 78 persen atau 130 fans memilih Belanda menang dan hanya 22 persen (37 fans) memilih Uruguay.
Update Berita & Rumor Indonesia 0607
Setelah terombang-ambing sepanjang perdagangan, bursa saham akhirnya berhasil memantapkan langkah di zona hijau. Positifnya bursa regional menjadi katalisnya.Pada perdagangan Selasa (6/7), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,15% ke 2.910.65. Demikian pula indeks saham unggulan LQ45 yang naik 1,32% ke 565,49. Setelah dibuka melemah 0,16% ke level 2.872, indeks bergerak naik hingga pada sesi siang berada di level 2.879. Membaiknya bursa regional kembali mengangkait optimisme pasar. Indeks pun kembali menembus 2.900 dan ditutup di angka 2.910. Asing mencatatkan transaksi penjualan bersih (foreign net sell) sebesar Rp72 miliar. Rinciannya adalah nilai transaksi jual asing mencapai RpRp827 miliar dan nilai transaksi beli sebesar Rp755 miliar.
Beberapa emiten yang menguat antara lain Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 2.500 ke Rp 83.500, Goodyear (GDYR) naik Rp 950 ke Rp 13.450, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 850 ke Rp 19.050, Gudang Garam (GGRM) naik Rp850 ke Rp34.950, PT Indo Tambangraya Megah (ITMG) naik Rp700 ke Rp37.700, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp600 ke Rp19.100, United Tractor (UNTR) naik Rp400 ke Rp18.700, TB Bukit Asam (PTBA) naik Rp300 ke Rp17.350.
Sedangkan emiten-emiten yang melemah antara lain Mandom Indonesia (TCID) turun Rp 450 ke Rp 7.500, Toba Pulp Lestari (INRU) turun Rp 70 ke Rp 1.010, dan Selamat Sempurna (SMSM) turun Rp 80 ke Rp 600. Penguatan IHSG didukung apresiasi bursa regional. Indeks Komposit Shanghai naik 45,48 poin (1,92%) ke level 2.409,42, indeks Hang Seng naik 241,92 poin (1,22%) ke level 20.084,12, indeks Nikkei 225 naik 71.26 poin (0.77%) ke 9.338,04 dan indeks Straits Times naik 22.01 poin (0.77%) ke 2.866,03.
Sepanjang triwulan II-2010, net beli saham oleh investor asing di bursa saham dalam negeri mencapai Rp 2,5 triliun. Jumlah ini menurun dibandingkan triwulan I-2010 yang mencapai Rp 1,3 triliun. Pembelian saham oleh investor asing ini mendorong penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang triwulan II-2010 sebesar 4,9% ke level 2.913,7. Pada triwulan II-2010, investor asing sempat melakukan aksi jual saham dalam negeri yang cukup besar yaitu Rp 1,65 triliun. Ini terjadi pada bulan Mei 2010, dan menyebabkan IHSG mengalami koreksi 5,8%.
BIPI Akhirnya Kuasai 37,15% Saham ELSA
Ambisi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) menjadi penguasa kedua terbesar di PT Elnusa Tbk (ELSA) tercapai. Kemarin (5/7), BIPI menuntaskan pembelian saham ELSA yang dikuasai PT Tridaya Esta sebesar 12,55%.
BMRI akan Menjual 10%-15% Saham Baru
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengusulkan kepada pemerintah untuk menerbitkan saham baru (rights issue) sebesar 10%-15% dari total sahamnya. Jika usulan ini disetujui, porsi kepemilikan publik atas saham BMRI akan meningkat hingga lebih dari 40%. Sehingga, BMRI bisa menikmati diskon pajak 5%.
SMAR Bantah Tuduhan Greenpeace
PT SMART Tbk dan induk perusahaannya, Golden Agri Resources Ltd (GAR) membantah tuduhan Greenpeace yang menyatakan SMART perusahaan yang kontroversial.
Permintaan Menipis, Harga CPO Terkikis
Harga minyak kelapa sawit mentah alias crude palm oil (CPO) terus melorot. Mengutip data di pasar derivatif Malaysia, kemarin (5/7), harga kontrak CPO pengiriman September 2010 berada di level US$ 105,79 per ton. Bila dibandingkan dengan awal pekan lalu di level US$ 106,86 per ton, harga kemarin telah terkoreksi sekitar 1%.
PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) dikabarkan akan menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan timah, PT Kobatin dalam waktu dekat ini. Pelaku pasar menyebutkan Perseoran sedang dalam tahap negosiasi harga dengan salah satu pemegang saham mayoritas Kobatin. Karena itu, saham ASIA berpeluang menuju Rp250-300 dalam waktu dekat.
Harga saham PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) dikabarkan akan diangkat menuju level Rp100-200. Hal ini seiring dengan rencana Intelitop Finance Ltd menambah kepemilikan sahamnya menjadi 25%. Intelitop akan menyuntikkan dana segar tambahan terkait rencana Perseroan ekspansi ke bisnis pariwisata dan memperbesar usaha pembangunan pembangkit listrik.
BMRI: Mandiri berencana rights issue 15% tahun ini
PT Bank Mandiri Tbk berencana melepas 10%-15% saham melalui penerbitan saham terbatas (rights issue) yang diharapkan bisa terlaksana pada tahun ini. Direktur Finance and Strategy Bank Mandiri Pahala N. Mansury mengatakan proses rights issue masih terus berjalan dan tinggal menunggu keputusan dari Menko Perekonomian dan DPR. Jumlah saham yang akan dilepas sekitar 10%-15% namun berapa jumlah akhirnya masih belum diputuskan.
CMNP: Isu Dana CMNP Lari ke Mbak Tutut Pukul Harga Saham
Kabar tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan PT Citra Marga Nusaphala Persada TBK (CMNP) tampaknya bakal semakin 'memojokan' saham emiten kontraktor jalan tol tersebut. Saham CMNP selama ini memang terlihat tidak likuid. Di mana selama beberapa waktu ini, saham ini terpantau sangat jarang sekali diperdagangkan. Walau demikian, dengan tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan perseroan pada 2009 menjadi sentimen buruk yang terbukti memukul mundur saham ini. Saham CMNP turun sebanyak Rp30 pada akhir perdagangan Senin (5/7/2010) menjadi Rp860 per saham dari sebelumnya Rp890 per saham.
BIPI: Kuasai 37,15% Saham Elnusa
PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) akhirnya menuntaskan akuisisi 12,55% saham PT Elnusa Tbk (ELSA). Dengan akuisisi tersebut saat? ini Benakat menguasai 37,15% saham Elnusa atau memiliki 2.711.565.890 lembar saham Elnusa. Sebelumnya, Direktur Benakat Ferdy Yustianto pernah mengatakan, akuisisi saham Elnusa oleh Benakat ini berkontribusi menambah pendapatan Benakat Rp 49,1 miliar.
INDF: Indofood CBP Incar Rp4 Triliun
PT Indofood CBP Sukses Makmur berencana menghimpun dana dari pasar modal senilai minimal Rp4 triliun dalam aksi penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada semester II/2010. Indofood CBP (Consumer Branded Products) adalah anak usaha PT Indofood Sukses Mamur Tbk, hasil dari restrukturisasi divisi mi instan dan penggabungannya dengan lima anak usaha perseroan yang lain.
BBRI: Pembiayaan BRI Syariah Capai Rp3 Triliun
Realisasi pembiayaan BRI Syariah pada semester I/2010 mencapai Rp3 triliun atau 60% dari target tahun ini sebesar Rp5 triliun dengan porsi terbesar ke sektor UMKM yang mencapai Rp1,5 triliun. Managing Director BRI Syariah mengatakan angka itu merupakan penyaluran merata ke sektor usaha kecil, menengah dan mikro (UMKM), konsumer, dan komersial.
ELSA: BIPI Rampungkan Akuisisi 37,15% Saham ELSA
Perusahaan energi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) resmi menjadi pemegang saham kedua terbesar di PT Elnusa, Tbk (ELSA). Per 5 Juni 2010, BIPI tercatat memiliki 2.711.565.890 lembar saham ELSA atau menguasai 37,15 persen saham ELSA. Di mana sisa pembelian saham ELSA tahap kedua sebesar Rp302,5 miliar atau 12,55 persen telah dirampungkan hari ini, Senin (5/7/2010). Saat ini selain BIPI, pemegang saham terbesar di ELSA adalah PT Pertamina (Persero) sebesar 41,10 persen dan publik lainnya sebesar sebesar 27,75 persen.
SAIP: Minta Tunda Pembayaran Utang
PT Surabaya Agung Industri Pul & Kertas Tbk (SAIP) telah berkirim surat kepada para kreditornya untuk meminta penundaan pembayaran utang pokok dan bunganya. Perseroan telah menerima persetujuan dari 86,34% kreditornya. Laporan keuangan 31 Maret 2010 menyebutkan, SAIP memiliki 3 jenis utang jangka panjang, yakni Tranche A Term, TR B Convertible Bond, dan TR D Longterm Unsecured Loan, dengan nilai dirupiahkan sekitar Rp2,05 triliun yang telah direstrukturisasi pada 2007.
BMRI: Mandiri berencana rights issue 15% tahun ini
PT Bank Mandiri Tbk berencana melepas 10%-15% saham melalui penerbitan saham terbatas (rights issue) yang diharapkan bisa terlaksana pada tahun ini. Direktur Finance and Strategy Bank Mandiri Pahala N. Mansury mengatakan proses rights issue masih terus berjalan dan tinggal menunggu keputusan dari Menko Perekonomian dan DPR. Jumlah saham yang akan dilepas sekitar 10%-15% namun berapa jumlah akhirnya masih belum diputuskan.
CMNP: Isu Dana CMNP Lari ke Mbak Tutut Pukul Harga Saham
Kabar tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan PT Citra Marga Nusaphala Persada TBK (CMNP) tampaknya bakal semakin 'memojokan' saham emiten kontraktor jalan tol tersebut. Saham CMNP selama ini memang terlihat tidak likuid. Di mana selama beberapa waktu ini, saham ini terpantau sangat jarang sekali diperdagangkan. Walau demikian, dengan tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan perseroan pada 2009 menjadi sentimen buruk yang terbukti memukul mundur saham ini. Saham CMNP turun sebanyak Rp30 pada akhir perdagangan Senin (5/7/2010) menjadi Rp860 per saham dari sebelumnya Rp890 per saham.
BIPI: Kuasai 37,15% Saham Elnusa
PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) akhirnya menuntaskan akuisisi 12,55% saham PT Elnusa Tbk (ELSA). Dengan akuisisi tersebut saat? ini Benakat menguasai 37,15% saham Elnusa atau memiliki 2.711.565.890 lembar saham Elnusa. Sebelumnya, Direktur Benakat Ferdy Yustianto pernah mengatakan, akuisisi saham Elnusa oleh Benakat ini berkontribusi menambah pendapatan Benakat Rp 49,1 miliar.
INDF: Indofood CBP Incar Rp4 Triliun
PT Indofood CBP Sukses Makmur berencana menghimpun dana dari pasar modal senilai minimal Rp4 triliun dalam aksi penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada semester II/2010. Indofood CBP (Consumer Branded Products) adalah anak usaha PT Indofood Sukses Mamur Tbk, hasil dari restrukturisasi divisi mi instan dan penggabungannya dengan lima anak usaha perseroan yang lain.
BBRI: Pembiayaan BRI Syariah Capai Rp3 Triliun
Realisasi pembiayaan BRI Syariah pada semester I/2010 mencapai Rp3 triliun atau 60% dari target tahun ini sebesar Rp5 triliun dengan porsi terbesar ke sektor UMKM yang mencapai Rp1,5 triliun. Managing Director BRI Syariah mengatakan angka itu merupakan penyaluran merata ke sektor usaha kecil, menengah dan mikro (UMKM), konsumer, dan komersial.
ELSA: BIPI Rampungkan Akuisisi 37,15% Saham ELSA
Perusahaan energi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) resmi menjadi pemegang saham kedua terbesar di PT Elnusa, Tbk (ELSA). Per 5 Juni 2010, BIPI tercatat memiliki 2.711.565.890 lembar saham ELSA atau menguasai 37,15 persen saham ELSA. Di mana sisa pembelian saham ELSA tahap kedua sebesar Rp302,5 miliar atau 12,55 persen telah dirampungkan hari ini, Senin (5/7/2010). Saat ini selain BIPI, pemegang saham terbesar di ELSA adalah PT Pertamina (Persero) sebesar 41,10 persen dan publik lainnya sebesar sebesar 27,75 persen.
SAIP: Minta Tunda Pembayaran Utang
PT Surabaya Agung Industri Pul & Kertas Tbk (SAIP) telah berkirim surat kepada para kreditornya untuk meminta penundaan pembayaran utang pokok dan bunganya. Perseroan telah menerima persetujuan dari 86,34% kreditornya. Laporan keuangan 31 Maret 2010 menyebutkan, SAIP memiliki 3 jenis utang jangka panjang, yakni Tranche A Term, TR B Convertible Bond, dan TR D Longterm Unsecured Loan, dengan nilai dirupiahkan sekitar Rp2,05 triliun yang telah direstrukturisasi pada 2007.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com, bisnis
Beberapa emiten yang menguat antara lain Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 2.500 ke Rp 83.500, Goodyear (GDYR) naik Rp 950 ke Rp 13.450, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 850 ke Rp 19.050, Gudang Garam (GGRM) naik Rp850 ke Rp34.950, PT Indo Tambangraya Megah (ITMG) naik Rp700 ke Rp37.700, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp600 ke Rp19.100, United Tractor (UNTR) naik Rp400 ke Rp18.700, TB Bukit Asam (PTBA) naik Rp300 ke Rp17.350.
Sedangkan emiten-emiten yang melemah antara lain Mandom Indonesia (TCID) turun Rp 450 ke Rp 7.500, Toba Pulp Lestari (INRU) turun Rp 70 ke Rp 1.010, dan Selamat Sempurna (SMSM) turun Rp 80 ke Rp 600. Penguatan IHSG didukung apresiasi bursa regional. Indeks Komposit Shanghai naik 45,48 poin (1,92%) ke level 2.409,42, indeks Hang Seng naik 241,92 poin (1,22%) ke level 20.084,12, indeks Nikkei 225 naik 71.26 poin (0.77%) ke 9.338,04 dan indeks Straits Times naik 22.01 poin (0.77%) ke 2.866,03.
Sepanjang triwulan II-2010, net beli saham oleh investor asing di bursa saham dalam negeri mencapai Rp 2,5 triliun. Jumlah ini menurun dibandingkan triwulan I-2010 yang mencapai Rp 1,3 triliun. Pembelian saham oleh investor asing ini mendorong penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang triwulan II-2010 sebesar 4,9% ke level 2.913,7. Pada triwulan II-2010, investor asing sempat melakukan aksi jual saham dalam negeri yang cukup besar yaitu Rp 1,65 triliun. Ini terjadi pada bulan Mei 2010, dan menyebabkan IHSG mengalami koreksi 5,8%.
BIPI Akhirnya Kuasai 37,15% Saham ELSA
Ambisi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) menjadi penguasa kedua terbesar di PT Elnusa Tbk (ELSA) tercapai. Kemarin (5/7), BIPI menuntaskan pembelian saham ELSA yang dikuasai PT Tridaya Esta sebesar 12,55%.
BMRI akan Menjual 10%-15% Saham Baru
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengusulkan kepada pemerintah untuk menerbitkan saham baru (rights issue) sebesar 10%-15% dari total sahamnya. Jika usulan ini disetujui, porsi kepemilikan publik atas saham BMRI akan meningkat hingga lebih dari 40%. Sehingga, BMRI bisa menikmati diskon pajak 5%.
SMAR Bantah Tuduhan Greenpeace
PT SMART Tbk dan induk perusahaannya, Golden Agri Resources Ltd (GAR) membantah tuduhan Greenpeace yang menyatakan SMART perusahaan yang kontroversial.
Permintaan Menipis, Harga CPO Terkikis
Harga minyak kelapa sawit mentah alias crude palm oil (CPO) terus melorot. Mengutip data di pasar derivatif Malaysia, kemarin (5/7), harga kontrak CPO pengiriman September 2010 berada di level US$ 105,79 per ton. Bila dibandingkan dengan awal pekan lalu di level US$ 106,86 per ton, harga kemarin telah terkoreksi sekitar 1%.
PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) dikabarkan akan menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan timah, PT Kobatin dalam waktu dekat ini. Pelaku pasar menyebutkan Perseoran sedang dalam tahap negosiasi harga dengan salah satu pemegang saham mayoritas Kobatin. Karena itu, saham ASIA berpeluang menuju Rp250-300 dalam waktu dekat.
Harga saham PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) dikabarkan akan diangkat menuju level Rp100-200. Hal ini seiring dengan rencana Intelitop Finance Ltd menambah kepemilikan sahamnya menjadi 25%. Intelitop akan menyuntikkan dana segar tambahan terkait rencana Perseroan ekspansi ke bisnis pariwisata dan memperbesar usaha pembangunan pembangkit listrik.
BMRI: Mandiri berencana rights issue 15% tahun ini
PT Bank Mandiri Tbk berencana melepas 10%-15% saham melalui penerbitan saham terbatas (rights issue) yang diharapkan bisa terlaksana pada tahun ini. Direktur Finance and Strategy Bank Mandiri Pahala N. Mansury mengatakan proses rights issue masih terus berjalan dan tinggal menunggu keputusan dari Menko Perekonomian dan DPR. Jumlah saham yang akan dilepas sekitar 10%-15% namun berapa jumlah akhirnya masih belum diputuskan.
CMNP: Isu Dana CMNP Lari ke Mbak Tutut Pukul Harga Saham
Kabar tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan PT Citra Marga Nusaphala Persada TBK (CMNP) tampaknya bakal semakin 'memojokan' saham emiten kontraktor jalan tol tersebut. Saham CMNP selama ini memang terlihat tidak likuid. Di mana selama beberapa waktu ini, saham ini terpantau sangat jarang sekali diperdagangkan. Walau demikian, dengan tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan perseroan pada 2009 menjadi sentimen buruk yang terbukti memukul mundur saham ini. Saham CMNP turun sebanyak Rp30 pada akhir perdagangan Senin (5/7/2010) menjadi Rp860 per saham dari sebelumnya Rp890 per saham.
BIPI: Kuasai 37,15% Saham Elnusa
PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) akhirnya menuntaskan akuisisi 12,55% saham PT Elnusa Tbk (ELSA). Dengan akuisisi tersebut saat? ini Benakat menguasai 37,15% saham Elnusa atau memiliki 2.711.565.890 lembar saham Elnusa. Sebelumnya, Direktur Benakat Ferdy Yustianto pernah mengatakan, akuisisi saham Elnusa oleh Benakat ini berkontribusi menambah pendapatan Benakat Rp 49,1 miliar.
INDF: Indofood CBP Incar Rp4 Triliun
PT Indofood CBP Sukses Makmur berencana menghimpun dana dari pasar modal senilai minimal Rp4 triliun dalam aksi penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada semester II/2010. Indofood CBP (Consumer Branded Products) adalah anak usaha PT Indofood Sukses Mamur Tbk, hasil dari restrukturisasi divisi mi instan dan penggabungannya dengan lima anak usaha perseroan yang lain.
BBRI: Pembiayaan BRI Syariah Capai Rp3 Triliun
Realisasi pembiayaan BRI Syariah pada semester I/2010 mencapai Rp3 triliun atau 60% dari target tahun ini sebesar Rp5 triliun dengan porsi terbesar ke sektor UMKM yang mencapai Rp1,5 triliun. Managing Director BRI Syariah mengatakan angka itu merupakan penyaluran merata ke sektor usaha kecil, menengah dan mikro (UMKM), konsumer, dan komersial.
ELSA: BIPI Rampungkan Akuisisi 37,15% Saham ELSA
Perusahaan energi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) resmi menjadi pemegang saham kedua terbesar di PT Elnusa, Tbk (ELSA). Per 5 Juni 2010, BIPI tercatat memiliki 2.711.565.890 lembar saham ELSA atau menguasai 37,15 persen saham ELSA. Di mana sisa pembelian saham ELSA tahap kedua sebesar Rp302,5 miliar atau 12,55 persen telah dirampungkan hari ini, Senin (5/7/2010). Saat ini selain BIPI, pemegang saham terbesar di ELSA adalah PT Pertamina (Persero) sebesar 41,10 persen dan publik lainnya sebesar sebesar 27,75 persen.
SAIP: Minta Tunda Pembayaran Utang
PT Surabaya Agung Industri Pul & Kertas Tbk (SAIP) telah berkirim surat kepada para kreditornya untuk meminta penundaan pembayaran utang pokok dan bunganya. Perseroan telah menerima persetujuan dari 86,34% kreditornya. Laporan keuangan 31 Maret 2010 menyebutkan, SAIP memiliki 3 jenis utang jangka panjang, yakni Tranche A Term, TR B Convertible Bond, dan TR D Longterm Unsecured Loan, dengan nilai dirupiahkan sekitar Rp2,05 triliun yang telah direstrukturisasi pada 2007.
BMRI: Mandiri berencana rights issue 15% tahun ini
PT Bank Mandiri Tbk berencana melepas 10%-15% saham melalui penerbitan saham terbatas (rights issue) yang diharapkan bisa terlaksana pada tahun ini. Direktur Finance and Strategy Bank Mandiri Pahala N. Mansury mengatakan proses rights issue masih terus berjalan dan tinggal menunggu keputusan dari Menko Perekonomian dan DPR. Jumlah saham yang akan dilepas sekitar 10%-15% namun berapa jumlah akhirnya masih belum diputuskan.
CMNP: Isu Dana CMNP Lari ke Mbak Tutut Pukul Harga Saham
Kabar tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan PT Citra Marga Nusaphala Persada TBK (CMNP) tampaknya bakal semakin 'memojokan' saham emiten kontraktor jalan tol tersebut. Saham CMNP selama ini memang terlihat tidak likuid. Di mana selama beberapa waktu ini, saham ini terpantau sangat jarang sekali diperdagangkan. Walau demikian, dengan tidak dapat dipertanggungjawabkannya laporan keuangan perseroan pada 2009 menjadi sentimen buruk yang terbukti memukul mundur saham ini. Saham CMNP turun sebanyak Rp30 pada akhir perdagangan Senin (5/7/2010) menjadi Rp860 per saham dari sebelumnya Rp890 per saham.
BIPI: Kuasai 37,15% Saham Elnusa
PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) akhirnya menuntaskan akuisisi 12,55% saham PT Elnusa Tbk (ELSA). Dengan akuisisi tersebut saat? ini Benakat menguasai 37,15% saham Elnusa atau memiliki 2.711.565.890 lembar saham Elnusa. Sebelumnya, Direktur Benakat Ferdy Yustianto pernah mengatakan, akuisisi saham Elnusa oleh Benakat ini berkontribusi menambah pendapatan Benakat Rp 49,1 miliar.
INDF: Indofood CBP Incar Rp4 Triliun
PT Indofood CBP Sukses Makmur berencana menghimpun dana dari pasar modal senilai minimal Rp4 triliun dalam aksi penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada semester II/2010. Indofood CBP (Consumer Branded Products) adalah anak usaha PT Indofood Sukses Mamur Tbk, hasil dari restrukturisasi divisi mi instan dan penggabungannya dengan lima anak usaha perseroan yang lain.
BBRI: Pembiayaan BRI Syariah Capai Rp3 Triliun
Realisasi pembiayaan BRI Syariah pada semester I/2010 mencapai Rp3 triliun atau 60% dari target tahun ini sebesar Rp5 triliun dengan porsi terbesar ke sektor UMKM yang mencapai Rp1,5 triliun. Managing Director BRI Syariah mengatakan angka itu merupakan penyaluran merata ke sektor usaha kecil, menengah dan mikro (UMKM), konsumer, dan komersial.
ELSA: BIPI Rampungkan Akuisisi 37,15% Saham ELSA
Perusahaan energi PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) resmi menjadi pemegang saham kedua terbesar di PT Elnusa, Tbk (ELSA). Per 5 Juni 2010, BIPI tercatat memiliki 2.711.565.890 lembar saham ELSA atau menguasai 37,15 persen saham ELSA. Di mana sisa pembelian saham ELSA tahap kedua sebesar Rp302,5 miliar atau 12,55 persen telah dirampungkan hari ini, Senin (5/7/2010). Saat ini selain BIPI, pemegang saham terbesar di ELSA adalah PT Pertamina (Persero) sebesar 41,10 persen dan publik lainnya sebesar sebesar 27,75 persen.
SAIP: Minta Tunda Pembayaran Utang
PT Surabaya Agung Industri Pul & Kertas Tbk (SAIP) telah berkirim surat kepada para kreditornya untuk meminta penundaan pembayaran utang pokok dan bunganya. Perseroan telah menerima persetujuan dari 86,34% kreditornya. Laporan keuangan 31 Maret 2010 menyebutkan, SAIP memiliki 3 jenis utang jangka panjang, yakni Tranche A Term, TR B Convertible Bond, dan TR D Longterm Unsecured Loan, dengan nilai dirupiahkan sekitar Rp2,05 triliun yang telah direstrukturisasi pada 2007.
Sumber: inilah.com, kontan, detikfinance.com, bisnis
Monday, July 5, 2010
How Long Can It Go? Market Profile = IHSG/DJIA/AISA/ASIA/ASII/AGRO/BKSL/BHIT/BUMI/CNKO/DOID/ELSA/KBRI/MIRA/SMSM/SPMA/TMPI
IHSG MP: Weak support dibawah 2.840, strong resist diatas 2.900. Peluang penurunan lebih besar ke 2.750-2.790, dibandingkan kenaikan ke atas resistance 2.900
IHSG TD WAVE
DJIA MP memiliki strong support di 9200-9.250, jika tembus ke support 8.700/8.500. Strong resist berada di atas 9.900. Peluang penurunan lebih besar dibandingkan kenaikan.
AISA: Strong support di 440-460 sebagai akumulasi buy, target 580/740, stop loss dibawah 400. Buy breakout 750 target 900/1000 stop dibawah 640.
ASII: bisa diliat di BNIS TA 0607
ASIA: Strong support di kisaran 125-135 sebagai buy target diatas 168, stop loss dibawah 122 (weak support below)
AGRO: Buy area di support 145-150 & akumulasi diatas 170-173 target 195, stop loss dibawah 140.
BHIT:Akumulasi 122-130 target moderate resist di 145-148 stop loss dibawah 115, strong resist diatas 160, buy breakout 182 target 230
BKSL: Akumulasi 120-125 target 165, stop loss dibawah 110.
BUMI: Akumulasi 1750-1800 target 1950/2000 stop dibawah 1700
CNKO: Akumulasi 130-140 target 210/260 stop loss dibawah 120
DOID: Strong resist diatas 1140, akumulasi buy 800an & 900/940 target break 1140 (tambah buy breakout) target 1660-1700 (strong resist)
ELSA: moderate resist dibawah 455, buy 380/390 & akumulasi 335 target 650 stop loss dibawah 300.
KBRI: Strong support untuk akumulasi buy 65-75 target 95 stop loss di bawah 60, buy breakout 101 target 160/200 hingga strong resist di 300.
MIRA: String support di kisaran 300-330 sebagai akumulasi buy, target 450-500, buy breakout 500 target 590/650 stop loss 30 rp.
SMSM: Better opportunity untuk akumulasi Buy 1.000-1.040 target 1.290 stop dibawah 960.
SPMA: Strong support target higher than 370.
TMPI: akumulasi buy on strong support di kisaran harga beberapa hari terakhir, target 180, buy breakout 185 target 300
IHSG TD WAVE
DJIA MP memiliki strong support di 9200-9.250, jika tembus ke support 8.700/8.500. Strong resist berada di atas 9.900. Peluang penurunan lebih besar dibandingkan kenaikan.
AISA: Strong support di 440-460 sebagai akumulasi buy, target 580/740, stop loss dibawah 400. Buy breakout 750 target 900/1000 stop dibawah 640.
ASII: bisa diliat di BNIS TA 0607
ASIA: Strong support di kisaran 125-135 sebagai buy target diatas 168, stop loss dibawah 122 (weak support below)
AGRO: Buy area di support 145-150 & akumulasi diatas 170-173 target 195, stop loss dibawah 140.
BHIT:Akumulasi 122-130 target moderate resist di 145-148 stop loss dibawah 115, strong resist diatas 160, buy breakout 182 target 230
BKSL: Akumulasi 120-125 target 165, stop loss dibawah 110.
BUMI: Akumulasi 1750-1800 target 1950/2000 stop dibawah 1700
CNKO: Akumulasi 130-140 target 210/260 stop loss dibawah 120
DOID: Strong resist diatas 1140, akumulasi buy 800an & 900/940 target break 1140 (tambah buy breakout) target 1660-1700 (strong resist)
ELSA: moderate resist dibawah 455, buy 380/390 & akumulasi 335 target 650 stop loss dibawah 300.
KBRI: Strong support untuk akumulasi buy 65-75 target 95 stop loss di bawah 60, buy breakout 101 target 160/200 hingga strong resist di 300.
MIRA: String support di kisaran 300-330 sebagai akumulasi buy, target 450-500, buy breakout 500 target 590/650 stop loss 30 rp.
SMSM: Better opportunity untuk akumulasi Buy 1.000-1.040 target 1.290 stop dibawah 960.
SPMA: Strong support target higher than 370.
TMPI: akumulasi buy on strong support di kisaran harga beberapa hari terakhir, target 180, buy breakout 185 target 300
Subscribe to:
Posts (Atom)
Kalender Ekonomi & Event
Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal