Nikkei Futures Kontrak Desember (SSIZ9)
Indeks Nikkei ditutup ke level terendah dalam 2 bulan terakhir kemarin, dimana saham eksportir tertekan menyusul penguatan yen. Sedangkan ketidakpastian terhadap kebijakan pemerintah baru mengurangi kepercayaan investor. Indeks Nikkei .N225 ditutup jatuh 154,59 poin, atau 153%, ke posisi 9.978,64.
Nikkei menunjukkan pola bullish harami dan masih berada di dalam downtrend channel, seharusnya mendukung potensi penurunan terbatas, meski secara keseluruhan trend masih bearish untuk jangka pendek. Sementara indikator stochastic oversold dan MACD bearish, ADX mengalami penurunan, seharusnya mendukung potensi penurunan terbatas. Indeks harus ditutup diatas 9935 (61.8 FR) untuk menetralkan tekanan bearish. Hitungan EW menunjukkan indeks berada di wave 2/c dalam wave 4. Resistance di 9785 (36.2 FR)/9985 (Fibo 61.8%). Support 9385 (low)/9,570. Rekomendasi Buy break 9750 target 9500 stp 100p, Buy 9260 target 9550 stop 150p, buy break 9950 target 10200. Buy 9650 target 9800. Chart SSIZ9 1-Jam
Kospi Futures Kontrak Desember (KSZ9)
Indeks Kospi ditutup jatuh 1,7% kemarin, sekaligus penurunan untuk kali kedua secara berturut-turut. Saham eksportir seperti teknologi dan otomotif pimpin atas merosotnya indeks, menyusul masih berlanjutnya penguatan won. sedangkan produsen kapal juga mengalami penurunan karena kekhawatiran pembatalan pesanan. Indeks Kospi .KS11 ditutup jatuh 28,51 poin, atau 1,7%, ke posisi 1.644,63 poin, dimana indeks telah menguat lebih dari 65% dari level terendah 992,69 yang dicatatkannya pada Maret lalu.
Indeks kembali menunjukkan signal negatif dari pola candle long black closing marubozu dalam pola downtrend channel, seharusnya dukung potensi rebound terbatas, karena indeks ditutup diatas 100.0 FR 218.60, diikuti stochastic dead cross, meski volume menunjukkan koreksi penurunan, diikuti Indikator ADX rebound, MACD bearish, ikut dukung potensi penurunan. Hitungan EW menunjukkan indeks di wave iii/3 dalam 4. Resistance di 218.00 (low)/216.60 (FR 123.6). Support 209.40/208.60. Rekomendasi Buy break 214.30 target 218.00 stop 60p, Sell 216.60 & 218.50 target 210.00, buy 209.60 target 214.00 stop 60p. (-100p) Chart KSZ9 1-Jam
Hang Seng Futures Kontrak Oktober (HSIV9)
Indeks Hang Seng jatuh 0,28% pada perdagangan Rabu lalu karena investor melakukan aksi ambil untung terhadap saham unggulan. Shell Electric Manufacturer (Holdings) ditutup melonjak 71% ke posisi tertingginya dalam 17 bulan terakhir, setelah China Overseas Land & Investment mengatakan rencana penawaran HK$3,4 miliar kepada Shell Electric. Indeks Hang Seng .HSI ditutup turun 57,92 poin, atau 0,28%, ke posisi 20.955,25.
Dalam chart daily, Indeks menunjukkan signal netral dari pola candle long bullish meski masih berada dalam down channel, seharusnya membatasi potensi kenaikan. Sementara indikator ADX menurun, MACD bullish & stochastic oversold, seharusnya ikut mendukung potensi technical rebound yang terbatas. Indeks mendapatkan resistance 21230/21620. Support di 20550/20960. Hitungan Elliot wave indeks menunjukkan w.c/c dalam 4. Rekomendasi: Hold Buy break 20350 target 20700 stop 100p. Sell 20750 & 20980 target 20.350 stop 100p. Buy 20050 target 20350. stop 19900. Sell break 20000 target 19850 stop 100p, buy 19650 target 20000 stop 60p. Chart HSIV9 1-Jam
www.strategydesk.co.id
www.harumdanaberjangka.co.id
Blog milik Andri Zakarias Siregar, Analis, Trader, Investor & Trainer (Fundamental/Technical/Flowtist/Bandarmologi: Saham/FX/Commodity), berpengalaman 14 tahun. Narasumber: Berita 1 First Media, Channel 95 MNC(Indovision), MetroTV, ANTV, Bloomberg BusinessWeek, Investor Today, Tempo, Trust, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Seputar Indonesia, Kontan, Harian Jakarta, PasFM, Inilah.com, AATI-IFTA *** Semoga analisa CTA & informasi bermanfaat. Happy Zhuan & Success Trading. Good Luck.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kalender Ekonomi & Event
Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal
No comments:
Post a Comment