Saturday, September 18, 2010

Performance Indeks Saham Asia & Global

EWI: Head and Shoulders Stock Market Pattern: Still Valid?

A Multi-Year Technical Analysis Pattern "Bears" Watching
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/17/Head-and-Shoulders-Stock-Market-Pattern-Still-Valid.aspx

Bank of Japan Weakens Yen -- But Elliott Waves Keep You One Step Ahead
The result of Japanese forex intervention was not a surprise for Elliott wave USDJPY traders
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/15/Bank-of-Japan-Weakens-Yen----But-Elliott-Waves-Keep-You-One-Step-Ahead.aspx

Mining For Opportunity: EWI's Prime Stocks Flash Eyes FCX
The stock of a major metal producer may soon be offering an opportunity, says an EWI analyst.
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/17/Mining-For-Opportunity-EWI-s-Prime-Stocks-Flash-Eyes-FCX.aspx

Just Your Average 300-Year Bear Market?
Long-Term Trend Forecasting is Actually Easier than Short-Term
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/16/Just-Your-Average-300-Year-Bear-Market.aspx

High-Octane Optimism: Fuel of Financial Markets?
Beware of the Potential Shift into "Reverse Gear"
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/14/High-Octane-Optimism-Fuel-of-Financial-Markets.aspx

Technical Analysis: Stock Market On the Battle Line...

By Mark McMillan
mark@stockbarometer.com.

Yen Intervention: Impact on U.S. Dollar, Copper, Oil, Silver, and Gold
By Chris Ciovacco
Ciovacco Capital Management

Gold Price Breakout, The Ominous Silent Canary
by Jim Willie CB
www.GoldenJackass.com  . For personal questions about subscriptions, contact him at JimWillieCB@aol.com
 Donald W. Dony, FCSI, MFTA

Friday, September 17, 2010

Laporan & Rumor Saham Indonesia 17-09

PT Indofood CBP dikabarkan mengalami kelebihan permintaan aau oversubcribed hingga 9 kali dari pelepasan saham perdana alias IPO. "Memang harganya ditetapkan pada level Rp5.395 per saham sehingga oversubcribed 9 kali," ujar sumber di INILAH.COM, Jumat (17/9).

Pefindo: Peringkat Obligasi Jasa Marga "idAA"
Pefindo mengkonfirmasi rating obligasi yang akan diterbitkan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) "idAA" dengan nilai maksimal Rp1,5 triliun.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan akhir pekan ini dengan mencetak rekor tertinggi baru di level 3.384. Penguatan saham-saham Bakrie 7 menjadi motor utamanya. Mengawali perdagangan, IHSG dibuka turun tipis ke level 3.341,436 dan kemudian berbalik arah menguat ke level 3.390,556, naik 49 poin dari penutupan kemarin di level 3.341,632.

IHSG langsung menguat cukup tinggi di awal perdagangan. Aksi beli massif mengangkat harga saham unggulan di segala sektor. Penguatan Astra International (ASII) memimpin penguatan tadi pagi. Sayangnya, di akhir perdagangan saham ASII mengalami koreksi, sehingga memangkas laju kenaikan IHSG.

Untungnya, ada penguatan saham-saham Bakrie 7 yang cukup tinggi dan membuat perdagangan berjalan sangat atraktif dalam tren penguatan. Indeks saham perkebunan memimpin kenaikan IHSG dengan penguatan saham Bakrie Sumatera (UNSP) sebesar 26,31%. Kemudian indeks saham pertambangan menguat tinggi dipimpin penguatan saham Bumi Resources (BUMI) sebesar 6,59%. Saham Energi Mega (ENRG) menguat 11,11%, saham Darma Henwa (DEWA) naik 10,93%.

Kenaikan tajam ini sukses membawa IHSG menyentuh rekor baru di level 3.384,653. Posisi IHSG semakin mendekati level 3.400. Rekor sebelumnya terjadi pada penutupan perdagangan 15 September 2010 di level 3.357,032. Analis memperkirakan IHSG bakal menembus level 3.500 sebelum akhir September atau awal Oktober 2010. Transaksi asing juga masih mencatat pembelian bersih (foreign net buy) sebesar Rp 314,544 miliar.

Pada penutupan perdagangan Jumat, (17/9/2010), IHSG ditutup melesat 43,021 poin (1,28%) ke level 3.384,653. Sedangkan Indeks LQ 45 juga naik 6,250 poin (0,98%) ke level 639,302.Perdagangan berjalan sangat ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 162.963 kali pada volume 11,115 miliar lembar saham senilai Rp 6,528 triliun. Sebanyak 175 saham naik, 68 saham turun dan 59 saham stagnan.

Bursa-bursa Asia sebagian besar menguat tajam:
    * Indeks Shanghai melemah 3,78 poin (0,15%) ke level 2.598,69.
    * Indeks Hang Seng melesat 279,41 poin (1,29%) ke level 21.970,86.
    * Indeks Nikkei-225 naik 116,59 poin (1,23%) ke level 9.626,09.
    * Indeks Strait Times menguat 10,77 poin (0,35%) ke level 3.077,88.

Saham-saham yang menguat tinggi dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Bakrie Sumatera (UNSP) naik 26,31% ke Rp 360, Indomobil (IMAS) naik 19,69% ke Rp 7.900, Bakrieland (ELTY) naik 19,04% ke Rp 150, Energi Mega (ENRG) naik 11,11% ke Rp 100.
Sementara saham-saham yang mengalami penurunan di jajaran top losers antara lain Malindo (MAIN) turun 16,43% ke Rp 1.220, Arpeni (APOL) turun 11,47% ke Rp 108, Kokoh Inti (KOIN) turun 6,89% ke Rp 108, Bank Mega (MEGA) turun 5,97% ke Rp 3.150.

PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menginginkan harga saham perseroan usai pemecahan nilai saham (stock split) berada di level Rp 3000-5000. Kepastian rasio stock split akan ditentukan kemudian.

KOIN Raup Pinjaman Rp10 M dari Bank Panin
PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) telah menandatangani perjanjian kredit dengan Bank Panin berupa pinjaman rekening koran sebesar Rp10 miliar.

Saham properti adalah sektor terakhir yang berpeluang menguat dalam siklus pergerakan bursa. Mana saja saham yang menarik versi analis?
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/09/17/826641/sudah-saatnya-saham-properti-menguat/

Rights Issue, Mandiri Sortir 'Selling Agent' Jadi Tiga
PT Mandiri Sekuritas sudah mengantongi nama selling agent guna menangani rights issue PT Bank Mandiri Persero Tbk yang sudah dikerucutkan dari 6 menjadi 3.

IHSG pada perdagangan Jumat (17/9) kembali ditutup di rekor tertingginya yang dipicu tingginya pembelian asing di beberapa saham.
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/09/17/827041/inilah-top-foreign-buy-pemicu-penguatan-ihsg/

Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan Jumat (17/9) bank sentral Indonesia mungkin harus mulai membuat kebijakan moneter akomodatif pada tahun 2010 untuk menghindari risiko percepatan inflasi tahun depan dan untuk meningkatkan kredibilitas.

Bank Indonesia (BI) tidak menanggapi permintaan IMF agar menaikkan suku bunga acuan (BI rate). BI mengaku mempunyai pertimbangan sendiri untuk tetap menahan BI rate pada level 6,5%.


Rupiah Pagi Naik Tipis
Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Jumat pagi naik tipis lima poin menjadi Rp8.980-Rp8.990 per dolar dari sebelumnya Rp8.985-Rp8,.995, karena aksi beli rupiah oleh pelaku pasar relatif masih kecil.

Pemerintah akan kembali melakukan lelang surat utang negara (SUN) dengan jumah indikatof Rp 3 triliun. Ini dilakukan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan defisit APBN-P 2010. Kepala Biro Humas Kemenkeu Harry Z. Soeratin mengatakan, lelang ini akan dilakukan 21 September 2010.

Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati perkembangan salah satu emiten, PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL), terkait gugutan dari salah satu kreditur untuk mempailitkan perseroan. Pengajuan pailit dilakukan oleh Korea Securities Finance Corporation, karena perseroan belum memenuhi kewajiban pembayaran utang jatuh tempo sebesar US$ 1,25 juta.

Ekspansi Sektor Properti, Dongkrak Kinerja JMSR
PT Jasa Marga Tbk akan melakukan ekspansi di bidang properti di sekitar jalan tol dengan investasi sekitar Rp500 miliar dapat mendorong peningkatan kinerja perseroan.   

KSEI: Jumlahnya Baru Capai 26.900 Investor
Jumlah investor yang memakai kartu Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSES) masih sekitar 26.900 hingga 17 September 2010.

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memanggil PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) untuk kembali meminta penjelasan terkait pergerakan harga saham yang tak wajar.

PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) mengincar perolehan dana segar sekitar US$850 juta setara dengan Rp7,63 triliun (kurs Rp8.980) pada tahun ini. PT Berau Coal berencana menaikkan produksi batubara pada 2011 sebesar 19,9 juta ton dengan menaikkan produksinya di tambang-tambang yang beroperasi.

Sinergi Divisi usaha PT Telekomunikasi Indonesia TLKM untuk produk Flexi dengan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) akan semakin melambungkan harga saham BTEL.

Sekuritisasi Aset akan Dorong Kinerja BBTN
Rencana Bank Tabungan Negara (BBTN) melakukan sekuritisasi aset dinilai positif karena dapat menunda aksi right issue.

Charoen Pokphand 'Buyback' 7 Jt Lembar Saham
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) berencana melakukan pembelian saham kembali (buyback) maksimum 0,21% atau setara dengan 7 juta lembar saham.

Saham BUMI, Jumat (17/9) diprediksikan kembali menguat. Investor menghitung ulang berapa harga saham ini setelah IHSG tembus 3.300. Target harganya di level Rp2.300 per saham.

Konsorsium broker asing dikabarkan sedang mengakumulasi saham PT Duta Graha Indah Tbk (DGIK). Kabar dari pelaku pasar menyebutkan bandar akan mengkerek harga saham DGIK ke level Rp150 dalam waktu dekat. Hal ini seiring dengan rumor perseroan bakal mendapatkan proyek pembangunan infrastruktur di Timor Leste.

PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dikabarkan bakal melepas 4,2% saham akhir pekan ini kepada investor strategis. Kabar di kalangan pelaku pasar menyebutkan, perseroan menawarkan harga saham (placement ) di level Rp400-425. Broker asing dirumorkan menjadi fasilitator (book runner ) placement tersebut. Institusi asing dan lokal disebut-sebut bakal menyerap saham yang bakal dilepas perseroan.

PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) dikabarkan akan menggandeng PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk mendanai akuisisi 6 anak usaha Grup Domba Mas. Kabar ini sudah terdengar di beberapa kalangan bandar yang siap mengkerek saham UNSP hingga ke level Rp350 per saham dalam waktu dekat. Bahkan, PNM dikabarkan menginginkan kepemilikan 10% di Grup Domba Mas.

MPPA Siap-Siap Jual Hypermart?
Setelah menjual kepemilikan sahamnya di PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) tengah mengkaji untuk menjual aset yang menopang pendapatannya hingga 91 persen, Hypermart.

BEI Tunggu Proposal Stock Split BBRI
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaku siap menunggu masuknya proposal pemecahan saham (stock split) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan siap berdiskusi dengan direksi BBRI terkait rencana ini. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) berencana memecah nilai nominal saham (stock split) akhir tahun ini atau awal 2011.

MAIN Bayar Deviden Rp18,98 Miliar
PT Malindo Feedmill Tbk, perseroan asing yang bergerak di industri peternakan dan pakan ternak, memutuskan membayar deviden tunai tahun buku 2009 senilai Rp18,98 miliar atau Rp56 per lembar saham.

Harga IPO Indofood CBP Rp5.395/saham
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), produsen mie instan dan bumbu makanan, dan penjamin emisi saham telah menetapkan harga penawaran saham perdananya (IPO) di harga Rp5.395 per saham.

FPNI Tak Lagi Gunakan Jasa Perantara Bahan Baku Kimia
Manajemen PT Titan Kimia Nusantara Tbk (FPNI) terus berupaya memoles kinerja keuangannya yang masih jeblok.

Kontrak Migas Tiga Blok MEDC Dapat Perpanjangan
Dalam beberapa tahun ke depan, pundi-pundi PT Medco Energi International Tbk (MEDC) tampaknya bakal semakin gemuk.

Nilai Sejumlah Saham Asia Menguat
Nilai sejumlah saham di Asia naik dan mendorong peningkatan Indeks MSCI Asia Pacific ke level yang lebih tinggi dalam minggu ketiga perdagangan pada bulan ini setelah yen melemah, sehingga memicu penguatan prospek bagi eksportir Jepang dan peningkatan harga logam.

Orang Miskin di AS Tembus 43,7 Juta
Jumlah kemiskinan di AS bertambah sekitar 4 juta orang menjadi 43,7 juta orang di 2009. Ini merupakan angka tertinggi dalam 51 tahun terakhir yang dirilis oleh kembaga sensus AS.

Kabar Korporasi
Oleh: Bisnis Indonesia
JAKARTA: Berikut adalah ringkasan berita-berita utama yang terkait dengan bursa saham dan investasi dari berbagai sumber koran nasional.

PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) akan mengalokasikan dana sekitar Rp2 triliun untuk menyerap rights issue PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (Bisnis Indonesia)

PT Petrosea Tbk, emiten yang bergerak di bidang rekayasa, kontruksi, dan pertambangan, mendirikan anak usaha baru dengan nama PT POSB Infrastruktur Kalimantan. (Bisnis Indonesia)

Kementerian BUMN memastikan rencana penggabungan usaha (merger) Telkom Flexi dan Esia terus berlanjut. Namun, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) selaku pemilik Flexi tidak harus menjadi mayoritas dalam sinergi bisnis dengan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) tersebut. (Investor Daily)

Manajemen PT Timah Kimia Nusantara Tbk (FPNI) terus berupaya memoles kinerja keuangan yang masih jeblok. Salah satu caranya, produsen petrokimia ini tidak lagi memakai jasa Titan Trading Corp. Sdn Bhd untuk membeli bahan baku kimia.  (Kontan)

Perusahaan kelapa sawit milik Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk, mengalami penurunan produksi tandan buah segar (TBS) sekitar 6,8% per Agustus 2010. Ini dipicu oleh merosotnya produksi TBS di tiga wilayah perkebunan perseroan di Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. (Koran Jakarta)

International Nickel Indonesia Tbk (INCO) akan membagikan dividen interim sebesar US$200 juta atau US$0,02 per saham. Pembayaran akan dilakukan pada 22 Oktober 2010. (Neraca)(er)

IMF: NPL Perbankan Indonesia Berpotensi Naik ke 31,5%
Rasio kredit bermasalah (NPL) perbankan Indonesia berpotensi naik hingga ke level 31,5% pada kuartal III-2011.

Harga minyak dunia turun untuk kedua hari berjalan pada Kamis waktu setempat, karena jalur pipa utama yang memasok minyak dari Kanada ke Amerika Serikat diperkirakan segera kembali beroperasi. Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Oktober, meluncur turun 1,45 dolar AS menjadi 74,57 dolar per barel. Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman November turun 94 sen menjadi 78,48 dolar.

Rekomendasi: Indeks masih dibayangi aksi ambil untung
Oleh: Yeni H. Simanjuntak
JAKARTA: Pada perdagangan hari ini, indeks diprediksi bergerak mixed dan masih dibayangi aksi ambil untung. Indeks diperkirakan bergerak di kisaran 3.312-3.377. Saham-saham yang layak untuk dicermati, a.l., BBKP, INCO, ITMG, BTEL, BBTN, PWON, dan BMRI.

Berikut rekomendasi dua perusahaan sekuritas:
Sinarmas Sekuritas
Pada perdagangan hari ini, indeks diprediksi bergerak mixed dan masih dibayangi aksi ambil untung, dengan rentang gerak indeks 3.312-3.377. Saham-saham yang layak untuk dicermati antara lain: BBKP, INCO dan ITMG.
Pada perdagangan kemarin, investor asing masih terus berburu saham, di tengah aksi ambil untung yang dilakukan pemodal domestik. Investor asing membukukan nilai beli bersih Rp745,41 miliar.

Asia Securities
Perdagangan kemarin cukup ramai, dengan IHSG yang akhirnya ditutup terkoreksi tipis 0.46% menjadi 3.341.63. Ke depan, trend IHSG masih bullish. Untuk perdagangan hari ini, indeks diprediksi bergerak di kisaran 3.319,62-3.375,45. Saham yang direkomendasikan antara lain: BTEL, BBTN, PWON, dan BMRI. (esu)

Sumber: inilah.com, detikfinance, bursarumor, bisnis, okezone, antara

Welcome To The Club of 3.000++ (15-09): 3ull Attack target 3.400/3.550 Soon...

Saksikan Mover & Shaker, Power Breakfast & Stock Shot setiap hari Jumat, jam 9.10- 10.30 WIB bersama PT. BNI Securities Indonesia; berdasarkan analisa Global, Sentiment (Inflow), Teknikal di Channel Business 95 MNC Indovision (SUN TV).

Bahan Top Pick 11 saham @Power Breakfast (17/09):

Indeks berpeluang menguat ke target 3.150 (target GSM di Q3 2010, tercapai 26/08) dan 3.400 (target GSM akhir tahun; direvisi menjadi 3.550; Analisa EW/Gann/Fibonacci). 

Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).  


BNI Technical Analysis 17-09 (TINS/WIKA/ANTM/GJTL) :   

  
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Krakatau Steel/Garuda/Tower/Newmont/Harum Energy/Borneo Lumbung Energy are next

Sep 2 2010, 4:07 PM Gallery Saham Mania:
HOLD BUY (liat chat roll): PGAS @ 3.950-4.000 (15/09) target 4.700/5.800/INDF @5.100 (15/09) 6.050-7.350/INCO @4.475 (15/09) target 5.300/6.500 (Upgrade)/BRAU @420 & 455 tgt 485-500/JPFA @2.225 (A) tgt 3.000-3.500 (tercapai)/SOBI @2.325 tgt 2.750-3.200/BLTA @240 tgt 265-280/UNVR @16900 tgt 18.500/GJTL @1.760 tgt 2300/RALS @840 tgt 1050-1400/MAPI @1130 tgt 1625-2285/BBKP @730 tgt 850-930/TPIA @2600 (-10%)/MYOR @8200 tgt 10.800 (tercapai)/BNGA @1260 tgt 1340-1.560/JSMR @2.925 tgt 3.325/BUMI @1.655 (A) tgt 1.780-1.840 (tercapai)/ADRO @1.825 (A) tgt 1.940 (tercapai). Stop loss < -7%. 

Check out my blog (Gallery Saham Mania): globalmarketstrategist.blogspot.com 

Thursday, September 16, 2010

IHSG: Buy 3.340 target 3.420 stop 30p. Sell 3.390/3.400 (Fibo) target 3.150 stop 50P. DJIA: Hold Buy 10500-10530 (15/09) target breakout 10720 (buy breakout again)/10.990/11.650 (in 2011) stop 10.500


* Upgrade target Akhir Tahun menjadi 3.550/ 4.200 di H1 2011 (The 1st Upgrade in Indonesia).
IHSG

Liat TD Wave 10/08: http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=6833542981102286398&postID=5218895147221569420 

Track Record IHSG (since end of March 2010) : 60 Recommendations (43 profits: 4 break even: 13 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p+50p+50p-30P+20P+20P+35P+54P+60P). Total : Net +1770 points = Average 29.5 point.

DJIA
Track record 49 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P+90P+130P-30P+50P-50P-50P+100P+20P). Total Net +3843 points = Average +78.02 points/trade.

Update Daily Investment News

Dow May Advance 23% by June on Economic Rebound, Acampora Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=azCwWmKtpRiM&pos=5
Rupiah Trades Steady on Concern Central Bank Monitoring Market
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aFWYz3.gGo7A
Credit Suisse Says ‘Take Profit’ After TIPs Rally
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aqHsKsfnN498
Yen Rises From Two-Week Low; Asian Mining, Bank Stocks Decline
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=20601087&sid=aN.Y7VYHHWd4&pos=1
Shanghai Composite Index Set for ‘Reversal’: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=axMqS4u.9JDw
Hong Kong Stocks to Rally After ‘Breakout:’ Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=agfPCk_KAXaI
Head-and-Shoulders Supports Euro, Citi Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ajnvrbiXxb3k
Treasury Yields May Extend Increase to 3%: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a3s.F2Wag.BM
Gold May Reach $1,300 After Rally to Record: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a_lWUCyK.yWc
Oil Drops a Second Day on Rising Inventories, Pipeline Repairs
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a.zuwVQw7fK4
Palm Oil Stockpiles in Malaysia Surge 23% in August
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aD5XtrxWoqn8
Oil Stalls at $84 on Point and Figure Chart: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aKGdh3SYZ9yk

Thursday Look Ahead: Forex Moves Dominate Talk, Markets Await Jobless Claims, Philly Fed
http://www.cnbc.com/id/39203933
S&P to Reach 1,200 by Year-End: Chief Investor
http://www.cnbc.com/id/39171330
Volatility Index Signals a Pullback: Strategists
http://www.cnbc.com/id/39171297
Art Cashin: Market Is Overbought — Testing 1125-1135 Again
http://www.cnbc.com/id/39170207
Man Vs. Machine: Seven Major Players in High-Frequency Trading
http://www.cnbc.com/id/39038892
Gold to Rally Above $1300 on Strong Demand: Strategist
http://www.cnbc.com/id/39191093
Gold to Surge 50% to 'Real' Record?
http://www.cnbc.com/id/39193514

Laporan & Rumor Saham Indonesia 16-09

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya hanya ditutup turun 15 poin setelah sempat anjlok 40 poin tadi pagi. Masuknya dana asing Rp 800 miliar mendorong aksi beli massif di akhir perdagangan. Mengawali perdagangan, IHSG dibuka naik tipis ke level 3.357,130 dan kemudian berbalik arah hingga sempat menyentuh level 3.317,795, melorot 40 poin dari penutupan kemarin di level 3.357,032.

Namun saham-saham sektor pertambangan masih dikoleksi investor bersamaan dengan perburuan saham-saham lapis dua yang menguat cukup tinggi pada perdagangan hari ini, membatasi kejatuhan saham ASII sebesar 45. Koreksi saham-saham raksasa menyebabkan persentase indeks LQ45 menurun lebih dalam dari IHSG yang ditahan oleh penguatan saham tambang dan lapis dua.

Menjelang penutupan pasar, terjadi pengangkatan harga secara massif sehingga meminimalisir koreksi IHSG. Dana asing masuk cukup besar pada perdagangan hari ini. Transaksi asing masih mencatat pembelian bersih (foreign net buy) cukup besar Rp 827,976 miliar. Pada perdagangan kemarin, net buy asing mencapai Rp 2,2 triliun.

Pada penutupan perdagangan Kamis, (17/9/2010), IHSG ditutup melemah 15,400 poin (0,45%) ke level 3.341,632. Sedangkan Indeks LQ 45 juga turun 5,002 poin (0,78%) ke level 633,052. Perdagangan berjalan sangat ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 134.537 kali pada volume 6,139 miliar lembar saham senilai Rp 6,042 triliun. Sebanyak 122 saham naik, 89 saham turun dan 79 saham stagnan.

Bursa-bursa Asia didominasi pelemahan:
    * Indeks Shanghai turun 50,04 poin (1,89%) ke level 2.602,47.
    * Indeks Hang Seng melemah 34,19 poin (0,16%) ke level 21.691,45.
    * Indeks Nikkei-225 turun tipis 7,06 poin (0,07%) ke level 9.509,50.
    * Indeks Strait Times menguat tipis 2,34 poin (0,08%) ke level 3.073,37.

Saham-saham yang menguat tinggi dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Petrosea (PTRO) naik Rp 3.800 ke Rp 22.800, BRI (BBRI) naik Rp 600 ke Rp 10.700, Charoen Pokphand (CPIN) naik Rp 450 ke Rp 7.650, Timah (TINS) naik Rp 300 ke Rp 2.825, Indo Tambang (ITMG) naik Rp 250 ke Rp 38.600.
Sementara saham-saham yang mengalami penurunan di jajaran top losers antara lain Astra International (ASII) turun Rp 2.500 ke Rp 55.300, Indomobil (IMAS) turun Rp 1.600 ke Rp 6.600, United Tractors (UNTR) turun Rp 750 ke Rp 20.100, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 500 ke Rp 45.500, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 350 ke Rp 18.900.

Timah Saham Teraktif Hari Ini
Saham PT Timah (Persero) Tbk (TINS) mencatatkan saham paling aktif yang diperdagangkan pada perdagangan saham Kamis (16/9).

Telkom-Esia Intensif Bahas Penggabungan Usaha
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengaku masih dalam tahap kajian dan pembicaraan intensif penggabungan Flexi dan Esia.

BRI Targetkan 'Stock Split' November 2010
Pemecahan saham (stock split) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akan dilakukan setelah dilakukan RUPSLB pada November mendatang.

Jumlah saham yang beredar setelah hasil penawaran umum terbatas (PUT) PT Dayaindo Resources Tbk (KARK) menjadi 19.324.487.875 saham.

PT Pelita Sejahtera Abadi Tbk (PSAB) berencana untuk menerbitkan saham baru melalui Hak Memesan Efek terlebih Dahulu (HMETD) untuk membiayai penggarapan 4 proyek.

Pemerintah pastikan perpanjangan kontrak PT Medco Energy International Tbk (MEDC) dalam pengelolaan tiga blok minyak dan gas bumi (Migas) yaitu blok A, blok South Sumatera Exstension (SSE) dan blok Bawean.

PT International Nickel Indonesia Tbk (INCO) akan membagikan dividen interim sebesar US$ 200 juta atau US$ 0,02 per saham. Pembayaran akan dilakukan pada 22 Oktober 2010.

Investor ADRO Beralih ke ITMG?
Di tengah pelemahan harga komoditas dan prediksi berlanjutnya musim hujan, produksi batubara akan menurun. Investor ADRO pun akan beralih ke ITMG. Benarkah?
http://www.inilah.com/news/read/ekonomi/2010/09/16/823251/investor-adro-beralih-ke-itmg/

FREN Rencana Terbitkan Saham Baru tanpa HMETD di Atas Rp100 M
PT Mobile-8 Tbk (FREN) berencana menggelar RUPS untuk meminta persetujuan menerbitkan saham tanpa HMETD untuk pembayaran utang usaha.

PT BRI Persero Tbk berencana menggelar RUPSLB pada Oktober guna meminta persetujuan pemegang saham untuk mengakuisisi PT Bank Agro Tbk.

Direksi PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mengumumkan Perseroan telah siap melakukan perjanjian sale and lease back aset Siloam Hospitals Lippo Cikarang dengan First Real Estate Investment Trust (First REIT) yang berbasis di Singapura.

Saham BUMI, Kamis (16/9) diperkirakan menguat. Faktor teknikal dan peluang positifnya sentimen market, jadi penopangnya. Tapi, untuk saat ini lebih baik ‘wait and see’!

Menneg BUMN: Bank Jangan Terlalu Ekspansif Kumpulkan Modal
Pemerintah mengingatkan perbankan tidak terlalu ekspansif dalam melakukan pengumpulan modal, melainkan ekspansif menyalurkan kredit.

Harga saham PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) perlu dicermati mengingat adanya kabar terkait rencana sinergi Perseroan dengan sebuah investor strategis. Para pelaku pasar yang mendengar berita ini dalam waktu dekat diperkirakan akan mengakumulasi saham ASIA dan mengkereknya hingga ke harga Rp150 per saham. Adapun rencana sinergis tersebut terkait dengan akuisisi terhadap perusahaan tambang di Sulawesi dan Sumatera.

Harga saham PT Alasha Wira International Tbk (ADES) berpotensi untuk terdongkrak ke level Rp1.000 dalam waktu dekat. Potensi kenaikan harga saham ADES ini terkait kabar adanya rencana Perseroan untuk melakukan private placement.

Rencana akuisisi Glencore International AG terhadap saham PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) berpotensi mengangkat saham DOID dalam waktu dekat. Dikabarkan trader batubara terkenal ini juga menginginkan jabatan Preskom yang ditinggalkan Erry Firmansyah yang mengundurkan diri beberapa waktu lalu. Glencore sudah memiliki 4,8% saham di DOID.

Kurs rupiah terhadap dolar AS terpantau menguat. Namun, kenaikan ini cenderung tipis karena sebagian besar pelaku pasar masih wait and see. Nilai tukar rupiah di pasar spot antarbank Jakarta, pada perdagangan Rabu (15/9) naik lima poin menjadi Rp8.965-Rp8.975 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp8.970-Rp8.980.

PT Petrosea Tbk (PTRO) telah mendirikan anak perusahaan dengan nama PT POSB Kalimantan.

MAPI Bayar Bunga Obligasi Rp11,28 M
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) telah membayar cicilan ketiga bunga obligasi I tahun 2009 dan cicilan fee Sukuk Ijarah I tahun 2009 sebesar Rp11,28 miliar.

Foreign net buy mencapai Rp2 triliun pada perdagangan saham Rabu (15/9) yang menunjukkan investor asing berani untuk mencari investasi dengan yield tinggi di emerging market termasuk Indonesia. 

BBTN Kaji Peluang Tambah Nilai EBA
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) membuka peluang untuk menaikkan nilai sekuritisasi aset dari target awal Rp750 miliar, bergantung pada minat pasar.

PWON Siap Lunasi Utang Jatuh Tempo US$ 3,6 Juta
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) akan segera melunasi utangnya yang jatuh tempo tahun ini.

Dulu Sahamnya Terbang, Sekarang Malah Tumbang
Setelah terbang tinggi, sejumlah saham yang bergerak liar beberapa waktu lalu mulai tumbang pada hari pertama bursa setelah libur Lebaran. Kemarin (15/9), bandar tampaknya mulai meninggalkan saham-saham yang sempat masuk kategori unusual market activity (UMA) itu (KONTAN 13 & 14 September).

Kenaikan Penjualan Nikel Bikin ANTM Sumringah
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatat kinerja yang menggembirakan pada paro pertama 2010.

2011, PGAS Butuh Modal US$ 550 Juta
Guna memenuhi permintaan gas yang terus meningkat, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) bertekad menggenjot kapasitas distribusi gasnya.

AKRA Siap Bangun 33 SPBU dan Keagenan Minyak Tanah
PT Aneka Kimia Raya (AKR) Corporindo Tbk serius mendampingi PT Pertamina (Persero) mendistribusikan BBM bersubsidi.

Rupiah Pagi Naik Tipis
Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis pagi naik tipis tujuh poin menjadi Rp8.978-Rp8.988 per dolar dari sebelumnya Rp8.985-Rp8.995, karena pelaku pasar cenderung membeli rupiah.

BNBR Pangkas Utang Rp 3 T
PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) akan mengurangi utang dari Rp 8 triliun menjadi Rp 5 triliun hingga pertengahan 2011.

PTBA Kesulitan Penuhi Pasokan Batubara ke Sasol
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) mengaku sulit untuk memenuhi pasokan batubara yang diminta South African Synthetic Oil Ltd (Sasol), sebesar 2 miliar ton.

Rekomendasi: Indikator ekonomi positif terhadap saham
Oleh: Yeni H. Simanjuntak
JAKARTA: Sejumlah indikator perekonomian Indonesia yang terus membaik diperkirakan positif bagi pasar saham, tetapi indeks yang secara teknikal masih dalam area jenuh beli perlu diperhatikan. Dalam situasi itu perusahaan sekuritas merekomendasikan sejumlah saham, antara lain WIKA, BUMI, BBTN, PGAS, TLKM, BBRI, ADRO, PTBA, dan INDF.

Berikut rekomendasi dua perusahaan sekuritas:

Sinarmas Sekuritas
Optimistme terhadap ekonomi Indonesia yang lebih baik dalam tahun ini, mendorong pemodal terus memburu saham-saham di BEI. Namun, pada perdagangan hari ini kenaikan indeks diperkirakan dapat tertahan akibat adanya peluang aksi ambil untung, mengingat secara teknikal indeks masuk dalam area jenuh beli.  IHSG diprediksi bergerak di kisaran 3.273 - 3.381, dengan saham pilihan: WIKA, BUMI, dan BBTN.

Reliance Securities
IHSG menembus level psikologis 3.300, dengan ditutup di level 3.357 kemarin. Penguatan indeks dimotori oleh ASII, BBCA, BMRI dan BBRI. Pada hari ini, IHSG diperkirakan masih akan menguat terbatas dengan kisaran perdagangan di level 3.304-3.387. Saham yang direkomendasikan antara lain: PGAS, TLKM, BBRI, ADRO, PTBA, dan INDF. (esu)
http://www.bisnis.com/berita-populer/1id207914.html

TINS Realisasikan Belanja Modal Rp12,27 Miliar
PT Timah (Persero) Tbk merealisasikan anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp12,27 miliar hingga Agustus 2010.

Sumber: inilah.com, detikfinance.com, bursarumor, kontan, bisnis Indonesia, antara

Welcome To The Club of 3.000++ (15-09): 3ull Attack target 3.400 Soon...

Saksikan Mover & Shaker, Power Breakfast & Stock Shot setiap hari Jumat, jam 9.10- 10.30 WIB bersama PT. BNI Securities Indonesia; berdasarkan analisa Global, Sentiment (Inflow), Teknikal di Channel Business 95 MNC Indovision (SUN TV).

Indeks berpeluang menguat ke target 3.150 (target GSM di Q3 2010, tercapai 26/08) dan 3.400 (target GSM akhir tahun; direvisi menjadi 3.550; Analisa EW/Gann/Fibonacci). 

Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).  


BNI Technical Analysis 16-09 (ASII (Upgrade)/BUMI/BBRI/PGAS) :   

  
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Krakatau Steel/Garuda/Tower/Newmont/Harum Energy/Borneo Lumbung Energy are next

Sep 2 2010, 4:07 PM Gallery Saham Mania:
HOLD BUY (liat chat roll): PGAS @ 3.950-4.000 (15/09) target 4.700/5.800/INDF @5.100 (15/09) 6.050-7.350/INCO @4.475 (15/09) target 5.300/6.500 (Upgrade)/BRAU @420 & 455 tgt 485-500/JPFA @2.225 (A) tgt 3.000-3.500 (tercapai)/SOBI @2.325 tgt 2.750-3.200/BLTA @240 tgt 265-280/UNVR @16900 tgt 18.500/GJTL @1.760 tgt 2300/RALS @840 tgt 1050-1400/MAPI @1130 tgt 1625-2285/BBKP @730 tgt 850-930/TPIA @2600 (-10%)/MYOR @8200 tgt 10.800 (tercapai)/BNGA @1260 tgt 1340-1.560/JSMR @2.925 tgt 3.325/BUMI @1.655 (A) tgt 1.780-1.840 (tercapai)/ADRO @1.825 (A) tgt 1.940 (tercapai). Stop loss < -7%. 

Check out my blog (Gallery Saham Mania): globalmarketstrategist.blogspot.com 

IHSG: Sell 3.390/3.400 (target Fibo) target 3.150 stop 50P. DJIA: Hold Buy 10500-10530 (15/09) target breakout 10720 (buy breakout again)/10.990/11.650 (in 2011) stop 50p.

* Upgrade target Akhir Tahun menjadi 3.550 (The 1st Upgrade in Indonesia)/ 4.200 di H1 2011.
IHSG
Liat TD Wave 10/08: http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=6833542981102286398&postID=5218895147221569420 

Track Record IHSG (since end of March 2010) : 60 Recommendations (43 profits: 4 break even: 13 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p+50p+50p-30P+20P+20P+35P+54P+60P). Total : Net +1770 points = Average 29.5 point.

DJIA
Track record 49 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P+90P+130P-30P+50P-50P-50P+100P+20P). Total Net +3843 points = Average +78.02 points/trade.

Perfomance Indeks Saham Global & Asia

Wednesday, September 15, 2010

Target Technical IHSG @3.400 Dapat Tercapai Lebih Cepat Dari Perkiraan

Laporan & Rumor Saham Indonesia 15-09

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat tajam menciptakan rekor terbarunya di hari pertama setelah libur panjang lebaran. IHSG melesat dalam volume perdagangan yang sangat ramai. Mengawali perdagangan hari ini, IHSG langsung melesat 100 poin lebih. Investor langsung bersemangat setelah BEI meliburkan perdagangan saham selama 6 hari. Liburnya bursa yang cukup lama itu sempat memicu kontroversi setelah Presiden SBY mengungkapkan kegusarannya.

Laju IHSG tidak terhenti meski sebelum libur perdagangan selama Lebaran sudah menciptakan rekor terbaru. Investor masih memburu saham-saham unggulan meski kini harganya sudah cukup mahal. Penguatan IHSG terus berlangsung hingga perdagangan sesi II. Penguatan ini didukung aksi beli asing, yang mencatatkan nilai transaksi beli bersih sebesar Rp2,181 triliun. Dimana transaksi beli mendominasi sebesar Rp4,612 triliun dan transaksi jual hanya Rp2,431 triliun.

Pada perdagangan Rabu (15/9/2010), IHSG ditutup menguat hingga 126,144 poin (3,90%) ke level 3.357,032. Indeks LQ 45 menguat 28,567 poin (4,96%) ke level 638,054. Sementara nilai tukar rupiah ditutup melemah tipis ke level 8.975 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 8.965 per dolar AS.

Sedangkan Bursa-bursa Asia cukup variatif. Bursa Jepang melesat tajam setelah munculnya berita otoritas Jepang melakukan intervensi atas yen yang menguat tajam terhadap dolar AS hingga titik tertingginya dalam 15 tahun terakhir.

Pergerakan bursa Asia hingga sore ini adalah:
    * Indeks Komposit Shanghai melemah 36,02 poin (1,34%) ke level 2.652,50.
    * Indeks Hang Seng menguat 29,60 poin (0,14%) ke level 21.725,64.
    * Indeks Nikkei-225 menguat 217,25 poin (2,34%) ke level 9.516,56.
    * Indeks Straits Times menguat 19,28 poin (0,63%) ke level 3.067,93.
    * Indeks Seoul naik 8,63 poin (0,48%) ke level 1.823,88.

Perdagangan berjalan sangat ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar mencapai 142.583 kali dengan volume 5.263 juta lembar saham senilai Rp 8,187 triliun. Sebanyak 153 saham naik, 50 saham turun dan 63 saham stagnan.

Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Astra International (ASII) naik Rp 4.300 menjadi Rp 57.800, Bumi Resources (BUMI) naik Rp 110 menjadi Rp 1830, BRI (BBRI) naik Rp 550 menjadi Rp 10.100, United Tractor (UNTR) naik Rp 1250 menjadi Rp 20.850, PGN (PGAS) turun Rp 225 menjadi Rp 4.075. Sedangkan saham-saham yang turun harganya antara lain Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) turun Rp 100 menjadi Rp 2.225, Media Nusantara Citra (MNCN) turun Rp 5 menjadi Rp 385, Bhakti Investama (BHIT) turun Rp 3 menjadi Rp 114.

CPRO Bantah Aksi Anarkis Dipicu Ketidakpuasan Kemitraan
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) menegaskan aksi anarki yang terjadi di PT Aruna Wijaya Sakti (AWS) Kamis (2/9) lalu murni kriminal yang dilakukan P3UW.

BEI Minta Direksi Katarina Jelaskan Penggunaan Dana IPO
BEI meminta Direksi PT Katarina Utama Tbk (RINA) dapat memenuhi panggilan dan memberikan penjelasan kepada bursa terkait dugaan penyalahgunaan hasil dana IPO.

IPO, BEI Masih Evaluasi Dokumen Bumi Resources Mineral
Bursa Efek Indonesia (BEI) masih mengevaluasi dokumen penawaran umum perdana saham PT Bumi Resources Mineral (BRM) terkait aset perseroan.

Intervensi, Jepang Pimpin Penguatan Saham Asia
Jepang memimpin penguatan pasar saham di Asia Rabu (15/9) yang naik hampir 3% setelah pemerintah melakukan intervensi di pasar uang untuk melemahkan yen.

Saham Eropa Jatuh Dipicu Saham AstraZeneca
Saham Eropa pada perdagangan Rabu (15/9) dibuka melemah akibat kejatuhan saham industri farmasi, AstraZeneca.

IPO: BEI Muluskan IPO 5 Perusahaan Rp 9,1 Triliun
Bursa Efek Indonesia (BEI) telah memberikan pernyataan pra-efektif kepada 5 perusahaan untuk menggelar penawaran umum perdana saham (IPO) pada triwulan IV-2010 dengan total nilai hingga Rp 9,1 triliun. Kini kelimanya bisa melanggengkan proses IPO ke Bapepam-LK. Lima perusahaan tersebut adalah PT Agung Podomoro, PT Borneo Lumbung Energy, PT Krakatau Steel, PT Aditech Cakrawiyasa, dan PT Midi Utama. Agung Podomoro akan lepas 30% saham dengan target IPO sebesar Rp 2 triliun.

SMGR: Semen Baturaja Bangun Pabrik Baru, Sinergi SMGR
Semen Baturaja berencana membangun pabrik tambahan guna meningkatkan kapasitas produksi perusahaan. Pabrik baru itu direncanakan berkapasitas seperempat dari pabrik lama.

ASII: Honda Perlebar Jarak dengan Yamaha
Honda dan Yamaha masih bersaing ketat dalam penjualan sepeda motor nasional, bak di arena balap MotoGP. Sesuai data yang diperoleh Kompas.com, untuk pasar Agustus lalu, Honda berhasil melepas 350.669 unit dan masih memimpin pasar dengan total 2.352.686 unit (Januari-Agustus). Sedang Yamaha membayang dengan 316.447 unit (Agustus) dan total 2.262.792 unit. Julius Aslan, Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan, pasar sepeda motor pada Agustus kembali mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah nasional. Jumlahnya lebih besar dibandingkan Juli yang mencapai 701.258 unit.  


PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan salam PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) karena terjadi peningkatan aktivitas transaksi dan harga di luar kebiasaan.

Utang pemerintah Indonesia periode Januari-Agustus 2010 tercatat sebesar Rp 1.654,19 triliun. Angka itu bertambah Rp 63,53 triliun dari posisi akhir tahun 2009 yang sebesar Rp 1.590,66 triliun. Angka ini juga meningkat dibanding akhir Juli 2010 yang sebesar Rp 1.625,63 triliun.

World Economic Forum (WEF) baru akan mengumumkan peringkat daya saing (Global Competitiveness Report/GCR) 144 negara di dunia pada Oktober 2010. Namun pemerintah sudah membocorkan bahwa peringkat Indonesia akan naik dari 54 menjadi 44.

Harga emas kembali melonjak hingga 2% ke rekor terbarunya. Harga emas juga mencetak kenaikan harian terbesar dalam 4 bulan terakhir. Pada perdagangan Selasa (14/9/2010), harga emas di pasar spot melonjak ke level US$ 1.272,20 per ounce, dibandingkan sebelumnya di level US$ 1,245,25. Harga sempat melesat ke titik tertingginya pada US$ 1,274,75.

PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) menunda pelaksanaan rights issue  yang rencananya terbit pada akhir tahun 2010. Perseroan lebih mengutamakan penerbitan obligasi dengan nilai yang sama, minimal Rp 1 triliun.

Kepastian lembaga profesi penunjang, khususnya penjamin emisi (underwriter) atas rights issue Rp 14 triliun PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), terjawab sudah. PT Mandiri Sekuritas (Persero) dan PT Danareksa Sekuritas (Persero) dipastikan menjadi Penjamin Pelaksana Emisi (lead underwriter).

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) akan membagikan dividen interm sebesar Rp 50 miliar di tahun 2010. Dividen ini diambil dari laba bersih perseroan yang mencapai hingga semester I-2010, Rp 221 miliar.

PT Jasa Marga Tbk (JSMR) akan membayar utang perbankan sebesar Rp 350 miliar yang jatuh tempo di tahun 2010. Sumber pendanaan akan didapat perseroan dari penerbitan obligasi Rp 1,5 triliun yang akan meluncur di akhir triwulan IV-2010.

JSMR Bakal Garap Kawasan Real Estate
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana melakukan ekspansi di bidang properti melalui pengembangan kawasan real estate di sekitar jalan tol.

PT Timah (Persero) Tbk (TINS) telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp12,27 miliar hingga Agustus 2010.

Harga saham PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) dikabarkan akan dinaikkan ke level Rp250-Rp300 dalam waktu dekat. Isu beredar bahwa PT Alam Sutera akan meningkatkan aset properti perkantoran dan perhotelan dengan menggandeng investor asing dan domestik. Dengan banyaknya investor yang tertarik bekerjasama dengan emiten properti ini, perseroan akan mengembangkan proyek bersama dan menawarkan kepemilikan saham.

Saham PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) dikabarkan akan menjalin kerjasama dengan Grup Sinar Mas. Kabar ini sudah terdengar di kalangan pasar yang tengah bersiap untuk mengakumulasi saham tersebut. Bahkan, para bandar berusaha untuk menggiring harga saham TRUB ini ke level Rp100 per saham.

Penawaran umum saham perdana PT Harum Energy Tbk dan PT Indofood CBP Sukses Makmur diprediksikan akan diminati oleh pelaku pasar meski PE perusahaan tersebut cukup tinggi.

Kementerian BUMN menawarkan dua opsi untuk BUMN Perkebunan yang berencana melakukan penawaran umum saham perdana atau IPO.

Lembaga pemeringkat internasional, Moody's Investor Service, menaikkan prospek peringkat PT Medco Energi International Tbk dari negatif menjadi stabil.

Adaro Realisasi Anggaran Biaya Eksplorasi US$209,131
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) telah merealisasikan biaya eksplorasi sebesar US$209.131 pada Agustus 2010 dari anggaran Agustus 2010 sebesar US$102,086.

BYAN Tingkatkan Porsi Saham di Anak Usaha
PT Bayan Resources Tbk (BYAN) telah menguasai hampir 100% saham anak usaha yaitu PT Brian Anjat Sentosa.

Eksplorasi Antam per Agustus Telan Biaya Rp11,3 Miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) telah mengeluarkan biaya eksplorasi untuk Agustus 2010 sebesar Rp11,3 miliar.

Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Rinaldi Firmansyah menegaskan negoisasi rencana merger produk CDMA antara PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) masih terus berjalan.

Produksi TBS PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dalam 8 bulan pertama 2010 mencapai 2,63 juta ton atau turun 6,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Negara RI ternyata memiliki kepemilikan saham sebesar 16,93% atau setara dengan 1,04 miliar saham di Bank Bukopin Tbk.

Rata-rata 'Net Buy' Asing Agustus Rp90 M/Hari
Rata-rata transaksi beli saham oleh asing selama Agustus 2010 sebesar Rp90 miliar per hari. Transaksi perdagangan selama Agustus 2010 tercatat sebesar Rp2,5 triliun per hari dengan rata-rata saham yang ditransaksikan sebesar 4 miliar saham per hari. Demikian seperti dikutip INILAH.COM dari situs Bank Indonesia, Rabu (8/9).

ADRO Ikut Tender Rel KA US$ 2,2 Miliar di Kalteng
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) terus melancarkan aksi korporasi.

BBTN Serahkan Dokumen Sekuritisasi Aset Akhir Bulan
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) akan menyerahkan dokumen rencana sekuritisasi aset ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) pada akhir bulan ini.

Beli! Harga Emas Bisa Capai US$2.400
Harga emas diprediksikan mencapai US$2.400 per troy ounce dalam waktu dua tahun hingga lima tahun mendatang.

Sisa Dana IPO BJBR Rp716,01 M
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) menuturkan jika dana hasil initial public offering (IPO) yang telah direalisasikan baru sebanyak 50 persen dari target.

PTPP Bidik Pendapatan Sektor Properti Rp630 Miliar
BUMN konstruksi, PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk memperkirakan kontribusi pendapatan proyek properti tahun ini sekitar Rp630 miliar dari rencana pendapatan yang dipatok perseroan senilai Rp10,2 triliun.

Perbankan internasional tengah bersiap-siap untuk melaksanakan ketentuan baru yaitu Basel III sebagai usaha untuk memperkuat sektor perbankan dunia pasca krisis ekonomi global di 2008/2009. Lewat aturan ini, perbankan dunia butuh modal tambahan ratusan miliar dolar. Seperti diketahui pada pertemuan bank sentral 27 negara di Swiss, telah disepakati persiapan pelaksanaan Basel III dalam 10 tahun mendatang. Perbankan nantinya akan diwajibkan untuk memperkuat pencadangan terhadap berbagai risiko bisnisnya dengan modal yang berkualitas tinggi. Perubahan terbesar dalam aturan Basel III ini adalah perbankan diharuskan untuk menyediakan modal berkualitas tinggi sebesar 7% dari sebagai bantalan risiko aset-asetnya. Nilai ini naik 2% dari aturan yang ada saat ini.

Lembaga moneter internasional (International Monetary Fund/IMF) menyatakan jatuh tempo utang beberapa negara di Eropa yang nilainya mencapai US$ 400 miliar membuat pemulihan ekonomi dunia terhambat.

Pembeilan Saham BBKP Belum Dibahas
PT Bank Bukopin Tbk masih belum melakukan pembahasan dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) atau PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Persero) terkait rencana pembelian saham perseroan.

BMRI Dan BBNI Diwajibkan Ikuti Aturan GWM dan LDR
Pemerintah akan mengharuskan PT Bank Mandiri Persero Tbk dan PT BNI Persero Tbk untuk mematuhi peraturan Giro Wajib Minimum (GWM) menjadi 8% dan posisi Loan to Deposito Ratio (LDR) pada kisaran 78-100%.

Sumber: inilah.com, detikfinance, bursarumor, okezone, kontan, bisnis indonesia
gallery saham mania: globalmarketstrategist.blogspot.com

Welcome To The Club of 3.000++ (15-09): 3ull Attack Continue...More

Saksikan Mover & Shaker Kamis (15-09) jam 19.00 - 20.00 WIB & Power Breakfast & Stock Shot setiap hari Jumat, jam 9.10- 10.30 WIB bersama PT. BNI Securities Indonesia; berdasarkan analisa Global, Sentiment (Inflow), Teknikal di Channel Business 95 MNC Indovision (SUN TV).


Indeks berpeluang menguat ke target 3.150 (target GSM di Q3 2010, tercapai 26/08) dan 3.400 (target GSM akhir tahun; Analisa EW/Gann/Fibonacci).
Close all position (04/08): Mayoritas profit diatas 15% sejak (19/07).  

BNI Technical Analysis 15-09 (BBNI/INDY/LSIP/MNCN) :   

  
Molindo Raya Industrial (Manufacture sector)
Listing Date TBA Offering periode TBA
Offered share 650,000,000 shr
Price TBA Waran Bonus N/a
Underwritter Mandiri Sekuritas
CBP Indofood (Oktober)/Krakatau Steel/Garuda/Tower/Newmont/Harum Energy/Borneo Lumbung Energy are next

Sep 2 2010, 4:07 PM Gallery Saham Mania:
HOLD BUY (liat chat roll): BRAU @420 & 455 tgt 485-500/JPFA @2.225 (A) tgt 3.000-3.500/SOBI @2.325 tgt 2.750-3.200/BLTA @240 tgt 265-280/UNVR @16900 tgt 18.500/GJTL @1.760 tgt 2300/RALS @840 tgt 1050-1400/MAPI @1130 tgt 1625-2285/BBKP @730 tgt 850-930/TPIA @2600 (-10%)/MYOR @8200 tgt 10.800/BNGA @1260 tgt 1340-1.560/JSMR @2.925 tgt 3.325/BUMI @1.655 (A) tgt 1.780-1.840/ADRO @1.825 (A) tgt 1.940. Stop loss < -7%. 

Check out my blog (Gallery Saham Mania): globalmarketstrategist.blogspot.com 

IHSG: Sell 3.390/3.400 (target Fibo) target 3.150 stop 50P * Upgrade target Akhir Tahun menjadi 3.550 (The 1st Upgrade in Indonesia)/ 4.200 di H1 2011

IHSG


Liat TD Wave 10/08: http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=6833542981102286398&postID=5218895147221569420 

Track Record IHSG (since end of March 2010) : 60 Recommendations (43 profits: 4 break even: 13 loss) = (+20p+45p+73p+53+60p+45p+63p+0p+27p+50p-20p+13p+40p+45p+40p+29p-30p-154p-75p+80p+26p+0p+28p+80p+62p+53p+20p+0p+70p+99p+135p-20p-30p+50p+60p+100p+0p-55p-30p+59p-30p-20p-30p-30p+45p+70p+74p+57p+35p+50p+50p-30P+20P+20P+35P+54P+60P). Total : Net +1770 points = Average 29.5 point.

DJIA
Buy 10500-10530 target breakout 10720 (buy breakout again)/10.990/11.650 (in 2011) stop 50p.  
Sell breakout 10.450 target 10.000 stop 50p
Buy 10.330 (missed low 10.333 @07n Sept 2010) target 10540/10.630.
Track record 49 Trades: (-65p-30p+370p + 280p+190p-30p+230p-30p+120p+200p-40p+280p+198p+205p+110p-30p+70p+200p+150p-50p-30p-30p-30p+145p-50p-30p+175p-50p-50p-60p-50p-50p+225p+100p-55p+100p+380p+220p+230p-100p-60p+265p+20p+80P+90P+130P-30P+50P-50P-50P+100P+20P). Total Net +3843 points = Average +78.02 points/trade.

EWI :Elliott Wave Coaching for Traders and Investors

"It's not the will to win, but the will to prepare to win that makes the difference." Bear Bryant
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/09/Elliott-Wave-Coaching-for-Traders-and-Investors.aspx

How to Keep Your Money Safe During a Depression
Discover Ways to Protect Your Wealth -- Before the Scramble Starts
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/13/How-to-Keep-Your-Money-Safe-During-a-Depression.aspx

How Bar Chart Price Patterns Help You Identify The Trend
An EWI expert takes you "beyond Elliott"
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/10/Elliott-Waves-And-Beyond.aspx

A Quick Interview With EWI's Trading Course Instructors
http://www.elliottwave.com/freeupdates/archives/2010/09/14/A-Quick-Q-and-A-With-EWI-s-Trading-Course-Instructors.aspx

By J.D. Rosendahl
www.roseysoutlook.blogspot.com
S&P 500
 VIX
                    
Dr. John Trapp a.k.a. Mortie for Value of Perfect Information who offer stock market commentary, fundamental & technical analyses on the financial markets.

Tuesday, September 14, 2010

Update Daily Investment News

U.S. Stocks Poised for 30% Surge, CLSA’s Napier Says (Update2)
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ardAJpCONCKg
Stock Rally May Stall After Short Covering: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aATKIFkdX1jE
MSCI Emerging Market Stocks Enter Bull Market on Chinese Data
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=azPatndE9WwE
India is Best Long-Term Story in Asian Stocks, CLSA’s Wood Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a3TFINI0faK0
Goldman Sees Record ‘Wall of Money’ Flooding Emerging Markets
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aPOEW8eBLoKo
Stock Bears Unprecedented as VIX Futures Recall Rally
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aDKKWGec1fmA
Asia Stocks Set for ‘Zero’ Return, Deutsche Bank Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a1OqDyTxaviE
Investors Face Low Returns on Ageing World, Deutsche Bank Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=axVvKb0s6lZk
Hedge Fund Oil Bulls Return on Recovery Signs: Energy Markets
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aWLKpMJFO2aM
BNP Paribas Says Sell U.K. Pound, Dollar Versus Canadian Loonie
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aJ.rbghkwwqg
Tin May Surge as Demand Beats Supply, Macquarie Says
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ao1_ll7wupyI
Oil Forms ‘Golden Cross’ of Moving Averages: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=adAW05pr09pk
FTSE 100 Index Likely to Rise to 5,800: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a5ElXG_9iTyY
Dollar May Fall to 80 Yen, Commerzbank Says: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a9uCTKZgLj4E'
Kiwi Set for Breakthrough on Ichimoku Chart: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aw1YMqiBKUp4
Wheat May Rebound, Retesting Two-Year High: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=a1wpMTiV47Fg
Aussie May Hit 2-Year High on ‘Triple Top’: Technical Analysis
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aNHdmgrzsE5c
Copper Falls as Drop in U.S. Equities Erodes Commodity Demand
http://noir.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=ab6X4n8I25qs

Art Cashin: Market Is Overbought — Testing 1125-1135 Again
http://www.cnbc.com/id/39170207
Markets Will 'Explode Higher' Like a Rocket Ship: Strategist
http://www.cnbc.com/id/39149863
For the Bad News Bulls, Adversity Is Opportunity
http://www.cnbc.com/id/39170579
What to do if Bush tax cuts expire
http://www.bankrate.com/finance/taxes/what-to-do-if-tax-cuts-expire-1.aspx
Ignore the Fear, Buy Stocks Now: CEO
http://www.cnbc.com/id/39169991
Gold Hits Record High Above $1,271 as Dollar Falls
http://www.cnbc.com/id/39161519
Man vs Machine: What Investors Think Now
http://www.cnbc.com/id/39171656
Schork Oil Outlook: Stocks vs Dollar—Reading Patterns
http://www.cnbc.com/id/39170536

Kalender Ekonomi & Event (13 - 17 September 2010)

www.forexfactory.com. (WIB + 11 jam)

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal