N225 Jepang
Saham Jepang melejit berkat spekulasi permintaan dari China akan meningkatkan pendapatan perusahaan perusahaan komoditi dan pemerintah Jepang akan merilis stimulus baru senilai $208 B untuk mencegah resesi berkepanjangan. Nikkei 225 Average menguat 265.57, atau 3.4%, menjadi 8,215.53, tertinggi sejak 29 Januari. Topix menguat 26.79, atau 3.5%, kenaikan untuk hari ke-7. Nikkei telah menguat 5% pada pekan lalu dan total 11% dalam 2 pekan. Nikkei futures expired Maret menguat 4.1% di 8180 di Osaka. Hold sell di 8190 low dan sell dibawah 50-day MA target 7,350 stop diatas 8500. MACD masih berada dlm teritory bearish, stochastic overbought.
Hang Seng
Saham Asia melejit berkat harapan dari rencana Treasury Geithner untuk membeli toxic asset sebesar $1 T, sementara China Mobile menguat tajam, mendorong indeks komposite Hang Seng ditutup menguat di level tertinggi lebih dari 1 bulan. Trader mengatakan arah perdagangan pasar lokal dalam waktu dekat akan tergantung reaksi investor terhadap rencana Geithner pada hari Senin. Hang Seng ditutup menguat 673,91 atau 4.7% menjadi 13,477.96. Futures Maret ditutup di 13,390. Turnover tercatat HK$ 55.31 B, naik dari HK$ 43.89 pada hari Jumat lalu. Data Existing Home Sales AS Februarì, secara mengejutkan meningkat 5.5% m/m. Strategi sell diatas 13,460 target 12,500 stop diatas 14k, karena MACD Negatif & stochastic overbought.
Blog milik Andri Zakarias Siregar, Analis, Trader, Investor & Trainer (Fundamental/Technical/Flowtist/Bandarmologi: Saham/FX/Commodity), berpengalaman 14 tahun. Narasumber: Berita 1 First Media, Channel 95 MNC(Indovision), MetroTV, ANTV, Bloomberg BusinessWeek, Investor Today, Tempo, Trust, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Seputar Indonesia, Kontan, Harian Jakarta, PasFM, Inilah.com, AATI-IFTA *** Semoga analisa CTA & informasi bermanfaat. Happy Zhuan & Success Trading. Good Luck.
Tuesday, March 24, 2009
Potensi Penguatan N225 & HSI Terbatas Jelang Tutup Buku
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kalender Ekonomi & Event
Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal
No comments:
Post a Comment