Monday, June 1, 2009

Faktor Sentimen & Teknikal Dapat Angkat IHSG Pekan Ini

Market Review
Euphoria pembagian dividen emiten lokal (PTBA, INTA, BDMN, SCTV, BBNI, TINS, ANTM, HMSP, ASII), diikuti asing kembali upgrade saham lokal & ekonomi RI (BNP Paribas upgrade target IHSG - 2,200, Merrill Lynch merevisi naik target harga saham komoditi, Morgan Stanley meningkatkan prediksi pertumbuhan GDP 2009 RI menjadi 3.7% dari 1.9%, Citigroup upgrade target harga TLKM) dan spekulasi penurunan inflasi & BI rate, memberikan momentum kenaikan kepada IHSG pekan lalu. Sementara kenaikan indeks komoditi CRB (19 komoditi termasuk harga minyak capai tertinggi $66.56/barel, emas capai tertinggi $ 980/ons, cpo capai tertinggi $ 760/ton) meningkat 14% di pekan lalu, karena melemahnya dolar AS terhadap mata uang global dan meredanya ketegangan geopolitik regional Asia dari isu latihan militer Korea Utara, diikuti Indeks saham regional Asia menguat ke level tertinggi 8-bulan, ikut memberikan sentimen kepada IHSG. IHSG mengalami kenaikan 26.55 poin (1.4%) pada pekan lalu, ditutup di 1,916.83. IHSG menguat 13,955 poin (0.73%) menjadi 1916.83 hari Jumat (29/05).

Indeks saham MSCI Asia-Pacific menguat ke level tertinggi 8-bulan, yang merupakan kenaikan mingguan untuk pekan ke-4 dari 5 pekan terakhir, karena laporan keyakinan konsumen AS dan produksi Jepang meningkatkan harapan untuk pemulihan ekonomi dan harga komoditi global.

IHSG Outlook
IHSG diperkirakan dapat melanjutkan laju kenaikan pekan ini, berkat potensi kenaikan saham komoditi, finansial dan saham yang memiliki fundamental solid, setelah harga minyak dan logam mencapai level tertinggi 6-bulan (minyak $ 66.56/barel, emas $ 980/ons), masih kuatnya euphoria pembagian dividen emiten lokal dan kuatnya inflow ke pasar saham lokal berkat penguatan rupiah terhadap dolar (Rp 10,280; 29/05) dan meningkatnya keyakinan investor asing dengan meningkatkan rating dan target indeks maupun harga saham lokal, diikuti hasil uji kelayakan BI menunjukan sehatnya sektor perbankan lokal, meredam kekhawatiran terhadap isu penurunan rating 10 bank lokal oleh Moody’s. Meski faktor resistansi teknikal yang kuat di 1,950 dan telah diantisipasinya (buy on rumor, sell on the news) perkiraan penurunan inflasi Indonesia bulan Mei dan BI rate (diperkirakan -25 bsp menjadi 7.0%) pada awal pekan ini, serta menjelang data tenaga kerja AS dan isu kebangkrutan General Motor Corp AS, masih dapat menahan laju kenaikan IHSG.

Stock Picks This Week: (Potential Yield > +10%; Risk <-10%)
* Commodity: UNSP,BUMI,INCO,INDY,ELSA,ENRG,PGAS
* TLKM,TRUB,ELTY,ISAT,SULI,BBRI,BMRI,BBNI,CTRA,KIJA

Global Outlook
Masih kuatnya sentimen positif untuk indeks regional Asia masih tingginya inflow ke pasar saham regional berkat spekulasi pemulihan ekonomi Asia (GDP Q1 India tercatat lebih baik dari perkiraan: 5.8% y/y) lebih cepat dari ekonomi negara maju, imbas kenaikan harga komoditi global (harga minyak dapat capai $ 74, setelah OPEC pertahankan output pekan lalu dan inventory minyak AS capai level terendah 5-tahun) dapat menopang kinerja saham komoditi (batubara, logam, cpo, energi) serta perkiraan data ekonomi AS (ISM, Home Sales, ADP Employer, Payroll)) dan testimony Fed Bernanke (Rabu-Kamis) dapat angkat keyakinan diantara investor saham regional Asia pekan ini. Kekhawatiran terhadap latihan militer Korea Utara, isu kebangkrutan General Motor Corp (Senin), data revisi GDP Q1 Euro dapat membatasi potensi kenaikan indeks regional Asia pekan ini.

Technical Analysis:
IHSG diperkirakan dapat melanjutkan laju kenaikan, berkat indikator teknikal weekly menunjukkan momentum kenaikan yang kuat, dimana stochastic dan MACD berada dalam teritorial bullish, ADX trending up convergence dengan laju kenaikan. IHSG ditutup diatas 1,821 (10-weekly MA) & 1,678 (20-week MA) mendukung trend bullish jangka pendek. Meski laju kenaikan terbatas karena candle weekly menunjukan advanced block, adanya tahanan kuat di 1,950 (50.0% Fibonacci retracement 2,831-1,089)/2,000 (strong resistance)/2,085 (upper channel). Untuk mempertahankan trend bullish IHSG harus ditutup mingguan diatas 1,810 (uptrend line) & 1,738 (downward channel). Elliot Wave memperlihatkan IHSG dalam minor wave motive 5 – dalam subwave wave intermediate 3 dalam siklus koreksi wave 4 untuk kisaran target 2,150/2,390.
Resistance: 2037.92/1993.15/1974.07/1954.99. PP 1903.62
Support : 1884.54/1865.46/1839.78/1814.09
(Perkiraan Range Pekan Ini 1,860-1,995)

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal