Thursday, June 18, 2009

Kekhawatiran Rating Hutang AS & Spekulasi The Fed Lemahkan Dolar AS

USD Index 52-weeks High 52-Weeks Low EUR-USD 52-weeks High 52-Weeks Low
80.27 89.62 (04/03) 78.59 (01/06) 1.3945 1.4337 (03/06) 1.2459 (04/03)

Dolar diperdagangkan di dekat level terendah 2-pekan terhadap yen dan melemah terhadap mata uang Eropa setelah pasar berspekulasi the Fed akan meningkatkan pembelian Treasury dan mortgage securities yang menurunkan peluang the Fed untuk menaikkan suku bunga di akhir tahun ini, diikuti kenaikan harga komoditi setelah laporan inventory minyak anjlok untuk pekan ke-2. Pernyataan agen rating Standard & Poors bahwa rating kredit AAA AS tidak akan diturunkan dalam waktu dekat, mendorng kekhawatiran terhadap asst di AS, dimana dapat memicu rencana diversifikasi cadangan devisa oleh sejumlah negara emerging BRIC dalam waktu dekat. Semalam, AS merilis data CPI yang tercatat 0.1% m/m, lebih rendah dari perkiraan pasar dan mengalami penurunan terbesar untuk tingkat tahunan sejak 1950, anjlok 1.3%. Inflasi inti meningkat 0.1%, atau 1.8% y/y. Sementara laporan current account defisit AS menyusut di Q1 menjadi US$ 101.5 miliar, terendah sejak Q4 2001. Hari ini pasar akan mencari petunjuk data ekonomi AS dan indeks DJI (sektor bank) hari ini.

Euro mengalami penguatan terhadap dolar kemarin, setelah daya tarik untuk memegang dolar AS, setelah agen rating S&P kembali meningkatkan kekhawatiran terhadap rating kredit AAA AS yang berpotensi diturunkan dalam waktu dekat, yang dapat mendorong sejumlah engara grup negara emerging BRIC melakukan diversifikasi cadangan devisa dari bentuk dolar AS ke bentuk mata uang euro atau mata uang yang dapat memberikan yield yang lebih tinggi. euro juga menguat berkat spekulasi pejabat bank sentral Eropa hari ini akan memberikan signal bank sentral akan menahan diri untuk menurunkan suku bunga. Imbas kenaikan harga komoditi global dimana harga minyak kembali mencapai diatas $ 71/barel setelah laporan inventori crude AS anjlok untuk pekan ke-2. Meredanya peluang kenaikan suku bunga AS dan data defisit perdagangan euro membaik menjadi 0.3 miliar euro dari 1.8 miliar euro. Pasar akan mencari petunjuk dari komentar pejabat ECB dan data ekonomi AS hari ini.

USD-JPY 52-weeks High 52-Weeks Low GBP-USD 52-weeks High 52-Weeks Low
95.71 101.45 (06/04) 87.15 (21/01) 1.6379 1.6661 (03/06) 1.3502 (23/01)

Yen mengalami penguatan terhadap dolar dan euro, berkat meredanya spekulasi kenaikan suku bunga AS di akhir tahun setelah laporan dari media bahwa the Fed akan kembali meningkatkan pembelian Treasury dan mortgage securities di pertemuan FOMC pekan depan, diikuti kekhawatiran rating kredit AAA AS akan diturunkan oleh S&P dalam waktu dekat, ikut mendorong investor memburu yen sebagai mata uang safe haven di tengah keraguan mengenai pemulihan ekonomi AS dan Eropa. Meski penguatan yen hari ini dapat dibatasi oleh laporan pemerintah yang menunjukkan investor Jepang membeli lebih banyak aset di luar negeri ketimbang mereka jual dalam 6 pekan terakhir. Investor Jepang membeli 550.2 miliar yen ($ 5.7 miliar) lebih banyak obligasi dan surat berharga dibandingkan yang mereka beli hingga 13 Juni. Yen menguat ke level tertinggi 2-pekan terhadap dolar di Y 95.55 dari level tertinggi Y 96.77 sebelum ditutup di Y 95.56. Pasar akan mengamati data ekonomi AS dan pergerakan DJIA (bank) hari ini.

Pound sterling mengalami penguatan terhadap dolar berkat spekulasi kenaikan suku bunga AS di akhir tahun mereda dan pernyataan agen rating S&P bahwa rating kredit AAA milik AS tidak akan diturunkan dalam waktu dekat, mendorong investor memburu aset yang beresiko seperti komoditi dan obligasi. Meski kemarin, pound mendapatkan sentimen negatif dari komentar Gubernur bank sentral Inggris Mervyn King yang mengatakan sistem perbankan Inggris mungkin memerlukan tambahan kapital equity dan masih terlalu dini untuk memutarbalikkan kebijakan pelonggaran moneter. Pound juga terpukul oleh data employment Claimant Count Inggris meningkat lebih rendah dari perkiraan pasar, tercatat 39.300 menjadi 1.54 juta di bulan lalu, pengangguran meningkat 232,000 menjadi 2.26 juta. CBI memperkirakan total pengangguran di Inggris akan mencapai puncak di Q2 2010 menjadi 3.03 juta. Pasar akan mengamati data ekonomi AS.

KIE 52-weeks High 52-Weeks Low AUD-USD 52-weeks High 52-Weeks Low
10235 12,150 (02/03) 9,900 (05/06) 0.7958 0.8263 (03/06) 0.6248 (02/02)

Kontrak Indeks Emas (USD-IDR) di sesi Asia hari ini melanjutkan penguatan ke level tertinggi 10,250 (Reuters) setelah investor lokal masih memburu dolar AS karena meningkatnya permintaan untuk korporasi (pembayaran hutang) dan kekhawatiran kenaikan harga minyak akan meningkatkan beban anggaran pemerintah (subsidi BBM dan listrik). Pelemahan mata uang regional Asia (won Korea Selatan). Aksi profit-taking di saham lokal (IHSG) (-40, 1984) ikut memberikan sentimen positif kepada KIE. Meski potensi penguatan KIE terbatas menjelang debat calon presiden RI tanggal 18 Juni dan laporan RI akan mendapatkan Rp 2 trilun dari lelang surat hutang pemerintah di pekan depan untuk membantu membiayai defisit anggaran dan spekulasi the Fed akan mempertahankan suku bunga AS dengan melanjutkan pembelian Treasury dan mortgage securities di pertemuan FOMC pekan depan. Perkiraan range : 10,200-10,300 hingga sesi pagi besok.

Dolar Australia (Aussie) dan dolar Selandia Baru (kiwi) mengalami technical rebound karena penguatan saham AS dan penguatan euro dolar berkat sentimen negatif dari isu suku bunga AS dan rating kredit AAA mlik AS, meningkatkan daya tarik untuk memegang mata uang aussie dan kiwi. Hari ini bank sentral Australia mengatakan mereka telah menjual A$ 1.4 miliar mata uang aussie selama bulan Mei, net sales terbesar sejak Februari 2004, karena aussie menguat rekor 10.4% di bulan lalu. Kondisi tersebut akan membatasi potensi penguatan aussie dan kiwi terhadap dolar hari ini.

Technical Analysis

(closed all position di 1.3980; +100p+170p+30p) EUR-USD menunjukkan pola descending triangke di chart daily, candle three inside out dengan indikator MACD bullish, Stochastic & ADX terkoreksi turun, seharusnya mendukung perkiraan peluang kenaikan terbatas. Hitungan Elliot wave euro dolar dalam zig zag wave c dalam sub wave intermediate 4. Support di 1.3734 (support line)/1.3611 (50.0% FR). Resistance di 1.3876 (50.0% fibonacci retracement)/1.4047 (downtrend ressistance). Buy break 1.4050 target di 1.4120 stop 60p, buy 1.3750 target 1.4000 stop 60p, sell 1.4030 & 1.4120 target 1.3900 stop 60p. buy break 1.4180 target 1.4330.

(hold buy 95.65 target 97.50 stop 94.65). USDJPY menunjukkan signal negatif three white soldier, meski masih terjaga dari support line di 95.72 untuk mempertahankan trend netral jangka pendek, jika ditutup dibawah level tersebut target 95.01, diikuti indikator ADX mulai rebound, MACD dan stochastic terkoreksi turun, seharusnya mendukung strategi sell on rally sejak kemarin untuk target 95.65/94.00. Support berada di 95.01 (76.4% FR). Trend masih bearish karena ditutup dibawah 96.74 (10 MA)/96.43 (200 MA). Buy break 96.15 target 97.50 stop 98.00, sell 98.20 & 98.80 target 97.00 stop diatas 99.70, sell 99.70 target 98.00 stop 30p. buy 95.00 & 94.60 target 97.50 stop di 94.00.

(+100p-60p). GBPUSD masih mempertahankan trend bullish karena mennjukkan pola daily candle dojis dan adanya trendline resistance di 1.6575 yang juga merupakan resistance line untuk pola ascending triangle, meski tidak didukung oleh indikator ADX yang terkoreksi turun, stochastic crossing, seharusnya masih memperlihatkan potensi kenaikan terbatas dalam 1-2 hari ini. Tembusnya trendline resistance di 1.6575 dapat mendorong GBP ke target 1.6661/1.6814. Analisa EW menunjukkan proses wave c dalam wave koreksi intemediate 4. Buy 1.6185/1.6220 target 1.6550 stop 60p, buy break 1.6580 target 1.6810 stop 100p. Sell break 1.6000 target 1.5810 stop 50p. Sell 1.6810 target 1.6660 stop 50p. Buy 1.5810 target 1.6450 stop 50p. Sell 1.6550 target 1.6300 stop 60p. Buy break 1.6430 target 1.6550. Hold buy 0.7870 & 0.7960 target 0.8100 stop 0.7850).

AUD-USD mulai mendapatkan signal positif dari tertahannya support line di 0.7855 didukung oleh stochastic yang crossing down dan pola candle dojis (potensi bullish reversal), untuk mencapai diatas 0.7990 (former support)/0.8209 (resistance line). Meski indikator ADX dan MACD terkoreksi turun menunjukkan potensi penurunan terbatas. Elliot wave menunjukkan proses wave c dalam wave intermediate 3. Buy 0.7800 target 0.8100, buy break 0.7990 target 0.8350 stop 60p. Buy 0.7750 target 0.8100 stop 60p, sell 0.8100 target 0.7800 stop 50p. Buy break 0.8200 target 0.8450.

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal