Tuesday, September 1, 2009

Laporan Fundamental & Rumor Emiten 01-09

Research Credit Suisse: Outperform BBRI target Rp 9,000

Research CIMB-GK: Outperform BBRI target Rp 8,500

Research UOB Kay Hian: Buy UNTR target Rp 15,700

Research Mandiri Sec: Buy INDF target Rp 3,000

Research Kimg Eng Sec: Buy TOTL target Rp 255

Research Danareksa Sec: Buy TLKM target Rp 11,200

Research Danareksa Sec: Fair Value HMSP Rp 11,400

Mata uang rupiah diperdagangkan melemah terhadap dolar Rp 15 menjadi Rp 10,0120 di awal Sesi Jakarta. USD-THB melemah 0.0015 menjadi 34.0100, USD-PHP menguat menjadi 48.9000, USD-KRW melemah 1.0750 menjadi 1247.8750, USD-SGD di 1.4412, USD-CNY di 6.8308. Pasar masih menanti inflasi bulan AGustus RI dirilis sekitar jam 12.00 (perkiraan 0.45%-0.6% MoM, 2.54%-2.78% YoY), dapat memberikan petunjuk untuk arah suku bunga acuan BI di hari Kamis/Jumat ini.

IHSG dibuka menguat 7 poin di 2,348.992 (tertinggi), menanti isu rilis laporan keuangan PT Bumi Resources dan inflasi RI hari ini, dengan kecenderungan buy on weakness untuk saham pilihan yang memiliki fundamental, valuasi, teknikal yang solid. Mayoritas indeks regional menguat tipis, Nikkei 225 menguat 48.08 di 10,540.61, Hang Seng HK menguat 58.40 di 19,782.59, Shanghai composite +4.609 di 2672.011, TAIEX Taiwan menguat 80.45 di 6,906.40, Kospi Korsel menguat 11.11 di 1,602.96. Data manufacturing (PMI meningkat ke 54 dari 53.3) China bulan Agustus mengalami kenaikan tercepat dalam 16 bulan terakhir. Chicago PMI AS menguat di bulan AGustus di 50.0 mendorong perkiraan ISM Manufacturing AS dirilis hari ini dapat meningkat diatas level 50.0 untuk pertama kali dalam 15 bulan terakhir, seharusnya positif untuk saham global. DJIA semalam melemah 47.92 di 9,496.28, isu negative dari Shanghai (liat UBI Newsletter 01/09) dapat dicounter oleh isu akuisisi Marvel oleh Disney AS. Mantan ekonomi Asia Morgan Stanley Andi XIe memprediksikan indeks Shanghai dapat terkoreksi 25% berkat pemulihan ekonomi China “isn’t sustainable.”

Saham Indosat Berpotensi Menuju Rp7.000
Harga saham PT Indosat Tbk (ISAT) berpeluang menuju level Rp7.000 dalam jangka menengah.
Kabar di pasar menyebutkan, Qtel akan tender offer kembali saham ISAT, menyusul revisi aturan DNI. DNI nantinya tidak akan diberlakukan bagi perusahaan yang listing di BEI.

Cermati Saham Clipan Finance!
Harga saham PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) berpotensi menembus level Rp250-Rp300 dalam jangka pendek. Kabar di pasar menyebutkan ada isu yang berkembang di kalangan pelaku pasar bahwa pemegang saham perseron melalui HSBC akan meningkatkan kepemilikan sahamnya dengan membeli CFIN secara block sale. Target harga CFIN itu sekitar satu kali dalam PBV atau sekitar Rp475 per saham. Selain itu, aksi korporasi perseroan mengembangkan usahanya ke sektor pembiayaan pertambangan batubara juga akan mendongkrak harga sahamnya.

BUMI: Trading & Akumulasi 'Buy'!
Saham PT Bumi Resources, Selasa (1/9) diprediksikan menguat. Aksi akumulasi buy masih akan terjadi seiring ekspektasi penguatan harga minyak dunia ke level US$ 75 per barel. Trading dan akumulasi buy untuk BUMI!

Telkom Rangkum Utang RDI US$400 Juta
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) akan merangkumkan penyelesaian rekening dana investasi (RDI) mencapai US$400 juta dengan sejumlah perbankan BUMN.

Mesin Kapal BLTA Makin Laju Berkat Cabotage
Januari 2010, pemerintah mulai menerapkan asas cabotage bagi angkutan kapal di Indonesia.

FREN Menyetor Rp 8 Miliar
Setoran itu merupakan konsekuensi restrukturisasi obligasi rupiah terbitan FREN senilai Rp 675 miliar.

DOID Membeli Buma Seharga US$ 117,07 per Saham
Setelah membeli Buma, DOID juga harus melunasi seluruh utang Buma.

CIMB-GK Yakin Harga Timah Bakal Menguat
CIMB-GK merekomendasikan overweight untuk saham TINS dengan target harga Rp 2.410.

Kalbe Farma Beli 20% Saham Saka Farma
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah melakukan pembelian saham PT Saka Farma Laboratories sebesar 20% melalui anak perusahaan Perseroan PT Bintang Toejoe.

BTPN Terbitkan Obligasi Rp 500 Juta
Bank BTPN melakukan penawaran umum obligasi Bank BTPN I 2009 senilai Rp 500 miliar. Obligasi itu bertenor 3 tahun dan 5 tahun.

Beli, Target Harga ELTY Rp420
Tahun ini, PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) bisa membukukan kenaikan laba bersih sebesar 27% menjadi Rp345,4 miliar.

Harga Obligasi Global RI Naik Kencang
Jika membandingkan dengan yield US Treasury, imbal hasil obligasi global RI masih jauh lebih tinggi.

MIRA Jual Apexindo?
Si peniup rumor membisikkan, MIRA akan menjual 40% saham APEX melalui skema private placement.

Laba Ratu Prabu Meroket 715%
PT Ratu Prabu Energy Tbk (RATU) mencatat lonjakan laba bersih sepanjang semester 1 2009 mencapai 715,23% menjadi Rp22,333 miliar ketimbang semster yang sama tahun sebelumnya yang meraih rugi sebesar Rp3,630 miliar.

Asing Masih akan Memburu Saham & SUN
Kepemilikan asing di SUN dan saham meningkat lagi.

Telkom akan Menjual Anak Perusahaan lagi
Dengan keputusan itu, selama tahun 2009, Telkom akan menjual dua anak perusahaannya.

UNSP: Incar Akuisisi Domas
UNSP tengah bernegosiasi untuk mengakuisisi perusahaan CPO dan oleokimia milik Grup Domas di Kuala Tanjung, Sumut serta negosiasi utang Domas dengan krediturnya senilai Rp8 triliun. BMRI selaku kreditur Domas akan melelang aset Domba Mas yakni dua hotel di Kuningan Jakarta dan Medan serta pabrik oleokimia. Kabarnya, selain aset ditawarkan ke UNSP juga ke LSIP dan AALI.

Sumber: Reuters, Bloomberg, CNBC, Inilah.com, Kontan, Detik.com.
www.strategydesk.co.id
www.universalbroker.co.id (Code TF)

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal