Thursday, March 18, 2010

Laporan Fundamental & Rumor Saham Indonesia 18-03

Grup Astra dikabarkan akan membeli saham mayoritas PT Verena Oto Finance Tbk (VRNA) yang dipegang PT Verena Kapital sebesar 40% melalui anak usahanya. Akuisisi ini akan mmeperkuat divisi pembiayaan Astra dalam pasar mbil bekas. Harga akuisisi ini dikabarkan di level PBV 1,5 kali atau Rp195 per saham.Sementara itu, pada penutupan perdagangan bursa kemarin, harga saham VRNA ditutup naik Rp5 ke Rp85.

PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) sedang diburu bandar terkat adanya pembeli suaga rights issue dalam waktu dekat ini, yaktu Bosowa Grup. Investor asal Singapura pun disebut-sebut siap menjadi stand by buyer. Kabarnya, dana hasil rights issue akan digunakan untuk mengakuisisi 52% saham JORR W1 Kebon Jeruk-Penjaringan yang dikelola PT Jakarta Lingkar Barat.Pada penutupan perdagangan bursa kemarin, harga saham META ditutup naik Rp3 ke Rp115.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka sempat menguat tajam pada perdagangan sesi I hari ini, sedangkan nilai tukar rupiah turun tipis. Namun pelambatan laju saham Astra membuat kenaikan IHSG menipis dan masuk ke zona merah. Pada perdagangan Rabu (17/3/2010), IHSG sempat menguat 23,094 poin ke level 2.779,356. Namun tak lama IHSG berbalik arah karena sebagian saham-saham berkapitalisasi besar seperti Astra International, Telkom dan BCA mengalami tekanan jual. IHSG pun langsung melorot ke zona negatif. Indeks saham sektoral yang masih bertahan di zona positif antara lain properti, konsumsi dan aneka industri. Pada pukul 10.00 waktu JATS, IHSG turun 4,83 poin (0,17%) ke level 2.751,428. Sementara nilai tukar rupiah dibuka melemah tipis ke level 9.120 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.110 per dolar AS.
Bursa-bursa Asia juga didominasi pelemahan
    * Indeks Nikkei-225 melemah 23,04 poin (0,21%) ke level 10.823,94.
    * Indeks Straits Times melemah 6,06 poin (0,21%) ke level 2.913,24.
    * Indeks Hang Seng melemah tipis 0,44 poin (0,01%) ke level 21.384,05.

PT Apexindo Pratama Duta Tbk (Perseroan) menganggarkan dana sebesar Rp21,67 miliar untuk membayar kupon bunga obligasi perseroan II tahun 2009.

PT Elnusa Tbk (ELSA) merupakan satu-satunya perusahaan nasional yang menyediakan jasa hulu migas secara terintegrasi. Integrasi ini akan memperkuat posisi yang kuat di bisnis jasa hulu migas.

PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) berencana akan melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split menjadi Rp575.

Grup Astra dikabarkan akan membeli saham mayoritas PT Verena Oto Finance Tbk (VRNA) yang dipegang PT Verena Kapital sebesar 40% melalui anak usahanya.

Economic: Ditjen Pajak Selidiki 55 Kasus Utang Pajak
Ditjen Pajak mengaku tengah melakukan penyelidikan terhadap 55 kasus perpajakan. Proses penagihan dan pemeriksaan jalan terus, ungkap Dirjen Pajak. Menurut dia, pemeriksaan dilakukan terhadap pajak sejumlah BUMN. Pemeriksaan dilakukan sampai tuntas. Itu tidak hanya menyangkut utang pajak, tetapi juga terkait dengan kelebihan pembayaran pajak.

Economic: Maret Berpotensi Terjadi Deflasi
Sebagian besar harga-harga yang biasanya menyumbang inflasi seperti beras, cabai dan minyak goreng sudah turun. Pada bulan Maret ini berpotensi terjadi deflasi. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS). Ia menjelaskan, harga beras mulai turun seiring masuknya musim panen. Demikian pula harga gula internasional yang mulai surut sehingga membuat harga gula di pasar domestik ikut turun.

Economic: Kenaikan tarif listrik pacu inflasi tahunan 0,36%
Badan Pusat Statistik memperkirakan rencana pemerintah menaikan tarif dasar listrik sebesar 15% pada Juli mendatang akan memberi tekanan inflasi tahunan 2009 sebesar 0,36%. Rusman Heriawan, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), menuturkan jika tarif dasar listik (TDL) diputuskan naik sebesar 15% secara merata pada Juli mendatang, maka dapat memicu pergerakan naik harga-harga barang. Kenaikan TDL akan memberikan dampak inflasi langsung (direct impact inflation) sekitar 2,4% yang jika dikalikan dengan besar persentase kenaikannya (15%), maka total tekanan inflasinya akan sebesar 0,36%.

Economic: Sampai Maret 2010, Angka PHK Capai 68.332 Orang
Sampai awal Maret 2010 angka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di Indonesia tercatat mencapai 68.332 orang, sedangkan karyawan yang dirumahkan mencapai 27.860 orang. Namun angka PHK ini sama sekali tidak berkaitan dengan pelaksanaan ASEAN-China Free Trade Agreement (AC-FTA), ungkap Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Ia mengatakan terdapat kemungkinan adanya potensi peningkatan PHK akibat implementasi perjanjian perdagangan bebas ASEAN dan China (AC-FTA). Namun hingga saat ini hal tersebut belum terjadi.

Economic: Klaim Asuransi Nasional Capai Rp54,3 Triliun
Industri asuransi nasional mencatat total klaim sebesar Rp54,3 triliun atau meningkat 30,8% pada 2009 dari total klaim 2008 sebesar Rp41,5 triliun. Bapepam-LK akhir 2009 menunjukkan klaim asuransi jiwa sebesar Rp40,7 triliun atau meningkat 29,2% dan klaim asuransi umum mencapai Rp13,6 triliun atau meningkat 36,3%.

SMGR: Investasi US$ 765 Juta untuk Pembangunan Pabrik
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) mengalokasikan dana investasi sebesar US$ 765 juta, atau sekitar Rp 7,11 triliun untuk pembangunan dua pabrik baru dan satu unit pembangkit listrik dalam 2 tahun ke depan. Pabrik tersebut akan berlokasi di Jawa dan Sulawesi.

BUMI: Bayar Saham Newmont US$229,43 Juta
PT Bumi Resources Indonesia Tbk (BUMI) melalui anak usahanya, PT Multi Daerah Bersaing (MDB), menuntaskan pembayaran 7% saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) periode 2009 senilai US$229,4 juta atau setara Rp2,08 triliun.

BDMN: 4 Nama Dipersiapkan untuk CEO Bank Danamon
Temasek Holdings Pte Ltd melalui Asia Financial Holding (Ind) Pte Ltd telah menyiapkan sedikitnya empat nama untuk menjadi calon pengganti Presiden Direktur PT Bank Danamon Indonesia Tbk Sebastian Paredes yang mengundurkan diri. Dikabarkan, keempat nama tersebut adalah Henry Ho Hon Cheong, Wilson Chia, Joel Kornreich, dan Sng Seow Hua.

FREN: Kas Mobile-8 Tersedot Utang
Kas PT Mobile-8 Telecom Tbk, operator seluler berbasis CDMA, tersedot oleh besarnya beban utang yang harus dilunasi, sehingga perseroan tidak memliki cukup dana untuk membayar kewajiban kupon kepada pemegang obligasi. Sekretaris Perusahaan Mobile-8 mengatakan selain itu, kas perseroan juga terpakai untuk membiayai pengembangan bisnis.

IPO: Nippon Indosari IPO Juni 2010
PT Nippon Indosari Corpindo perusahaan roti terbesar di Indonesia dijadwalkan mencatatkan saham IPO di BEI pada Juni 2010. Perseroan berniat melepaskan 15% sahamnya ke publik. Perseroan tahun ini mengalokasikan dana Rp90 miliar untuk membangun pabrik baru di Jakarta. Langkah ini untuk menggenjot produksi roti perusahaan sekitar 20% dari 900 ribu-1 juta potong roti per hari menjadi 1,2 juta potong.

BIPI: Pengendali Benakat Danai Akusisi Elnusa
PT Indotambang Perkasa memberikan pinjaman senilai Rp894,81 miliar kepada PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI) untuk mendanai akuisisi 37,15% saham PT Elnusa Tbk (ELSA). Indotambang merupakan pemegang saham pengendali Benakat dengan kepemilikan saham sebesar 55,57%. Bunga yang dikenakan sebesar 5,6% per tahun, sedangkan jangka waktunya enam bulan, yang berakhir pada 12 September 2010.

BBNI: KPR Akan Tembsus Rp10,66 Triliun
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) memproyeksikan penyaluran kredit kepemilikan rumah (KPR) naik menjadi Rp10,66 triliun pada 2010. Hal itu didasarkan pada perkembangan pasar properti yamg makin membaik belakangan ini. Hingga akhir tahun lalu, KPR yang disalurkan BNI sebesar Rp 8,2 triliun dan per Februari 2010 naik menjadi Rp8,5 triliun.

SMCB: Pastikan Proyek Pabrik Tuban Mulai Tahun Ini
PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) memastikan akan memulai proyek pembangunan pabrik di Tuban, Jawa Timur pada tahun ini. Proyek ini sempat tertunda akibat krisis global pada tahun lalu. Pabrik berkapasitas 2,1 juta ton tersebut diharapkan bisa meningkatkan kapasitas produksi Holcim dari 7,9 juta ton per tahun menjadi 10 juta ton per tahun pada 2011.

BMRI: Rights Issue BNI dan Mandiri Akan Disetujui
DPR memberikan sinyal menyetujui rencana BNI dan Mandiri untuk menggelar rights issue pada tahun ini. Namun, hingga saat ini DPR belum menerima pengajuan resmi dari pemerintah ataupun Kementerian BUMN.

BPFI: Batavia Finance cetak lonjakan laba 53%
PT Batavia Prosperindo Finance Tbk pada akhir tahun lalu mencetak kenaikan laba bersih 53,09% karena pertumbuhan pendapatan. Dalam laporan keuangan yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia kemarin sore disebutkan laba bersih Batavia Finance pada akhir 2009 mencapai Rp16,84 M dibandingkan dengan posisi sebelumnya Rp11 M. Pendapatan emiten itu naik 15,32% dari Rp71,87 M pada akhir 2008 menjadi Rp82,88 M pada akhir tahun lalu. Pemegang saham pengendali Batavia Finance adalah PT Batavia Prosperindo Sekuritas 54,99%, Rudy Johansen 0,001%, dan selebihnya publik.

TCID: Laba 2009 Tumbuh 8,5%
Pada 2009, PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan laba bersih sebesar Rp 124,6 miliar, naik 8,5% dibandingkan perolehan 2008 yang sebesar Rp 114,9 miliar. Kenaikan ditopang peningkatan signifikan oleh penjualan domestik. Laba bersih per saham tercatat naik dari Rp 590 menjadi Rp 620 per saham.

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) bersiap-siap melebarkan sayap bisnisnya ke sektor pembiayaan sepeda motor. Rencana ini akan dilakukan dalam beberapa tahap.Pertama, Bank BCA menerapkan joint financing dengan sejumlah perusahaan pembiayaan atau multifinance. Selanjutnya, dalam waktu 1 hingga 1,5 tahun setelah kerjasama ini, BBCA menjajaki akuisisi multifinance yang potensial. "Kami sedang menyiapkan sistemnya dan sudah membicarakannya dengan perusahaan bersangkutan," ujar Direktur Kredit Konsumen Bank BCA, Henry Koenaifi, kemarin (17/3). Selama ini, Bank BCA memiliki perusahaan pembiayaan, yakni BCA Finance. Perusahaan ini memang memberikan kontribusi pendapatan cukup besar bagi sang induk.

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kedatangan emiten baru. PT Nippon Indosari Corpindo berencana menawarkan saham perdananya ke publik (IPO) dan mencatatkan sahamnya di bursa, pada bulan Juni mendatang.

Prospek bisnis sektor kontruksi bangunan diperkirakan akan lebih menjanjikan pada tahun ini. Perkiraan ini sejalan dengan maraknya proyek-proyek infrastruktur dan properti. Nah, demi mengantisipasi hal ini, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) mengalokasikan dana sebesar Rp 100 miliar untuk belanja modal alias capital expenditure (capex) pada tahun ini. "Seluruh dananya dari kas internal," ujar Umar Ganda, Wakil Presiden Direktur JKON, kepada KONTAN, belum lama ini.

Minat investor terhadap obligasi konversi anak usaha PT Bakrieland Development Tbk (ELTY), yaitu BLD Investment Pte. Ltd., sangat besar. Alhasil, perusahaan pengembang properti milik Grup Bakrie ini mempertimbangkan peluang menaikkan nilai obligasi dari rencana semula US$ 150 juta. "Kabarnya permintaan dari investor mencapai US$ 200 juta," ujar sumber KONTAN, kemarin (17/3).

Setelah 15 tahun melakukan sinergi bersama, ACE Hardware Coorporation kembali melanjutkan perjanjian lisensinya untuk brand sekaligus produk yang diimpor langsung dari Amerika dengan PT ACE Hardware Tbk (ACES).

PT Multipolar Tbk (MLPL) akan melakukan reverse stock dan penambahan seri saham pada 24 Maret 2010.

ELSA Berpotensi Menuju Rp 450 per Saham
PT Elnusa Tbk (ELSA) merupakan satu-satunya perusahaan nasional yang menyediakan jasa hulu migas terintegrasi. Integrasi ini akan memperkuat posisi yang kuat di bisnis jasa hulu migas.

Harga Minyak Mentah Dekati US$83 per Barel
Harga minyak mentah dunia berhasil naik mendekati US$83 per barel pada perdagangan Rabu (17/3) waktu setempat terkait pernyataan The Fed untuk mempertahankan suku bunga rendah. OPEC menahan produksi minyak dalam pertemuan kemarin di Vienna.

TERKAIT PENUNDAAN PEMBAYARAN KUPON OBLIGASI, Mobile-8 Diberi Waktu 14 Hari
PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) mempunyai kesempatan selama 14 hari untuk melunasi pembayaran bunga dan denda obligasi senilai Rp 17,1 miliar. Toleransi waktu itu terhitung sejak jatuh tempo pembayaran pada 12 Maret 2010.

Sumber: Reuters/Bloomberg/Inilah.com/kontan/investordaily/detikfinance.com (market flash)
Gallery Saham Mania: globalmarketstrategist.blogspot.com

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal