Wednesday, September 22, 2010

Laporan & Rumor Saham Indonesia 22-09

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 21 poin terkena aksi profit taking saham-saham perbankan dan infrastruktur. Namun penurunan IHSG berhasil ditahan oleh saham-saham komoditas dan konsumsi. Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat 9,203 poin atau setara 0,27% ke level 3.374,240. Sepanjang perdagangan, IHSG sempat turun ke level terendahnya di 3.349,755. Namun demikian, mendekati akhir perdagangan Sesi I IHSG kembali ke zona hijau dengan perolehan level tertinggi di 3.377,702. Siang tadi IHSG stagnan dengan penguatan antara 8-10 poin saja. Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG naik 10,949 poin atau setara 0,33% ke level 3.375,986.

Pada penutupan bursa, Rabu (22/9/2010), IHSG melemah 21,694 poin atau setara 0,64% ke level 3.343,343. Indeks LQ 45 juga turun 3,777 poin (0,60%) ke level 627,843. Kendati terkoreksi, asing masih cukup banyak bermain di pasar domestik. Dimana nilai transaksi beli bersih (net foregin buy) mencapai Rp217 miliar. Rinciannya adalah transaksi beli mencapai Rp1,529 triliun dan transaksi jual sebesar Rp1.312 triliun.

IHSG anjlok karena aksi turunnya saham-saham perbankan dan infrastruktur. Turunnya saham-saham ini karena maraknya aksi jual pada saham-saham tersebut. Namun, jatuhnya IHSG masih bisa ditopang oleh saham-saham konsumsi dan komoditas. Sehingga, kejatuhan IHSG tidak terlalu tajam.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 198.768 kali pada volume 12,407 miliar lembar saham senilai Rp 6,543 triliun. Sebanyak 80 saham naik, 142 saham turun dan 66 saham stagnan. Bursa-bursa regional pun mulai berjatuhan. Pagi tadi hampir seluruhnya berada di zona hijau, kini sebagian harus lengser ke zona merah.

Berikut kondisi bursa-bursa Asia sore ini:
    * Indeks Komposti Shanghai naik 2,84 poin (0,11%) ke level 2.591,55. 
    * Indeks Hang Seng naik 45,12 poin (0,21%) ke level 22.047,71. 
    * Indeks Nikkei 225 naik 35,79 poin (0,37%) ke level 9.566,32. 
    * Indeks Straits Times naik 3,03 poin (0,10%) ke level 3.092,36.

Saham-saham yang naik cukup tinggi dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 5.000 ke Rp 200.000, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 400 ke Rp 21.250, Indofood (INDF) naik Rp 400 ke Rp 5.750, dan Indotambang (ITMG) naik Rp 400 ke Rp 39.300 Sementara saham-saham yang mengalami penurunan cukup tajam di jajaran top losers antara lain Indomobil (IMAS) turun Rp 600 ke Rp 9.400, Excel (EXCL) turun Rp 450 ke Rp 5.500, Multibreeder Adirama (MBAI) turun Rp 450 ke Rp 6.000, dan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) turun Rp 275 ke Rp 4.250.

Hingga Agustus 2010, Volume Penjualan CPO AALI Turun 0,8%
Volume penjualan CPO PT Astra Agro Tbk (AALI) dari Januari-Agustus 2010 mencapai 689.446 ton atau turun sebesar 0,8%. 

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan salam PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) karena terjadi peningkatan aktivitas transaksi dan harga di luar kebiasaan.

Perusahaan efek yang biasa memfasilitasi perdagangan saham di pasar modal ternyata belum banyak yang melakukan sosialisasi kepemilikan kartu Acuan Kepemilikan Sekuritas (AkSes) kepada investor. Dari total 119 yang ada, baru 41 perusahaan efek yang terlibat didalamnya.

PT Garuda Indonesia Airlines batal melangsungkan pelepasan saham perdana alias initial public offering (IPO) tahun ini. Aksi korporasi itu diundur ke Februari 2011 oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selaku pemegang saham pengendali.

Bank Indonesia (BI) memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan berada pada kisaran Rp 8.900-Rp 9.300/US$ di 2011. Deputi Gubernur BI Hartadi Agus Sarwono mengatakan perkembangan nilai tukar rupiah di 2011 akan cenderung stabil namun sedikit melemah.

Pembahasan mengenai penawaran saham umum terbatas (rights issue) PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) di Komisi VI DPR-RI berlangsung tertutup. Padahal, BNI hanya tinggal memperoleh persetujuan rights issue senilai Rp 10 triliun oleh Komisi VI.

Entah berhubungan atau tidak, direstuinya go private PT Aqua Golden Mississippi Tbk (AQUA) langsung membuat saham PT Akasha Wira Internasional Tbk (ADES) melesat tajam hingga menyentuh batas atas auto rejection 24,35%.
Rupiah Pagi Tembus Rp8.950 Per Dolar
Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu pagi menguat menembus level Rp8.950 per dolar, karena pelaku pasar kembali membeli rupiah.

Dolar AS Tersungkur
Dolar AS jatuh terhadap yen di Asia pada Rabu, setelah Federal Reserve Amerika Serikat menunjukkan mereka siap mengambil langkah-langkah lebih lanjut untuk mendorong pemulihan ekonomi yang goyah, kata analis.

Jadi Presdir Lippo, Theo Harus Bisa Pisahkan 2 Kepentingan
INILAH.COM, Jakarta - Sebagai Predir Lippo Group dan Wakil Ketum DPP Partai Golkar, Theo L. Sambuaga harus bisa memisahkan antara kepentingan bisnis dan politik.

Audit Molor, IPO Garuda Terancam Mundur
Rencana penawaran saham perdana PT Garuda Indonesia terancam batal karena laporan keuangan merupakan syarat utama guna mendapatkan valuasi harga saham masih diaudit.

Tahun ini sepertinya bakal menjadi era keemasan bagi PT Timah (TINS). Pasalnya, sejak aksi penertiban lokasi penambangan di Bangka-Belitung, harga timah di pasar dunia terus meroket. Pekan ini, harga timah telah mencapai US$23.615 per ton. Ini merupakan rekor tertinggi yang pernah dicapai komoditi ini. Para analis yakin, harga timah bakal bertahan hingga akhir tahun sehingga akan menguntungkan TINS.

AQUA RUPSLB Minta Persetujuan 'Go Private'
PT Aqua Golden Mississipi Tbk (AQUA) kembali menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan go private pada Rabu (22/9).

Manajemen PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (SULI) mengatakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Selasa (21/9) tidak dilakukan secara mendadak. Hal itu disampaikan Sekretaris Perusahaan PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (SULI) Hasnawiyah Kono dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (21/9). Hasnawiyah mengatakan RUPSLB ini diadakan sehubungan permohonan pengunduran diri Ambran Sunarko selaku Presiden Komisaris dan rencana perubahan anggaran dasar pemegang saham perseroan pasal 21 ayat 7 tentang tugas dan wewenang direksi.

PT Kingford Holdings telah melakukan penawaran tender (tender offer) atas PT Kageo Igar Jaya Tbk (IGAR) sebanyak 309,646 juta saham dengan harga Rp185 per saham.

Peringkat Obligasi APOL Turun ke 'D'
Pefindo menurunkan peringkat obligasi II/2008 PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) menjadi D dari CCC.

Pemerintah tidak bisa menaikkan lagi target pertumbuhan ekonomi pada tahun 2011 yang ditetapkan sebesar 6,4%. Target yang lebih tinggi lagi akan membuat ekonomi RI terlalu 'panas'. Pjs Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Agus Supriyanto menilai memang masih ada peluang untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi dari 6,3% menjadi 6,4%. Namun, jika harus dinaikkan lagi maka hal itu akan berisiko.

Cadangan devisa RI meningkat signifikan dalam tiga pekan terakhir. Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa RI hampir tembus US$ 84 miliar atau tepatnya US$ 83,9 miliar.
Angka tersebut meningkat US$ 2,6 miliar jika dibandingkan pada akhir Agustus 2010 yang hanya sebesar US$ 81,3 miliar.

Begitu pasar saham dibuka setelah libur panjang lebaran pada 15 September 2010, investor asing langsung memborong saham sebesar Rp 3,32 triliun dalam 3 hari yang membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat menembus rekornya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Humas Bank Indonesia, Difi Ahmad Johansyah dalam keterangannya, Rabu (22/9/2010).

Para bandar kabarnya akan mengerek harga saham PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) menuju level Rp400 dalam waktu dekat. Hal ini dipicu oleh rumor di kalangan pelaku pasar modal yang menyebutkan perseroan berniat untuk tender pengeboran perusahaan migas multinasional. Selain itu, rencana perseroan menjual batubara ke PT PLN Persero dan pelepasan treasury saham untuk mendorong penguatan harga saham.

Bursa saham Indonesia Rabu (22/9) diprediksi melemah, sebelum melanjutkan penguatan. Beberapa saham yang dapat dicermati berasal dari sektor perbankan dan properti.

Wow, Harga Emas Meroket Menuju USD1.300/Ounce
Harga emas meningkat empat kali berturut-turutnya ke level tertingginya sehingga semakin mendekati level USD1.300 per ounce usai rapat the Fed.

BI: Investor Asing Terus Beli Rupiah
Bank Indonesia mencatat maraknya transaksi pada pasar keuangan domestik setelah libur panjang Hari Raya Idul Fitri mengakibatkan pangsa kepemilikan asing pada portofolio rupiah ikut meningkat.

Bapepam: Kami Serius Periksa CMNP!
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mengaku serius dalam melakukan pemeriksaan dugaan penggelapan dana sebesar Rp81 miliar yang dilakukan PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) oleh Direktur Utama CMNP Shadik Wahono pada Tahun Anggaran 2009.

Saham ENRG melejit karena rumor akuisisi blok migas
Sektor pertambangan memberikan kontribusi yang cukup baik pagi ini. Pada pukul 10.47, sektor ini naik 0,81%. Hal ini berbeda dengan sektor-sektor lain yang memerah.

Cadangan berlebih, harga minyak mendekati US$ 75
Harga minyak dunia ditransaksikan mendekati US$ 75 per barel di New York. Kondisi ini terjadi setelah adanya laporan industri yang menunjukkan adanya kenaikan cadangan minyak AS.

Kabar Korporasi: Bakrie tunda catatkan saham Bumi
Berikut adalah ringkasan berita-berita utama yang terkait dengan bursa saham dan investasi dari berbagai sumber koran nasional di antaranya rencana Grup Bakrie mencatatkan saham PT Bumi Resources Mineral tertunda.

Itochu Tambah Saham HEXA
Itochu Corporation meningkatkan kepemilikan saham pada PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) menjadi 25,05% dari sebelumnya 22,55%.

ELSA Bukukan Kontrak Migas US$ 309,9 Juta
Perusahaan penyedia layanan jasa terintegrasi hulu migas PT Elnusa Tbk (ELSA) meraup kontrak hingga pertengahan September 2010 sebesar US$ 309,98 juta atau setara Rp 2,79 triliun.

BUMI Pertahankan Harga Saham Baru Rp 2.366
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) masih mempertahankan harga saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau non-preemptive rights minimal Rp 2.366 per saham.

Deutsche-Merrill Pimpin Agen Penjual Saham BMRI
Konsorsium PT Mandiri Sekuritas dan PT Danareksa Sekuritas menunjuk Bank of America (BoA) Merrill Lynch dan Deutsche Bank sebagai koordinator agen penjual global (joint global coordinator) dalam penawaran umum terbatas saham (rights issue) PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Konsumsi semen nasional diproyeksi naik sebesar 10 persen pada tahun depan. Angka itu naik sekitar 3-5 persen dari tren target pertumbuhan konsumsi semen nasional yang berkisar 5-7 persen per tahun. Tahun 2010, konsumsi semen nasional ditargetkan naik enam persen menjadi sekitar 40 juta ton dibandingkan 2009 yang 38 juta ton.

AS Kembali Beri Sanksi Atas Kertas Asal Indonesia
Amerika Serikat (AS) kembali mengenakan tambahan bea masuk untuk kertas dari China dan Indonesia.

Sumber: inilah.com, detikfinance.com, bursarumor.com, bisnis, okezone.com, investor daily

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal