Thursday, September 23, 2010

Laporan & Rumor Saham Indonesia 23-09

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 17 poin. Melemahnya indeks akibat penurunan saham-saham konsumsi yang sebelumnya menjadi penopang dalam jatuhnya IHSG. Saham-saham komoditas kali ini menjadi penyelamat IHSG tidak jatuh terlalu dalam. Sama halnya dengan saham-saham perbankan yang sebelumnya sempat jatuh, kini sudah beranjak naik.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG melemah tipis 0,491 poin (0,01%) ke 3.342,852. IHSG sempat ragu-ragu dan bolak-balik di zona merah-hijau tak lama setelah pembukaan bursa. Pada penutupan perdagangan Sesi I, Kamis (23/9/2010), IHSG melemah 17,849 poin atau setara dengan 0,53% ke level 3.325,494. Sedangkan LQ 45 turun 3,464 poin (0,55%) ke level 624,379. Koreksi bursa didukung aksi jual investor asing yang mencatatkan nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp171 miliar. Dimana nilai transaksi jual mencapai Rp752 miliar dan nilai transaksi beli hanya Rp581 miliar.

Sementara itu sebagian besar bursa regional libur transaksi pada Kamis ini yakni bursa Jepang, China, Hong Kong dan Korea Selatan. Indeks Straits Times yang pagi tadi masih menguat, siang ini melemah 2,84 poin (0,09%) ke level 3.093,26.   

Saham-saham yang naik cukup tinggi dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Lionmesh (LMSH) naik Rp 525 ke Rp 2.675, Tri Polyta Indonesia (TPIA) naik Rp 475 ke Rp 3.057, Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 400 ke Rp 21.650, dan Batubara Bukit Asam (PTBA) naik Rp 250 ke Rp 19.050. Sementara saham-saham yang mengalami penurunan cukup tajam di jajaran top losers antara lain Astra Internasional (ASII) turun Rp 650 ke Rp 54.350, Multi Prima (LPIN) turun Rp 380 ke Rp 1.220, Charoen Pokphand (CPIN) turun Rp 350 ke Rp 7.900, dan Indofood (INDF) turun Rp 350 ke Rp 5.400.

Saham Eropa Kamis Dibuka Menguat
Saham Eropa pada perdagangan Kamis (23/9) pagi menguat di tengah penantian investor terhadap data utama Amerika Serikat.

Agustus, Telkom Serap 'Capex' Hingga 75%
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) telah menyerap belanja modal atau capital expenditure/capex sekitar 65%-75% hingga Agustus 2010.

Pemerintah menyatakan, keputusan nama Direktur Utama dan Komisaris Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk baru akan didapat pada bulan Oktober 2010. Saat ini proses seleksi masih di tangan Tim Penilai Akhir (TPA).

Dalam agenda IPO (Initial Public Offering) BUMN di 2011, Menteri BUMN menginginkan ada 10 BUMN yang diproses untuk melakukan pelepasan saham perdananya ke publik di 2011. "Kita rencanakan target awal ada 7 BUMN IPO di 2011, nah saya cita-citanya ada 10 yang IPO di 2011," jelasnya pada acara Indonesia Business-BUMN Expo and Conference (IBBEX) 2010 di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (23/9/2010).

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan penjelasan yang diberikan manajemen PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) sudah memadai soal adanya perbedaan angka dalam komponen beban di laporan keuangan auditan tahun buku 2009 milik 2 perusahaan terafiliasi tersebut.

Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melayangkan peringatan tertulis I kepada PT Katarina Utama Tbk (RINA) terkait dugaan penyelewengan dana IPO dan penggelembungan aset perseroan. Direktur Utama RINA Fazli Bin Zainal Abidin berkali-kali tidak penuhi panggilan BEI.

PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) mencatat kenaikan produksi pelat timah sebesar 57,14% pada periode Januari hingga Agustus 2010. Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 35,59% di 2010.

Perusahaan farmasi PT Kalbe Farma (KLBF) menyiapkan total anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 500 miliar hingga 2011. Dananya akan digunakan untuk membangun pabrik baru obat generik di Pulo Gadung Jakarta, pembelian mesin baru, pembukaan lima cabang baru, biaya transportasi usaha perseroan, dan pengembangan IT.

PT Danareksa (Persero) masih menunda rencana mereka untuk mencatatkan saham perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga kantor cabang Danareksa Securities mencapai 50 unit.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menghentikan perdagangan saham alias suspensi PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS). Suspensi dilakukan karena terjadi volatitas harga dan transaksi yang signifikan pada saham perseroan.

BRI Proyeksi Laba Kuartal III Rp6 Triliun
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) memproyeksikan laba bersih pada kuartal III-2010 mencapai Rp6 triliun.

Agustus 2010, Semen Gresik Realisasikan Capex 60-70%
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) telah merealisasikan belanja modal sebesar 60%-70% hingga Agustus 2010.

Kasus dugaan penggelapan dana sebesar Rp81 miliar yang dilakukan Dirut PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) berpotensi menekan sahamnya. Analis menyarankan hold dengan target harga di 930.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) akan menyiapkan dana sebesar US$250 juta untuk pembangunan terminal proyek LNG di Belawan. Hal itu disampaikan Direktur Keuangan PGAS Riza Pahlevi, saat ditemui di acara Indonesia Business-BUMN Expo&Conference, Kamis (23/9). "Estimasi nilai pembangunan fisik sekitar US$250 juta," ujar Riza.

Incar Lahan Properti, Kinerja BKDP Terangkat
Rencana PT Bukit Darmo Property Tbk (BKSD) yang akan mengembangkan bisnis di Surabaya dapat meningkatkan pendapatan. Namun market caps Rp775 miliar masih dianggap kecil.

Harga Karet Dunia Naik Kerek Saham GJTL, MASA & GDYR
Kenaikan harga karet karena pasokan turun akan mendorong harga saham GJTL, MASA dan GDYR. Walaupun investor harus melihat historis perdagangan saham tersebut.

Saham PT Asiaplast Indonesia Tbk (APLI) berpotensi menuju level Rp250 per saham dalam waktu dekat. Aksi para bandar untuk mengangkat saham APLI ini terkait rencana masuknya investor Malaysia yang bakal mengakuisisi 15,37% saham APLI.

PT Cowell Development Tbk (COWL) berencana untuk membangun proyek baru senilai Rp1,2 triliun di Kalimantan. Rencana ini akan dimanfaatkan sejumlah bandar untuk menggiring saham COWL hingga ke level Rp130 per saham. Selain itu Perseroan juga akan mulai mengerjakan proyek barunya di Indonesia Timur dan bekerjasama dengan Castle Company.

Harga saham PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) berpotensi terkerek ke harga Rp3.000 per saham dalam waktu dekat. Peluang ini disebabkan adanya kabar bahwa Perseroan akan melakukan stock split di harga Rp4.000 dengan rasio 1:4 untuk mempermudah rencana buyback.

Perusahaan pelat merah PT Jamsostek (persero) siap bersaing dengan saudaranya sesama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) untuk memperebutkan saham PT Bank Bukopin Tbk (BBKP).

Selama kurun waktu Januari hingga 23 September 2010, pemerintah telah menerbitkan surat utang negara (SUN) sebesar Rp 142,3 triliun, guna menutupi defisit APBN 2010. Hal ini disampaikan oleh Dirjen Pengelolaan Utang Rahmat Waluyanto kepada detikFinance, Kamis (23/9/2010).

Harga Rp500 Rb, Investor AQUA Tertarik Lepas Saham
Harga penawaran saham AQUA sebesar Rp500 ribu yang ditawarkan kepada pemegang saham cukup menarik membuat investor tertarik untuk menjual saham AQUA.

Tender offer senilai Rp500 ribu per saham ternyata memikat pemegang saham PT Aqua Golden Mississippi (AQUA). Produsen air minum kemasan ini pun akhirnya berhasil go private.

Saham INDF terjun bebas karena terlampau mahal
Saham PT Indofood Sukses Makmur (INDF) melorot ke level terendah dalam empat bulan di transaksi Bursa Efek Indonesia.

SMGR tunda akuisisi perusahaan semen Malaysia
Rencana PT Semen Gresik Tbk (SMGR) untuk ekspansi ke Asia Tenggara tampaknya masih belum akan terealisasi dalam waktu dekat. Sebab, rencana perusahaan semen pelat merah ini untuk mengakuisisi perusahaan semen asal Malaysia bernama Cement Industies of Malaysia Berhard (CIMA) masih terganjal.

BKSL Akan Bangun CBD Rp 1 Triliun
PT Sentul City Tbk berniat mengembangkan distrik pusat bisnis (central business district/CBD) Sentul City pertengahan 2011. Perseroan akan menganggarkan nilai investasi mencapai Rp 1 triliun.

Agustus, Produksi NIKL Naik 57,14%
PT Latinusa Tbk (NIKL) mengungkapkan hingga akhir Agustus 2010, produksi pelat timah perseroan sudah mencapai 64-66 ribu ton atau meningkat 57,14 persen jika dibandingkan periode yang sama di tahun lalu sebesar 41-42 ribu ton.

Setelah BBRI, PTBA Kaji Rencana Stock Split
PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) sepertinya akan berencana mengikuti langkah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Pan Brother Tbk (PBRX) yang melakukan pemecahan nilai nominal sahamnya (stock split).

ASII targetkan dua akuisisi selesai bulan depan
Niat PT Astra International Tbk (ASII) untuk memiliki 100% saham PT General Electric Services (GES) dari General Electric Capital Corporation pada PT Astra Sedaya Finance (ASF) bakal berjalan mulus. ASII menargetkan akuisisi ini akan segera selesai.

Meski harga emas naik, ANTM tak direkomendasikan
Menjelang akhir tahun ini, sektor komoditas tengah bersinar. Salah satunya komoditas emas. Kemarin, kontrak harga emas untuk pengantaran Desember di Comex, New York melonjak 1,4% dan bertengger di posisi US$ 1.292,10.

Harga minyak masih ditransaksikan di bawah US$ 75
Kontrak harga minyak ditransaksikan di bawah level US$ 75 per barel pagi ini di New York. Turunnya harga minyak terjadi setelah pemerintah AS merilis data mengenai kenaikan cadangan minyak di Negeri Paman Sam itu. Hal ini menunjukkan kalau pertumbuhan ekonomi AS mengalami perlambatan.

Rencana Stock Split, Saham SGRO Berpotensi Menuju Rp3.500
Harga saham PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) berpotensi terkerek ke harga Rp3.000 per saham dalam waktu dekat.

Akuisisi Lima Perusahaan Migas, MTFN Terbitkan Promes Rp 120 M
PT Capitalinc InvestmentTbk (MTFN) akan menerbitkan surat utang sanggup (promissory notes/promes) senilai Rp 120 miliar untuk mendanai akuisisi lima perusahaan migas.

JSMR Gunakan Sisa Capex Akuisisi Tiga Ruas Tol
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) akan mengakuisisi tiga ruas jalan tol pada kuartal IV-2010.

ADHI bagi hasil sukuk Rp4,5 miliar
BUMN konstruksi PT Adhi Karya Tbk membagikan pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah Adhi I sebesar Rp4,5 miliar dari total dana yang dibagihasilkan sejumlah Rp15,15 miliar.

Dual listing CIMB Group dimungkinkan secepatnya
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memungkinkan pencatatan saham ganda (dual listing) CIMB Group Bhd di Indonesia dilakukan tanpa menunggu pengesahan peraturan otoritas bursa baru yang masih dibahas untuk mengatur aksi korporasi itu.

PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) telah merampungkan uji tuntas (due dilligence) akuisisi tambang batubara di Kalimantan. Perseroan tengah menegosiasi harga akuisisi pertambangan yang diperkirakan nilainya kurang dari Rp 2 triliun.

ADES akuisisi alat produksi kosmetik Rp45 miliar
Produsen air mineral PT Akasha Wira International Tbk (ADES) berencana mengakuisisi peralatan produksi komestik milik PT Damai Sejahtera Mulia (DSM) senilai US$5 juta atau Rp45 miliar.

Awasi Saham SGRO dan SMAR
Tingginya permintaan, mendorong harga CPO di pasar dunia terus merangkak naik. Inilah yang membuat sahamnya berpotensi menguat.

Sumber: inilah.com, detikfinance, bursarumor, kontan, okezone, investordaily

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal