Wednesday, May 6, 2009

Saham Komoditi & Infrastruktur Akan Menopang Uptrend IHSG

Market Review
IHSG mengalami kenaikan setelah sebelumnya mendapatkan aksi profit-taking di awal sesi perdagangan, berkat kenaikan saham di sektor komoditi pertambangan logam, batubara setelah harga minyak, nikel, emas dan cpo masih melanjutkan trend kenaikan jangka pendek. IHSG juga mendapatkan imbas positif dari kuatnya inflow ke pasar saham regional Asia (STI +5.05%, HSI +2.4%, Taiwan +2.9%) setelah sejumlah analis terkemuka meningkatkan rating saham Asia menjadi “overweight” di awal pekan. Meski laju kenaikan IHSG tertahan oleh penurunan saham di sektor finansial, industri yang mendapatkan tekanan paska BI rate kemarin dan laporan negatif dari isu sejumlah bank di AS memerlukan tambahan dana dalam hasil Strest Test AS besok. IHSG ditutup menguat 26.26 poin (+1.482%) di 1,772.07, nilai transaksi Rp 5.68 triliun. Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 123 miliar kemarin.

Indeks saham MSCI menguat kemarin, berkat melonjaknya saham HSBC Hong Kong setelah JP Morgan menaikkan rating menjadi “neutral” dari “underweight” dan lebih baik dari perkiraan earning bank UOB dan Oversea Chinese Banking Corp Singapura, meredam kekhawatiran hasil strest test AS.

IHSG Outlook
IHSG dapat melanjutkan kenaikan hari ini, karena kondisi teknikal extend bullish dan kuatnya inflow ke pasar saham lokal didukung oleh kuatnya kenaikan regional Asia, kinerja emiten lokal di triwulan pertama 2009 yang solid, penguatan rupiah (Rp 10,400/U$) dan ekspektasi pemulihan ekonomi AS dan China lebih cepat dari perkiraan berkat stimulus sebesar ribuan triliuan dolar AS. Potensi kenaikan harga saham komoditi (energi, pertambangan dan perkebunan) dan industri masih berlanjut setelah harga minyak menembus $ 55/barel, harga emas mencapai $ 912/troy ons, harga CPO menembus MYR 2,800, DJIA menembus level 8,500 kemarin. Isu positif dari saham grup Bakrie dan Bimantara, dapat menopang kinerja IHSG. Meski kekhawatiran hasil Strest Test bank AS dan pertemuan ECB, dapat menahan kenaikan saham finansial.

Stock Picks:
* MNCN
* INCO

Global Outlook
Lebih baiknya data ADP employment AS bulan April (491,000 dari perkiraan 645,000) mendorong perkiraan lebih baik dari perkiraan data Non Farm Payroll AS (-610.000) dirilis hari Jumat, menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja AS mulai stabil, diikuti kenaikan harga komoditi, pemulihan data ekonomi & solidnya earnings saham global, serta sejumlah analis menaikkan rating saham Asia, ikut memberikan sentimen positif kepada saham Asia pada akhir pekan ini. Meski hasil Strest Test 19 bank AS dapat membebani laju kenaikan indeks saham global hari ini.

Technical Analysis:
IHSG masih menunjukkan pola kenaikan karena trend jangka pendek dan jangka menengah masih extend bullish, menggagalkan skenario penurunan kemarin berkat pola candle evening star 2 hari lalu. Indikator teknikal MACD masih uptrend, stochastic uptrend kendati berada di teritorial overbought, ADX menunjukkan trending up yang kuat, masih ditutup diatas 5-day MA di (1,762) dan 200-day MA di 1,592, seharusnya mendukung potensi kenaikan hari ini, untuk target trendline dalam diagonal triangle di 1,854/1,883 bahkan target 3-bulan di 1,953 (50% Fibonacci Retracement), selama uptrend line di 1,654 tidak ditembus. Elliot wave menunjukkan sub wave v telah selesai, mengarah ke koreksi abc-wave 4 dalam primary wave C.
Resistance: 1863.38/1844.12/1824.87/1811.60. PP 1786.36
Support : 1779.73/1773.09/1760.47/1747.85/1728.59
(Perkiraan Range Hari Ini 1,775-1,845)

www.strategydesk.co.id
www.universalbroker.co.id

No comments:

Post a Comment

Kalender Ekonomi & Event


Live Economic Calendar Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal